PEMBUNUH BAYARAN

Setelah apa yang terjadi kepada Rony dan teman nya, Rony yang tidak terima

Dengan apa yang di lakukan oleh DEX

Sangat kesal dan ingin melakukan balas dendam.

Di kediaman Darius fam Saat ini dia sedang berjalan di lorong di rumah besar milik keluarga Darius yang sangat kaya.

"Argh ... lihat saja kau Shea dan laki laki itu aku pasti akan membuat kalian menderita berkali kali lipat."

gumam Rony.

Lalu Rony pun mulai masuk ke ruangan ayahnya.

"Ayah kau lihat apa yang terjadi pada wajahku, Kan?. Ini semua ulah si Shea pembuat masalah itu."

Ayah Rony yang melihatnya terkejut dan bertanya, "Huh apa yang telah dia lakukan pada anakku?, Sialan kenapa dengan wajahmu."

Rony sembari duduk menjawab, "Ayah ini semua ulah sipembuat masalah Shea, dia yang melakukan hal ini padaku."

Ayah Rony yang merasa emosi lalu berkata, "Hah ada apa, setelah dia membuat Tan terbunuh sekarang dia berani membuat wajah mu seperti ini aku akan melapor ini ke pada kepala keluarga."

Lalu dia berjalan keluar, segera setelah keluar dari ruangan nya ayah Rony pun pergi ke tempat kediaman kepala keluarga.

Kepala keluarga Darius fam adalah kakek dari Shea, yang memiliki 3 orang anak ,ayah nya Rony, ayahnya Shea, dan seorang perempuan yang belum menikah.

Setelah sampai di kediaman kepala keluarga.

"Ayah! kau harus menghukum Shea dia telah membuat banyak sekali masalah pada keluarga ini." ucap ayah Rony sembari menghentak meja.

"Apa yang kau bicarakan?" tanya kepala keluarga sambil menarik nafas.

"Apa kau tahu wajah anak ku di buat babak belur oleh Shea." ucap ayah Rony.

Lalu Darius pun menjawab,

"Huh ... apa kau yakin itu ulah Shea, dia hanyalah perempuan dan terlebih itu hanyalah Masalah anak anak!"

Ayah Rony yang mendengar itu tambah emosi, "Apa kau bilang, bukan hanya itu dia juga yang membuat Tan mati, dia itu pembuat masalah, jika kau diam saja aku yang akan bertindak."

Han yang ada di ruangan itu mendengar semua pembicaraan antara Darius dan ayah Rony,dan menyela.

"Kematian Tan tidak ada urusan nya dengan shea, dia mati karena memang sudah takdir!"

"Ugh ... Kalau kalian tidak mau bertindak tegas biar aku saja!"

ucap ayah Rony yang terkejut melihat Han ada di sana, Setelahnya ayahnya Rony meninggalkan kediaman kepala keluarga, dia kembali ke ruangan nya,

Lalu dia mulai menghubungi seseorang.

"Ayah apa kau sudah melaporkan semuanya kepada kepala keluarga?"

tanya Rony.

Ayah Rony yang sedang menelpon seseorang menjawab, "Sst .... diam aku sedang menghubungi seseorang."

Dan tidak lama setelahnya telepon pun terhubung kepada seseorang yang di hubungi oleh ayahnya Rony.

"Ah Troy, apa kau bisa melakukan pekerjaan sekarang?"

"Tidak masalah jika kau mau membayar lebih." jawab Troy di telpon.

Lalu dengan cepat yah Rony berkata, "baiklah akan ku bayar mah lebih, akan ku kirimkan targetnya nanti."

sembari menutup telepon.

"Siapa yang kau hubungi?" tanya Rony.

"Ah dia adalah seorang pembunuh bayaran aku akan menyuruh nya menghajar orang yang melukai wajahmu, akan ku buat dia menderita."

jawab ayahnya.

"Hahahah ... itu bagus ayah."

Sementara itu di tempat Dex di kamar mandi.

"Hacih ... Hah apa ada yang sedang membicarakan ku?"

Lalu di suatu tempat yang tidak diketahui, seorang yang di hubungi oleh ayahnya Rony Seorang pembunuh bayaran yang terkenal kejam dan tak kenal ampun seorang yang bernama Troy, dia di kenal kejam karena sering membunuh para orang yang tidak bersalah hanya karena uang.

"Hmm jadi dia tinggal di negara X, namanya dex seperti aku pernah mendengar nya tapi Dimana?"

Sembari mengecek file yang di berikan ayah Rony.

