Di kekaisaran Tianlu, tepatnya di sebuah paviliun mewah yang dihuni oleh permaisuri Li Wei, saat ini terlihat wanita itu tengah memelototkan matanya pada seorang gadis pelayan, dia benar-benar kesal karena ternyata gadis itu tidak memiliki kemampuan, untuk melakukan apa yang dia perintahkan.
"Mohon maafkan hamba yang mulia, hamba benar-benar tidak bisa melakukan hal itu, karena banyaknya para prajurit yang berjaga. Hamba bahkan telah berulang kali mencobanya, namun ternyata para prajurit itu sama sekali tak bergerak dari tempat mereka, hingga akhirnya hamba tidak memiliki kesempatan untuk bisa masuk ke dalam ruangan itu." ucap gadis pelayan sambil bersujud di hadapan permaisuri Li Wei.
"Sial..!"
Permaisuri Li Wei terlihat mengepalkan kedua tangannya, dia tak menyangka jika ternyata kaisar Lian Zhuo akan menempatkan begitu banyak prajurit di ruangan yang ditempati oleh permaisuri Li Hua, padahal dia telah berulang kali mengirimkan para pelayan maupun prajurit, untuk bisa memberikan racun, agar membunuh tubuh permaisuri Li Hua, sehingga dia tidak akan pernah bisa dibangkitkan kembali, suatu saat nanti.
Namun ternyata usahanya sia-sia, karena Kaisar Lian Zhuo tak hanya menempatkan satu atau dua orang prajurit saja, melainkan hampir 200 orang prajurit yang sengaja dipersiapkan untuk melindungi tubuh permaisurinya itu.
Permaisuri Li Wei sepertinya harus memikirkan cara lain, jika memang dengan meracuni tubuh permaisuri Li Hua tidak bisa dilaksanakan, apalagi semakin lama kekaisaran Tianlu terus saja merekrut prajurit dalam jumlah yang sangat banyak, namun lagi-lagi prajurit yang tangguh dan memiliki kemampuan luar biasa akan ditempatkan pada sebuah bangunan istana yang terbuat dari kristal yang berwarna bening, yang merupakan tempat tinggal permaisuri Li Hua.
Hal itu tentu saja mendorong rasa iri di hati permaisuri Li Wei karena merasa tidak diutamakan oleh kaisar Lian Zhuo, dirinya saat ini tinggal di sebuah paviliun yang sangat mewah, meskipun keindahannya tidak bisa menandingi istana yang diperuntukkan permaisuri Li Hua.
Bahkan hingga saat ini dia masih belum diperbolehkan untuk menginjakkan kaki di paviliun Phoenix tempat di mana permaisuri Li Hua pernah tinggal.
Apa yang dilakukan oleh permaisuri Li Wei sebenarnya telah diketahui oleh kaisar Lian Zhuo, dia bahkan saat ini telah menempatkan banyak sekali mata-mata di sekeliling permaisuri barunya, tak hanya prajurit namun juga beberapa orang pelayan yang memiliki kecakapan telah dipilihnya, untuk mengikuti permaisuri Li Wei dan mereka akan selalu mengirimkan informasi penting kepada kaisar Lian Zhuo terkait seluruh kegiatan yang dilakukan oleh permaisurinya.
Permaisuri Li Wei sepertinya masih belum menyadari, bahwa selama ini seluruh tindak-tanduknya telah dipantau oleh kaisar Lian Zhuo, sehingga penguasa kekaisaran tianlu itu mengetahui dengan sangat pasti seluruh kegiatannya.
Bahkan saat ini Kaisar Lian Zhuo telah memahami, bagaimana kelakuan buruk dari permaisurinya, sehingga dia memutuskan untuk tidak melepaskan posisi permaisuri itu kepada wanita lain.
Ada banyak rahasia yang saat ini masih disimpan oleh kaisar Lian Zhuo, bahkan dia masih belum percaya sepenuhnya terhadap orang-orang yang selama ini begitu setia mendukung kekuasaannya.
Dia masih harus tutup mulut tentang semua yang terjadi di istana kekaisaran Tianlu dari puluhan tahun yang lalu, sehingga tidak menyebabkan ketakutan dari rakyat ataupun para pejabat istana kekaisaran.
Keberadaan permaisuri Li Wei telah diperhitungkan oleh kaisar Lian Zhuo, sebelumnya dia bahkan sengaja menikahi saudara dari permaisurinya itu, agar bisa melepaskan ikatan kutukan dari permaisuri Li Hua kepada permaisuri Li Wei jika sampai wanita itu berhasil menduduki tahta permaisuri selama 18 tahun terakhir.
