Air Telaga Peri 2

"Kultivasi ganda? Apa yang dimaksud dengan kultivasi ganda?" tanpa sadar Wan Tian mengatakan apa yang dibicarakan oleh Yang Yue. Ia juga tidak mengingat lagi bahwa hanya dia yang mendengar apa yang dikatakan oleh sang Dewi.

"Hah? Apa yang kamu katakan? Kultivasi Ganda? Aku tidak akan melakukan denganmu! Ternyata kamu anak mesum seperti itu!" Su Menglan terlihat marah dengan perkataan Wan Tian yang tiba-tiba.

"Tidak-tidak. Aku hanya salah bicara. Iya, aku salah bicara, hehehe." Wan Tian sungguh tidak tahu apa yang dimaksudkan. Ia hanya mengikuti apa yang dikatakan oleh Yang Yue yang berada dalam kesadaran spiritual.

"Uh, awas saja kalau kamu punya pikiran jahat seperti itu. Bahkan kamu tidak memiliki akar spiritual. Bagaimana mungkin kau bisa berkultivasi? Dengan berendam di sana, mungkin tidak bisa menyerap energi spiritual. Tapi setidaknya bisa membantumu terlihat lebih bersih."

Su Menglan tidak berharap Wan Tian dapat berlatih. Namun anak lelaki itu bisa dibawa untuk menjaga barang-barang miliknya. Jika dilihat kembali, Wan Tian terlihat bodoh dan tidak tahu apa-apa. Yang membuat gadis itu penasaran, bagaimana anak lelaki itu tahu tentang kultivasi semacam itu? Bahkan ia hanya pernah mendengar yang dikatakan gurunya. Dan tidak pantas menyebutkan itu sembarang orang.

"Katakan. Siapa yang telah mengatakan itu padamu? Dengan kualifikasimu, tidak mungkin kamu tahu tentang hal itu, bukan?" Su Menglan terlihat waspada dan penuh perhitungan.

Sudah banyak pemuda yang ingin mendekatinya. Namun ia tidak pernah menemukan ada orang tak berkemampuan berkata begitu gambangnya. Apalagi itu menyangkut sesuatu yang memalukan.

"Tentang apa?" Wan Tian tidak sadar apa yang ditanyakan terhadapnya. Membuatnya bingung mau menjawab apa. Jadi ia balik bertanya tentang hal yang ditanyakan padanya.

"Tidak. Lupakan saja aku pernah bertanya. Mungkin saja kamu pernah mendengar di suatu tempat. Dilihat dari ekspresi wajahmu, kamu terlihat seperti orang tidak berpengetahuan."

Mereka tiba di depan telaga yang berada di dalam goa. Aura spiritual sangat kental dan melimpah di sekitar air Telaga Peri. Siapapun kultivator yang berkultivasi di tempat tersebut, akan mendapatkan banyak manfaat. Lebih cepat meningkatkan kultivasi seseorang.

"Kamu bisa mandi di air telaga ini. Tapi ingat, kamu jangan coba-coba untuk mengintip apa yang aku lakukan. Aku berbaik hati karena kamu tidak mungkin bisa melawanku dan rasa kasihan terhadapmu. Jangan lupa, kamu tidak boleh berbicara di luar pernah bertemu denganku, mengerti?"

"Aku tidak akan macam-macam. Aku akan mandi di sini." Wan Tian dengan langkah sedang, berjalan ke arah telaga. Ia menghirup aroma yang sangat harum. Ada kumpulan asap yang keluar dari air telaga. Memandakan air itu adalah sumber air panas.

Sekarang jarak antara Wan Tian dan Su Menglan cukup jauh. Sementara itu Su Menglan telah membuat sebuah sekat dari benda yang ia bawa. Membuatnya tidak akan terlihat oleh siapapun saat berada di dalam air telaga.

'Airnya kelihatan panas. Tapi terasa sekali bau wangi dari airnya. Apakah ini yang dinamakan Telaga Peri? Sungguh mengagumkan.'

"Yang kamu pikirkan memang benar, Bocah. Ini adalah sumber air panas yang dimaksud. Benar-benar, kamu sangat beruntung kali ini. Dari dalam dinding batu itu terdapat inti api yang dapat membantumu bisa berlatih dan memiliki kekuatan spiritual."

