Perpustakaan

"Jian'er??? Guru sudah mengecek basis kultivasi dan lainya!! sekrang,,, guru ingin Jian'er memulai dengan memilih palu tempa terlebih dahulu!! "

"Kau lihat barisan palu tempa itu!! " ucap Guru Kai, sambil menunjuk pada palu tempa yang berjejer rapi di sudut ruangan terbuka.

"Ambil salah satu dari palu palu tempa itu, yang menurutmu nyaman dari segi berat dan ukuranya!! "

Wu Jian mengangguk, lalu mulai mengangkat satu persatu palu palu tempa itu,menimbangnya sesuai arahan Guru Kai.

"Guru? Jian'er sudah menemukan palu tempa yang cocok! " Dengan sebuah palu yang berada di tanganya, Wu Jian segera mendekati Guru Kai dan memperlihatkan palu tempa yang sudah di pilihnya.

"Beban palu tempa ini, kurang dari 7kg" tutur Guru Kai, sambil menimbang dan memeriksa palu tempa yang akan di gunakan muridnya.

"Palu tempa ini memang cocok untuk mu Jian'er?! "

"Namun coba gunakan energi mu!! dan ayun ayunkan palu ini!! "

"mm.... " Wu Jian menuruti.

Wu Jian menyalurkan energi pada seluruh bagian lengan tanganya, lalu kembali menggenggam palu tempa sebelumnya.

"Guru?? kenapa palu tempa ini jadi sangat ringan?? " Wu Jian memainkan palu tempa trsbt, dan heran!! karena bobotnya tak lagi sama dengan sebelumnya.

"Ya,,, kau benar Jian'er!!! " Guru Kai setuju dengan pendapat Wu Jian.

Guru Kai lalu mencari sebuah besi biasa,menempatkanya di tungku bara penempaaan.

Selesai membakar besi, Guru Kai mengambil kembali besi tersebut.

"Sekarang,, tempalah besi bahan ini dengan palu itu!! "

Wu Jian mendekat,dan memulai mengayunkan palunya.

Duaaaarrrr..........

Hanya satu kali pukulan! Wu Jian terkena efek ledakan dari benturan energi miliknya sendiri.

"uuhhh..... sakit, sekali??!! " Wu Jian sedikit mengerang, merasakan energi yang mendorong tubuhnya dengan paksa.

Guru Kai tersenyum,, dia sangat yakin,kalau Wu Jian sama sekali tak pernah mempelajari apapun, selain arahan yang di perlukan menurut ayah dan ibunya saja.

Pria kekar itu meraih tangan Wu Jian, dan membantu bocah itu berdiri.

"Mari kita duduk di kursi sebelah sana!!" ajak Guru Kai,kemudian keduanya duduk di kursi yang menghadap ke arah sungai.

"Bagaimana keadaan mu Jian'er?? "

"Jian'er sudah lebih baik, Guru!! "

"Baguslah!!! Guru akan memberi arahan ttg penempaan senjata padamu,secara perlahan!! " ucap guru Kai.

"Jian'er mendengarkan Guru!! " tutur Wu Jian.

"Guru akan menjelaskan hal sederhana ttg kenapa penempaan tadi menyebabkan ledakan!!? "

"Jian'er?! berbeda dengan penempa biasa!! kita adalah kultivator,setiap dari pori pori kita mampu menyerap energi alam dan hal lainya dan melepaskan kembali energi yang terserap tadi sesuka hati,,bahkan kadang secara tidak sengaja! "

"Dan Ketika kita membuat suatu senjata,, tentunya yang kita buat bukanlah senjata biasa"

"Yang sebelumnya terjadi adalah karena yang kau tempa ialah besi biasa yang kepadatan dan kekuatanya sangatlah lemah, tanpa campuran bahan lain yang dapat menyerap energi yang kau salurkan melalui palu tempa tadi"

"Semakin bagus bahan yang kau tempa,, maka senjata atau hal lainya yang dapat di hasilkan tentu semakin berkwalitas"

"Namun,, hal itu juga berkaitan dengan terkurasnya energi dan spiritual mu, Jian'er!! "

"Kau memang memenuhi syarat menjadi seorang penempa,, jika di lihat dari kualitas Tubuh, kultivasi dan spiritual,terlebih lagi,,,kau memiliki sesuatu yang akan membuatmu memiliki keahlian lainya"

"Namun itu takan berguna jika Jian'er tidak dpat mengoptimalkan ketiga ke ahlian trsebut dan hanya akan menciptakan ketidak seimbangan kalau Jian'er menempa sesuatu! "Guru Kai menjelaskan dasar dasar dalam penempaan.

