lima

beberapa menit kemudian

Akhirnya yang ditunggu-tunggu pun datang, kali ini Mita datang tepat waktu.

"hai.. pagi kak, apa kabar ?" tanya Mita setelah sampai di lokasi.

" hai.. baik-baik, gimana nih yang udah kebelet banget buat nikah" canda Sifa yang membuat mita tersipu malu.

" baik kok, gimana udah siap buat pemotretan atau mau istirahat dulu, nanti kamu kecapean" kata Leta.

" istirahat dulu kali ya, sekalian nunggu calon suami kak" kata mita malu.

" emangnya tadi kamu enggak berangkat bareng??" tanya Leta.

"enggak kak dia lagi jemput kakak aku yang lagi meeting di deket- deket sini, bentar lagi juga sampai, nggak papa kan kak?" tanya mita.

" oh begitu, iya enggak papa kok" respon Leta dengan senyum manis.

"santay aja kalik, hari ini kita cuma ada dua pemotretan kok, jadi masih bisa diatur " kata Sifa.

" oh iya orang tua kamu nggak ikut??" tanya leta .

" enggak kak mereka lagi ada urusan di London nggak bisa ditinggal" ucap Mita membuat leta mengangguk mengerti.

" ya udah gue sama leta mau cari view untuk prewedding kalian, Lo mau ikut atau disini??" tanya sifa.

" aku disini aja kak sekalian nunggu dia dateng, nggak papa kan ?" tanya mita.

" nggak papa, yaudah gue sama Leta kesana dulu" kata Sifa dan diangguki oleh mita.

...----------------...

Dilain tempat..

" senang bisa bekerjasama dengan anda pak " kata dafin sambil menjabat tangan clientnya tersebut.

"saya sangat beruntung bisa bekerjasama dengan anda pak dafin" kata client dafin.

setelah satu jam meeting akhirnya berakhir dengan satu kesepakatan yang sama-sama menguntungkan bagi kedua perusahaan.

" Dafin " teriak pria yang baru saja turun dari mobilnya.

" Rino ?" kata Dafin.

"iya kakak ipar, ini adik ipar mu?" canda Rino pada Dafin.

" ngapain kesini? " tanya dafin singkat.

" jangan bilang Lo lupa kalo hari ini prewedding gue sama adik lo, Dan lo disuruh Mita buat nemenin dia " kata Rino.

" kayak anak kecil saja" kata Dafin.

" gitu-gitu dia adik lo dan calon istri gue" kata Rino tak terima.

...----------------...

seketika hening sesaat

" yaudah ayok berangkat kasian calon gue nungguin, nggak jauh kok lokasinya" kata Rino sambil menarik tangan dafin menuju ke mobil.

beberapa menit kemudian..

" kakak ipar lo ke sana duluan aja, gua mau ganti baju dulu" kata Rino.

" hm" Jawab dafin sambil berjalan memegang ponsel untuk memeriksa berkas-berkas yang dikirim Dion.

" kak Dafin " teriak perempuan yang ada di sana.

merasa namanya dipanggil dafin pun mencari sang punya suara, dan berjalan menghampirinya jangan lupakan ia masih asik dengan berkas-berkasnya.

...----------------...

Disisi lain..

" kak Dafin " teriakkan Mita membuat Leta dan Sifa terdiam mencerna nama yang diucapkan mita.

melihat perubahan wajah temannya Sifa memutuskan menghampiri Leta.

" tenang nama dafin tuh banyak, lagian lo udah janjikan mau ngelupain dia " kata Sifa sambil mengelus pundak Leta, dan dibalas anggukan serta senyum manis tapi terpaksa.

setelah merasa tenang Sifa dan Leta memutuskan untuk menghampiri mita, dengan Leta yang berjalan dibelakang Sifa, takut orang yang dipanggil oleh Mita adalah orang yang membuat dia pergi ke London.

" calon Lo udah nyampek mit? " tanya Sifa.

" udah kak" kata Mita sambil menatap senang pria tinggi dengan setelan jas yang hampir sama dengan gaun yang akan dibuat prewedding nanti, berjalan dengan penuh wibawa kearahnya dan berhenti tepat didepan Mita, membuat Sifa kaget.

merasa penasaran Leta memutuskan untuk melihat calon suami dari mita dengan hati yang tak tenang.

deg..

tatapan mereka bertemu beberapa menit seakan waktu seketika berhenti dan bayangan beberapa tahun kembali berputar dengan cepat di otak Leta.

" Leta suka sama Dafin, Leta tau Dafin juga suka sama Leta".

" nggak gue nggak suka sama lo, dan nggak akan pernah suka." kata Dafin dingin.

" Jangan bohongi perasaan Dafin ke Leta, karena Leta yakin cepat atau lambat Dafin akan sadar dengan perasaan Dafin ke Leta".

"Leta duluan" kata Leta memaksakan senyuman manisnya".

akhirnya Leta mengalihkan tatapannya dari dafin ke kamera yang sedang ia pegang dengan pertanyaan-pertanyaan yang kembali bersarang di hati dan otaknya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...See you...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***