Dua pria sedang duduk dia Erlangga dan Aldo, Menikmati pesta ulang tahun itu.
Aldo membuyarkan ke heninganya lalu berkata " ku kira kau tidak akan datang," ejek Aldo sedikit terkekeh
" Terpakasa!" Jawab Erlangga angkuh sekali.
Aldo menaikanan alisnya"kau belum bisa melupakannya!"
" Hemm!!" jawab Erlangga singkat .
" Aku pernah di posisi mu . Kamu tau, wanita mu pernah menjadi wanita yang ku kejar dulu. Aku menyukainya secara diam diam , karena aku merasa sangat buruk waktu itu . Dan aku tidak percaya diri . Tetapi dia bukan jodohku . Maka pertemuan itu adalah akhir bahwa aku tidak boleh mengharapkanya . " Kata Aldo
Membuat Erlangga pria itu sangat terkejut .
" kau menyembunyikan semunya . " cecar Erlangga , sedikit ada rasa emosi .
" Aku bukan pria bodoh , mengejar wanita yang sudah bersuami . Hati memang sakit , tetapi lebih menyakitkan jika kita tidak bersahabat baik . " kata Aldo menjelaskan
Seorang pelayan wanita mendekati Erlangga menawari air minum berupa jus jeruk . Tidak ada alkhol di sana .
Wanita itu hanya membawa satu gelas .
Erlangga menerima gelas itu tanpa ragu , lalu menyesapnya dengan perlahan .
" Sudah jangan pikirkan . Dia jodohmu akan kembali kepada mu . Bersabarlah . " Ucap Aldo
Menepuk bahu Erlangga mulai meninggalkan pria itu sendirian . Berbaur dengan Istri dan anaknya .
Dia menyederkan tubunya sembari menikmati minuman itu .
" Ada apa dengan ku ." Batin Erlangga " ah sial . " lanjut Erlangga membatin .
Sementara seorang wanita yang duduk di pojokan seperti semula , tersenyum senang .
Ke esokan harinya
Pancaran sinar matahari menyilaukan mata , beberapa kali dia menutup matanya . Untuk menghindari sinar matahari itu .
Pria itu merasa kesal , dengan malas dia bangkit . Menuju kamar mandi , kemudian ia terkejut . Kenapa dirinya berada di tempat sangat berbeda .
" Apa yang terjadi ." Pikir Erlangga ," what . " Seulas senyum terbit mengingat sosok kecil yang memapah dirinya keluar dari acara ulang tahun itu .
" Lalu dia kemana . " Erlangga bertanya pada dirinya sendiri , Matanya bergerak kesana kemari mencari sosok wanita mungilnya . Yang entah kemana .
Tidak ada tanda tanda seseorang bersama dirinya , Jadi wanita itu kemana . Setelah menolongnya .
Tok tok tok
Erlangga sedikit terkejut ketika mendengar ketukan pintu .
Ceklek
Erlangga membuka Pintu itu dengan malas ," katakan apa yang terjadi pada ku ! " ucap Erlangga dingin . Setelah mengetahui siapa yang telah mengetuk pintu
" Saya dan Aldi Tuan . " jawab Deni apa adanya .
" tidak percaya , singkat ku wanita yang membawaku . " kata Erlangga Membuat Deni menerobos masuk .
" akan saya jelaskan ." Kata Deni , untuk apa menyembunyikan kebenaran .
Erlangga menurup pintu itu , lalu duduk di atas ranjang menunggu penjelasan dari Deni .
" Saya tidak tau apa yang telah terjadi . Hanya saja ketika saya menghubungi tuan , seorang wanita menjawab telfon itu . Lalu dia berkata
Untuk menemunya . Setelah saya sampai saya melihat Tuan merancau tidak jelas . Dan Nona itu tidak ingin menolong Anda berlebihan . Jadi saya dan Aldi membawa ke mari . "
Erlangga menaikan alisnya . " kau tau wanita itu ?
" emm ,itu . .." Deni rangu akan mengatakan jujur atau tidak .
Tetapi Erlangga mengerti , " Aku tau . Cari tau apa di baik baik saja selama ini . " kata Erlangga tegas .
" Siapa yang berani menjebak ku ?"
" Dia salah satu karyawan perusahan . Dia sangat tertarik dengan anda ."
Erlangga mengangguk mengerti .
Di sisi lain .
Tidak di pungkiri wanita satu anak itu , masih membayangkan kejadian kemarin malam .
Tubuhnya terasa remuk , pulang tengah malam . Paginya harus pergi bekerja . Seperti biasa sebelum berangat bekerja
Wanita itu memompa Asi untuk si kecil . Dan takut juga akan bengkak ketika sedang bekerja . Itu akan menyiksa dirinya .
Lalu mengantarkannya ke rumah sakit , dimana sang putra sedang di rawat .
Setiap kali dia kelelahan , pergi ke toilet hanya sekedar meluruskan kakinya yang terasa sakit . Duduk di atas closed sembari memijitnya dengan pelan .
" Besok aku harus mendapatkan uang . Bagaimana caranya ya . " Batin Nerin sedih
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments