Terpaksa Menikah Muda

Terpaksa Menikah Muda

TMM *01

"Apa? Menikah? Tidak aku tidak mau, pa, aku ini masih kelas dua SMA, mana mungkin harus menikah di usia semuda ini."Ucap Clara dengan raut wajah kesal menatap sang papa yang kini ada di hadapannya sambil menatap tajam ke arah nya.

"Clara! Cukup! Jangan membantah, apa kau mau kita hidup miskin dan perusahaan papa jadi bangkrut? Seharusnya kau membantu papa, bukan jadi anak pembangkang seperti ini!"Tutur papa nya Clara tuan "Hans" kepada anak kedua nya ya itu Clarissa Tamara yang kerap di panggil Clara karena gabungan dari nama panjang nya.

"Papa tidak sayang kepada ku? Apa papa sengaja ingin menghancurkan masa depan ku? Keluarga kita, ekonomi nya, itu kan tangung jawab papa, bukan aku!"Ucap Clara yang kemudian berlari dari ruangan tengah menaiki tangga menuju kamar nya yang ada di lantai atas rumah tersebut.

"Clara! Tunggu papa belum selesai ngomong!"Ucap papa Hans di buat emosi oleh Clara yang sangat membangkang nya.

"Pa sudah pa, tidak begitu cara nya membujuk putri kita, papa kan tau dia orang nya bagaimana, jangan terlalu keras dia masih remaja pa, wajar jika dia menolak menikah di usia muda ini."Ucap mama Gita kepada suaminya.

"Ma,papa bukan tidak mengerti Clara, tapi kita semua membutuhkan bantuan dia."Ucap sang papa kebingungan atas kondisi keuangan perusahaan nya yang hampir bangkrut.

Flashback on

"Pak Hans, semua perusahaan menolak untuk bekerja sama dengan kita, dan sekarang hanya tinggal satu perusahaan yang setuju, tapi itu perusahaan pak Tian, bagaimana ini pak?"Tanya sekretaris papa Hans sambil memberikan beberapa lembar dokumen kepada papa Hans.

"Huh, Hana, perusahaan mereka begitu licik dalam berbisnis, aku khawatir ini hanya tipu daya saja, secara mereka adalah siangan kita."Tutur papa Hans terlihat benar-benar bingung harus mengambil keputusan apa dalam situasi seperti ini.

"Saya paham pak, tapi tidak ada salahnya mencoba, jika tidak perusahaan ini akan bangkrut dengan sekejap pak, saya mohon segera pertimbangkan, jika bapak setuju,saya akan mengatur jadwal pertemuan nya."Ucap Hana dengan wajah panik nya.

"Aku khawatir, tapi melihat wajah para karyawan yang sangat membutuhkan pekerjaan,aku benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa, kecuali menyetujui ini."Batin papa Hans."Baik lah Hana, aku percaya kamu untuk mengatur pertemuan ku dengan tuan Tian dari perusahaan Sebastian grup."

Terlihat wajah lega Hana saat papa Hans memilih bekerja sama dengan musuh nya untuk menyelamatkan perusahaan.

Setelah di atur dalam dua hari, papa Hans dan Hana pun berkunjung ke perusahaan pak Tian untuk melakukan kesepakatan kerja sama.

"Silahkan duduk, pak Hans, dan?" Tanya pak Tian menatap Hana.

Saat ini Hana dan papa Hans sudah tiba di dalam ruangan, tepat nya ruangan pribadi pak Tian di perusahaan besar nan megah itu.

"Hana pak, saya sekertaris nya pak Hans."Ucap Hana memperkenalkan diri nya sebagai sekretaris papa Hans.

"Baik lah jangan sungkan ayo silahkan duduk."Tutur pak Tian terlihat begitu ramah.

"Tudepoin saja, Tian, apa tujuan mu ingin bekerja sama dengan ku? Aku tau, kau lah yang menarik semua perusahaan yang ingin bekerja sama dengan ku sehingga hanya tersisa kau saja."Ucap papa Hans menatap pak Tian dengan tatapan tajam.

Sementara Hana hanya diam, karena semua yang di katakan oleh papa Hans itu hal benar.

