Bab 14

Pagi ini Nayla kembali ke rutinitas seperti biasanya. Menaiki motor bututnya membelah ramainya jalanan ibu kota. Tadi sebelum berangkat Nayla mendapat pesan dari sahabatnya, bahwa Sinta tidak nebeng hari ini karena akan di antar oleh kakaknya. Dengan terpaksa Nayla berangkat kerja menaiki si butut sendirian.

Di sisi lain nampak mobil mewah yang tengah di kendarai oleh Romi juga tengah melaju di jalan raya. Saat di perempatan, nampak lampu merah menyala. Dengan pelan Romi mulai mengurangi kecepatannya.

Kenzoe yang sibuk memandangi ke arah luar jendela tampak terkejut mendapati Nayla berada di samping mobilnya.

Gadis itu nampak menoleh ke arah kaca mobilnya untuk membenahi poninya yang sedikit menutupi mata. Terlihat juga tingkah Nayla yang tengah bergaya centil di depan kaca mobilnya.

Kenzoe yang berada di dalam mobil hanya bisa menahan tawanya. Sungguh gadis itu sudah menjungkir balikan dunianya. Kenzoe merasa menjadi orang yang berbeda saat berada di dekat Nayla. Ia menjadi lebih mudah tersenyum dan juga tertawa.

Saat lampu lalu lintas menunjukkan hijau nampak Nayla lebih dulu melajukan motornya. Namun belum sampai lima menit berjalan nampak Nayla yang menepikan motornya. Kenzoe yang di buat penasaran dengan apa yang akan di lakukan Nayla segera menyuruh Romi menepikan mobilnya.

" Romi segera menepi ", perintah kenzoe. Romi yang terkejut reflek menginjak remnya. untung mobil di belakangnya berada dalam jarak yang aman. Sehingga tidak sampai menabrak body belakang mobilnya. Namun ia tak luput dari caci maki pengendara lainnya. Dengan kesal Romi kemudian segera menepikan mobilnya.

" Sial ini gara-gara bos sih ", umpat Romi dalam hati.

" ada apa sih Zoe nyuruh gue berhenti mendadak ", kesal Romi.

" Diamlah ", jawab kenzoe yang sibuk melihat ke belakang.

Rupanya gadis ingusan itu berhenti karena ingin menolong bapak-bapak yang mau menyeberang bersama istrinya. Nayla nampak memarkirkan motornya di tepi jalan dan menghampiri suami istri yang sudah tua itu.

Kemudian ia membantu mereka menyeberang jalan yang saat itu cukup ramai. setelahnya Nayla terlihat melanjutkan kembali perjalanannya, bahkan motor Nayla nampak mendahului mobil kenzoe yang tengah berhenti.

" Kamu bukan saja cantik, lucu, tapi juga punya hati yang sangat mulia ", batin Kenzoe seraya tersenyum.

" Romi, kita ke kantor sekarang ", perintah kenzoe.

" Baik bos ", jawab Romi yang akhirnya mengerti kenapa tadi bosnya menyuruhnya berhenti. Rupanya bosnya itu mulai jatuh pada pesona gadis ingusan itu.

🌸🌸🌸🌸🌸

Kenzoe yang sudah tiba di lobby kantor nampak berdiri di dekat pintu masuk menunggu sang asisten yang tengah memarkirkan mobilnya. Dari arah dalam nampak Nayla tengah berjalan ke arah kenzoe sambil membawa sapu dan alat pelnya.

Gadis itu mulai terlihat berjalan mendekat ke arahnya.

" Pagi om ganteng ", sapa Nayla setengah berbisik.

" Kenapa bicaramu begitu ? ",tanya kenzoe heran.

" Biar nggak ada yang mendengar, takut ntar ada gosip yang tidak-tidak ", jawab Nayla yang di angguki Kenzoe tanda mengerti.

" Ya sudah, saya ke atas dulu ya ", kata Kenzie seraya berjalan menuju lift bersama Romi.

" om ", panggil Nayla lagi yang melihat suasana masih sepi.

" ada apa ? "

" Ada yang ketinggalan ",

" Apa ? ", tanya Kenzoe penasaran.

" Nama om yang tertinggal di dalam hati Nay ", jawab Nayla sambil nyengir kuda.

" Dasar ", kata kenzoe geleng-geleng kepala sambil berlalu pergi.

🌸🌸🌸🌸🌸

Saat ini Nayla yang tengah beristirahat makan siang, terlihat tengah duduk manis di dalam ruang OB bersama Sinta.

" Wah, ternyata gue tinggal dua hari saja loe udah banyak kemajuan ya sama pak kenzoe ", ledek Sinta pada Nayla.

" Nayla gitu loh. Ya ampun Sinta, rasanya impian gue jadi istri om galak sudah mulai terlihat sinyalnya ", kata Nayla yang langsung di hadiahi toyoran oleh Sinta.

" Nggak usah lebay deh. Baru juga di ajak ke apartemennya udah berkhayal menikah sama pak kenzoe. Ntar kalau di ajak nikah beneran, yang ada loe pingsan trus auto pindah alam ", kata Sinta tertawa ngakak..

