Sementara Wu Jian bersama Tetua Wen mencari cari toko bahan penempaan senjata.
Tetua Kai pergi ke gedung utama sekte pedang biru menemui Tetua Agung dan Patriak sekte.
"Tetua Luo?? mohon sampaikan kedatanganku pada Patriak Huang dan juga Tetua Agung Hyun" maksud dari Guru Kai ingin menemui kedua orang nomor satu di dalam sekte Pedang Biru adalah perihal pisau hasil dari buatan Wu Jian.
"Tetua Kai, mohon tunggu di ruang sebelah sana!! sementara akan aku sampaikan kedatangan anda " tutur Tetua Luo.
Guru Kai dengan sabar menunggu kedatangan Patriak dan Tetua Agung sambil memainkan pisau buatan Wu Jian di tanganya, juga sesekali mengecek aura energi yang sama sekali tak berkurang, meski sudah beberapa kali di gunakan.
Setelah beberapa lama,,,,
"Salam Patriak? tetua Agung?? " Guru Kai berdiri dan langsung menyapa kedatangan keduanya.
"Salam Tetua Kai?! "
"Duduklah kembali!!! " pinta Patriak Huang.
"Ada perihal apa yang ingin Tetua Kai sampaikan pada kami?? " tanya Patriak.
"Baiklah Patriak!!! aku akan langsung saja" ucap Guru Kai sambil melempar pisau buatan Wu Jian pada Patriak.
Patriak lalu memeriksa pisau itu dengan teliti, meraba untuk memastikan bahan dan energi yang tersirat di setiap unsur besi.
"Ini...??? "
"Tetua Kai?? apa mungkin, pisau ini terbuat dari bahan besi biasa?? " tanya Patriak yang sedikit tertarik pada bahan yang di gunakan pada pisau yang mengandung kekuatan energi itu.
"mm... tebakan Patriak tepat!! bahan dari pisau itu memanglah dari besi biasa" tutur Guru Kai.
Penasaran dengan ketertarikan Patriak pada pisau pemberian Guru Kai,, Tetua Agung Hyun,kemudian ikut memeriksa pisau tersbt.
"Ini sebuah tetobosan!! ini adalah ke ahlian baru yang telah di temukan, Patriak Huang" ucap Tetua Agung, yang di angguki oleh Patriak dan Guru Kai.
"Lalu,, apa hal selanjutnya dari semua ini Tetua Kai?? " Patriak kembali harus menanyakan maksud lain dari tetua Kai.
"Hal yang lainya adalah,,,, peluang Patriak!!! " jawab Guru Kai.
"Maksud Tetua Kai?? " timpal Patriak.
"Ya peluang!!! kita berpeluang menjadi pemasok senjata untuk keperluan militer Kekaisaran, yang selama ini di kuasai oleh Sekte Palu Emas"
"Kita lihat dari segi bahan yang murah, namun memiliki kwalitas dan kekuatan energi yang mumpuni"
"Kita dapat bersaing dengan pemasok pemasok senjata lainya, yang meskipun mereka menggunakan bahan terbaik, namun dengan mamatok harga selangit!! "
"Namun dengan penemuan ini,,, kita dapat menjangkau semua pasar!! baik kalangan atas sampai ke bawah" Guru Kai terus menyampaikan penjelasanya.
"Tapi tetua Kai?? bukankah hal itu akan merusak harga senjata senjata dari pemasok lain?? dan membuat mereka memiliki pandangan lain pada Sekte Pedang Biru Ini?? " Patriak sedikit menyanggah penjelasan Guru Kai.
Namun, Guru Kai yang telah memiliki keyakinan tak berhenti dengan penjelasanya....
"Tidak patriak!!! karna ini tentang penemuan!! kita akan ajak semua pemasok senjata untuk melakukan kerjasama sama saling menguntungkan"
"Jika mereka memandang Sekte Pedang Biru??kita bisa menawarkan kepada mereka untuk menjadi pemasok senjata hasil penempaan kita!! "
"satu Hal Lagi patriak!!! pisau ini terbuat dari bahan besi biasa!! kita bisa menawarkan jasa menempa pada mereka sesuai dengan bahan pilihan mereka,, bagaimana?? "
"Jika di lihat dari kwalitas tentu saja saya sangat yakin mereka akan tertarik!! " ujar Guru Kai.
"Baik,, aku sependapat dengan anda Tetua Kai!! "
"Namun jika boleh tau??? apa anda yang membuat pisau ini dan menemukan cara baru, menempa besi biasa jadi sekuat ini, bahkan kekuatan energi di dalamnya sama sekali tak berkurang!!?? " Patriak mulai penasaran dengan Cara guru Kai membuat terobosan seluar biasa itu.
