Membangun Jaringan

Ditengah pusat pemukiman kumuh, sampailah mereka ke sebuah rumah yang lumayan besar. Meskipun tetap kotor, tapi jelas itu adalah orang yang penting di pemukiman kumuh ini.

Saat sampai sana juga ada beberapa orang yang berjaga. Melihat Rey dan Jack, penjaga langsung mendatangi mereka dan berbicara.

"Woy! Siapa kalian!"

"Ini aku Jack dan ini Rey bosku, kami mau menemui Ken."

Setelah di perhatikan lebih lama, penjaga yang baru sadar bahwa itu Jack langsung cengengesan dan menyuruhnya masuk.

"Kak Jack, maaf, kau terlihat berbeda..."

Di antarkan penjaga, Jack dan Rey langsung masuk dan bertemu dengan seorang pria yang menggunakan singlet.

Melihat dari dekat Rey langsung tahu kalau pria dihadapannya itu pasti sudah sering berkelahi. Banyak luka di wajah dan tubuhnya menandakan kalau dia bukan pria yang mudah untuk diusik.

"Jack,,ada perlu apa kau kesini?"

"Aku dan bosku mau bicara bisnis Ken."

Ken yang melihat penampilan dan perubahan pada salah satu pilar kawasan itu hanya tersenyum tipis. Lalu matanya yang bagaikan predator puncak langsung mengarah tepat ke arah Rey.

"Jadi bisnis apa yang membuat kalian kemari?"

Rey yang mendengar itu langsung berbicara.

"Namaku Rey, gak usah basa basi deh... aku mau kau jadi bawahanku."

Mendengar ucapan Rey, Ken langsung tertawa terbahak bahak. Jack hanya melongo dengan ucapan Rey yang tidak ada sopan santunnya sama sekali. Diluar dugaan, Rey yang tenang dan santai membuat Ken sangat tertarik dengannya.

Berbeda dengan para berandalan muda yang takut ketika melihat tubuh besar menyeramkannya, Rey justru cuek dan kalem.

"Berikan nomer rekeningmu.." kata Rey enteng.

Ken berhenti tertawa dan menuliskan nomor di secarik kertas dan melemparnya diatas meja. Rey mengambilnya dan mengutak atik ponselnya sebentar.

"Sudah.. cek saldomu sekarang." sambung Rey.

Ken mengambil ponselnya di atas meja untuk memeriksa rekening nya. Seketika matanya terbelalak lebar. Disana terlihat jelas saldonya bertambah 30 milyar. Mengetahui Rey bukan hanya omong besar, Ken bertanya lagi apa yang harus dia lakukan. Rey yang mendengar itu langsung menjawab dengan enteng.

"Kumpulin semua gangster di kawasan ini, pastikan mereka bisa dipercaya. Kita akan membentuk kelompok besar yang akan membuat para mafia di JTown tunduk di bawah kakiku."

Ken yang merupakan salah satu dari lima pilar kawasan kumuh itu terdiam saat mendengar ucapan Rey. Pria itu dengan berani akan menantang para mafia penguasa kota JTown. Ken saja tak berani melakukan itu. Bukan karena takut tapi persenjataan mereka kalah jauh. Tapi dengan uang yang diberikan Rey, Ken menjadi semangat.

"Hahahahahahahaha."

Mereka berdua tertawa terbahak bahak seperti orang gila. Ken mengulurkan tangannya. Disambut oleh Rey. Kerjasama pun terjalin begitu saja. Rey dan Jack meninggalkan bangunan itu. Sebelum masuk ke mobil, Rey menyuruh Jack untuk dicarikan tanah yang luas di pinggiran kawasan kumuh untuk membangun sebuah mansion dan seluruh pembangunannya diserahkan semua kepada Jack. Dengan begitu Jack meminta izin Rey untuk menggunakan mobil yang masih di tinggal di showroom dan pamit kepada Rey untuk mengerjakan tugasnya. Rey mengangguk dan pergi sendiri untuk mencari hotel untuk tinggal sementara.

Setelah beberapa hari berlalu, Rey mendapat kabar dari Jack bahwa Ken sudah mengumpulkan semua pilar kawasan kumuh itu dan akan mengadakan pertemuan di Markas Ken yang akan dijadikan markas besar utama Rey. Rey pun bergegas menuju ke markas Ken. Saat sampai, dia langsung disambut oleh Ken dan Jack yang telah sampai disana.

Ken yang melihat kembali wajah Rey juga menantikan hal gila apa yang akan terjadi selanjutnya.

Kini di ruangan tertutup itu duduk lima pilar dari daerah kumuh. Dihadapan mereka juga duduk seorang pria dengan pakaian santai sambil merokok dengan tenang siapa lagi kalau bukan Rey.

Lima pilar kawasan itu merupakan para orang kuat dan berpengaruh yang mengendalikan kawasan kumuh ini.