"Dewi, apakah kita bisa mengambil inti api dari dalam sana? Aku tidak tahu caranya mendapatkan inti api itu." Wan Tian menatap ke arah Su Menglan yang berada jauh darinya. Ia tentu tidak mendengar pembicarannya dengan Yang Yue.

Jika saja ada seorang kultivator dari desanya, maka inti api itu akan mudah didapatkan oleh mereka. Itu akan membuat orang yang mendapatkan, memiliki kekuatan yang besar. Ia pernah mendengar inti api sangat langka dan dapat digunakan untuk berlatih kultivasi.

"Kamu tidak bisa dengan kondisi seperti ini. Dan asal kamu tahu, jika kau sampai menyentuh inti api secara langsung, apakah kau yakin, masih bisa hidup di dunia ini? Tidak! Kau akan mati karena terbakar."

"Lalu, untuk apa kita mencari inti api?" Wan Tian tidak habis pikir dengan pemikiran Yang Yue. Karena ia sudah mendapatkan tempat yang memiliki inti api, mengapa masih tetap tidak bisa mengatasinya.

"Kau akan memerlukan itu untuk membentuk akar spiritual. Saya hanya kita tidak bisa buru-buru. Setidaknya kita sudah mendapatkan informasi dan tempatnya. Selanjutnya kau bisa siapkan tempatnya. Di dalam dimensi ruang yang ku buat dengan darahmu ini, kau bisa menyimpan inti api. Sehingga kau bisa menyimpan apa saja ke dalamnya. Tentu saja perlu memperluasnya juga."

Wan Tian belum begitu paham meski sudah diberitahu sebelumnya. Namun ia tidak bisa menyerap begitu saja. Apa saja yang diperintahkan oleh Dewi Yang Yue akan dilakukan dengan sepenuh hati.

"Ini mungkin akan sulit dijelaskan padamu. Baiklah, kita akan menyiapkan tempatnya terlebih dahulu. Yaitu seluruh tubuhmu harus ditempa dengan baik. Kau harus menjalani latihan dan mengkonsumsi tanaman obat yang aku katakan. Untuk sekarang, lepaskan pakaianmu dan berendam di sini selama tiga hari tiga malam."

"Baiklah, Dewi. Aku akan berendam di sini. Tapi bagaimana jika orang itu selesai dengan latihannya?" tunjuk Wan Tian ke arah Su Menglan berlatih.

"Sepertinya dia akan melakukan hal yang sama denganmu. Selama tiga hari tiga malam, gadis itu akan terus berlatih di sini. Jadi jangan khawatir lagi. Apa kau paham?"

"Aku paham, Dewi. Aku hanya perlu berendam, bukan?" tanya Wan Tian sambil melepaskan semua pakaiannya. Lalu ia masuk ke dalam Telaga Peri.

"Lakukan saja apa yang aku perintahkan. Setelah tiga hari, aku masih akan memerintahkan kamu lebih banyak lagi," pungkas Yang Yue.

Setelah semuanya terjadi, dengan mengikuti semua yang dikatakan Yang Yue, barulah Wan Tian bisa bertahan hidup. Ia sudah cukup makan tanaman herbal sebelumnya. Meski tidak banyak bisa membantu. Tapi setidaknya ia bisa bertahan hidup tanpa makan dan minum selama tiga hari.

Karena sudah terbiasa hidup tanpa makanan berhari-hari, Wan Tian tidak akan tersiksa. Ia duduk dan membiarkan tubuhnya terendam oleh air telaga.

"Kamu mendekatlah ke arah pancuran di sana. Kebetulan air dari pancuran akan langsung jatuh ke kepalamu. Kamu bisa duduk bersila seperti yang kuajarkan."

Tujuan Yang Yue menyuruh Wan Tian duduk bersila adalah untuk menyerap energi spiritual yang terkandung dalam air telaga. Ini akan memakan waktu yang sangat lama. Meskipun energi spiritual berlimpah, Yang Yue hanya bisa menyerap lima persen dari dirinya yang sudah menjadi Dewi.

Hari pertama dilalui tanpa ada halangan apapun. Karena merasa ada sesuatu yang salah, membuat Su Menglan keluar dari tempatnya berlatih. Ia melihat Wan Tian yang dalam sikap duduk bersila. Membuatnya hanya bisa tersenyum dan melanjutkan latihannya.

