Selamat! Membaca 🤗
🎉🎉🎉
Ketika sampai di Halte Bus, tanpa di sadari keberadaannya di sana di pantau oleh dua pasang mata Manusia.
Salah satunya adalah Sheryl yang kebetulan tengah melintas di sana,
Sejak pertemuan pertamanya dengan Ibram, Sheryl sudah langsung jatuh cinta di tambah lagi dengan sikap dingin dan penolakan dari Ibram semakin membuat Sheryl penasaran dengan sosok Ibram, ia berniat menawarkan tumpangan untuk lelaki itu, tapi niatnya di hentikan ketika ia melihat kehadiran seorang wanita yang datang dan langsung berhambur memeluk Ibram.
"Apa wanita itu kekasihnya! Tidak lebih cantik dariku, tapi kenapa dia bisa menolakku, apa karena dia tipe lelaki setia. Ach, di jaman sekarang mana ada yang namanya lelaki setia, itu hanya ada dalam dongeng saja,"gumam Sheryl,"Dan aku akan membuktikan,"sambungnya.
Dan di sudut lain, sepasang mata tajam tengah memperhatikan pergerakan Ibram.
Seorang pria, bertubuh kecil namun terlihat kekar tengah memata-matai Ibram.
Setelah memastikan Ibram masuk kedalam Bus, lelaki itu mengeluarkan ponselnya untuk memberi laporan atas tugasnya saat ini.
"Dia sudah pergi Tuan."
("Bagaimana dengan pengawal satunya?")
"Aman, Tuan!"
("Bagus! Lakukan rencana selanjutnya.")
"Baik Tuan,"
Setelah Bus yang di tumpangi Ibram, melesat dan tak terlihat lagi, Baik Sheryl dan lelaki misterius itu pergi meninggalkan lokasi.
✨✨✨
"Kita beraksi sekarang! Dua Pengawal pribadi Erdogan tengah libur, itu artinya tidak akan ada yang menemaninya ketika keluar dari Rumah atau kantor selain Mario,"ucap seorang lelaki yang tadi memata-matai Ibram, pada pasukannya.
"Kita memulainya dari mana Bos?"
"Kita bagi tiga tugas! Kau, pancing Erdogan untuk keluar dari rumahnya, dan kau, alihkan perhatian Mario. Lalu kau dan saya menjalankan tugas utama, yaitu melumpuhkan Erdogan."Ucapnya sambil menunjuk beberapa orang yang ia berikan tugas.
"Baik Bos."
Mereka adalah beberapa orang yang menjadi utusan salah satu musuh Erdogan. Tidak ingin mengotori tangannya sendiri, ia memilih untuk memerintahkan orang-orang yang sudah sangat ahli dan berpengalaman.
✨✨✨
Mario mendapat laporan, jika terjadi masalah di proyek pembangunan yang di naungi perusahaan Erdogan.
"Apa kalian tidak bisa mengatasinya?"tanya Mario, pada pengawas proyek, yang membawa kabar jika ada puluhan warga yang berdemo di lokasi proyek tanpa alasan yang jelas.
("Maaf Tuan. Kami sudah berusaha menghalau dan berdiskusi pada pimpinan pendemo, tapi mereka tidak mau mendengarkan kami, mereka hanya ingin berbicara dan bernegosiasi dengan Anda.")
"Apa kerjaan kalian, mengatasi masalah seperti itu saja kalian tidak bisa?"Marah Mario.
("Mereka sangat anarkis Tuan, selain merusak properti mereka juga menyandera para pekerja kita, dan mereka akan melakukan yang lebih dari ini jika Anda tidak segera menemui mereka.")
"Sial! umpat Mario," Kau atasi dulu mereka, dan tunggu kabar selanjutnya dari saya,"sambungnya.
("Baik Tuan.")
"Ada apa?"tanya Erdogan, setelah Mario menutup sambungan teleponnya.
"Ada masalah di Proyek Xxx Tuan."
"Lalu?"
"Para warga berdemo di lokasi proyek, dan mereka ingin bertemu dengan saya."
"Kenapa kau masih di sini, cepet pergi dan atasi kekacauan di sana, Proyek itu harus segera selesai dalam bulan ini, jangan sampai ada masalah yang membuatnya tertunda."
"Jika saya pergi, bagaimana dengan Anda?"Khawatir Mario.
