Setelah siang itu acara ramah tamah selesai dengan baik. Liam langsung pergi ke kediaman utama keluarga Pramudya bersama kakek Geraldo dan Ferhard beserta anak buahnya sebab mereka tengah melakukan persiapan akhir menjelang rapat umum pemegang saham G Corp.
Setiap hari Liam begitu dijaga ketat oleh anak buah kakeknya. Bahkan Agustine yang ingin berbicara dengan anak tirinya itu pun mengalami kesulitan. Sebab kakek Geraldo membatasi kegiatan Liam dan pertemuan dengan orang-orang tertentu. Semua demi keselamatan sang cucu.
Agustine sempat menemui kakek Geraldo meminta penjelasan tentang motif Liam disembunyikan selama ini.
Akan tetapi hal itu hanya diberi tatapan sinis oleh kakek Geraldo. Sebab kakek Geraldo sangat geram melihat Agustine yang ia curigai sebagai dalang penyebab Liam terpaksa ia asingkan sejak bayi.
Saat Liam berumur tiga bulan dan kamar bayinya mendadak terbakar, sejak saat itu kakek Geraldo mencurigai Agustine. Beruntung bayi Liam berhasil selamat.
Kala itu Agustine tengah berada di rumahnya bukan di kantor. Sedangkan Leo, suaminya tengah berada di luar kota karena ada urusan bisnis. Sehingga beberapa pelayan mengatakan pada kakek Geraldo sempat melihat Agustine keluar dari kamar bayi Liam dan tak lama kamar tersebut terbakar hebat.
Beruntung ada pelayan senior yang berhasil menyelamatkan bayi Liam walaupun pelayan tersebut harus menderita luka bakar di tubuhnya. Dan tak lama pelayan tersebut meninggal dunia di rumah sakit akibat luka bakar yang cukup serius tadi.
Agustine berdecak sebal pada kakek Geraldo sebab menyembunyikan Liam dari suaminya yang notabene adalah ayah kandung Liam sendiri. Sebagai istri, dia sangat tahu betapa cintanya Leo pada putranya itu dan juga mendiang istri pertamanya yakni Clara, ibu kandung Liam.
Terlebih saat ini suaminya tengah koma di rumah sakit. Jika Leo sadar pastinya dia akan sangat bahagia melihat putra semata wayangnya tumbuh menjadi pria yang tampan dan gagah. Bahkan kini menjadi CEO menggantikan dirinya.
Akhirnya Agustine harus gigit jari. Sebab ia tak mendapat informasi apapun dari kakek Geraldo. Bahkan saat ini kediaman utama keluarga Pramudya sangat tertutup untuk dirinya.
Selama Liam bekerja menjadi CEO baru di G Corp, ia mampu melakukan tugasnya dengan baik. Bahkan banyak karyawan dan karyawati memuja kinerjanya yang sangat baik. Saham G Corp pun kian hari makin merangkak naik ke level tertinggi.
Asep belum mampu mendekati Heru karena sahabatnya itu dijaga amat sangat ketat oleh para bodyguard yang selalu mengawasinya. Bahkan nomor telepon Heru yang lama tidak dapat dihubungi. Ia berusaha mencari tahu nomor ponsel CEO baru kantornya itu juga hasilnya nihil.
Tiga minggu berlalu,
Hari yang telah dinanti tiba. Rapat Umum Pemegang Saham luar biasa G Corp untuk mengukuhkan CEO baru yakni Liam Kaisar Pramudya serta memaparkan hasil perolehan keuntungan saham G Corp pada para pemegang saham akan dimulai.
Pagi ini, Liam memakai setelan jas berwarna hitam dengan kemeja warna grey yang senada dengan warna dasinya. Langkah tegapnya menggema memasuki gedung pusat G Corp. Kini ia telah berada di ruangannya bersama kakek Geraldo dan Ferhard.
Satu jam lagi rapat akan dimulai. Beberapa pemegang saham dan petinggi G Corp sudah tampak hadir. Agustine sudah duduk di kursinya yang berada di ruang rapat tersebut. Pengacara keluarga Pramudya yang bernama Rey Prakoso (50 tahun) juga sudah hadir. Ia duduk di sebelah wakil direktur, Agustine.
Tak jauh dari keduanya, tampak seorang wanita cantik yang berprofesi sebagai model sekaligus pemilik saham di G Corp walaupun hanya tujuh persen. Dia adalah Vivian (45 tahun), adik kandung Clara. Secara otomatis Vivian adalah tante kandung dari Liam.
Jam sudah menunjukkan pukul sebelas siang dan semua pemegang saham telah hadir.
Ceklek...
Derit pintu terbuka menampilkan Liam bersama kakek Geraldo dan Ferhard melangkah memasuki ruang rapat. Kini ketiganya sudah duduk di tempatnya masing-masing. Tak lama Liam pun berdiri setelah Ferhard menyampaikan beberapa paparan.
Dan saatnya kini Liam akan menyampaikan pidatonya. Setelah ini, ia akan dikukuhkan secara resmi sebagai CEO baru G Corp.
"Selamat siang semua," ucap Liam tegas.
"Saya ingin me_," ucapan Liam terpotong saat pintu ruang rapat didorong paksa oleh seseorang.
"Hentikan rapat ini!" pekik seorang pria muda yang mendadak meringsek masuk di ruang rapat tersebut.
Sontak semua mata menuju pada sosok pria tersebut yang membuat semuanya terkejut. Dan mulut semua orang menganga lebar hingga mata mereka tak ada yang berkedip untuk melihat dari ujung rambut hingga ujung kaki sosok tersebut.
Deg...
🍁🍁🍁
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
@⍣⃝కꫝ🎸BuNdAιиɑ͜͡✦🇵🇸
siapa yang datang itu?
2024-04-15
1
Imam Sutoto
buset mantap gan lanjutkan
2024-02-25
2
𝐀⃝🥀Angell yoland
siapa tuh
2024-02-11
3