Sedangkan Wu Jian, hanya mendengarkan dengan cermat serta mengingat semua penjelasan dari gurunya.

" Pelatihan Hari ini cukup!! Kau bisa melatih apa yang Guru jelaskan tadi.!! "

"Selaraskan ketiga energi dari ke ahlian mu, Jian'er!! dan besok kita akan melatih tentang mengukur suhu api untuk penempaan!" Ujar Guru Kai.

"Baik Guru?! "Wu Jian berucap.

" Tapi Guru?! Boleh Jian'er tau?! bahan apa yang paling tepat untuk pembuatan suatu senjata atau hal lainya?? "tanya Wu Jian.

" Pergilah ke perpustakaan dan carilah informasi tentang yang Jian'er tanyakan!! di sana,Jian'er akan menemukan semua hal tentang ke ahlian menempa!! " Guru Kai mengusulkan, agar Jian'er pergi ke pusat informasi atau perpustakaan sekte yang berada di tak jauh dari gedung penempa.

"Baik Guru!! " tukas Wu Jian.

"Ya sudah!! kalau begitu, Guru akan mengurus suatu hal terlebih dahulu!! kau bisa melakukan apapun untuk menyibukan diri Jian'er!! " Guru Kai tak menunggu, sejurus kemudian pria berperawakan gagah itu meninggalkan Wu Jian.

Sepeninggal Guru Kai,,, Wu Jian kembali melihat lihat tempat yang di kususkan untuk menempa senjata itu,,, Wu Jian melihat lihat setiap sudut Ruangan.

Sesekali bocah itu mengambil sesuatu hal yang menarik minat matanya, lalu mengembalikanya ke tempat semula.

Sambil mengisi waktunya melihat sekeliling, Wu Jian memikirkan setiap ucapan Guru Kai.

Dan bocah itu memikirkan sebuah ide, lalu berspekulasi ttg yang dia pikirkan.

"Apa mungkin? " pikir Wu Jian.

"Tidak ada salahnya untuk mencoba!! "

"Namun,,, aku harus ke pusat informasi terlebih dahulu, untuk memastikan kemungkinan tadi" pikir Wu Jian, yang akhirnya dia memilih pergi ke perpustakaan sekte untuk mngenal berbagai hal dalam penempaan senjata.

Sesampainya Wu Jian di gedung informasi,barulah bocah kecil itu melihat begitu banyak murid sekte yang berlalu lalang keluar masuk gedung tersebut.

"Selamat siang tetua?? " Wu Jian menyapa seorang tetua yang menjadi penanggung jawab gedung informasi.

Tetua trsebut sibuk dengan bacaannya ketika Wu Jian berada di depan mejanya.

"Selamat siang tetua?? " Wu Jian mengulangi salamnya, agar dapat di dengar oleh tetua tersebut.

Seperti yang Wu Jian inginkan,, tetua trsebut akhirnya bereaksi, dan menatapnya dari balik buku.

"Ya anak muda?! apa ada sesuatu yang kau butuhkan?? " Tetua itu bernama Huo,salah satu tetua sekte Pedang Biru yang di hormati oleh seluruh anggota sekte tersebut.

"Maaf tetua!! junior mau menanyakan informasi ttg penempaan?? " Wu Jian terlalu lugu, bahkan sebenarnya,,, dia tidak mengerti apa itu perpustakaan.

"Anak muda?? kau bertanya padaku? atau kau menanyakan ttng buku yang memuat ke ahlian menempa?? " timpal Tetua Huo.

