walaupun Maria belum memberi izin pada Nana tapi Nana tau kalau mamanya akan mengizin kan Nana pergi,,, pagi pagi sekali Nana bangun dan bersiap-siap setelah menyelesaikan tugas dari sang pencipta,, semalaman hisyam menelfon mengatakan bahwa hari ini ka Ros mengajaknya datang ke rumah kakaknya,, katanya kak Ros ingin bertemu dengan Nana.
Nana berjalan keluar dari kamar dia akan pergi setelah sarapan,,nana langsung duduk di meja makan Maria belum terlihat di sana 'mungkin mama sedang bersiap kots' gumam Nana pada dirinya sendiri,,di meja makan sudah terhidang makanan dan minuman yang biasa dia makan dengan mama saat pagi mereka memang terbiasa sarapan nasi,,jika terkadang mereka hanya memakan roti atau buah itu hanya saat mereka sedang diet saja,,,
"Nana nak kemana sayang kenapa pagi sekali Nana bersiap " sapa Maria sambil duduk di depan Nana,, hatinya hawatir baru semalam Nana meminta izin kepada nya dan dia belum memberi kan izin TDK mungkin Nana pergi Tampa izin darinya
"tak kemana mana Nana hanya nak ketemu teman Nana ja" jelas Nana sambil bangun mencium pipi Maria dia TDK ingin mama nya hawatir dan TDK fokus dengan pekerjaan karena memikirkan yang bukan bukan tentang nya
"nak ketemu teman cewek ke cowok" hati Maria legah mendengar kata-kata Nana dia tadi sudah takut jika Nana beneran mau pergi sekarang
"teman cowok" jawab Nana jujur
"boy friend ke tu "goda Maria pada anaknya itu karena setahunya sejauh ini Nana belum memiliki kekasih
"tak kita hanya berteman biasa ja,,tak ada yang spesial" elak Nana dia belum mau mama nya tau tentang hubungan nya dengan Hisyam
"oke oke kalau Nana belum mau bagi tau mama tak paa" Maria tersenyum anak sekarang sudah dewasa
sekitar jam sembilan dia berangkat ke rumah ka Ros menulusuri jalan sesuai dengan petunjuk dari Hisyam,
Nana sampai rumah kak Ros jam 10 lewat hampir jam 11 sebenarnya tak sejauh itu hanya saja di jalan tadi macet hingga memperlat jalanya,,,
tin tong tin tong
Nana memencet bel rumah kakak nya Hisyam terdengar suara orang membuka dari dalam rumah
"assalamualaikum" sapa Nana saat pintu sudah terbuka
"walaikumsalm masuk lah Syam ingat sapa tadi" jawab hisyam
jantung Nana berdebar kencang melihat Hisyam yang hanya menggunakan singlet dan celana pendek rumahan karna sebelumnya dia TDK pernah melihat Hisyam berpakaian seperti itu.
"kak Ros Nana dah datang nii" panggil hisyam pada kakak nya
"bawa masuk sini Kat dapur" balas kak Ros jga berteriak
Hisyam membawa Nana masuk untuk menemui kakaknya Ros berdiri menyambut kedatangan Nana,,Nana yang melihat Ros sedang sibuk di dapur dengan perutnya yang membesar merasa takjub,,Nana mengulur kan tangan untuk mencium tangan kakak pertamanya hisyam Tampa Nana duga kak Ros menariknya ke dalam pelukan nya
" kak Ros apa kabarnya" tanya Nana saat pelukan mereka sudah melerai
"baik Nana sendiri sehat" tanya Ros takjub melihat kecantikan Nana pantas adik nya sangat tergila-gila pada Nana
"enak sekali jadi kak Ros,,baru bertemu Nana dah pelukan cipika cipiki,,Syam aja yang dah bertahun-tahun temanan dengan Nana tak sekali pun dapat pelukan Nana" jawab hisyam memayun kan bibir nya,,Nana dan ka Ros yang melihat itu tertawa geli
"enak aja nak peluk peluk anak gadis orang" Ros pura-pura memarahi adik nya itu
"nak peluk halal kan dulu" canda Ros lagi
"macam mana nak halal kan kalau kerja pun tak" jawab hisyam lemah
"belajar lah elok elok agar tak susah susah cari kerja" jawaban Ros membuat Nana sedikit bingung pasalnya Hisyam dah menyelesaikan S2 nya
"Syam nak belajar elok lah nii tapi syam rasa tak sanggup nak tinggal kan Nana Sorang diri" kata hisyam
"haa tunggu apa lagi Halal kan lah pas tu bisa ajak Nana sekali" Nana merasa tambah bingung mendengar pembicaraan kakak beradik itu
"akak cakap mudah ke belajar sambil mengurus istri mana Syam Masi begantung Kat Mak dan Abah " kata hisyam
"haa pas tu Syam sanggup tinggal Nana Sorang Kat sini macam mana bila ada yang ambil" Ros terus saja menggoda adiknya itu
"tak kan lah Nana macan tu Syam percaya Nana akan tunggu Syam balek tiga tahun tak lah terlalu lama " jawab hisyam percaya diri
"jangan tunggu lama-lama nanti lama lama di ambil orang" Ros terus saja menggoda adiknya
"kak jangan lah macam tu hati Syam makin bimbang nak pergi atau tak" jawab hisyam.
"dah mari makan jangan nak pikir macam-macam" panggil Ros dia memang suka memasak dan membersihkan sendiri makanya dia TDK punya pembantu,,padalah suaminya sudah berulang kali menawarkan jasa pembantu namun di tolaknya katanya dia masih sanggup mengurus nya sendiri
"Nana mari sini " panggil Ros mempersilah kan Nana duduk,, Hisyam pergi mengganti bajunya dengan yang lebih sopan sebelum ikut gabung di meja makan
"Nana jangan ambil hati dengan ucapan kami,, kami tadi hanya bergurau ja" Nana hanya tersenyum menenggapi ucapan Ros .
dalam hatinya banyak sekali pertanyaan yang akan di tanyakan pada Hisyam
Hisyam keluar dengan pakaian yg sudah rapi,, lalu duduk di samping Nana,,Ros yang melihat itu tersenyum simpul
"haa makan lah tunggu apa lagi" ucap kak Ros yang melihat Nana dan Hisyam blum juga menyentuh makanan,,
* * *
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 71 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Riska Wahyuni
semangat dalam berkarya thor
2023-07-16
4