Gelombang Serangan Siluman (2)

“Apa kau terpaksa ikut serta dalam serangan ini?” tanya Su Tianjin dengan santainya, saat berhadap-hadapan dengan siluman rubah.

Mata merah siluman rubah wanita menatap Su Tianjin. Tatapannya begitu dalam dan terasa begitu serius.

“Apa kau bisa membebaskanku? Kalau bisa, aku dan seluruh siluman rubah akan mengabdikan diri padamu!” kata siluman rubah wanita.

“Tentu saja aku bisa membebaskanmu, tapi aku tidak percaya kalau kamu dan seluruh siluman rubah akan mengabdikan diri padaku! Siluman rubah terkenal akan kelicikan nya, bisa saja kamu berbohong setelah terbebas!” ungkap Su Tianjin.

“Seharusnya kamu bisa membedakan mana siluman rubah putih dan yang mana siluman rubah hitam! Sifat buruk yang baru kamu katakan, itu adalah sifat buruk milik siluman rubah hitam,” kata siluman rubah wanita.

Su Tianjin tersenyum mendengarnya, lalu dia bicara, “Tentu aku bisa membedakannya, bahkan jelas aku bisa melihat perbedaan warna aura yang kalian miliki! Sebenarnya aku percaya saja padamu, tapi aku ingin kamu lebih membuatku yakin, jika ke depannya kamu dan siluman rubah putih tidak akan mengkhianatiku!”

“Lakukan kontrak darah denganku, maka selamanya kata pengkhianatan itu tidak akan pernah ada!” kata siluman rubah wanita mencoba meyakinkan Su Tianjin, jika dia dan seluruh siluman rubah putih tidak akan pernah berkhianat.

“Baik, aku setuju untuk melakukan kontrak darah denganmu!” Su Tianjin menggigit jari telunjuknya sampai meneteskan darah, lalu dia menghampiri siluman rubah wanita.

Saat tiba di hadapan siluman rubah wanita, Su Tianjin mengulurkan jari telunjuknya, dan tanpa dia duga, siluman rubah wanita begitu saja memasukkan jari telunjuk tangannya, ke dalam mulutnya.

Hanya beberapa saat jari telunjuk Su Tianjin berada di dalam mulut siluman rubah wanita, tapi hal itu memberi sensasi aneh pada diri Su Tianjin, yang baru pertama kali dekat dengan wanita, tentu selain dengan ke-empat bibinya.

Tidak lama setelah jari telunjuk Su Tianjin keluar dari mulut siluman rubah wanita, tubuh wanita itu memancarkan cahaya terang, dan hal yang sama juga terjadi pada seluruh anggota suku siluman rubah putih.

Satu hal yang tidak diduga dan belum diketahui oleh Su Tianjin, dia ternyata telah melakukan kontrak darah dengan pemimpin suku siluman rubah putih.

Melakukan kontrak darah dengan pemimpin suku siluman rubah putih, sama saja dia telah menjadi pemimpin tertinggi suku siluman rubah putih, bahkan kekuasaannya jauh lebih tinggi dari wanita pemimpin suku siluman rubah putih.

Begitu cahaya yang terpancar dari tubuh seluruh siluman rubah putih memudar, Su Tianjin melihat jika benang hitam yang sebelumnya mengendalikan mereka telah menghilang.

“Sepertinya aku telah menjalin kontak darah dengan sosok penting diantara anggota suku siluman rubah putih!” gumam Su Tianjin, yang masih belum tahu dengan siapa dia menjalin kontrak darah.

Su Tianjin mengarahkan pandangan ke siluman rubah wanita yang terlihat bahagia, setelah terbebas dari benang hitam yang membuatnya harus menuruti perintah pemilik benang hitam.

“Sekarang kamu sudah bebas, dan aku memberi perintah padamu untuk seger membawa seluruh anggota suku siluman rubah putih ke dalam Kota Shamo!” kata Su Tianjin.

