Apakah ini keputusan yang baik ya Allah? jika baik, maka mudahkanlah segalanya, doa Emeli dalam hati dengan hati bergetar sebab bahagia.
Lamunan Emeli langsung buyar ketika seseorang membuka pintu ruang hias. Di sana terlihat Ela dan Riya menatapnya dengan mata yang mengembun. Emeli tau jika kedua Mamanya itu habis menangis. Ela yang tak tahan segera menghampiri Emeli lalu memeluknya dengan erat. "Selamat sayang, kamu dan Justin sudah resmi menjadi sepasang suami istri. Mama sangat senang akhirnya keinginan Mama selama ini terwujud. Mama senang akhirnya kamu menjadi menantu Mama. Hiks," tangisnya pecah membuat Riya tak bisa lagi menahan air matanya.
"Jangan menangis anak Mama, nanti make-up nya luntur," ucap Riya sembari mengelap air mata Emeli dengan tisu. Ia sangat berhati-hati melakukannya.
Di tempat yang berbeda, terlihat Patrick tertawa senang karena kekasihnya menuruti keinginannya. "Sudah ku katakan sayang, Aku lebih mencintaimu dibandingkan dia, Bahkan aku rela kabur dari pernikahanku sendiri hanya demi dirimu," ucap Clara membuat senyum Patrick mengembang.
"Sekarang aku percaya padamu sayang, aku sangat bahagia karena bertemu dengan wanita tulus sepertimu," ucap Patrick dengan gombalan recehnya namun selalu berhasil meluluhkan hati Clara dan membuatnya berbunga-bunga. "Aku sangat mencintaimu sayang," ucap Patrick dengan tangan yang sudah masuk ke dalam bawahan Clara.
"Aku juga mencintaimu sayang," ucap Clara sembari membalas kecupan Patrick. Dan seperti biasanya, keduanya melakukan hubungan haram yang membuatnya seakan lupa, jika kapan saja Allah bisa memerintahkan malaikat maut untuk mencabut nyawa siapa saja tanpa persetujuan dan tanpa di sangka-sangka.
Clara seakan melayang di awan-awan dengan kelakuan Patrick yang sangat bersemangat melakukan hubungan haramnya.
Pria brengsek itu berdesis sembari mendongakkan kepalanya ke atas dengan mata yang tertutup. Seperti tak ada puasnya, Clara maupun Patrick mengulangi kegiatan haramnya dengan sangat mesra dan bersemangat. Keduanya tampak tak perduli dengan nasib pernikahan yang telah mereka hancurkan. Yang di fikirkan mereka saat ini ialah, mengejar nikmatnya kemaksiatan yang di benci Allah.
Kembali ke pesta. Riya dan Ela menggiring Emeli yang sudah cantik dengan gaun pengantinnya untuk menemui Justin. Hati Emeli tak henti-hentinya bergetar sebab takut dan gugup dengan semua orang. Pernikahan ini benar-benar sangat tak di sangka olehnya. Di benaknya, kenapa Clara bisa kabur meninggalkan pria yang dicintainya. Bukankah selama ini yang ia memperhatikan hubungan Clara dan Justin yang baik-baik saja. Ada apa sebenarnya? itulah sekiranya yang berada di benak Emeli.
Beberapa menit berjalan, perlahan Justin mulai melihat sosok bidadari penyelamatnya. Ia yang sangat beribawa tak mampu lagi menyembunyikan keharuannya. Matanya sudah memerah dan membengkak di sebabkan menangis sendari tadi tanpa suara. Emeli yang gugup hanya bisa menundukkan kepalanya tanpa berniat menatap ke arah Justin.
Beruntung sekali aku mempunyai sahabat sepertinya. Dia selalu ada di saat segala masalah menghampiriku. Aku menyayangimu Emeli sahabatku, batin Justin tak henti-hentinya menatap Emeli yang diam membisu di tempatnya.
Justin menghapus air matanya dengan tisu di tangannya. Semua orang yang sudah tau permasalahan di pesta itu terlihat haru menyaksikan wanita hebat yang mau menjadi pengantin pengganti untuk sahabatnya.
Banyak orang yang mengabadikan momen mengharukan itu ke sosial media hingga viral dan menyebar luas. Yang tak di sangkanya lagi, Vidio itu mendapat 10 juta view walaupun video baru di upload selama satu jam. Mungkin semua kejadian ini seakan mustahil bagi semua makhluk tetapi tidak dengan Allah. Tidak ada yang mustahil bagi Allah. Jika Allah katakan jadi, maka jadilah. Tidak ada yang bisa mencegah kecuali atas izin Allah sendiri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 242 Episodes
Comments