11) bertemu pembunuh

elzo memejamkan mata menikmati perjalanan pulang menuju rumah"ibuk,semoga ibuk tenang disana,el sama bang elzi bahagia kok di sini! "gumam elzo sambil tersenyum samar

reno melihat putra kembarnya melalui kaca mobil"elzi sangat mirip dengan sarah,dia sangat penyayang,rama dan sangat rendah hati,sedang elzo, dia hampir mirip dengan ku"tanpa sadar reno senyum senyum sendiri memikirkannya

"pa! "elzi menegur reno

"ah iya! "sahut reno

elzo membuka matanya"belum sampai ya? "tanya nya

"belum,sebentar lagi sampai kok! "jawab reno

ketika melintas di jalan sepi tiba tiba beberapa motor dan mobil menghadang mobil yang di tumpangi oleh elzo,elzi

"tuan! "sopir mobil mulai panik

"ah sial! "umpat elzi

elzo menjengatkan alis melihat beberapa orang membawa pistol dan sajam menghampiri mobil

*duk

duk

duk*

para penjahat itu menggedor gedor kaca mobil"buka!! "teriak salah satu dari mereka

reno membuka dasbor mobil lalu mengambil alat setrum"ambil ini! "dia membagi nya kepada yang lain

elzi membolak balik benda itu"apa gunanya alat setrum ini kalau musuh kita memakai senjata api sama sajam? belum juga lawan kesetrum kita nya udah KO duluan pa pa!"ucap elzi, dia tidak habis pikir bisa bisa nya reno mengandalkan alat aneh itu untuk melindungi diri

"aish! "reno memasukkan alat itu kedalam dasbor lagi lalu menelfon seseorang"kantor polisi? "tanya nya

"keluar!!!

*dor

dor*!

mereka mulai menembaki kaca mobil bagian belakang,sepertinya mereka mengincar elzi dan elzo

melihat itu reno langsung keluar dari mobil,tidak mungkin dia hanya diam saja menyaksikan kedua putranya di bunuh

"apa yang kalian ingin kan? siapa yanh membayar kalian!? saya akan membayar tiga kali lipat dari upah yang di janjikan orang itu!! "teriak reno, dia berharap para penjahat itu tergiur dengan tawarannya

"baiklah, beri kami lima milyar! "ucap ketua geng itu

reno sudah merasa sedang

dor!!

ketua penjahat itu malah menembak kaki reno

"arrrgghh"erang reno

melihat hal itu elzo dan elzi langsung keluar dari mobil

elzi langsung menghampiri reno sementara elzo mencoba bernegosiasi dengan mereka

sopir yang awalnya takut untuk turun akhirnya turun juga dari mobil

ketika semua orang sudah turun dari mobil sesosok wanita memakai pakaian bak penari sinden muncul di bangku bagian belakang

"kami di bayar untuk menghabisi kalian berdua! apa pun dan berapapun kalian memawarkan uang kepada kami,kami tidak akan tergiur!! "ujar pemimpin mereka

"dek! ja ngan!! "belum selesai elzi berbicara salah satu penjahat itu sudah berada di bawah kaki elzo

elzi sampai menganga melihat nya

"lepasin dek! polisi sebentar lagi datang! kamu nggak perlu mengotori tangan kamu hanya karna para berandal seperti itu"ucap elzi,elzi takut elzo akan lepas kendali dan menunjukkan wujudnya di hadapan reno

"lepaskan dia atau saudara kamu saya tembak! "penjahat lainnya mengancam elzo menggunakan nyawa elzi

tangan elzo terkepal menahan amarah"berani beraninya kamu!!"belum selesai elzo berucap elzi sudah lebih dulu memukul belakang lehernya,elzi langsung menahan tubuh elzo agar tidak terjatuh"maaf!"ucap elzi

suara sirine mobil polisi membuat para penjahat itu kocar kacir, mereka langsung pergi melarikan diri

"nak kenapa kamu memukul elzo?! "tanya reno

"aku takut amarahanya meledak dan membuat penyakit jantung nya kambuh lagi"jawab elzi,, untung saja elzi bisa memberi alasan yang tepat

saat para polisi sampai di sana penjahat tadi sudah pergi

sementara reno berbincang dengan polisi tadi elzi mencoba membangun elzo"dek ayo bangun! "pinta elzi, sejujurnya elzi merasa sedikit takut