Siluman rubah wanita menganggukkan kepala, dan dengan cara komunikasi yang hanya bisa dilakukan oleh sesama anggota suku siluman rubah putih, wanita itu memberitahu seluruh anggota sukunya untuk segera masuk ke dalam Kota Shamo.

Sedangkan Su Tianjin, dia memberitahu seluruh prajurit dan penduduk Kota Shamo untuk tidak menyerang anggota suku siluman rubah putih, dan membiarkan mereka masuk ke Kota Shamo.

Semua orang termasuk anggota sekte Teratai Hijau, mereka menuruti apa yang menjadi keinginan Su Tianjin, dan segera saja seluruh anggota suku siluman rubah putih memasuki Kota Shamo.

......................

Di tempat lain.

Sosok menyerupai manusia yang dikelilingi aura siluman mengerang marah, begitu dia tidak lagi terhubung dengan seluruh anggota suku siluman rubah putih, yang turut serta dalam serangan ke Kota Shamo.

Dia tahu jika putusnya hubungan itu bukan karena seluruh anggota suku siluman rubah putih mati, melainkan ada yang telah memutuskan hubungan dirinya dengan mereka. Dengan putusnya hubungan itu, dia tidak lagi bisa memerintah anggota suku siluman rubah putih sesuai keinginannya.

Tidak lama kemudian, ada sosok wanita menemuinya untuk melaporkan jalannya pertempuran di Kota Shamo, dan dua kota lainnya.

Wanita itu melaporkan jika dua kota di tanah terbuang hampir dikuasai oleh para siluman, tapi dari kedua kota tidak ada nama Kota Shamo.

“Berikan laporan apa yang terjadi di Kota Shamo padaku!” Pria dengan aura siluman yang sangat kuat menatap pria di hadapannya.

“Tuan, para siluman sama sekali tidak bisa berbuat banyak di Kota Shamo! Apalagi setelah seluruh anggota suku siluman rubah putih tidak turut serta dalam pertempuran, dan justru bersembunyi di dalam Kota Shamo.”

Mendengarnya, pria dengan aura siluman yang sangat kuat, dia curiga jika seseorang di Kota Shamo, adalah orang yang memutuskan hubungannya dengan seluruh anggota suku siluman rubah putih.

“Lupakan dua kota yang lain! Kirim seluruh siluman yang bisa keluar dari jurang kecil untuk menyerang dan menghancurkan Kota Shamo!” perintah yang begitu tegas, dan sosok wanita yang mendengarnya, dia segera pergi untuk menjalankan perintah itu.

“Cih! Kalau saja aku bisa keluar dari tempat ini, dengan mudah aku akan menghancurkan seluruh Kota di tanah terbuang, dan setelahnya aku akan menguasai seluruh wilayah yang ada di Dunia Fana! Seluruh tahun, aku yakin dalam sepuluh tahun aku bisa keluar dari tempat ini!” gumam pria dengan aura siluman yang sangat kuat, yang menyelimuti tubuhnya.

Di masa lalu suku siluman hampir menguasai seluruh wilayah di Dunia Fana, tapi munculnya manusia kuat yang pada akhirnya menyegel keberadaan para siluman di jurang kecil, suku siluman gagal menguasai Dunia Fana, dan mereka harus menjalani kehidupan di jurang kecil, yang mereka anggap sebagai tanah terkutuk.

Namun, dengan semakin melemahnya segel jurang kecil, dalam waktu sepuluh tahun ke depan, pria dengan aura siluman yang sangat kuat, yang tidak lain adalah pemimpin suku siluman di Dunia Fana. Pria itu yakin dapat menghancurkan segel jurang kecil, dan saat itu tiba seluruh siluman dapat bebas dari jurang kecil, dan mereka akan kembali mencoba menguasai Dunia Fana.

......................

Ratuan meter di depan gerbang Kota Shamo.