"Huh, apakah anak itu mencoba untuk menyerap energi spiritual? Sia-sia saja kamu melakukannya. Tapi setidaknya bisa membuat tubuhmu semakin kuat. Apa kamu bisa bertahan selama tiga hari? Lihatlah nanti."

***

Terpopuler

Comments

Qing shan

Qing shan

🤔🤔🤔🤔

2025-01-22

2

Qing shan

Qing shan

💪💪💪💪

2025-01-22

2

Mahayabank

Mahayabank

Yaudah lanjuuuut lagiiieee 👌👌👌

2024-08-19

1

lihat semua
Episodes
1 Batu Roh Ungu
2 Harapan Baru
3 Berjuang Sekuat Tenaga
4 Kultivator Manusia Pejuang
5 Air Telaga Peri
6 Air Telaga Peri 2
7 Ranah Pembangunan
8 Meninggalkan Desa
9 Hutan Luar Desa
10 Kecurigaan Su Menglan
11 Membuat Pil
12 Membuat Pil 2
13 Pangkuan Sang Dewi
14 Willow Sutera Langit
15 Pedang Persik Dewa Yuwen
16 Tarian Pedang Musim Gugur
17 Sisi Lain Wanita
18 Pedang Langit Malam
19 Menjual Kulit Ular
20 Ruangan Khusus
21 Perlawanan Wan Tian
22 Trauma
23 Segera Tinggalkan Kota
24 Kekalahan Telak
25 Pedang Sengat Hitam
26 Akademi Jiang
27 Pelatihan Dua Tahun
28 Peningkatan Pesat
29 Meninggalkan Akademi Jiang
30 Tantangan Pedang
31 Adik Seperguruan
32 Kembali Ke Desa
33 Membangkitkan Semangat Juang
34 Akar Spiritual Ganda
35 Menjadi Kultivator
36 Membunuh Orang Sekte Api
37 Penyesalan Warga Desa
38 Pertarungan Tiga Lawan Satu
39 Menyelesaikan Konflik
40 Mencari Pembenaran
41 Pembelaan Kepala Desa
42 Penghadangan Setelah Pesta
43 Tidak Terkalahkan
44 Menjebak Rombongan Sekte Api
45 Menyelamatkan Wanita
46 Membunuh Tanpa Rasa Sakit
47 Mencari Informasi
48 Desa Yao
49 Racun Desa Yao
50 Peningkatan Lambat
51 Kejutan Tak Terduga
52 Kerajaan Bobrok
53 Tempat Makan Aneh
54 Meracuni Diri
55 Rencana
56 Penyergapan Di Jalan
57 Seorang Pelayan
58 Pertarungan Singkat
59 Makan Yang Sebenarnya
60 Wanita Serakah
61 Pertaruhan Qin Lan
62 Peruntungan Terakhir
63 Identitas Terbongkar
64 Pembunuh Berdarah Dingin
65 Perwujudan Roh Pedang
66 Konflik Kerajaan An
67 Monster Dari Sekte Api
68 Dua Orang Misterius
69 Kebebasan Dan Siasat Qin Lan
70 Kota Shangyi
71 Satu Jentikkan
72 Dua Gadis Sekte Api
73 Pil Unsur Api
74 Tingkat Tubuh Emas
75 Menjadi Rebutan
76 Trik Melarikan Diri
77 Formasi Racun
78 Penyelamatan Dari Racun
79 Menyempurnakan Racun
80 Penyamaran Para Kultivator
81 Burung Falcon Api
82 Wanita Bercadar
