Capture 04

Salsa pun semakin mencintai Juna karena kebaikannya dan juga karena Juna adalah laki laki yang begitu mempesona dan juga tampan Salsa sangat beruntung bisa menjadi istri seorang pengusaha muda Arjuna Abraham.

Salsa pun langsung kembali menyelesaikan belanjanya dan setelah itu dia akan langsung pulang untuk membuat cake untuk suami dan kedua orang tuanya..

"Kalau aku lihat buah strawberry aku jadi ingat sama Mas Dirga dia kan paling suka sama strawberry cake dan juga jus strawberry. Lain kali aku akan membuatkan untuknya jika dia balik ke Indonesia."pekik Salsa dalam hatinya.

Salsa pun langsung menghubungi sang kakak yang berada di Amerika..

"Selamat siang kakakku tersayang apa yang sedang kakak lakukan saat ini?"tanya Salsa sembari memperlihatkan aktivitas dirinya hari ini..

Dirga yang baru saja terbangun dari tidurnya pun langsung menatap kearah sang adik..

"Kamu lihat apa yang sedang Mas lakukan saat ini,kamu mengganggu tidurku saja.."ucap Dirga sembari menguap..

Salsa pun tertawa melihat sang kakak yang nampak terganggu olehnya hal itu membuat Salsa tak bisa berhenti menertawakannya.

"Maafkan aku kakakku sayang aku rupanya salah waktu,,aku hanya merindukanmu apakah kamu tak pernah merindukan adikmu ini sampai sampai pada pernikahanku saja Mas gak pulang?"ucap Salsa setengah merajuk.

Dirga pun langsung tersenyum sembari menatap wajah cantik adiknya itu.

"Tentu saja aku sangat merindukanmu dan juga merindukan Ayah dan Bunda tapi kerjaan Mas memang lagi sangat padat sehingga aku tak bisa pulang dalam waktu dekat ini.. Kamu jangan marah ya? Apa yang kamu mau akan Mas berikan?Oh iya uang jajan kamu sudah Mas transfer ya.."Dirga pun selalu memanjakan Salsa dengan caranya...

Salsa pun langsung terkejut dan langsung melihat notifikasi di layar ponselnya...

"Mas kamu serius?Mas kasih aku lima ratus juta?itu Mas bilang uang jajan?"Salsa pun sangat terkejut...

Dirga pun hanya tersenyum..

"Itu gak seberapa Sa,kamu kan adik Mas satu satunya dan apa yang Mas punya adalah punya kamu juga."ucap Dirga sembari menatap wajah lucu adik kesayangannya itu...

Salsa pun langsung terharu mendengar setiap ucapan yang kakaknya sampaikan dia sangat beruntung terlahir dari keluarga yang sangat menyayangi dirinya...

"Terima kasih Mas aku sangat menyayangimu dan aku akan menunggu kamu kembali ke Indonesia lagi.."ucap Salsa sembari tersenyum manja....

Setelah itu Salsa pun langsung mematikan sambungan telfonnya dan kemudian bergegas untuk pulang kerumahnya..

♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️❤️❤️

Di tempat yang berbeda....

Seorang pemuda tampan bernama Lingga Eryanto sedang berada di tempatnya bekerja.

Lingga adalah seorang polisi dan Lingga juga merupakan seorang anak dari kalangan biasa saja...

Lingga adalah lelaki yang mandiri semenjak dia kecil bahkan kedua orang tuanya hanya bekerja sebagai petani namun karena usaha dan kerja keras Lingga membuatnya mampu menggapai cita citanya sebagai seorang polisi..

"Brigadir Lingga ada tugas penting untuk anda apakah anda bersedia di pindah tugaskan kesalah satu desa terpencil sebagai relawan disana?jika anda bersedia saya akan mengurus surat perintah anda.."ucapan sang atasan hal itu tak penah bisa Lingga bantah sekalipun..

"Saya siap Pak."jawab Lingga tanpa ragu.

Setalah itu Lingga pun langsung mengurus semuanya dan dia juga tak lupa untuk meminta izin kepada kedua orang tuanya terlebih dahulu...

...****************...

Sesampainya dia rumah yang tak begitu besar Lingga langsung menemui Abah dan Ambu'nya..

"Assalamualaikum Ambu,,Abah.."ucap Lingga dengan kelembutan..