"eee... yah, maksud Junior itu Tetua!! Junior ingin menanyakan buku penempaan" tutur Ruo.

"Haissss,,,,, ada ada saja!!! mari ku antar ke tempat buku itu!! " ajak Tetua Huo.

"Maaf telah merepotkan Tetua?! "

"Tak perlu sungkan!!! tempat ini memang di kususkan bagi siapapun yang memerlukan berbagai informasi" Tetua Huo menjelaskan sambil mengantar Wu Jian ke salah satu lemari buku.

"Naaahh,anak muda!!! di sinilah tmpat segala informasi ttg ke ahlian penempaan yang kau butuhkan itu!! "

"Sekali lagi,, terimakasih tetua" ucap Wu Jian.

"Itu tak perlu!!"

" kau tau??kitab kitab ini sudah sangat jarang di baca oleh murid sekte,dan kamulah satu satunya murid setelah beberapa tahun yang menanyakan kitab penempaan"

"siapa namamu anak muda?? "

"Nama Junior Wu Jian, tetua! " ujar Wu Jian mengenalkan diri.

"Apa kau murid Tetua Kai? "

"Benar tetua,, Junior murid Guru Kai"

"mm... baguslah!!!akhirnya Saudara Kai mau mengangkat seorang murid" ucap Tetua Huo

"Baiklah Jian'er!! aku takan mengganggumu!! silahkan kau habiskan waktumu membaca segala hal yang kau butuhkan di sini"

"Jika ada sesuatu yang tak kau temukan, bertanyalah padaku!!" Tetua Huo memberi pesan sambil menepuk pelan pundak Wu Jian, kemudian kembali ke mejanya.