Dan saat ini hanya harus menunggu 3 tahun lagi, hingga hal itu terjadi. Bisa ataupun tidak putri Lian Hua membangkitkan kekuatan yang ada di dalam tubuhnya, tidak dipersoalkan oleh kaisar Lian Zhuo, baginya akan lebih baik jika dia menukarkan nyawa dari permaisuri Li Wei untuk menghidupkan kembali permaisuri Li Hua.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan, tentunya dengan sebuah ritual yang dipimpin oleh salah seorang tetua yang saat ini telah berumur sekitar 240 tahun. Hal itu jugalah yang akhirnya membuat Kaisar Lian Zhuo tetap mempertahankan permaisuri Li Wei agar dia tak perlu bersusah payah mencari wanita lain, yang perlu dikorbankan.
Lagi pula permaisuri Li Wei tidak sepantasnya menjadi seorang permaisuri, dia bahkan tidak memiliki kecantikan yang sama seperti permaisuri Li Hua, apalagi wanita itu juga tidak memiliki kemampuan dalam memimpin. Dia hanya bisa menghambur-hamburkan harta dan juga bersenang-senang.
"Bagaimana hasil penyelidikan kalian?" tanya Kaisar Lian Zhuo kepada salah seorang pria berpakaian hitam, yang tiba-tiba saja muncul dari balik jendela kamarnya.
"Anda benar yang mulia, ternyata permaisuri Li Wei berniat buruk terhadap permaisuri Li Hua, dia seringkali mengirimkan prajurit dan juga pelayan untuk menerobos masuk ke dalam istana itu, agar bisa memberikan racun yang mematikan." jawab pria itu.
Mata Kaisar Lian Zhuo terlihat merah, dia benar-benar sangat kesal dengan kelakuan wanita yang tidak tahu malu itu. Setelah dirinya menjadikan wanita itu sebagai permaisuri, nyatanya dia masih terus saja berbuat banyak sekali kejahatan, tak hanya kepada orang yang masih hidup, bahkan tubuh permaisuri Li Hua yang saat ini telah ditinggalkan oleh jiwanya sekalipun, masih saja terus diganggu olehnya.
"Dasar wanita munafik..! awasi terus gerak-gerik wanita itu, jangan sampai dia berbuat sesuatu tanpa sepengetahuan kalian." ucap Kaisar Lian Zhuo.
Pria berpakaian hitam itupun langsung menganggukan kepalanya, kemudian segera pamit untuk kembali melaksanakan tugas, karena saat ini dia telah mendengar ada langkah lain menuju kamar yang ditempati oleh kaisar Lian Zhuo.
Sebagai seorang prajurit bayangan, tentu saja pria berpakaian hitam itu tidak boleh menunjukkan diri di hadapan orang lain selain majikannya, sehingga dengan gerakan yang sangat cepat, dia pun menggunakan ilmu peringan tubuhnya, untuk segera keluar dari tempat itu dan menjauh dari kediaman yang ditempati oleh kaisar Lian Zhuo.
Permaisuri Li Wei saat ini tengah berjalan bersama kelima orang pelayannya menuju paviliun yang ditempati oleh kaisar Lian Zhuo, sepertinya dia harus mulai menjalin hubungan baik dengan suaminya itu, apalagi saat ini dia menginginkan sesuatu.
Dia akan meminta izin untuk bisa masuk ke dalam istana, agar bisa melihat keadaan dari permaisuri Li Hua, jika tanpa persetujuan dari Kaisar Lian Zhuo, maka dirinya tak akan pernah bisa menginjakkan kaki di tempat itu.
Sedangkan saat ini dia harus segera memasukkan racun yang mematikan itu, untuk merusak seluruh sel-sel dan juga jaringan tubuh yang dimiliki oleh permaisuri Li Hua agar tak bisa dibangkitkan kembali suatu saat nanti.
"Yang mulia permaisuri memasuki ruangan..!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 108 Episodes
Comments
Shinta Dewiana
li wei utk pengganti hrs nunggu 18 tahun...anakmu juga hrs menderita selama itu....hisssssss...utk apa juga kekuasaanmu..kaisar
2024-12-11
0
N___vt
kenapa ga langsung eksekusi
2025-02-06
0
N___vt
sadar diri itu perlu
2025-02-06
0