Pengkhianatan

Beberapa hari sebelumnya

Malam itu Aire ertemu dengan Mike, dan memaparkan semuanya, bukti-bukti yang ada. Mike tampak sangat marah, kepada Caitlyn, bukan kepada Aire.

"Dan Anda percaya apa yang dia katakan?" Tanya Mike waktu itu pada Aire. Menanyakan apakah Aire percaya apa yang dikatakan perempuan itu. Mike berharap Aire bisa mendengarkan penjelasan darinya dan tidak mengambil keputrusan yang asal-asalan.

Aire menatap lelaki itu. Yang dulu dicintainya, bahkan mungkin sekarang masih di cintainya meskipun cinta itu terasa menggores seluruh hatinya hingga terasa nyeri.

"Caitlyn showed me all the evidence, the intimate pictures of you two, the intimate messages, are you still denying everything???" Teriak Aire dengan suara bergetar. Caitlyn menunjukkan semua bukti-bukti itu, foto mesra mereka berdua, pesan-pesan mesran , tapi Mike masih saja membantah semuanya.

Mike tercenung tampak ragu, lama kemudian, dia menatap Aire dengan pandangan memohon,

"I'm so sorry baby...???" Ucapnya memimta maaf pada Aire dengan wajah memelas.

Air mata pecah dari dasar hati Aire. Sejak siang tadi Caitylin menemuinya, Aire bahkan tidak bisa menangis, dia terlalu marah. Tetapi sekarang, berdiri di sini, berhadapan dengan Mike yang mengakui segalanya membuatnya tak bisa menahan diri lagi.

"Bagaimana mungkin kamu melakukan itu padaku Mike setelah hubungan kita selama hampir empat tahun ???? . Aku percaya padamu! Aku menghormatimu... Aku.." Suara Aire tertahan oleh napasnya yang mulai sesak oleh luapan perasaannya. Mike tega sekali melakukan itu kepada nya setelah hubungan mereka yang hampir empat tahun lamanya. Aire sudaab percaya padanya. Aire juga sangat menghormati nya.

Mike memijit keningnya tampak kesakitan. "Aku Bersalah, aku sangat menyesal sayang... " Ucapnya lagi. Mike mengatakan jika dia khilaf dan meminta maaf lagi pada Aire.

"Tidakkah kau mengerti??? Aku tidak pernah ingin berselingkuh dengan Caitlyn di belakangmu. Tapi Caitlyn... Caitlyn mengincar ku, kau tahu dia adalah juniorku di perusahaan ku dan aku bertanggung jawab untuk membimbingnya, dia... dia sangat tergila-gila dan terobsesi dengan ku. Aku sudah mencoba untuk menolaknya dengan berbagai cara, tetapi dia .... tidak menyerah. Suatu malam, saat hujan turun, dia mengetuk pintu apartemen ku, mengatakan bahwa mobilnya mogok di dekat sini dan dia terjebak dalam hujan. Aku tidak punya kesempatan untuk menolaknya, dia... dia kemudian merayu aku...dan aku ....???" Suara Mike tertelan.

Dia bertanya tidakkah Aire mengerti bahwa dia tidak pernah menginginkan berselingkuh dengan Caitlyn dibelakang Aire. Tetapi Caitlyn lah yang mengejar nya, Caitlyn adalah junior nya di perusahaan tempat nya bekerja dan Mike bertugas membimbingnya. Caitlyn sangat tergila-gila dan terobsesi dengan nya. Mike sudah berusaha menolaknya dengan berbagai cara, tetapi Caitlyn tidak menyerah. Suatu malam, ketika hujan, Caitlyn mengetuk pintu apartemen nya, berkata bahwa mobilnya mogok di dekat situ dan dia kehujanan. Mike tidak punya kesempatan untuk menolak nya, Caitlyn kemudian merayu nya dan Mike akhirnya melakukan nya.

suara Mike terhenti ketika melihat ekspresi Aire. "Jangan... jangan sayang, jangan merasa jijik padaku... Aku hanya manusia biasa, aku menyesali semuanya. Aku tidak tahan godaan, aku harap kau mengerti semuanya..," Ucap Mike. Berharap Aire tidak merasa jijik kepada nya. Karena dia hanya laki-laki biasa, dia menyesali semuanya. Mike sadar dia memang tidak tahan godaan, dan dia beharap Aire mau mengerti semuanya.