"Kau jangan berlebihan seperti ini, aku akan baik-baik saja, lagi pula tidak ada jadwal untukku di luar kan?"
"Benar Tuan, tapi...!"
"Sudah! Cepatlah pergi, selesaikan semuanya."
Mario yang merasa sangat khawatir dengan Erdogan, ragu untuk mengiyakan dan pergi menuju proyek.
"Mario! Kenapa kau mematung seperti manekin! Apa kau tidak mendengar ucapanku?"
"Mendengar Tuan, kalau begitu saya akan menghubungi Ibram dan Wendy untuk datang dan menjaga Anda di sini."
"Tidak! Kita harus profesional dalam bekerja, jika mereka sedang libur, kita jangan mengganggunya."
"Baik Tuan, kalau begitu saya pamit! Jaga diri Anda baik-baik, dan segera hubungi saya jika terjadi sesuatu."
"Mario! Memangnya kau pikir aku ini anak balita, aku sudah dewasa bisa berjaga diri, dan di sini juga banyak penjaga, kau tidak perlu khawatir. Cepat pergi!"Usirnya.
Erdogan, memang akan merasa kesal jika Mario khawatir berlebihan seperti ini.
Namun itulah Mario, ia akan menjaga dan melindungi Erdogan dengan sangat baik dan maksimal. Tidak boleh ada cedera sedikitpun pada Tuannya itu, puluhan penjaga yang tersusun rapih di Rumah bak istana itu juga Mario yang menyiapkannya, tapi entah kenapa ia masih saja merasa khawatir.
Ia juga yang merekrut Pengawal pribadi untuk Erdogan.
Semua Mario lakukan demi keselamatan dan kenyamanan Erdogan, lelaki yang sudah ia temani selama 15 tahun.
✨✨✨
Dengan perasaan yang di paksakan untuk tenang, Mario meluncur menuju Proyek.
2 orang lelaki tersenyum puas ketika melihat mobil yang di kendarai Mario melintas dihadapannya, lalu ia memberikan informasi bagus itu pada Bos mereka yang sudah siap siaga untuk melakukan rencana selanjutnya yaitu memancing agar Erdogan keluar dari Rumah, rencana ini mereka pilih, karena tidak mungkin jika harus menyerang Rumah Erdogan dengan penjaga yang sudah seperti pasukan serdadu.
Lelaki misterius itu sudah menyusun rencana semaksimal mungkin, ia membayar puluhan orang untuk berdemo di proyek Erdogan, dan memastikan jika Mario keluar dari Rumah.
Dan saat ini ia juga membayar seseorang untuk memancing Erdogan keluar dari Rumahnya.
Mereka menggunakan nama Erina untuk memancing Erdogan keluar, tidak susah, Erdogan langsung keluar Rumah tanpa di dampingi pengawal ketika ia mendapat pesanan misterius yang mengatakan jika Erina dalam bahaya, dan Erdogan harus segera menjemputnya.
tanpa berpikir panjang dan mencari tahu dulu tentang kebenaran pesan itu Erdogan segera pergi.
"Siapkan semuanya, sebentar lagi Erdogan akan melintas!"
"Siap Bos!"
Beberapa menit kemudian, dan seperti rencana yang sudah mereka gambarkan, Erdogan melintas menggunakan mobilnya tepat di jalan yang sudah mereka pantau.
TAK... Bleeees..
Ketika melintasi jalan itu, mobil Erdogan berputar beberapa kali sebelum akhirnya menabrak sebuah pohon setelah Ban mobilnya pecah.
Beberapa orang bergerak cepat, menghampiri mobil Erdogan dan membuka paksa pintunya.
Erdogan yang Shock dan mendapat luka kecil di keningnya, segera mengamankan diri dengan menendang salah satu orang yang berhasil membuka pintu mobilnya, Erdogan sadar jika ini adalah jebakan, dan ia juga menyadari jika tidak akan bisa menghadapi jumlah orang yang menyerangnya.
Bersambung.....
Terima kasih sudah berkunjung ke cerita ini 🙏
Minta dukungannya ya 🤗
Tolong koreksi jika ada Kesalahan dalam tulisan ini 🤗
Lope banyak-banyak untuk semuanya ❤️❤️❤️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Daniel Somawi
Ayoo... Selamatkan tuan Er
2023-06-15
2