bab 19

Freya semakin penasaran pada hutan itu dia masih tak sangka kalau dia akan menghadapi monster itu.

"Makanan kita ketinggalan di sana" ucap Freya pada Briand.

"Apa kenapa bisa" tanya Briand.

"Entah mungkin karena aku panik tadi aku lupa kalau makanan belum aku masukan ke dalam" ucap Freya.

"Mau aku ambil kan ke sana" tanya Briand.

"Jangan" ucap Freya.

Briand tak tega pada apa yang di alami Freya sekarang dia semua juga gara gara Briand yang kesiangan bangun tidur.

"Maafkan aku" ucap Briand.

"Kenapa minta maaf" tanya Freya.

"Karena aku kamu kesusahan" ucap Briand.

"Seharusnya aku yang bilang begitu karena aku yang salah bukan kamu, aku yang sudah membuat kamu kesusahan karena adanya diriku datang ke mari" ucap Freya.

"Tak apa aku senang kalau ada teman" ucap Briand.

"Baiklah bisa aku tidur sebentar aku sangat kecapean" ucap Freya.

"ya kita di sini lah dulu" ucap Briand.

Freya tertidur lagi dia tak bisa menahan kantuknya, Briand tak heran kalau Freya masih mengantuk karena malam di sana hanya sebentar.

Briand mengambil jambu biji yang masih ada di dalam tasnya, dia memakan itu saja sedangkan Briand dia berniat akan mengambil makanan punya Freya di tempat yang tadi.

Briand melihat pada Freya yang tertidur pulas di gua kecil itu hanya Dengan menyandar kan tubuhnya dia langsung tertidur pulas.

"Aku akan ambil kan makanan punya mu" gumam Briand.

Briand berjalan ke arah hutan yang tadi tempat dia tidur malam, dia hanya ingin mengambil makanan dan Briand yakin kalau monster itu juga pasti akan pergi.

Briand hanya mau Freya makan pagi ini, tapi sayang sebuah tangan menarik Briand dari sana, monster yang menarik Briand itu sangat kuat bahkan Briand sampai tak bisa mengelak.

tanpa Briand sadar monster itu hendak mengambil makanan yang di miliki Freya namun dengan cepat Briand mencoba melepas kan diri dari monster itu sehingga membuat monster itu kesakitan karena pergerakan tangan Briand.

Briand mengambil makanan yang di bungkus itu, dia langsung pergi dari sana meninggalkan monster itu sambil membawa bekal itu.

sayangnya para monster itu mengejar Briand namun karena Brinad lebih dahulu jadi dia bisa lolos dari monster itu.

"Huh syukurlah" ucap Briand merasa lega karena bisa mengalahkan monster yang sangat bahaya itu.

Briand kembali lagi ke dalam gua yang ada di sana, Briand melihat Freya yang masih tertidur.

"monster itu membuat aku terluka" gumam Briand melihat tangannya yang terkena Luka dari Monster itu.

Freya melihat pada Briand dia terkejut saat mendapati kalau di sana ada makanan Freya yang ketinggalan itu.

"kau mengambil nya" tanya Freya.

"ya" ucap Briand.

"kenapa padahal aku tak apa" ucap Freya.

"kamu harus sarapan" ucap Briand.

"ya terima kasih, kamu pasti cape kan pergi ke sana sendiri an sekarang ayo kita makan" ucap Freya menyodorkan makanan itu pada Briand.

"terima kasih kamu baik sangat baik" ucap Briand.

"Tak apa ayolah makan" ucap Freya.

mereka berdua makan bersama karena mereka harus membuat Rencana untuk mengalahkan monster itu.

sayangnya baik Briand maupun Freya mereka belum menemukan rencana untuk menghabisi monster yang banyak dan sangat susah di kalahkan itu.

tapi mereka tetap berpikir positif mereka pasti bisa keluar dari tempat itu apa lagi dengan kerjasama tim yang membuat semuanya menjadi sangat gampang.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***