Capture 11

Dirga pun tersenyum dia ingin sekali memberikan kejutan yang sangat berkesan di ulang tahun adiknya yang ke 26 karena Dirga sudah menetap di Amerika selama 5 tahun.

"Mas pasti akan pulang Sa,Mas juga sudah sangat merindukanmu."ucap Dirga dalam hatinya...

Dirga pun langsung mengemasi barang barangnya dan akan segera mengurus kepulangannya ke Indonesia..

Dirga telah menyiapkan kejutan untuk Salsa bahkan Dirga sudah sengaja menyiapkan pesta kejutan untuk adik kesayangannya melalui sahabat dekatnya Indra..

"Ndra apakah kamu sudah menyiapkan semua yang aku mau? Apakah kamu sudah menyewa gedung yang paling mewah untuk pesta ulang tahun adikku?"tanya Dirga melalui sambungan telfonnya..

Indra pun mengatakan bahwa semuanya sudah siap sesuai keinginan Dirga dan Dirga pun tersenyum menatap kearah langit langit apartemen miliknya..

"Baguslah mungkin besok aku sampai di Jakarta dan aku minta tolong satu lagi aku mau kamu booking hotel buat aku karena aku ingin memberikan kejutan untuk adikku dan juga orang tuaku untuk itu aku belum mau langsung pulang kerumah."Dirga pun menyusun semuanya dengan begitu rapi...

Setelah semuanya selesai kini Dirga pun langsung mematikan sambungan teleponnya dan bergegas menuju bandara untuk segera kembali ke Indonesia..

...****************...

Di tempat yang berbeda..

Sesampainya di Jakarta kini Dirga pun langsung pergi menuju hotel yang telah di siapkan olehnya sebelum dia sampai di Jakarta..

"Hai Ndra gimana kabar kamu? Wah aku sangat merindukanmu setelah lima tahun kita gak bertemu terima kasih ya karena kamu telah menjadi sahabat terbaik untukku."ucap Dirga saat bertemu dengan sahabatnya itu..

Indra pun langsung tersenyum dan menatap wajah sahabat dan kemudian menepuk bahunya dengan lembut..

"Kamu itu kayak sama siapa saja,sudahlah sebaiknya sekarang kamu Istirahat dan nanti dua jam lagi aku akan kembali kesini lagi,aku masih ada urusan sekarang.."ucap Indra sembari berlalu pergi meninggalkan hotel tempat Dirga berada...

Dirga pun langsung menutup pintu kamarnya dan langsung beristirahat dia sangat senang karena setelah lima tahun dari meninggalkan Indonesia dan akhirnya dia kembali lagi untuk keluarganya..

"Akhirnya aku akan segera bertemu dengan Bunda dan Ayah lagi. Dan aku juga akan menyelinap ke apartemen Salsa untuk memberikan kejutan.."Dirga pun langsung membersihkan diri dan beristirahat...

...****************...

Juna POV..

Pada malam harinya Juna baru saja melihat ponsel miliknya ternyata banyak sekali panggilan dan pesan dari sang istri namun dia tak memperhatikan Juna pun bingung harus membuat alasan apa pada Salsa karena dia tak menjawab panggilannya.

"Ya Allah tenyata Salsa sudah menghubungiku semenjak tadi pasti di sana dia sangat khawatir."ucap Juna sembari mengacak rambutnya.

Semenjak kejadian itu Juna merasa bahwa dirinya juga sangat berbeda pada istrinya hal itu membuatnya merasa sangat bersalah..

"Seandainya kejadian terkutuk itu tak terjadi mungkin aku tak akan merasa seperti ini,mungkin aku tak akan pernah menyakiti Salsa dan aaaaaaaaa..."ucap Juna sembari berteriak..

Juna merasa sangat bersalah bahkan sampai dia menitikan airmata dia tak bisa menahan lagi kesedihan yang ada di dalam hatinya..

"Maafkan aku Sa maafkan aku yang telah mengkhianati pernikahan kita. maafkan aku.."Juna pun terus saja menyalahkan dirinya sendiri.

Juna duduk termenung memikirkan lagi apakah dengan menikahi Lisa itu keputusan yang sudah benar ataukah justru keputusannya akan dia sesali nantinya.

