Mama menoleh ke belakang, menatap putri kesayangannya yang tengah menangis tersedu-sedu.
Mama Kania melambaikan tangannya dan tersenyum kepada putri kesayangannya itu.
"Kania, Mama harus pergi, jadi hapuslah air matamu, Nak! Karena Mama sudah tidak lagi bisa menghapus air mata yang ada di pipimu, Na...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
WHO ARE YOU?
Sarapan Bersama Yang Tersayang
Comments