"em!! "gumam elzo

elzi langsung tersenyum sumringah"syukurlah!"ucap nya,elzi mengambil air mineral lalu memberikan nya kepada elzo"nih! cepat diminum! "ucap elzi sambil memberikan botol air minum yang sudah ia buka kepada elzo

"ahh!! kenapa leher ku sakit sekali?! "tanya elzo,elzo meraih botol air mineral dari tangan elzi lalu meminumnya"oh iya!! "elzo tiba tiba teringat sesuatu" perasaan tadi aku sedang!!!"elzo langsung melihat keluar mobil dan dia hanya melihat reno, sopir mobil dan beberapa polisi di sana"ma mana penjahat penjahat tadi?! "tanya nya kepada elzi

"sudah kabur! "jawab elzi apa adanya"kamu harus ingat! lain kali jangan gegabah! setau mereka kamu punya penyakit jantung dan sebaiknya bersikaplah seperti orang sakit, bukannya malah jadi jagoan! untung saja tadi aku bertindak cepat!"gerutu elzi

"oh!! "elzo menunjuk kearah elzi"jadi?!!elzo memiringkan kepalanya

"ya maaf! namanya juga refleks! "jawab elzi sambil menunjukan deretan giginya

"cih! "rutuk elzo

elzi melihat reno berjalan menuju mobil"berbaring!! "elzi menyuruh elzo berbaring

elzo pun mengikutinya

uhuk"

elzo pura pura batuk

reno langsung masuk ke dalam mobil untuk melihat keadaan elzo"elzo!"reno memegang dahi elzo yang memang sangat dingin"kenapa jadi begini?!"tanya reno dalam hati,kepanikan terlihat jelas dari wajah nya

"diam cepat bawa mobil nya!"teriak reno

diman langsung mengemudikan mobil dengan kecepatan cukup tinggi kembali kerumah

"apa yang terjadi!! "tanya andi saat melihat reno dan elzi membopong elzo masuk ke dalam rumah

"apa!! "pekik kanaya dalam hati"bagaimana bisa mereka berdua masih hidup! "tanya nya dalam hati"para berandal itu tidak bisa di percaya sedikitpun! membunuh dua bocah ingusan saja tidak becus! "kanaya terus mengomel dalam hati.

"apa yang terjadi!?"tanya andi

elzo sudah di baringkan diatas tempat tidur,ezli langsung melepas kan sepatu elzo

reno bingung bagaimana menjelaskan nya kepada andi"i itu pa! tadi di jalan tiba tiba ada yang menghadang kami, entah apa yang mereka inginkan tapi seperti nya mereka mengincar si kembar"ujar reno

andi melotot mendengar nya"a apa!! "tubuh andi seketika langsung limbung

"pah! "reno langsung menahan tubuh andi

reno menuntun andi ketempat duduk

"kamu harus benar benar menjaga mereka, sepertinya ada yang berusaha mencelakai mereka! "ucap andi sambil melirik kanaya dan gendis yang baru saja datang

reno mengerti arah tatapan andi"iya pa! "jawab nya

kanaya sangat gugup ketika andi dan reno melihat kearahnya"jangan jangan mereka mencurigai ku?! "tanya nya dalam hati

menyadari itu gendis langsung menggenggam tangan kanaya"tenang!"ucpanya pelan

kanaya berusaha bersikap seperti biasanya

"ish! ngapain sih mereka malah ngumpul disini?! "rutuk elzo karna dia sudah bosan berbaring di atas tempat tidur

"uhuk"

elzo kembali pura pura batuk

"elzo! "elzi langsung membantu elzo duduk bersandar

reno langsung mengambil air putih lalu menyuruh elzo meminumnya

"makasih pa! "ucap elzo,lalu meminum habis air minum dalam gelas itu

reno mengambil gelas kosong dari tangan elzo"sebaiknya kamu jangan bersekolah dulu besok"ucap nya

"em itu"elzo ingin protes tapi di hentikan olehkan elzi

"benar! sebaiknya besok elzo belum pergi sekolah!"ucapnya

elzo sangat kesal mendengar nya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!