"Hah aku tidak peduli selama uangnya sudah ku terima hahahah."

Lalu Troy pun bersiap siap untuk berangkat ke negara X untuk segera menjalankan tugas yang dia terima.

Keesokan harinya di depan pintu rumah Dex.

"Hahaha ini sangat mudah, akan ku buat dia membuka pintu dan kutusuk jantungnya secara tiba tiba."

gumam Troy sembari menyiapkan pisau.

Setelah itu Troy langsung menekan tombol bel rumah Dex.

Ding dong, Dex yang sedang menonton TV, kaget karena ada seorang yang datang kerumahnya dia berpikir mungkin itu dari pihak asosiasi Hunter.

Karena hanya asosiasi Hunter yang mengetahui alamat rumahnya, lagipula dia tidak memiliki seorang teman.

"Hah apa ada tamu? tumben sekali."

berjalan ke arah pintu.

Setelah mendekat ke pintu DEX langsung membuka pintu tersebut tetapi secara tiba tiba sebuah pisau mengarah ke jantung nya.

"Hahahaha mati kau!" teriaknya Troy sambil menusuk.

Dex yang tidak terluka berkata,

"Hah?"

Tubuh Dex yang telah di latih selama jutaan tahun menjadi setebal baja, maka dari itu sebuah pisau yang di gunakan oleh Troy tidak mampu untuk menembus kulit nya.

"Huh?" Troy terkejut dan mundur secara cepat ke belakang.

DEX yang kebingungan dengan apa yang terjadi tidak langsung menyerang Troy.

"Woi apa yang kau lakukan jika aku manusia normal aku mungkin aja sudah mati saat ini, terlebih kau merobek baju baruku Ini merek DUJJI sialan!"

ucap Dex sambil berteriak kesal.

"Sial dia seorang monster bagaimana bisa kulit seorang manusia mampu membengkokkan pisau yang terbuat dari besi!" gumam Troy terkejut ketakutan.

"Ah ... sepertinya kau seorang perampok!" ucap Dex yang menganggap Troy seorang perampok.

"Sial kalau begitu akan ku bunuh kau dengan skill." gumam Troy sambil berlari ke arah Dex.

Troy langsung mengeluarkan skill nya untuk menyerang DEX dia memiliki sebuah skill yang bernama 1000kg punch, saat ini dia menggunakan 100kg.

Lalu sebuah serangan pun mengarah ke wajah DEX dengan cepat dan telak mengenai wajah DEX

Akan tetapi.

"Kugh sialan tanganku." ucap Troy yang kesakitan.

Tangan Troy yang memukul wajah DEX malah patah karena ketebalan kulit milik DEX.

"Karena kau menyerang ku dua kali kupastikan kau adalah penjahat sialan!" teriaknya Dex sembari menyerang Troy.

Dex yang menganggap Troy perampok mulai menyerang Troy dengan cara menampar nya.

Troy yang terkena tamparan DEX terpental sejauh 10 meter, tetapi tidak sampai di situ DEX langsung melesat ke arah Troy dan memukul nya ke arah tanah.

BRUGG.

"Kaaaaah..." Troy mengeluarkan darah dari mulut.

"cih kau seharusnya tidak merampok di sini, apa kau tidak tahu aku seorang Hunter." ucap Dex.

"Ugh ... sialan kau pikir aku seorang yang lemah, akan ku bunuh kau, skill 1000kg punch!" Troy bangkit sembari menyerang Dex.

namun Dex yang sudah muak berkata, "aku sudah muak dengan mu!" Sembari menghantam wajah Troy.

Sebelum serangan Troy mengenai Dex, DEX lebih dulu menghantam wajah Troy sampai tak sadarkan diri.

Setelah kejadian itu Dex langsung melaporkan nya ke pihak berwajib.

Dan saat pihak berwajib datang mereka sangat terkejut, karena orang yang telah di hajar Dex adalah salah satu buronan berbahaya yang sering membunuh orang tidak bersalah demi uang.

Setelah semua itu Dex kembali ke dalam rumahnya.

"Jadi dia pembunuh bayaran, tapi kenapa ada orang yang mau membunuh ku?" gumam Dex sambil menghela napas.

"Ah apa karena konferensi kemarin, sial Padahal aku cuma mau terlihat keren."

Dan setelah DEX berkata seperti itu dia tiba tiba mereka sebuah lonjakan aura yang sangat mengerikan dalam sesaat.

"Huh ... apa tadi aku barusan merasa sesuatu berbahaya telah muncul!"

Bersambung.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***