"Bukan saya yang menemukan terobosan baru itu patriak!! tetapi murid yang baru setengah bulan lalu saya angkat!! "
"apaaaa???? Tetua Kai!! mohon jangan bercanda!!! " Patriak dan Tetua agung di buat tak percaya oleh Guru Kai.
"Haizzzz...... anda tau?? sekte ini akan di berkati dengan kedatangan anak dari jenius nomor satu Sekte Pedang Biru,,,,, Wu....... Feng"
Deggghhhhh.......
Mendengar nama Wu Feng,,, Patriak dan Tetua Agung langsung berdiri dari kursinya.
"Sungguh??? " tanya Patriak dan tetua agung.
"mm..... dan pisau itu adalah hasil dari tempaan Wu Jian,,, Putra dari Saudara Wu Feng dan Saudari A Yin, patriak!! " Guru Kai akhirnya menyampaikan tentang sosok di balik si pembuat pisau itu.
"Tetua Kai,,, kenapa anda tidak memberitaukan pada kami kalau Junior Feng, sudah mengirimkan wakilnya ke sekte kita?? " patriak Huang
"Aku juga tidak tau tepatnya kapan!! yang jelas,, bocah itu datang ke akademi penempaan, bersama tetua Xi Wen" ujar Guru Kai.
"Haiisssss,,,,,, lalu?? dimana putra junior Feng itu sekarang??? "
"setelah berhasil membuat pisau itu!! aku memintanya untuk beristirahat, dan sekarang tengah bersama tetua Wen berkeliling"
"Jika patriak ingin tau, bagaimana cara Jian'er menempa pisau itu? besok, datanglah ke rumah penempaan!!! karena aku memberikan misi pada muridku itu, untuk membuat pisau yang sama, sebanyak banyaknya dalam satu minggu" Guru Kai menawarkan patriak dan tetua agung agar memuaskan rasa penasaranya dengan melihat prosesnya langsung.
"Baik!!! besok kami berdua akan melihat proses pembuatan pisau ini langsung!! sekaligus agar kami tau, bagaiman cara bocah itu membuat kekuatan energi pada pisau ini bersifat tetap dan tak pudar meski di gunakan beberapa kali tanpa suntikan energi dari si pemilik" Patriak dan tetua agung akhirnya sepakat akan berkunjung ke akademi penempa.
"Jika anda berdua sudah memutuskan!! sekarang saya pamit, patriak? tetua agung? " Guru Kai lalu mengngkupkan kedua tangan, kemudian keluar meninggalkan gedung utama sekte Pedang Biru.
Sambil menatap punggung Tetua Kai, Patriak dan tetua agung saling berbincang.
"Tetua??apakah tetua Cun sudah mendengar ini?? "
"Saya yakin, kalau tetua Cun belum mendengar soal kedatangan keponakanya, patriak?? "
"Apakah dia masih menjalankan misi? "
"benar patriak!! Tetua Cun sangat di perlukan untuk di garis depan pasukan Kekaisaran untuk menahan serangan binatang iblis, yang kembali meneror benteng pertahanan"
"Haiiizzzz.....di masa krisis yang terjadi di benteng wilayah,, masihkah yang mulia kaisar akan memikirkan gelaran Turnament?? "keluh patriak Huang.
" Aku mendengar,,, beberapa perwakilan lebih memilih untuk menumpas binatang iblis yang beresiko mengganggu ke amanan seluruh wilayah, daripada mengikuti ajang bakat beladiri, patriak! "
"Dan usulan tersebut telah di kirimkan pada Kekaisaran, agar menjadi bahan pertimbangan, nantinya!! " Tetua gaung menuturkan petihal rencana turnament yang akan di adakan oleh pihak Kekaisaran kurang dari empat bulan kedepan.
"Baguslah!!! kita memang tak perlu memaksakan diri untuk sebuah ajang yang bisa di adakan kapan pun!! jika demikian,,, baik Kekaisaran maupun pilar yang lain, dapat lebih fokus untuk mempertahankan setiap wilayah dari serangan binatang iblis" tutur patriak.
"Mari kita kembali,untuk menyampaikan informasi dari Tetua Kai ttg terobosan yang telah di temukan oleh muridnya ini"
Keduanya lalu beranjak dari kursi dan keluar menuju ruangan yang lain.
___________________________
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
lontong
^_^
2025-03-24
1
MATADEWA
Yang betikut.....
2025-03-23
1
Oman Rochman
jalan cerita bagus , bikin penasaran ..
2025-02-24
1