" Sialan loe, teman gak ada akhlak doain kok jelek banget ", kesal Nayla sambil membalas menoyor jidat sahabatnya.

Saat tengah asyik bercanda ria, terdengar bunyi telepon di ruang OB tersebut.

Tut Tut Tut

Nayla yang lebih dekat dengan letak telepon itu segera mengangkatnya. Rupanya kenzoe meminta Nayla untuk membuatkan kopi untuknya lagi. Rapat pagi tadi yang baru selesai menjelang makan siang membuat kepala kenzoe terasa pusing. Nayla yang belum sempat memakan bekalnya karena asyik curhat segera ngacir ke lantai atas. Tidak lupa ia membawa bekal makan siangnya, siapa tahu om galaknya itu juga belum makan.

Sesampainya di lantai atas Nayla segera menuju pantry. Untung di nenek lampir tidak ada di meja kerjanya, sehingga Nayla tidak perlu melihat tatapan menyeramkan dari sekretaris bosnya itu. Setelah selesai menyeduh kopinya, Nayla segera membawa kopi itu ke ruangan Kenzoe.

Di dalam ruangannya nampak kenzoe yang sedang memijit pelipisnya. Kepalanya terasa pusing karena hasil rapatnya tadi tidak sesuai harapannya. Saat dirinya sibuk memijat pelipisnya, terdengar ketukan dari luar. Kenzoe mempersilahkan masuk orang tesebut yang tak lain adalah Nayla.

" om ini kopinya ",

" Taruh di situ saja nay ", kata kenzoe sambil menunjuk meja yang berada di dekat sofa. Kemudian ia berdiri dari kursi kerjanya dan berjalan menuju sofa. Setelahnya ia duduk di sana dan segera menyeruput kopi miliknya. Saat meletakkan kembali cangkir kopinya, manik matanya tanpa sengaja menatap ke arah kotak bekal milik Nayla.

" Apa ini nay ? ",

" Oh itu kotak bekal Nayla om. Tadi waktu om telpon, nay baru akan makan siang ",

" Jadi kamu belum makan ? ", tanya Kenzoe yang di jawab gelengan oleh Nayla.

" Duduklah ", kata kenzoe seraya menepuk sofa agar Nayla duduk di sampingnya. Nayla dengan senang hati segera menurut.

" Makanlah di sini ", kata kenzoe.

Nayla pun bergegas membuka kotak makan siangnya di dekat kenzoe. Nampak nasi goreng lengkap dengan telur ceplok dan sosis tertata rapi di dalam kotak bekal itu.

" Om mau ? ",

" Boleh ", jawab Kenzie seraya menatap lekat Nayla.

" Aaaaaa ", perintah Nayla sambil menyodorkan sesendok nasi goreng di depan mulut kenzoe. kenzoe segera melahapnya dan mulai mengunyah pelan.

" Enak ? ", tanya Nayla yang kemudian diangguki kenzoe dengan senyuman.

Akhirnya mereka makan siang sekotak berdua. Setelah selesai dengan makan siangnya, Nayla hendak berdiri untuk pamit keluar. namun,

SETTTT

Kenzoe dengan cepat menarik pinggang ramping Nayla dan memeluknya dari belakang. Ia menenggelamkan wajahnya di cetuk leher Nayla.

" Om ", rengek Nayla yang yang merasakan geli di lehernya.

" Sebentar saja nay, saya sangat lelah hari ini ", kata kenzoe seraya menghirup aroma wangi dari tengkuk Nayla yang membuatnya terasa nyaman. Nayla hanya bisa diam sambil menahan debaran di dadanya.

Kenzoe masih saja betah di posisinya. Bahkan kini hidungnya mulai bergerak mengendus setiap inci permukaan kulit leher Nayla. Kemudian mengecup pelan dan mendalam. Hal itu sontak membuat bulu kuduk Nayla langsung meremang. Tubuhnya seperti tersengat aliran listrik tegangan tinggi.

" Om ", rengek Nayla yang terlihat mulai gelisah. Kenzoe yang mengerti segera melepas pelukannya.

" Terima kasih, sekarang saya merasa lebih tenang ", kata kenzoe seraya membelai lembut pipi gadis itu.

" Sama-sama om, sekarang Nayla pamit ya karena waktu istirahat Nay tinggal lima menit ",

" Baiklah ", jawab Kenzoe yang terlihat tidak rela melepas Nayla.

Nayla segera berdiri dari duduknya dan berjalan menuju pintu. Namun pada saat tangan Nayla mulai memutar kenop pintu, kenzoe kembali memanggilnya.

" Nay ",

" Ya ", jawab Nayla kembali menoleh pada bosnya.

" Apa nanti malam kamu sibuk ? ",

" Nggak sih om, Nayla paling di rumah aja. Kenapa ya ? "

" Saya ingin mngajak kamu keluar jalan-jalan. Saya bosan di dalam apartemen trus ",

" Haah, om ajak Nayla jalan-jalan ? "

" Iya nay. Kamu mau kan ? ",

" Tentu saja mau lah om ",jawab Nayla girang.

Sinta gue mau pergi kencan Ama om galak teriak Nayla dalam hati.

**********

Like komen dan subscribe nya jangan lupa

Terima kasih ☺️

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***