Ep_4..Miliknya

"Tuan,maaf apa kah anda ingin saya untuk menghapus semua berita ini?" tanya Tomi takut tuan nya tidak nyaman dengan semua pemberitaan di media mengenai kasus perselingkuhan nya dengan seorang wanita.

Sebagai salah satu keluarga yang

berpengaruh di kota ini,menghapus sebuah berita sepeprti itu bukan lah hal yang sulit bagi seorang Zavyan Willingham.

Namun, Zavyan hanya menggeleng kan kepala bidang karena Zavyan punya rencana tersendiri.

"Tidak usah" balas Zavyan seperti tidak peduli dengan semua berita ini.

Toh dengan ada nya berita ini,dia

juga ikut terbantu karena dia jadi bisa membatalkan pertunangan nya dengan Evelyn tanpa harus bersusah payah untuk mencari sebuah alasan.

Selain itu juga semua orang akan tahu bahwa dia memiliki hubungan

dengan Rosse dan Rosse adalah milik nya seorang.

"Umumkan paksa publik bahwa aku membatalkan pertunangan ku dengan Evelyn" kata Zavyan tanpa ragu.

Tomi justru ragu sejenak setelah mendengar kata-kata bos nya Zavyan..membatalkan pertunangan adalah keputusan yang sangat besar..tidak hanya pertunangan mereka berdua saja yang akan batal, tetapi kerja sama antara dua keluarga pun akan ikut kacau.

"Tapi tuan membatal kan pertunangan adalah keputusan yang sangat beresiko..apakah anda tidak mau memikirkan nya lagi?" tanya Tomi sambil berusaha untuk menekan rasa takut nya dan juga masih berusaha untuk menasihati Zavyan.

Tampak Zavyan hanya mengibaskan tangan nya saja untuk menjawab nasihat serta bujukan dari Tomi dan menyuruh nya untuk pergi.

"Cari tahu informasi lengkap

mengenai wanita yang bersama ku

semalam!!" ujar Zavyan mutlak memberikan perintah pada sang asisten.

#

Sementara itu di kediaman keluarga Halington sendiri tampak ibu Evelyn yaitu Metta Houston tengah melihat berita terkini melalui ponsel nya.

Tangan nya gemetaran ketika membaca apa yang telah terjadi..dia bahkan mencengkeram gelas anggur nya dengan erat seolah ingin

melempar dan memecahkan gelas itu..dia merasa sangat geram dengan berita yang dia baca itu.

Dia sudah susah payah untuk bisq mendapatkan seorang pria kaya raya dan berkuasa untuk menjadi menantu nya,namun semua rencana nya itu harus hancur berantakan hanya karena seorang wanita ******.

Kondisi perusahaan suami nya saat ini sedang tidak terlalu baik dan perjanjian pernikahan itu adalah satu-satu nya cara agar mereka bisa

terus menikmati harta kekayaan yang berlimpah dan juga kehidupan yang nyaman.

Namun,semunya telah kacau karena

wanita sialann itu..dia segera naik ke kamar putri nya dan menggedor kamar putri nya.

"Elin,buka pintu nya..jelaskan apa yang sedang terjadi?" ujar ibu Evelyn sambil menggedor-gedor pintu kamar Evelyn.

Evelyn kini justru sangat jelas sedang merasa sangat senang..akhir nya rencana nya kini telah berhasil..dia tentu tidak ingin memiliki calon suami yang buta seperti Zavyan.

Meskipun dia akui Zavyan memang sangat tampan dan gagah,tetapi

apa guna nya coba ketampanan jika pria itu hanya lah pria cacat dan dia tentu tidak mau jika harus mengurus pria itu seumur hidup nya.

Teman-teman nya justru nanti akan merendahkan nya karena ia memiliki

seorang suami yang buta..sungguh itu sangat menjijikan dan memalukan.

Dengan segala rencana yang telah disusun nya,dia akhri nya bisa keluar juga dari masa depan nya yang

suram..tanpa harus terlihat kejam di mata orang-orang,justru kini malah orang-orang yang akan bersimpati dan semakin mendukung nya.