"Kau tidak perlu menanyakan hal ini jika kau sudah tau jawabannya, ayo kita bekerja sama dan saling menguntungkan, perusahaan mu dan perusahaan ku, sama-sama memiliki nilai tinggi di kota ini, apa salah nya kita bergabung?"Tanya papa Hans dengan senyum tipis nya yang menyeringai.

"Bagaimana bisa aku percaya dengan semua ucapan mu itu?"Tutur papa Hans lagi.

"Tudepoin saja, jika kau ingin sangat percaya,maka kita bisa melakukan kesepakatan dengan sebuah ikatan, aku pikir kita bisa menjadi keluarga."Tutur pak Tian sambil menghirup kopi yang ada di hadapannya.

"Pak Tian, anda terlalu berlebih-lebihan, apa maksud anda? Kami datang untuk berbisnis, bukan untuk di permainkan."Tiba-tiba Hana angkat bicara dengan emosi.

"Buk Hana, tunggu jangan marah, tuan Hans pasti tau apa yang aku maksud."Tutur pak Tian meminta Hana untuk diam dan tidak angkat bicara.

"Apa yang kau maksud perjodohan?"Tanya papa Hans tudepoin.

"Ya, untuk membuat ikatan antara kita, dan juga bisnis kita,dan untuk membuat kau mempercayai aku, aku memiliki seorang putra, satu-satunya pewaris ku, aku juga tidak akan memilih wanita sembarangan untuk nya, kecuali putri kecil mu yabg pintar itu."Ucap pak Tian seolah sangat mengenal keluarga papa Hans.

"Tidak,aku tidak setuju Tian, perjodohan ini aku tidak bisa, putri ku masih berusia delapan belas tahun,dan dia masih bersekolah,aku tidak bisa melakukan ini dengan menghancurkan masa depan nya."Tolak papa Hans.

"Tuan,aku pikir kita kembali ke perusahaan saja."Ucap Hana yang sudah kesal melihat pak Tian yang seperti orang tidak waras ini.

"Tunggu dulu, jangan buru-buru, putra ku juga masih sekolah Hans, dan aku juga tidak akan menghancurkan masa depan nya, kita bisa melakukan pernikahan rahasia, tidak akan ada yang tau kecuali keluarga."Ucap pak Tian lagi.

Papa Hans teridam sejenak, dia tau Clara pasti tidak akan setuju,tapi ada banyak karyawan di perusahaan nya membutuhkan gaji, pekerjaan, termasuk dirinya juga tidak ingin anak istri nya menderita, apalagi anak pertama nya sekarang sedang melakukan pendidikan di luar negeri.

"Pak Hans, ku mohon, nona Clara akan sangat sedih jika dia tau hal ini, jangan mengorbankan hati nya aku mohon."Ucap Hana kepada pak Hans.

"Kau bisa memikirkan nya Hans, aku akan memberimu waktu lima hari, kau bisa memikirkan nasip karyawan mu dan juga nasip keluarga mu."Ucap pak Tian.

"Lima hari, aku akan menghubungi mu sebelum lima hari, ayo Hana. Kami permisi."Ucap papa Hans yang berdiri dari duduknya dan kemudian meningal kan ruangan pak Tian dengan langkah kaki cukup besar.

"Aku yakin, kau akan setuju."Batin pak Tian dengan bibir tersenyum menatap punggung papa Hans dan Hana yang semakin menjauh dari ruangan nya.

"Hana, terima kasih,kau sudah banyak membantu ku hari ini."Ucap pak Hans kepada sekretaris nya, ya itu Hana.

Hana adalah lulusan terbaik di universitas ternama, namun dia memilih mengabdikan diri kepada perusahaan pak Hans karena baginya pak Hans adalah boss yang baik, meksipun di usia muda nya ini Hana mendapatkan begitu banyak tawaran dari perusahaan lain, dia tetap mengabdikan diri di perusahaan Hans.

Bersambung ....

Terpopuler

Comments

Ama

Ama

hehe aku hadir lagi di karya mu kak😁

2023-10-13

0

Aisyah Syech

Aisyah Syech

sekoga seru ya.. soalnya aku liat sampul nya hayul sama jihan.
semoga cerita nya jga seunyu mereka

2023-09-10

0

언니

언니

sampul nya hayul sama jihan ya thor 😁

2023-08-21

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!