Pertempuran siluman dengan kekuatan yang dimiliki oleh Kota Shamo masih terus berlangsung. Meski seluruh anggota suku siluman rubah putih telah meninggalkan pertempuran, dan berlindung di Kota Shamo, tetap saja jumlah siluman masih sangat banyak.

“Entah kenapa aku merasa jumlah mereka bukannya berkurang, tapi justru semakin banyak!” kata salah satu murid sekte Teratai Hijau, yang mana dia sudah mulai kelelahan, setelah melakukan pertempuran tanpa henti selama setengah hari.

Su Tianjin yang tidak sengaja mendengar keluhan salah satu murid sekte Teratai Hijau, dia pun merasakan hal yang sama. “Jumlah mereka memang semakin banyak, dan ini bukan sesuatu yang baik untuk mereka yang berada di sisi Kota Shamo!” gumam Su Tianjin.

Bukannya merasa khawatir yang berlebih kepada keselamatan orang-orang yang berada di sisi Kota Shamo, Su Tianjin justru menunjukkan senyuman di wajahnya.

“Mungkin ini waktu yang tepat untuk menguji salah satu teknik terkuat, yang aku pelajari dari ingatan Kaisar Dewa!” Su Tianjin bergerak cepat mengabaikan keberadaan siluman yang menghalangi jalannya, dan sampailah dia di tengah-tengah lautan siluman.

Su Tianjin tersenyum saat berada di tengah-tengah siluman yang menatap tajam keberadaannya, dan mereka siap menyerangnya di waktu bersamaan.

“Bukan kalian yang akan menyerangku, tapi aku yang lebih dulu akan menyerang kalian!” kata Su Tianjin sambil memperlihatkan senyuman di bibirnya, lalu dia mengangkat kedua tangannya ke atas.

‘Teknik ini akan menghabiskan setengah energi spiritual yang ada di tubuhku, tapi dengan teknik ini aku yakin bisa membunuh banyak siluman!’ batin Su Tianjin.

Tidak lama derak petir mulai muncul di awan mendung yang semula sudah berwarna hitam.

Bzzz... Bzzz... Bzzz...

“Teknik Hujan Petir!”

......................

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Harman LokeST

Harman LokeST

buuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuunuhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh seeeeeeemuuuuuuanyaaaaaaaaaa binatang siluman itu

2024-04-14

0

Harry Xu

Harry Xu

Harus nya sbg pewaris langsung kaisar iblis ada aura yg membuat seluruh golongan iblis hormat dan takut pada nya