Setelah itu,dia bisa dengan bebas mencari pria pujaan hatinya sendiri tentu yang gagah,tampan dan

tentu saja tidak cacat..dia akan bahagia karena sudah terlepas dari masa depan nya yang suram.

Tidak ada satu orang pun yang mengetahui rencana ini,termasuk juga ibu nya..itu itu terlalu gila dengan harta sehingga sanggup untuk mengorbankan putri semata wayang nya untuk dinikahkan meski

dengan pria buta sekalipun hanya demi untuk memastikan kekayaan mereka saja.

Uang..di mata ibu nya hanya itu dan dia sudah sangat muak dengan semua nya..tetapi, Evelyn tidak mau disalahkan oleh ayah dan ibu nya..dia juga harus berpura-pura

bahwa dia lah yang telah dikhianati dalam hubungan ini dan dia akan mendapatkan simpati dari semua orang.

Begitu Evelyn mendengar ketukan pintu di kamar nya,dia segera mencubit tangan nya dengan amat

sangat keras hingga air mata mulai

menggenang di pelupuk mata nya..dia pun membuka pintu kamar nya sambil menangis sejadi-jadinya.

"Mah hiks.. Rosse mah..." kata nya sambil terbata-bata dan langsung memeluk ibunya.

Mendengar nama wanita siallan ia di sebut,sekali lagi justru malah membuat Metta semakin naik pitam..dia bahkan sama sekali tidak sadar bahwa putri nya hanya sedang berakting dan langsung berkata untuk menenangkan putri nya.

"Tenang saja sayang mama yang akan memberi pelajaran padanya" kata Metta sambil mengelus kepala putrinya dan memeluk nya.

Metta tidak tahu saja bahwa putri nya itu saat ini sedang tersenyum licik di dalam pelukan nya..astaga mudah sekali sih untuk mengelabui ibunya.

"Mah hiks Rosse sungguh sudah keterlaluan,Ma hiks..sebenar nya apa salah kita,Ma?" kata nya sambil menangis sesungguk kan.

"Dulu Rosse sudah pernah mencelakai Mamah,dan sekarang dia malah merebut tunangan Elin.. pada Elin tidak pernah melakukan apa pun kepada nya" lanjut Evelyn dengan wajah penuh air mata buaya nya.

"Memang sejak dulu anak itu adalah pembawa sial..seharus nya dia sudah dibiarkan terlantar saja

di jalanan sewaktu dulu..apa guna nya kita memberi bantuan dan tempat tinggal kepada anak itu jika pada akhir nya kita lah yang harus menderita.. Lihatlah kali ini mama sendiri yang akan turun tangan dan menghajar nya!" kata Metta dengan api amarah yang meluap-luap.

Siasat Evelyn sungguh luar biasa dan berita mengenai perselingkuhan antara Zavyan dan Rosse rupa nya

sudah menyulut api kemarahan dalam diri Metta ibu Evelyn..Evelyn justru dengan sengaja malah membahas lagi mengenai masa lalu tentu untuk membuat ibunya makin terbakar api amarah.

Tidak akan ada yang curiga kepada nya karena dia telah menghapus semua bukti-bukti yang ada..dia juga sudah menutup mulut semua

orang yang terlibat dalam rencana nya,tujuan nya hanya satu yaitu untuk tetap aman.

Semua orang pasti akan menyalah kan Rosse dan justru malah akan membela nya..Rosse bahkan tidak tahu apa yang sedang terjadi saat ini karena dia sedang menuju ke rumah Evelyn tentu ingin meminta penjelasan atas semua yang telah terjadi pada nya.

Dia bahkan tidak sempat untuk

mengecek ponsel nya,apalagi untuk sekedar membaca berita itu..yang dia mau sekarang adalah penjelasan Evelyn.

Perasaan nya kini begitu campur aduk..dia merasa begitu bingung dan juga marah atas apa yang telah dilakukan Evelyn kepada nya..dia juga merasa sakit hati dan kecewa atas pengkhianatan Evelyn.

Mengapa Evelyn tega sekali malah

melakukan ini kepada nya..apa sebenar nya tujuan Evelyn hingga membuat nya hancur seperti ini..selain itu,pikiran nya terkadang juga tertuju pada pria semalam yang menghabiskan malam panjang bersama nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***