Episode 20

Selesainya makan malam akhirnya mereka pun pulang kekediaman mereka masing-masing.

Karin tampak lelah,malam itu dia tidur lebih awal,karena davied juga lagi di luar kota selama tiga hari kedepan.Tertidur lebih awal,malah membangunkan karin di sepertiga malam.

Karin ingin ingin sekali mendengar suara davied saat ini,ingin sekali memeluknya saat tidur,tanpa di sadari akhirnya Karin membuka telpon genggamnya sendiri,terlihat foto davied di dalam galeri telponnya.

"Saat dia jauh aku merindukannya,saat dia dekat aku malah mengacuhkannya."batin karin menjerit.

malam itu akhirnya karin tidak dapat tidur,yang di pandanginya hanya lah foto suaminya itu.Karin sengaja tidak menelpon Davied tentunya dia juga tahu hari sudah terlalu malam,davied pasti sudah tidur menurutnya.

seperti biasa karin melanjutkan aktivitasnya di kantor,menjelang pulang kantor karin langsung pulang membawa lambor miliknya.sesampaibya dirumah karin langsung membersihkan diri,mengganti pakaian kantornya dengan baju santai.

malam ini karin malah sangat susah untuk tidur,akhirnya karin memutuskan untuk begadang sendiri sambil menonton drama chine kesukaannya.Dia bertekad kalau suaminya itu pulang malam ini,dia berjanji akan mengungkapkan rasa cintanya,yang sudah sejak lama dia pendam .Tanpa dia sadari rasa kantuknya pun mencuat,akhirnya karin tertidur dengan sendirinya.

Di perjalanan pulang davied dan aldo melajukan mobilnya dengan kecepatan standart. sesampainya di rumah davied masuk ke kamar dengan mengendap-endap.Terlihat istrinya itu sudah tertidur.

Karin tidak mengetahui kalau davied akan pulang lebih awal.Jadinya karin malah tertidur, dengan berbagai macan snack jajanannya yang berantakan di tempat tidur.Tv masih hidup,tv yang menonton karin tertidur,bukan karin yang menonton dramanya.

Melihat itu davied mematikan tv yang di tonton oleh istrinya itu,lalu membersihkan sampah-sampah yang berserakan di samping karin.karin masih terlihat sangat lelap,dengan sabarnya davied menyelesaikan semuanya.membenahi karin tidur,membersihkan wajah karin,mengusapnya dengan handuk basah,dengan sangat lembut davied melakukannya, sedikit menciumnya,di lanjut dengan davied membersihkan dirinya sendiri lalu tidur.

Karin terbangun dari tidurnya,melihat ada yang tertidur di sampingnya karin membulatkan matanya.

"apa yang kulakukan,ah apa aku bermimpi,bukankah dia lusa akan datang,ah apa doa ku terkabul....?"decak karin dalam hatinya karena senang.

Senyum menawan karin mencuat saat menyadari benar adanya davied benar pulang.Dengan telunjuknya karin menunjuk-nunjuk pipi davied,lalu menciumnya dan memeluk davied.

Merasakan itu davied pun terbangun,melihat karin memeluknya davied mengusap pangkal kepala karin,lalu membalas pelukan itu.

"aku merindukanmu"ucap karin dalam pelukannya

mendengar itu davied kembali tersenyum.

"Abi, A-aku ....." ucap karin terbata-bata.

"hmmm!!"dekhem davied menyuruh karin melanjutkan kata-katanya itu.

"aku mencintaimu,"ucap karin dengan nada pelan

Davied pura-pura tidak mendengarnya,dalam hatinya benar saja,rasanya davied ingin terbang,walau sebenanya davied sudah mengetahui lebih awal perasaan karin.Ungkapan karin yang terlontar dari mulutnya itu,lebih sangat berharga bagi davied.

"Apa yang kau ucapkan istriku,aku tidak mendengarnya....?" ucapnya sambil mengeratkan sedikit pelukannya,merasakan kehangatan.

"Aku... Aku Mencintaimu, I love you Abi,Wo ai Ni,saranghaeo,aishiteru..."sambil berderai air matanya terharu mengungkapkan perasaannya karena merasa lega meluapkan rasa yang selama ini di pendamnya.