2024-04-24

0

Ridwan Iskandar

Ridwan Iskandar

ceritanya bagus , lanjut

2024-03-21

0

lihat semua
Episodes
1 Kelahiran Su Tianjin
2 Ingatan Kaisar Dewa Dan Kaisar Iblis
3 Suasana Kota Shamo
4 Bintang Keberuntungan
5 Meningkatkan Kekuatan
6 Kekuatan Mata Langit Dan Mata Emas
7 Rencana Su Tianjin
8 Bukan Lagi Kota Para Pemboros
9 Tubuh Kaisar Naga
10 Memusnahkan Para Penyusup
11 Pergi Ke Kota Huangwu
12 Rumput Perak Spiritual
13 Bertemu Jing Ping
14 Kedatangan Puluhan Kultivator Di Kota Shamo
15 Serangan Awal Para Siluman
16 Manfaat Rumput Spiritual
17 Gelombang Serangan Siluman (1)
18 Gelombang Serangan Siluman (2)
19 Mendominasi Jalannya Pertempuran
20 Akhir Gelombang Serangan Siluman
21 Kerusakan Kota Huangwu Dan Kota Heise
22 Pesta Di Kota Shamo
23 Memanen Rumput Spiritual
24 Meningkatkan Kekuatan Penduduk Kota Shamo
25 Memulai Perjalanan Menuju Kekaisaran Jing
26 Menemukan Kristal Cahaya
27 Tiba Di Ibukota Kekaisaran Jing
28 Sedikit Masalah Di Kedai Makanan
29 Persiapan Pesta Ulang Tahun Kaisar Jing Ren
30 Gagalnya Acara Ulang Tahun
31 Serangan Kekaisaran Tang
32 Kekalahan Kaisar Tang Zuhai
33 Menginginkan Yue Yan
34 Formasi Cincin Api
35 Menyegel Kekuatan
36 Meninggalkan Ibukota Kekaisaran Jing
37 Keputusan Kaisar Jing Ren
38 Giok Langit
39 Tingkat Prajurit Spiritual
40 Sampai Di Kota Shamo
41 Masalah Utama Kota Shamo
42 Suku Siluman Rubah Lainnya
43 Serangan Pemimpin Suku Siluman
44 Tombak Naga Hitam
45 Ancaman Su Tianjin
46 Esensi Darah Naga Kuno
47 Rencana Kaisar Jing Ren
48 Menyerang Ayah Kandung
49 Kekalahan Kaisar Jing Ren
50 Berdirinya Kota Siluman
51 Membuka Segel Naga
52 Pertempuran Di Ibukota Kekaisaran Jing
53 Akhir Dari Kekaisaran Jing
54 Mengancam Suku Siluman Kerbau
55 Reinkarnasi Dua Dewi
56 Datangnya Masalah
57 Membebaskan Banyak Orang Dari Penderitaan
58 Tunduknya Empat Kerajaan
59 Pergi Ke Sekte Teratai Hijau
60 Kematian Tang Sun
61 Mendapat Restu Pernikahan
62 Membuat Perhitungan
63 Persiapan Pindah Tempat
64 Menjadi Kota Mati
65 Membunuh Dengan Batu Kerikil
66 Berdirinya Kekaisaran Su
67 Menyebrangi Lautan Tanpa Ujung
68 Sampai Di Dunia Spiritual
69 Peperangan Di Benua Laut Biru
70 Kelompok Pemuja Kekuatan Kegelapan
71 Persiapan Klan Fang
72 Menjadi Prajurit Bayaran
73 Pergi Ke Hutan Elemen
74 Sangat Berjodoh
75 Berhasil Menyerap Mutiara Naga
76 Melawan Klan Fang
77 Tidak Memberi Ampun Pada Musuh
78 Memanfaatkan Kelengahan Musuh
79 Membunuh Banyak Panatua Klan Fang
80 Ditakdirkan Keluar Sebagai Pemenang
81 Klan Ning Keluar Menyerang Musuh
82 Akhir Dari Peperangan
83 Empat Harta Klan Ning
84 Menerima Hadiah Dari Klan Ning
85 Menciptakan Formasi Pelindung
86 Kesengsaraan Petir Surgawi
87 Kedatangan Panatua Agung Klan Qing
88 Undangan Kompetisi
89 Ujian Putra Dan Putri Dewa
90 Kebangkitan Klan Ning