"Apakah ini sudah menjadi keputusan yang tepat ataukah aku menggagalkan rencana ini tapi aku sudah terlanjur disini mana mungkin aku akan pergi begitu saja,ya Allah apa yang sebenarnya harus aku lakukan?"Juna pun kembali menyesali semuanya..

Pada akhirnya Juna mencoba untuk menghubungi Salsa istrinya namun panggilannya tak di terjawab,Juna berfikir kalau Salsa pasti marah padanya karena seharian dia tak menghubunginya sama sekali..

"Sa kamu dimana?kenapa kamu gak angkat telfon aku?"ucap Juna menjadi sedikit khawatir..

Juna pun hanya bisa mengirimkan beberapa pesan pada Salsa untuk meminta maaf karena seharian dia berkata dia sangatlah sibuk...

❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️❣️

Salsa POV..

Salsa baru saja selesai mandi tiba tiba saja ada suara bel dari arah pintu depan apartemen miliknya. Salsa bingung karena tak seperti biasanya ada yang mendatanginya apalagi saat ini Juna sedang tak ada di rumahnya...

Salsa pun dengan membawa tongkat bisbol mendekati arah pintu dan Salsa melihat dari celah pintu ada seorang laki laki tinggi besar dengan mengenakan jaket hitam dan topi hitam berdiri di depan pintu Salsa terlihat sangat ketakutan..

Salsa pun membuka pintu dan hendak memukul Dirga namun di hentikan oleh sang kakak..

"Sa ini Mas kamu tega ya mau pukul Mas kamu ini?"ucap Dirga sembari melepas kaca mata dan topi yang dia pakai..

Salsa pun langsung memeluk Dirga dengan sangat erat,laki laki yang sudah lima tahun dia rindukan siang dan malam,laki laki yang teramat menyayanginya itu dan Dirga adalah sosok laki laki yang menjadi panutan untuk Salsa.

"Mas Dirga,ini bukan mimpikan? Ini benar Mas pulang?"Salsa pun terus saja bertanya dan juga terus memeluk Dirga lagi dan lagi..

Dirga pun tersenyum bahkan kini tertawa..

"Iya Sa ini beneran Mas masa bukan Mas si? Katanya pas kamu ulang tahun kamu mau Mas pulang jadi sekarang Mas pulang untuk kamu."ucap Dirga dengan lembut.

Salsa pun merasa sangat senang karena keinginannya di kabulkan oleh sang kakak padahal Salsa sendiri tahu kalau Dirga adalah manusia super sibuk...

"Terima kasih Mas,kamu adalah yang terbaik dan aku sangat bahagia bisa menjadi adik kamu. Mas terima kasih ya karena selama ini telah menjadi kakak yang begitu baik untuk Salsa maafkan Salsa yang belum bisa menjadi adik yang baik untuk Mas selama ini.."Salsa pun kembali memeluk kakaknya dengan penuh kebahagiaan...

Salsa pun langsung mengajak Dirga untuk masuk kedalam apartemen miliknya dan Salsa sangat senang sehingga dia tak menghiraukan ponselnya lagi..

"Mas aku sangat merindukanmu dan aku juga ingin berjalan jalan dengan Mas. Mas apa Ayah dan Bunda sudah tahu kalau Mas pulang ke Jakarta?"tanya Salsa mencoba mencari tahu..

Dirga pun tersenyum lalu mencubit pipi adik kesayangannya.

"Ayah dan Bunda belum tahu kalau aku pulang aku ingin memberikan mereka kejutan juga.. Sa Mas sangat merindukan masakan kamu dan Mas juga punya kejutan untuk kamu besok."ucap Dirga dengan wajah yang sumringah.

Salsa pun langsung tersenyum..

"Kejutan apa Mas?"tanya Salsa sedikit penasaran..

"Kejutan.."jawab Dirga lirih.

Salsa pun langsung bangun dari duduknya dan kemudian pergi menuju dapur untuk membuatkan beberapa makanan dengan bahan yang ada..

Salsa membuatkan salad,dan ayam saus mangga kemudian stek ala Salsa, mereka pun menikmati makan malam bersama dengan penuh kebahagiaan setelah lima tahun tak bertemu.... 🤭🤭

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***