Di Jtown ada beberapa kelompok mafia besar selain kelompok mafia di distrik hiburan milik Nick. Kelompok mafia terbesar juga berjumlah 5 organisasi. Pemimpin mereka disebut 5 Kaisar JTown.

Meskipun tak sebanding dengan 5 Kaisar JTown, jika digabungkan dan dilengkapi senjata yang layak, 5 pilar kawasan kumuh itu juga berpotensi menjadi kaisar ke 6. Potensi ini yang sudah Rey perhitungkan dan memutuskan merekrut 5 pilar menjadi tangan kanan Rey.

Yang pertama ada Ken Wang. Pemimpin tertua dari daerah kumuh ini sudah terkenal di seluruh JTown sebagai penjahat kelas kakap. Dia juga pemimpin kelompok yang paling disegani dan memiliki banyak anak buah yang tersebar di seluruh JTown.

Yang kedua ada John Ciel, pria dingin dan tak banyak bicara ini terkenal sadis dan hebat. Banyak berandalan muda yang sangat setia kepadanya. Dia orang yang menghargai sebuah keluarga dan membentuk kelompoknya dengan landasan kekeluargaan. Daripada berperang secara langsung mereka lebih senang berperang dengan cara diam diam. Ya mereka adalah kelompok pembunuh bayangan, pekerjaan mereka seperti ninja dan sniper.

Yang Ketiga Hugo Santos, saat ini dia adalah yang paling kuat. Mereka seperti tentara dan pembunuh bayaran. Melakukan segala hal asal ada uang. Kelompoknya terorganisir dan tak hanya kuat dia juga terkenal akan kecerdasannya.

Yang keempat Jack Willis, walau kelompoknya kecil tapi anak buahnya adalah orang orang terlatih dan tidak bisa diremehkan. Kelompok Jack sering mendapat pekerjaan dari kelompok lain untuk menyelesaikan masalah yang tidak bisa diselesaikan dengan cara baik baik.

Yang kelima, Cleo Ivanka. Wanita cantik ini pendatang baru dikawasan ini. Matanya biru dan rambutnya keemasan. Jika dilihat Cleo memiliki darah Russia. Tidak diketahui mengapa wanita sepertinya berakhir di kawasan kumuh ini. Tapi dengan kepintaran dan kecantikannya bisa menjadi salah satu pilar di kawasan ini. Bisnis sebenarnya adalah jual beli informasi penting dari kelompok hackernya. Bisnis yang lain juga meliputi hotel kelas melati, prostitusi dan rentenir.

Jack yang ditunjuk oleh Rey sebagai tangan kanan pertama mulai menjelaskan banyak hal, mulai dari pembangunan seluruh kawasan kumuh, persaingan mafia besar, balas dendam dan tujuan untuk menguasai bisnis di seluruh JTown.

"Baiklah, sampai saatnya tiba kalian akan bekerja di bawah tuan Rey, aku Jack sebagai penanggung jawab disini, jika semuanya berjalan dengan baik, uang bukanlah sebuah masalah, itu yang dijanjikan tuan Rey." Jack berbicara dengan lantang.

"Aish begini saja, jika uang yang kalian dapatkan belum cukup silahkan temui Jack! Berapapun akan kubeli kesetiaan kalian! Mengerti!" Rey menambahkan sambil menunjuk Jack.

Mendengar ucapan Rey, kelima pilar kompak berdiri dan menundukkan kepala mereka. Lewat kata kata itu juga, Rey menegaskan bahwa semua harus tunduk di depan Jack, orang pertamanya. Ya pada dasarnya tujuan Rey hanya balas dendam saja, dia ingin hidupnya tetap santai dan tidak mau ambil pusing. Padahal dulu Rey adalah pribadi yang kaku dan selalu bertanggung jawab, berrwibawa sebagai calon pemimpin. Pribadinya telah berubah sejak memiliki sistem. Dia benar benar hanya ingin santai saja menjalani hidup dan membebankan segala urusan kepada orang lain.

Setelah pertemuan selesai, semua orang langsung bergerak mengerjakan tugas masing masing.

Hugo pergi ke pelabuhan dan menemui penjual senjata ilegal. Ken memberi perintah dan menyebarkan anak buahnya untuk menjadi mata mata pergerakan musuh. John mengumpulkan pasukan dan mengamankan beberapa tempat untuk memulai pembangunan, John juga diberi tugas menyelesaikan calon rumah Rey dipinggir kawasan kumuh karena Jack bertugas untuk bertanggung jawab atas semua kegiatan organisasi di markas.

Cleo yang tahu Jack mendapat posisi khusus, tentu saja mendekati Jack. Cleo juga ingin mendapatkan uang banyak tentunya. Dilihat dari ekspresinya jelas sebenarnya Cleo memang menaruh hati pada Jack sejak lama. Rey melihat kedua orang itu sangat dekat seperti siap untuk bercinta juga tak perduli. Rey yang sudah mulai bosan memilih meninggalkan mereka untuk berjalan jalan.