91 Meninggalkan Klan Ning
92 Keberadaan Pohon Dan Buah Dewa
93 Memanen Buah Dewa
94 Naga Iblis Dan Pedang Dewa Langit
95 Sampai Di Daratan Benua Laut Hitam
96 Tradisi Konyol Suku Siluman Kura-Kura Hitam
97 Kesembuhan Guru An
98 Datang Mencari Masalah
99 Suara Berisik Di Pagi Hari
100 Mengusir Kelima Tuan Muda
101 Persiapan Pergi Ke Benua Laut Merah
102 Menuju Benua Laut Merah
103 Masalah Di Benua Laut Merah
104 Keberadaan Bandit Gunung
105 Melawan Bandit Gunung
106 Memusnahkan Bandit Gunung
107 Sekte Kura-Kura Hitam
108 Kedatangan Patriak Klan Aliran Putih
109 Ancaman Su Tianjin
110 Urusan Para Wanita
111 Mengungkapkan Perasaan
112 Nasi Sudah Menjadi Bubur
113 Kedatangan Tiga Leluhur Sekte Gagak Merah
114 Kematian Patriak Dan Leluhur Sekte Aliran Hitam
115 Lahirnya Sekte Samudera Bencana
116 Hancurnya Sekte Samudera Bencana
117 Pernyataan Perang Kaisar Dewa
118 Sampai Di Dunia Immortal
119 Pemilik Jiwa Suci Dan Murni
120 Bertemu Patriak Dan Tetua Agung Sekte Pagoda Suci
121 Pembicaraan Dengan Patriak Han Yuanji
122 Kompetisi Di Sekte Pagoda Suci
123 Lima Orang Bodoh
124 Memasuki Dunia Kecil Pagoda Suci
125 Berendam Di Dalam Kolam
126 Keadaan Dunia Kecil Pagoda Suci
127 Sekelompok Orang Licik
128 Keluar Dari Dunia Kecil
129 Serangan Dan Kekalahan Sekte Iblis Langit
130 Kemunculan Pasukan Pelindung Dunia Immortal
131 Ketertarikan Su Tianjin
132 Pesta Pernikahan Di Sekte Pagoda Suci
133 Latihan Sebelum Mengikuti Ujian
134 Peningkatan Kekuatan Sekte Pagoda Suci
135 Perjalanan Menuju Tempat Ujian
136 Bukan Sosok Yang Sembarangan Bisa Disinggung
137 Rencana Yang Sudah Terbongkar
138 Menjadi Penguasa Dunia Immortal
139 Pemilik Dua Senjata Penguasa
140 Penguasa Baru Dunia Immortal
141 Kabar Dari Alam Langit Dan Alam Kegelapan
142 Berlatih Keras
143 Membuat Ketakutan Dua Sosok Naga Petir
144 Rasa Penasaran Kedua Alam
145 Senyum Penuh Arti
146 Peningkatan Kekuatan Yang Tidak Wajar
147 Kuatnya Formasi Pelindung Dunia Immortal
148 Kedatangan Panglima Iblis
149 Kaisar Iblis Palsu
150 Ancaman Lainnya Bagi Dunia Immortal
151 Mengunjungi Sekte Pagoda Suci
152 Kabar Dari Ruang Hampa
153 Mengunjungi Kaisar Iblis
154 Undangan Pertemuan Sebelum Dimulainya Perang
155 Peperangan Di Dunia Immortal
156 Menemukan Keanehan
157 Penyebab Perang Di Dunia Immortal
158 Berakhirnya Peperangan Di Dunia Immortal
159 Rencana Memusnahkan Iblis Bertanduk Di Dunia Immortal
160 Dimulainya Perang Dua Alam
161 Bangkitnya Kekuatan Su Tianjin Dan Seluruh Istrinya
162 Keterkejutan Dan Kemarahan Kedua Kaisar
163 Pertarungan Melawan Dua Kaisar Alam
164 Menyatukan Kekuatan Kegelapan Dan Kekuatan Cahaya
165 Mengadili Kaisar Dewa Dan Kaisar Iblis
166 Hukuman Kedua Kaisar
167 Pertarungan Berdarah
168 Kemunculan Iblis Bertanduk Di Alam Kegelapan
Episodes