Mike mendekat, berusaha menyentuh tangan Aire tetapi Aire menepiskannya dengan kasar. "Don't touch me...!!! " Seru Aire geram, meminta agar Mike tidak menyentuhnya. "Bisa dibilang ini adalah kecelakaan untuk pertama kalinya, tetapi kalian melakukannya lagi dan lagi.... dan aku yakin ini bukan ketidak sengajaan lagi... lagi..." lanjut Aire.

Dia mengatakan jika Mike bisa saja bilang itu ketidaksengajaan untuk kejadian pertama, tetapi mereka melakukannya lagi dan lagi....Dan Aire yakin itu bukanlah suatu ketidaksengajaan lagi. Bukan lagi ke khilafan.

"Semuanya terjadi begitu saja! Caitlyn... dia selalu menyediakan dirinya, dan saya pikir, semuanya tanpa komitmen. Aku tidak tahu dia akan bertindak sejauh ini, menyakiti kau dan aku, mencoba menghancurkan hubungan kita. Kau tahu apa??? Aku benar-benar akan meninggalkannya, sayang." Mike menjelaskan jika itu semua terjadi begitu saja. Caitlyn... dia selalu menyediakan diri, dan Mike pikir, semua tanpa komitmen. Mike tidak tahu Caitlyn akan berbuat sejauh ini, menyakiti nya dan Aire, berusaha menghancurkan hubungan Mereka. Mike juga sebenarnya sudah akan meninggalkan Caitlyn.

"I'm so disappointed in you mike.." Aire menyusut air matanya, semua kesedihannya berubah menjadi kemarahan. Dia sangat kecewa kepada Mike. "You fu'ck a woman and think it's just a passing distraction, a fulfillment of your needs... That's so immoral." Ucap Aire dengan frustasi. Bisa-bisanya Mike meniduri seorang perempuan dan menganggap itu hanya selingan sambil lalu, pemenuhan kebutuhan nya. Itu sangat tidak bermoral.

" Aku tidak bisa memberikannya padamu, tetapi jika kamu benar-benar mencintaiku, kamu harus menghormati keputusanku dan tidak mengkhianatiku, aku benci pengkhianatan, apa pun alasannya." Lanjut Aire lagi. Dia mengatakan jika dia memang tidak bisa memberikan hal semacam itu kepada Mike, tetapi seharusnya jika Mike benar-benar mencintai nya, Mike akan menghormati keputusannya. Aire sangat membenci pengkhianatan, pengkhianatan dalam bentuk apapun tidak akan bisa di terima oleh nya.

"Maafkan aku sayang, aku harap kamu akan mengerti... Lagipula kamu akan lulus lima bulan lagi, dan aku sudah berjanji untuk bertemu dengan keluargamu saat kamu lulus nanti, jadi kita bisa membicarakan tentang bagaimana hubungan ini, kamu tidak akan membiarkan hal ini merusak semua rencana masa depan kita kan? Aku akan menyelesaikan semua masalah ini dan kita bisa melanjutkan hidup." Ucap Mike. Dia kembali meminta maaf pada Aire. Berharap Aire mau mengerti. Karena Aire akan lulus lima bulan lagi, dan Mike sudah berjanji untuk bertemu dengan keluarga Aire saat Aire lulus nanti agar merka bisa membicarakan kelanjutan hubungan ini. Mike erharap Aire tidak akan membiarkan masalah ini menghancurkan semua rencana masa depan mereka. Mike akan membereskan semua masalah ini dan mereka bisa melanjutkan semuanya.

"No...! " Aire mundur selangkah. "Akun tidak ingin melanjutkan apa pun! Dan aku rasa saya tidak akan pernah mau! Kau... Kau bukan pria yang saya inginkan untuk mendampingi ku seumur hidupku."

Aire tidak mau melanjutkan apapun! Dan dia rasa dia tidak akan pernah bisa! Mike bukanlah lelaki yang dia inginkan untuk bersama nya sampai akhir hidup nya lagi.

Ternyata dia salah selama ini Aire membalikkan tubuhnya, dan tidak menoleh lagi ke belakang. Meskipun Mike masih memanggilnya dengan lembut, mencoba membuatnya berubah pikiran.