Ibu Sulis dan Pak Trisna menatap sang putra yang nampak gagah perkasa dengan seragam yang dia kenakan..

"Waalaikkumsalam Nak,kamu sudah pulang?"jawab kedua orang tuanya secara bersamaan..

Lingga pun langsung mencium tangan kedua orang tuanya secara bergantian..

Pak Trisna dan Ibu Sulis pun tersenyum menatap wajah putranya dan kemudian setelah itu Lingga mengutarakan niatnya meminta izin untuk menjalankan dinas di luar kota dalam waktu yang cukup lama..

Sebagai orang tua yang selalu mendukung cita cita putranya Pak Trisna dan Ibu Sulis hanya bisa mendukung dan memberikan restu mereka agar Lingga bisa selalu sukses dalam setiap pilihan hidup yang dia ambil...

"Pergilah nak Abah dan Ambu akan selalu mendoakan kamu dan akan selalu mendukung apapun pilihan hidupmu. Tapi ada satu pesan Abah dimana pun kamu berada nanti jangan pernah melupakan untuk sholat dan selalu mengingat sang maha pencipta itu pesan Abah."Pak Trisna pun memberikan nasihat untuk putra kesayangannya...

Lingga pun tersenyum dan kemudian kembali mencium tangan Abah dan Ambu'nya..

"Terima kasih Abah,Ambu.. Lingga janji Lingga akan selalu mengingat apapun yang Abah pesan dan insyaallah Lingga gak akan pernah melupakannya."Lingga pun kini merasa lega karena pada akhirnya kedua orang tuanya mengizinkannya untuk mewujudkan salah satu mimpinya...

Setalah itu Lingga pun mulai membereskan pakaiannya dan kemudian langsung pergi kembali menuju tempat kerjanya..

...****************...

Di tempat lain,tepatnya di kediaman Surya...

Salsa yang baru saja pulang langsung mengemasi belanjaannya dan Salsa pun langsung menyiapkan bahan bahan untuk membuat cake yang tadi sudah dia rencanakan..

Salsa terlihat sangat senang membuat beraneka macam cake hal itu membuatnya sangat menikmati waktunya hari ini...

"Sebentar lagi matang ni.."ucap Salsa dengan bangganya dia melihat kalau tampilan cheese cake yang dia buat sangat menggugah selera.

"Pasti Bunda dan Mas Juna suka ini,sayang sekali Ayah tak bisa makan makanan yang manis dan aku harus membuat makanan lain buat Ayah tapi apa ya?"Salsa pun langsung berfikir untuk membuat sesuatu bahkan dia sampai kehabisan ide...

Setelah selesai membuat beberapa macam cake dia langsung menyimpannya dalam kulkas dan Salsa pun langsung beristirahat sejenak. Setelah rasa lelahnya hilang Salsa pun langsung bergegas untuk mandi karena jam menunjukan telah pukul setengah enam sore.

"Sebentar lagi Mas Juna pulang aku harus dandan yang cantik untuk menyambutnya. Aku gak mau Mas Juna sampai ilfill kalau melihat istrinya dekil and kumel seperti ini.."ucap Salsa sembari menertawakan dirinya sendiri yang terlihat sangat berantakan.

Setelah lima belas menit Salsa pun telah selesai membersihkan diri dan juga telah memakai riasan yang sederhana...

Tak lama setelah itu suara mobil sang suami pun terdengar di halaman rumah besar tersebut...

"Assalamualaikum..."ucap Juna sembari memasuki rumah mewah tersebut.

Salsa pun langsung berlari keluar kamarnya dan melihat sang suami yang baru saja pulang..

"Waalaikkumsalam.."jawab Salsa sembari tersenyum menatap wajah tampan sang suami...

Salsa pun langsung berlari kecil sembari mencium punggung tangan sang suami yang sangat dia rindukan seharian ini...

"Selamat sore sayang,wah kamu terlihat sangat cantik hari ini?"ucap Juna mencoba merayu sang istri membuat sang istri merasa sangat senang.

"Mas ini bisa saja,,Mas pasti sangat capek ya seharian bekerja dan sekarang Mas mandi aku punya sesuatu yang spesial untuk Mas nanti.."ucap Salsa sembari tersenyum..

Juna pun langsung mengangguk dan kemudian mencium pipi sang istri..

"Baiklah sayang aku bersih bersih dulu ya.."ucap Juna sembari berlari menuju kamar mandi untuk membersihkan diri....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***