________________

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

Wu Jian pergi ke perpustakaan untuk mempelajari tentang penempaan

2024-04-03

1

Ruslan Derahman

Ruslan Derahman

cucunya tetua ho

2023-12-26

4

ꪶꫝHIDAYAT

ꪶꫝHIDAYAT

Lanjutkan Thor

2023-12-17

0

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Menjadi Budak
3 Kebaikan Xi Zian
4 Wu Feng Muda
5 Kena Omelan
6 Feng Gege
7 Rencana A Xun
8 Kelayakan
9 Xi Yuyin
10 Qing Xue
11 Memilih Ke Ahlian
12 Sah Menjadi Murid
13 Perpustakaan
14 Karya Pertama
15 Penyampaian Guru Kai
16 Roh pedang
17 Syarat
18 Penunjukan Pemimpin
19 Persiapan
20 Bertemu Hao Chun
21 Kematian Iblis Serigala Api
22 Kakek Paman
23 Ketertarikan Kaisar Jhung
24 Izin Bertualang
25 Sibuk
26 Petualangan Di Mulai
27 Iblis Kera Putih
28 Daging Binatang Iblis
29 Iblis Harimau
30 Berkultivasi
31 Seperti Aku
32 Biksu Tao
33 Umur Biksu Tao
34 Kekaisaran Nan Zhong
35 Iblis Badak
36 Menjual Rumput Bintang
37 Pelelangan
38 Sepakat
39 Jiang Gege
40 Keributan
41 Berpisah
42 Membuat Perhitungan
43 Terbaik
44 Asal Mula Aliansi Hitam
45 Zhentian
46 Menjadi Pemberontak
47 Nan Yung
48 Di Buang
49 Sumpah Zhentian
50 Obrolan
51 Pembantaian
52 Rencana Penculikan
53 Kabar Pelelangan
54 Jebakan Makan Tuan
55 Panglima Ye
56 Iblis Betina
57 Mencegat
58 Bocah Tidak Sopan
59 Bencana Yang Di Persiapkan
60 Rupa Sejati
61 Kematian Iblis Betina
62 Kembali ke Kota Hyen
63 Terbangunya Raja Laba Laba
64 Serangan 1
65 Serangan 2
66 Serangan 3 (Mati Penasaran)
67 Serangan Tiba-Tiba
68 Pamit
69 Laut
70 Bing
71 Kedai Bing Mao
72 Bing Lao Tze
73 Membuka Jalur Penghubung
74 Makan Bersama
75 Kuda Langit
76 Hutang Taruhan
77 Badai kematian
78 Kecantikan Kedua
79 Menuai Karma
80 Selamat Tinggal
81 Lembah Jian
82 Ras Kaisar
83 Pemuda Bertopeng
84 Melamar
85 Misi
86 Malam Pengantin
87 Burung Pipit
88 Calon Ratu Benua Biru
89 Benua Hitam
90 Teratai Es
91 Calon Murid
92 Sayap Iblis
93 Ratu Api Liao Yi
94 Qian Du Shen
95 Termakan Strategi
96 Kebodohan
97 Kerisauan Biksu Tao
98 Mulut Lebih Mampu
99 Kalah Langkah
100 Ancaman Datang
101 Mengigau
102 Sial
103 Aksi Wu Feng
104 Wu Jian Vs Dan Gui
105 Kekuatan Darah Kaisar
106 Penuturan
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Prolog
2
Menjadi Budak
3
Kebaikan Xi Zian
4
Wu Feng Muda
5
Kena Omelan
6
Feng Gege
7
Rencana A Xun
8
Kelayakan
9
Xi Yuyin
10
Qing Xue
11
Memilih Ke Ahlian
12
Sah Menjadi Murid
13
Perpustakaan
14
Karya Pertama
15
Penyampaian Guru Kai
16
Roh pedang
17
Syarat
18
Penunjukan Pemimpin
19
Persiapan
20
Bertemu Hao Chun
21
Kematian Iblis Serigala Api
22
Kakek Paman
23
Ketertarikan Kaisar Jhung
24
Izin Bertualang
25
Sibuk
26
Petualangan Di Mulai
27
Iblis Kera Putih
28
Daging Binatang Iblis
29
Iblis Harimau
30
Berkultivasi
31
Seperti Aku
32
Biksu Tao
33
Umur Biksu Tao
34
Kekaisaran Nan Zhong
35
Iblis Badak
36
Menjual Rumput Bintang
37
Pelelangan
38
Sepakat
39
Jiang Gege
40
Keributan
41
Berpisah
42
Membuat Perhitungan
43
Terbaik
44
Asal Mula Aliansi Hitam
45
Zhentian
46
Menjadi Pemberontak
47
Nan Yung
48
Di Buang
49
Sumpah Zhentian
50
Obrolan
51
Pembantaian
52
Rencana Penculikan
53
Kabar Pelelangan
54
Jebakan Makan Tuan
55
Panglima Ye
56
Iblis Betina
57
Mencegat
58
Bocah Tidak Sopan
59
Bencana Yang Di Persiapkan
60
Rupa Sejati
61
Kematian Iblis Betina
62
Kembali ke Kota Hyen
63
Terbangunya Raja Laba Laba
64
Serangan 1
65
Serangan 2
66
Serangan 3 (Mati Penasaran)
67
Serangan Tiba-Tiba
68
Pamit
69
Laut
70
Bing
71
Kedai Bing Mao
72
Bing Lao Tze
73
Membuka Jalur Penghubung
74
Makan Bersama
75
Kuda Langit
76
Hutang Taruhan
77
Badai kematian
78
Kecantikan Kedua
79
Menuai Karma
80
Selamat Tinggal
81
Lembah Jian
82
Ras Kaisar
83
Pemuda Bertopeng
84
Melamar
85
Misi
86
Malam Pengantin
87
Burung Pipit
88
Calon Ratu Benua Biru
89
Benua Hitam
90
Teratai Es
91
Calon Murid
92
Sayap Iblis
93
Ratu Api Liao Yi
94
Qian Du Shen
95
Termakan Strategi
96
Kebodohan
97
Kerisauan Biksu Tao
98
Mulut Lebih Mampu
99
Kalah Langkah
100
Ancaman Datang
101
Mengigau
102
Sial
103
Aksi Wu Feng
104
Wu Jian Vs Dan Gui
105
Kekuatan Darah Kaisar
106
Penuturan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!