Menikah Karena Anak Tahfiz Qur'An

Menikah Karena Anak Tahfiz Qur'An

Chapter 1 - Kontraksi

Seorang perempuan berbadan bunting sedang berjalan menyusuri jalan trotoar. Dia dalam perjalanan menuju klinik terdekat.

Meyra Adisti namanya. Perempuan cantik jelita yang sayangnya memiliki kehidupan tak seindah parasnya. Meyra hidup sebatang kara semenjak memutuskan untuk mempertahankan janin dalam perutnya.

Karena hamil di luar nikah, Meyra dibenci oleh keluarganya. Dia di usir dan tidak diakui lagi sebagai anak dan saudara.

Sejak itu, Meyra hidup sendirian. Dalam keadaan hamil, dia bekerja keras untuk mengumpulkan uang.

Sekarang usia kandungan Meyra sudah mencapai 9 bulan. Dia pergi ke klinik sesuai tanggal yang disarankan bidan kepadanya.

Meyra tak bisa menggunakan taksi untuk pergi. Mengingat uangnya harus disimpan untuk biaya persalinan. Dia juga tidak punya satu pun teman yang membantu. Jadi terpaksa Meyra pergi ke rumah sakit sendirian dengan berjalan kaki.

Sebelum ke rumah sakit, Meyra mendatangi sebuah mini market. Dia ingin membeli barang penting yang akan dibutuhkannya nanti saat menjalani perawatan.

Meyra juga tak lupa membeli perlengkapan untuk bayinya. Dia berusaha keras mengirit duitnya agar cukup untuk membayar persalinannya nanti.

Saat sibuk memilah-milih, Meyra tiba-tiba merasakan kontraksi. Dia lantas merintih kesakitan.

Orang-orang yang ada di mini market sontak panik. Terutama seorang lelaki yang kebetulan berdiri paling dekat dengan Meyra. Dia menjadi orang pertama yang membantu.

"Mbak! Mbak kenapa?" tanya si lelaki bersetelan jas dan dasi itu.

"Sa-sakit... Sepertinya sudah waktunya..." jawab Meyra dengan tergagap.

"Dia pasti akan melahirkan! Harus dibawa ke rumah sakit secepatnya!" seru seorang pekerja mini market yang juga membantu.

Tanpa pikir panjang, Meyra dibawa ke rumah sakit. Dia di antar oleh lelaki yang menolongnya tadi. Kebetulan lelaki tersebut memiliki mobil pribadi.

Di kursi belakang, Meyra terus berusaha menahan sakit. Air matanya sudah berlinang.

"Apa kau punya keluarga untuk dihubungi?" tanya si lelaki pemilik mobil.

"Ti-tidak ada! Bisakah kau cepat? Aku sudah tidak tahan..." ujar Meyra.

"Iya, iya. Ini aku sedang ngebut!" sahut sang lelaki.

"Antar aku ke klinik... Aarrkh..." Meyra tidak bisa meneruskan ucapannya saat perut terasa semakin sakit.

Lelaki yang menolong Meyra menghentikan mobil di rumah sakit. Tempat yang sebenarnya bukan tujuan Meyra. Namun karena mendesak, Meyra tak punya pilihan lain. Dia segera mendapatkan penanganan dari dokter.

Kini Meyra terbaring di atas hospital bed. Para petugas medis berdiri mengelilinginya. Ia benar-benar ketakutan sekarang. Terlebih ini adalah persalinan pertamanya dalam seumur hidup.

Sekilas bayangan masa lalu terlintas dalam benak Meyra. Karena pergaulan bebas, dia harus menerima akibatnya.

Dulu Meyra merupakan gadis nakal yang suka bergaul dengan lelaki berandalan. Dia agak tomboy. Namun itu bukan berarti memudarkan hasrat lelaki yang melihatnya.

Karena lengah, Meyra diperkosa oleh temannya sendiri. Itulah alasan kenapa perempuan itu hamil. Sementara pelaku yang memperkosanya telah lari entah kemana.

Setelah diketahui hamil, keluarga Meyra menyarankan untuk menggugurkan kandungan. Semua itu mereka sarankan demi nama baik Meyra dan keluarga.

Meyra menolak karena merasakan ikatan batin dengan bayinya. Sebab itulah dia mendapat kebencian dari banyak orang. Bukan saja dari keluarga. Tetapi juga orang-orang yang tinggal di lingkungannya.

Merasa tidak tahan terus dihina dan dikucilkan, Meyra pergi ke kota. Hingga di sinilah dia sekarang. Hidup sebatang kara dan menyendiri. Meyra yang awalnya ceria dan banyak bicara, menjadi pendiam. Ia juga enggan bergaul dengan orang. Rasa sakit hatinya terhadap penyesalan masa lalu begitu mendalam.