83 Kota Taiyang
84 Tamu Istimewa Paviliun
85 Memilih Barang
86 Pertukaran Tungku
87 Kesadaran Yang Yue
88 Kembali Ke Kota Shangyi
89 Masuk Kelompok
90 Pedang Sabit Merah
91 Formasi Api Vs Jurus Pedang
92 Sosok Berwarna Hijau
93 Semakin Kuatnya Huo Kunpen
94 Pengorbanan Berharga
95 Terlahir Kembali
96 Selesaikan Seorang Diri
97 Petualangan Baru
98 Permintaan Tolong
99 Buronan Alam Atas
100 Membakar Hutan
101 Alkemis Lebih Dari Jenius
102 Lenyapnya Seorang Kultivator
103 Wanita Merepotkan
104 Berubah Haluan
105 Bertemu Teman Pertama
106 Satu Kamar
107 Tak Saling Mengenal
108 Gadis Arogan
109 Audisi Masuk Akademi
110 Labirin Batu
111 Memecahkan Labirin
112 Penghianat
113 Menyelesaikan Rintangan
114 Hutan Kehidupan dan Kematian
115 Dunia Kultivasi Itu Kejam
116 Masakan Matang
117 Laba-laba Corak Harimau
118 Melewati Hutan
119 Formasi Bendera Jingga
120 Tarian Krisan Ungu
121 Bergerak Sendiri-sendiri
122 Rasa Sakit
123 Memanjat Tebing
124 Penyembuhan
125 Cucu Kedua
126 Alkemis Muda
127 Situasi Tak Terduga
128 Tantangan Balik
129 Teknik Berbeda
130 Murid Pribadi
131 Keterkejutan Hua Rongyu
132 Pertandingan
133 Paviliun Obat
134 Iri Hati
135 Janji Pertarungan
136 Tiga Gadis Bersama
137 Restoran Di Akademi
138 Api Mawar Merah
139 Tantangan Membuat Pil
140 Pil Level Lima
141 Pil Fondasi
142 Perwakilan Paviliun Obat
143 Tekad
144 Telapak Lima Jari
145 Serangan Mendadak
146 Kultivator Tersembunyi
147 Kehancuran Kultivator
148 Dewi Telah Bangun
149 Pemeriksaan
150 Setengah Fana
151 Tempat Menjijikan
152 Tertangkap
153 Hancurnya Beberapa Bangunan
154 Kembali
155 Terbiasa
156 Pusaka Bumi
157 Dua Api
158 Dewi Yue Kecil
159 Pembalasan Seorang Guru
160 Hakim Langit
161 Kematian Huo Shangye
162 Peran Anak Kecil
163 Esensi Darah Binatang Buas
164 Guru Baru Akademi Jiang
165 Tes Guru Baru
166 Penggunaan Pil Penyembuh
167 Pengetahuan Berharga
168 Kadal Kristal Es
169 Pencocokkan Darah
170 Pil Elemen Darah
171 Invasi Para Abadi
172 Penghianat Akademi
173 Pembantaian
174 Kehancuran Perguruan
175 Menangkap
176 Ilmu Relevan
177 Pertarungan Mantan Guru-Murid
178 Penyesalan Leng Xue
179 Pengakuan Luo Qiaolin
180 Serigala Emas
181 Kelinci Ekor Kilat
182 Sepuluh Tahun Kemudian
183 Reruntuhan Perguruan Naga Petir
Episodes