"aku sudah mengetahuinya istriku,jangan menangis,aku tidak ingin cintaku membuatmu terluka."ucap davied menangkan dan menciuminya."aku juga sungguh sangat mencintaimu istriku lebih dari yang kau tau."ucap davied lagi

pagi itu mereka akhirnya saling berpeluk mesra,lalu kesarapan dan kekantor.

***

dikantor stevani dan wenwei sudah sibuk mempersiapkan keberangkatan karin untuk pergi honeymood.Mendapatkan pesan dari karin bahwa lokasinya terletak di pantai cinta.

kakek dan nenek karin mendengar kabar itu juga cukup senang. Apalagi keluarga davied, yang dari awal memang sangat menunggu moment ini, tentu mereka sangat senang.

rencana karin dan davied akan pergi honeymood ke pantai cinta dengan pesawat jet pribadinya dengan membawa beberapa pengawal disana.

Tidak lupa stevani dan wenwei memboking tempat itu, di pantai cinta dari atas tampak terlihat pasir yang berbentuk simbol cinta itu, sudah nampak sangat romantis, apalagi di malam hari.

stevani tidak berani membayangkan keromantisan itu.

"Nasib jomblo sengsara amat...."ringis stevani, yang membuat wenwei malam tertawa di buatnya.

"kau kenapa tertawa....?" tanya stevani." Apa kau senang mendengar deritaku, kau ketawa di atas lukaku...?"ucap stevani ketus

wenwei hanya tersenyum sipu "stevani kau sunggu hampir menyerupai nona muda."seru wenwei

"seenaknya kamu,aku bukan seperti nona muda,dia wanita beracun ada rabies, sekali kau di gigitnya,perlahan-lahan kau mati."ucap stevani sambil mempraktekan gaya karin,membuat wenwei tertawa geli melihatnya.

stevani tidak menyadari karin sudah ada di belakangnya.

"ehmm...."

Stevani berbalik badan melihat ke arah suara itu, ternyata Karin sudah ada di depannya. Bermodal senyum lebarnya Stevani pun menyapa tanpa merasa bersalah.

"Hai Nona muda yang cantik membahana manis bagai madu,mempesona tiada tara, sudah datang sejak kapan? tanya Stevani ke karin dengan senyum kepalsuan dalam hatinya berdecak "bodohnya kamu Stev,malah mebully nya,mati kamu."

"Aku datang sejak ada yang membicarakan ku."Sahut Karin dengan senyum sinisnya.

Karin akhirnya duduk di kursi kerjanya, bagaimana acara honeymoon ku, sudah siap tanyanya yang di jawab anggukan oleh keduanya.

"kalau tidak romantis aku tidak segan membelah kakimu jadi dua." tegas karin

Stevani terbahak mendengar kata karin.

"membelah kaki, yaaa belah saja karin kalau kaki ku ini menyatu yang ada aku sudah menjadi penghuni di pantai,bukan disini."terang stevani

"cih." decak Karin

Sore hari, hari ini pulang lebih awal dari biasanya karena jumat, dan besok adalah weekend.

karin dan davied memutuskan akan berangkat hari sabtu lusa untuk pergi honeymood selama seminggu.

mereka sudah terlihat mesra bahkan sepulang dari kantor Karin tidak sungkan dan malu memeluk dan mencium Davied dengan sendirinya.

Hari ini Karin ingin memasakan makanan nya sendiri, akhirnya para pelayan hanya menyiapkan sajian bahan dan rempahnya saja, lalu pergi kebelakang mengurus pekerjaan yang lainnya.

Saat Karin sedang asik memasak, Davied menyusulnya ke dapur secara diam-diam dari belakang lalu memeluk Karin, Karin tersenyum senang karena suaminya itu,betapa beruntungnya Karin mendapatkam suami yang mengesalkan tapi mengesankan menurutnya.

Sambil memasak makan malam Karin bercumbu mesra di pelukan Davied, dan mengecupnya dengan kasih sayang.

Mengatur makanan yang mereka masak dengan bumbu cinta,menyajikannya dengan kasih sayang,membuat Davied dan Karin puas merasakan kesempurnaan itu.

Pelayan hanya gigit jari di belakang melihat majikannya, yang menurut mereka seperti film drama-drama yang di tontonnya. Bedanya ini malah terlihat sangat nyata.

______________

makasih sudah mampir like koment karya aku yaaaa.....

makasih suport aku sampai ketahap ini....

di karya Awalku dengan kehaluan terbatas.

doa terbaik untuk semua

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***