Terpopuler

Comments

I'm site

I'm site

Semangat thor jangan lupa mampir baca novelku ya 😍

2023-06-20

0

Faizah Indah lestari

Faizah Indah lestari

mampir buat absen ya author, entar ku baca kalau pas lagi baring sambil boboin bocil😄😄

2023-05-21

0

zelindra

zelindra

q mampir KK .. semngt kk

2023-05-20

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 - Kontraksi
2 Chapter 2 - Menolong Wanita Asing
3 Chapter 3 - Kehilangan
4 Chapter 4 - Susu Untuk Amena
5 Chapter 5 - Ketegaran Azam
6 Chapter 6 - Pertemuan Meyra & Azam
7 Chapter 7 - Tawaran Kesepakatan
8 Chapter 8 - Pindah
9 Chapter 9 - Tinggal Satu Atap
10 Chapter 10 - Teh Panas
11 Chapter 11 - Terpaku
12 Chapter 12 - Tatapan Menilai
13 Chapter 13 - Rencana Menemani
14 Chapter 14 - Kopi Lagi
15 Chapter 15 - Bersiap
16 Chapter 16 - Pasangan Pura-Pura
17 Chapter 17 - Sandiwara Adnan & Meyra
18 Chapter 18 - Bayaran Untuk Meyra
19 Chapter 19 - Hujan Deras
20 Chapter 20 - Jatuh
21 Chapter 21 - Menggendong
22 Chapter 22 - Peringatan Azam
23 Chapter 23 - Sarapan Spesial
24 Chapter 24 - Kebohongan Berbuntut Panjang
25 Chapter 25 - Kedatangan Keluarga Adnan
26 Chapter 26 - Teman Atau Teman?
27 Chapter 27 - Kebebasan Hidup Adnan
28 Chapter 28 - Tawaran Adnan
29 Chapter 29 - Pertemuan Tak Terduga
30 Chapter 30 - Saling Setuju
31 Chapter 31 - Nikah Kontrak Selamanya?
32 Chapter 32 - Lantunan Suara Azam
33 Chapter 33 - Pernikahan
34 Chapter 34 - Tidur Sekamar [1]
35 Chapter 35 - Tidur Sekamar [2]
36 Chapter 36 - Tertidur Bersama
37 Chapter 37 - Trauma Meyra
38 Chapter 38 - Ciuman Di Kening
39 Chapter 39 - Berdandan
40 Chapter 40 - Penyembuh
41 Chapter 41 - Membicarakan Saran Dokter
42 Chapter 42 - Meyra Sakit
43 Chapter 43 - Ajakan Azam
44 Chapter 44 - Belum Siap
45 Chapter 45 - Fakta Tersembunyi Masa Lalu Meyra
46 Chapter 46 - Perubahan Adnan
47 Chapter 47 - Pertama Kali
48 Chapter 48 - Pengakuan Adnan
49 Chapter 49 - Lantunan Suara Azam
50 Chapter 50 - Musibah
51 Chapter 51 - Niat Belajar Bersama
52 Chapter 52 - Panggilan Sayang
53 Chapter 53 - Akhir Cerita
Episodes

Updated 53 Episodes

1
Chapter 1 - Kontraksi
2
Chapter 2 - Menolong Wanita Asing
3
Chapter 3 - Kehilangan
4
Chapter 4 - Susu Untuk Amena
5
Chapter 5 - Ketegaran Azam
6
Chapter 6 - Pertemuan Meyra & Azam
7
Chapter 7 - Tawaran Kesepakatan
8
Chapter 8 - Pindah
9
Chapter 9 - Tinggal Satu Atap
10
Chapter 10 - Teh Panas
11
Chapter 11 - Terpaku
12
Chapter 12 - Tatapan Menilai
13
Chapter 13 - Rencana Menemani
14
Chapter 14 - Kopi Lagi
15
Chapter 15 - Bersiap
16
Chapter 16 - Pasangan Pura-Pura
17
Chapter 17 - Sandiwara Adnan & Meyra
18
Chapter 18 - Bayaran Untuk Meyra
19
Chapter 19 - Hujan Deras
20
Chapter 20 - Jatuh
21
Chapter 21 - Menggendong
22
Chapter 22 - Peringatan Azam
23
Chapter 23 - Sarapan Spesial
24
Chapter 24 - Kebohongan Berbuntut Panjang
25
Chapter 25 - Kedatangan Keluarga Adnan
26
Chapter 26 - Teman Atau Teman?
27
Chapter 27 - Kebebasan Hidup Adnan
28
Chapter 28 - Tawaran Adnan
29
Chapter 29 - Pertemuan Tak Terduga
30
Chapter 30 - Saling Setuju
31
Chapter 31 - Nikah Kontrak Selamanya?
32
Chapter 32 - Lantunan Suara Azam
33
Chapter 33 - Pernikahan
34
Chapter 34 - Tidur Sekamar [1]
35
Chapter 35 - Tidur Sekamar [2]
36
Chapter 36 - Tertidur Bersama
37
Chapter 37 - Trauma Meyra
38
Chapter 38 - Ciuman Di Kening
39
Chapter 39 - Berdandan
40
Chapter 40 - Penyembuh
41
Chapter 41 - Membicarakan Saran Dokter
42
Chapter 42 - Meyra Sakit
43
Chapter 43 - Ajakan Azam
44
Chapter 44 - Belum Siap
45
Chapter 45 - Fakta Tersembunyi Masa Lalu Meyra
46
Chapter 46 - Perubahan Adnan
47
Chapter 47 - Pertama Kali
48
Chapter 48 - Pengakuan Adnan
49
Chapter 49 - Lantunan Suara Azam
50
Chapter 50 - Musibah
51
Chapter 51 - Niat Belajar Bersama
52
Chapter 52 - Panggilan Sayang
53
Chapter 53 - Akhir Cerita

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!