Updated 183 Episodes

1
Batu Roh Ungu
2
Harapan Baru
3
Berjuang Sekuat Tenaga
4
Kultivator Manusia Pejuang
5
Air Telaga Peri
6
Air Telaga Peri 2
7
Ranah Pembangunan
8
Meninggalkan Desa
9
Hutan Luar Desa
10
Kecurigaan Su Menglan
11
Membuat Pil
12
Membuat Pil 2
13
Pangkuan Sang Dewi
14
Willow Sutera Langit
15
Pedang Persik Dewa Yuwen
16
Tarian Pedang Musim Gugur
17
Sisi Lain Wanita
18
Pedang Langit Malam
19
Menjual Kulit Ular
20
Ruangan Khusus
21
Perlawanan Wan Tian
22
Trauma
23
Segera Tinggalkan Kota
24
Kekalahan Telak
25
Pedang Sengat Hitam
26
Akademi Jiang
27
Pelatihan Dua Tahun
28
Peningkatan Pesat
29
Meninggalkan Akademi Jiang
30
Tantangan Pedang
31
Adik Seperguruan
32
Kembali Ke Desa
33
Membangkitkan Semangat Juang
34
Akar Spiritual Ganda
35
Menjadi Kultivator
36
Membunuh Orang Sekte Api
37
Penyesalan Warga Desa
38
Pertarungan Tiga Lawan Satu
39
Menyelesaikan Konflik
40
Mencari Pembenaran
41
Pembelaan Kepala Desa
42
Penghadangan Setelah Pesta
43
Tidak Terkalahkan
44
Menjebak Rombongan Sekte Api
45
Menyelamatkan Wanita
46
Membunuh Tanpa Rasa Sakit
47
Mencari Informasi
48
Desa Yao
49
Racun Desa Yao
50
Peningkatan Lambat
51
Kejutan Tak Terduga
52
Kerajaan Bobrok
53
Tempat Makan Aneh
54
Meracuni Diri
55
Rencana
56
Penyergapan Di Jalan
57
Seorang Pelayan
58
Pertarungan Singkat
59
Makan Yang Sebenarnya
60
Wanita Serakah
61
Pertaruhan Qin Lan
62
Peruntungan Terakhir
63
Identitas Terbongkar
64
Pembunuh Berdarah Dingin
65
Perwujudan Roh Pedang
66
Konflik Kerajaan An
67
Monster Dari Sekte Api
68
Dua Orang Misterius
69
Kebebasan Dan Siasat Qin Lan
70
Kota Shangyi
71
Satu Jentikkan
72
Dua Gadis Sekte Api
73
Pil Unsur Api
74
Tingkat Tubuh Emas
75
Menjadi Rebutan
76
Trik Melarikan Diri
77
Formasi Racun
78
Penyelamatan Dari Racun
79
Menyempurnakan Racun
80
Penyamaran Para Kultivator
81
Burung Falcon Api
82
Wanita Bercadar
83
Kota Taiyang
84
Tamu Istimewa Paviliun
85
Memilih Barang
86
Pertukaran Tungku
87
Kesadaran Yang Yue
88
Kembali Ke Kota Shangyi
89
Masuk Kelompok
90
Pedang Sabit Merah
91
Formasi Api Vs Jurus Pedang
92
Sosok Berwarna Hijau
93
Semakin Kuatnya Huo Kunpen
94
Pengorbanan Berharga
95
Terlahir Kembali
96
Selesaikan Seorang Diri
97
Petualangan Baru
98
Permintaan Tolong
99
Buronan Alam Atas
100
Membakar Hutan
101
Alkemis Lebih Dari Jenius
102
Lenyapnya Seorang Kultivator
103
Wanita Merepotkan
104
Berubah Haluan
105
Bertemu Teman Pertama
106
Satu Kamar
107
Tak Saling Mengenal
108
Gadis Arogan
109
Audisi Masuk Akademi
110
Labirin Batu
111
Memecahkan Labirin
112
Penghianat
113
Menyelesaikan Rintangan
114
Hutan Kehidupan dan Kematian
115
Dunia Kultivasi Itu Kejam
116
Masakan Matang
117
Laba-laba Corak Harimau
118
Melewati Hutan
119
Formasi Bendera Jingga
120
Tarian Krisan Ungu
121
Bergerak Sendiri-sendiri
122
Rasa Sakit
123
Memanjat Tebing
124
Penyembuhan
125
Cucu Kedua
126
Alkemis Muda
127
Situasi Tak Terduga
128
Tantangan Balik
129
Teknik Berbeda
130
Murid Pribadi
131
Keterkejutan Hua Rongyu
132
Pertandingan
133
Paviliun Obat
134
Iri Hati
135
Janji Pertarungan
136
Tiga Gadis Bersama
137
Restoran Di Akademi
138
Api Mawar Merah
139
Tantangan Membuat Pil
140
Pil Level Lima
141
Pil Fondasi
142
Perwakilan Paviliun Obat
143
Tekad
144
Telapak Lima Jari
145
Serangan Mendadak
146
Kultivator Tersembunyi
147
Kehancuran Kultivator
148
Dewi Telah Bangun
149
Pemeriksaan
150
Setengah Fana
151
Tempat Menjijikan
152
Tertangkap
153
Hancurnya Beberapa Bangunan
154
Kembali
155
Terbiasa
156
Pusaka Bumi
157
Dua Api
158
Dewi Yue Kecil
159
Pembalasan Seorang Guru
160
Hakim Langit
161
Kematian Huo Shangye
162
Peran Anak Kecil
163
Esensi Darah Binatang Buas
164
Guru Baru Akademi Jiang
165
Tes Guru Baru
166
Penggunaan Pil Penyembuh
167
Pengetahuan Berharga
168
Kadal Kristal Es
169
Pencocokkan Darah
170
Pil Elemen Darah
171
Invasi Para Abadi
172
Penghianat Akademi
173
Pembantaian
174
Kehancuran Perguruan
175
Menangkap
176
Ilmu Relevan
177
Pertarungan Mantan Guru-Murid
178
Penyesalan Leng Xue
179
Pengakuan Luo Qiaolin
180
Serigala Emas
181
Kelinci Ekor Kilat
182
Sepuluh Tahun Kemudian
183
Reruntuhan Perguruan Naga Petir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!