Updated 168 Episodes

1
Kelahiran Su Tianjin
2
Ingatan Kaisar Dewa Dan Kaisar Iblis
3
Suasana Kota Shamo
4
Bintang Keberuntungan
5
Meningkatkan Kekuatan
6
Kekuatan Mata Langit Dan Mata Emas
7
Rencana Su Tianjin
8
Bukan Lagi Kota Para Pemboros
9
Tubuh Kaisar Naga
10
Memusnahkan Para Penyusup
11
Pergi Ke Kota Huangwu
12
Rumput Perak Spiritual
13
Bertemu Jing Ping
14
Kedatangan Puluhan Kultivator Di Kota Shamo
15
Serangan Awal Para Siluman
16
Manfaat Rumput Spiritual
17
Gelombang Serangan Siluman (1)
18
Gelombang Serangan Siluman (2)
19
Mendominasi Jalannya Pertempuran
20
Akhir Gelombang Serangan Siluman
21
Kerusakan Kota Huangwu Dan Kota Heise
22
Pesta Di Kota Shamo
23
Memanen Rumput Spiritual
24
Meningkatkan Kekuatan Penduduk Kota Shamo
25
Memulai Perjalanan Menuju Kekaisaran Jing
26
Menemukan Kristal Cahaya
27
Tiba Di Ibukota Kekaisaran Jing
28
Sedikit Masalah Di Kedai Makanan
29
Persiapan Pesta Ulang Tahun Kaisar Jing Ren
30
Gagalnya Acara Ulang Tahun
31
Serangan Kekaisaran Tang
32
Kekalahan Kaisar Tang Zuhai
33
Menginginkan Yue Yan
34
Formasi Cincin Api
35
Menyegel Kekuatan
36
Meninggalkan Ibukota Kekaisaran Jing
37
Keputusan Kaisar Jing Ren
38
Giok Langit
39
Tingkat Prajurit Spiritual
40
Sampai Di Kota Shamo
41
Masalah Utama Kota Shamo
42
Suku Siluman Rubah Lainnya
43
Serangan Pemimpin Suku Siluman
44
Tombak Naga Hitam
45
Ancaman Su Tianjin
46
Esensi Darah Naga Kuno
47
Rencana Kaisar Jing Ren
48
Menyerang Ayah Kandung
49
Kekalahan Kaisar Jing Ren
50
Berdirinya Kota Siluman
51
Membuka Segel Naga
52
Pertempuran Di Ibukota Kekaisaran Jing
53
Akhir Dari Kekaisaran Jing
54
Mengancam Suku Siluman Kerbau
55
Reinkarnasi Dua Dewi
56
Datangnya Masalah
57
Membebaskan Banyak Orang Dari Penderitaan
58
Tunduknya Empat Kerajaan
59
Pergi Ke Sekte Teratai Hijau
60
Kematian Tang Sun
61
Mendapat Restu Pernikahan
62
Membuat Perhitungan
63
Persiapan Pindah Tempat
64
Menjadi Kota Mati
65
Membunuh Dengan Batu Kerikil
66
Berdirinya Kekaisaran Su
67
Menyebrangi Lautan Tanpa Ujung
68
Sampai Di Dunia Spiritual
69
Peperangan Di Benua Laut Biru
70
Kelompok Pemuja Kekuatan Kegelapan
71
Persiapan Klan Fang
72
Menjadi Prajurit Bayaran
73
Pergi Ke Hutan Elemen
74
Sangat Berjodoh
75
Berhasil Menyerap Mutiara Naga
76
Melawan Klan Fang
77
Tidak Memberi Ampun Pada Musuh
78
Memanfaatkan Kelengahan Musuh
79
Membunuh Banyak Panatua Klan Fang
80
Ditakdirkan Keluar Sebagai Pemenang
81
Klan Ning Keluar Menyerang Musuh
82
Akhir Dari Peperangan
83
Empat Harta Klan Ning
84
Menerima Hadiah Dari Klan Ning
85
Menciptakan Formasi Pelindung
86
Kesengsaraan Petir Surgawi
87
Kedatangan Panatua Agung Klan Qing
88
Undangan Kompetisi
89
Ujian Putra Dan Putri Dewa
90
Kebangkitan Klan Ning
91
Meninggalkan Klan Ning
92
Keberadaan Pohon Dan Buah Dewa
93
Memanen Buah Dewa
94
Naga Iblis Dan Pedang Dewa Langit
95
Sampai Di Daratan Benua Laut Hitam
96
Tradisi Konyol Suku Siluman Kura-Kura Hitam
97
Kesembuhan Guru An
98
Datang Mencari Masalah
99
Suara Berisik Di Pagi Hari
100
Mengusir Kelima Tuan Muda
101
Persiapan Pergi Ke Benua Laut Merah
102
Menuju Benua Laut Merah
103
Masalah Di Benua Laut Merah
104
Keberadaan Bandit Gunung
105
Melawan Bandit Gunung
106
Memusnahkan Bandit Gunung
107
Sekte Kura-Kura Hitam
108
Kedatangan Patriak Klan Aliran Putih
109
Ancaman Su Tianjin
110
Urusan Para Wanita
111
Mengungkapkan Perasaan
112
Nasi Sudah Menjadi Bubur
113
Kedatangan Tiga Leluhur Sekte Gagak Merah
114
Kematian Patriak Dan Leluhur Sekte Aliran Hitam
115
Lahirnya Sekte Samudera Bencana
116
Hancurnya Sekte Samudera Bencana
117
Pernyataan Perang Kaisar Dewa
118
Sampai Di Dunia Immortal
119
Pemilik Jiwa Suci Dan Murni
120
Bertemu Patriak Dan Tetua Agung Sekte Pagoda Suci
121
Pembicaraan Dengan Patriak Han Yuanji
122
Kompetisi Di Sekte Pagoda Suci
123
Lima Orang Bodoh
124
Memasuki Dunia Kecil Pagoda Suci
125
Berendam Di Dalam Kolam
126
Keadaan Dunia Kecil Pagoda Suci
127
Sekelompok Orang Licik
128
Keluar Dari Dunia Kecil
129
Serangan Dan Kekalahan Sekte Iblis Langit
130
Kemunculan Pasukan Pelindung Dunia Immortal
131
Ketertarikan Su Tianjin
132
Pesta Pernikahan Di Sekte Pagoda Suci
133
Latihan Sebelum Mengikuti Ujian
134
Peningkatan Kekuatan Sekte Pagoda Suci
135
Perjalanan Menuju Tempat Ujian
136
Bukan Sosok Yang Sembarangan Bisa Disinggung
137
Rencana Yang Sudah Terbongkar
138
Menjadi Penguasa Dunia Immortal
139
Pemilik Dua Senjata Penguasa
140
Penguasa Baru Dunia Immortal
141
Kabar Dari Alam Langit Dan Alam Kegelapan
142
Berlatih Keras
143
Membuat Ketakutan Dua Sosok Naga Petir
144
Rasa Penasaran Kedua Alam
145
Senyum Penuh Arti
146
Peningkatan Kekuatan Yang Tidak Wajar
147
Kuatnya Formasi Pelindung Dunia Immortal
148
Kedatangan Panglima Iblis
149
Kaisar Iblis Palsu
150
Ancaman Lainnya Bagi Dunia Immortal
151
Mengunjungi Sekte Pagoda Suci
152
Kabar Dari Ruang Hampa
153
Mengunjungi Kaisar Iblis
154
Undangan Pertemuan Sebelum Dimulainya Perang
155
Peperangan Di Dunia Immortal
156
Menemukan Keanehan
157
Penyebab Perang Di Dunia Immortal
158
Berakhirnya Peperangan Di Dunia Immortal
159
Rencana Memusnahkan Iblis Bertanduk Di Dunia Immortal
160
Dimulainya Perang Dua Alam
161
Bangkitnya Kekuatan Su Tianjin Dan Seluruh Istrinya
162
Keterkejutan Dan Kemarahan Kedua Kaisar
163
Pertarungan Melawan Dua Kaisar Alam
164
Menyatukan Kekuatan Kegelapan Dan Kekuatan Cahaya
165
Mengadili Kaisar Dewa Dan Kaisar Iblis
166
Hukuman Kedua Kaisar
167
Pertarungan Berdarah
168
Kemunculan Iblis Bertanduk Di Alam Kegelapan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!