Tentang Yuizi

Bab dua .

''Sayang Yuizi.'' panggil seorang wanita yang masih muda tapi sudah berumur menginjak usia empat puluh tahun kepada anaknya Yuizi.

''Iya Bunda.'' sahut Yuizi anak perempuan kelas satu SMP itu menghampiri sang Bunda yang baru aja memanggilnya.

''Kenapa Bun ?'' tanyanya lagi

''Kesini sayang.'' menyuruh duduk di samping nya

Yuizi menatap Ibunya.

''Yui sayang, besok Bunda sama Ayah akan pergi lagi ke luar kota ya, kamu disini sama Paman mu nanti sore Paman mu akan kesini kok.'' begitu ucap bunda nya.

Seketika badan Yuizi langsung lemas dan merasa tak bersemangat bukan karena dia sedih karena akan di tinggalkan ke-dua orangtuanya namun karena suatu hal lah yang membuat dia begitu lemas .

''Bun, apa Bunda gak bisa di rumah saja Bun untuk sekarang jangan ikut ayah ?'' tiba-tiba pinta Yuizi

''Loh kenapa sayang ? Ada apa ? Bukannya sudah biasa kamu di tinggalkan, lagian ada Paman Daniel kamu gak sendirian kok.'' ujar Bunda nya merasa aneh dengan pertanyaan putrinya itu karena ini bukan pertama kalinya Yuizi di tinggalkan ke luar negeri atau di titipkan pada Paman nya adik ipar Bunda nya.

''Tapi Bun.'' protes Yuizi tertahan dia takut untuk jujur mengatakan yang selalu terjadi kepadanya.

''Apa Paman mu jahat? Apa dia melakukan hal aneh sayang?'' tebak Bunda Yuizi

Tapi Yuizi cepat menggeleng ''Gak Bun, hanya saja aku ingin sekali ini saja Bunda gak ikut dengan Ayah.'' mohon Yuizi

''Maafkan Bunda ya Yui, tapi untuk saat ini Bunda harus ikut Nak, Ok nanti lain kali Bunda janji Bunda gak akan ikut pergi ya, Bunda tahu kamu pasti kesepian kan tapi jangan khawatir Nak ada Paman Daniel bersama mu menjaga mu.'' ucap ibunya memeluk Yuizi untuk memberikan pengertian perhatian pada anaknya agar mengerti tentang pekerjaan orang tuanya ini yang di haruskan bepergian Setiap waktu ke luar kota ataupun pernah ke luar negeri meninggalkan Yuizi bersama Daniel.

''Baiklah Bun, tapi jangan lama-lama ya.'' pinta Yuizi

''Tentu sayang begitu pekerjaan Bunda dan Ayah selesai Bunda akan langsung pulang kok, kamu disini jaga diri mu ya, baik-baik lah dengan Paman mu.''

''Ya Bun.'' angguk Yuizi terasa berat.

Beberapa bulan yang lalu..

Bukan hal yang aneh bagi Yuizi bila ia harus di tinggalkan oleh kedua orangtuanya ke luar kota tentu untuk melakukan pekerjaan. Dan Yuizi selalu di titipkan kepada Paman nya bernama Daniel, Pria mapan tampan namun belum juga menikah, namun sayang Daniel mempunyai kebiasaan yang mengejutkan dia adalah pria pemabuk dan seorang Casanova tentu ini dilakukan tanpa sepengetahuan Kakaknya Doni yaitu Ayah Yuizi.

Dengan beraninya beberapa kali Daniel membawa teman temannya ke rumah Doni, dan melakukan pesta di rumah itu.

Daniel seringkali mengancam Yuizi untuk tidak mengadu kan hal ini kepada kakaknya Doni atau orang tua Yuizi.

Tapi hal itu seketika membuat Yuizi ketakutan luar biasa, di saat tidak adanya kedua orangtuanya di rumah hal ini di manfaatkan oleh salah satu teman Paman nya bernama Dhika.

Dhika pernah mencoba melakukan hal tak wajar kepada Yuizi secara diam-diam tanpa sepengetahuan Daniel.

Flashback

Tok Tok.

Tengah malam sekali tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar Yuizi.

Kebetulan sekali saat itu Yuizi belum tidur karena dia tengah mengerjakan tugas sekolah.

Tok Tok

Kembali pintu di ketuk .

''Siapa?'' tanya Yuizi dari kamar

''Yui, ini kakak.'' jawab seorang pria dari luar

''Paman Dhika.'' gumam Yuizi

Walaupun sedikit ragu tapi karena penasaran akhirnya Yuizi membuka kan pintu kamar nya dan ia membuka nya hanya sedikit.

''Iya Paman Dhika ada apa?'' tanya Yuizi hanya menengokan kepalanya saja.

''Kamu sedang apa hm?'' tanya balik Dhika seraya menatap genit pada Yuizi

hal ini membuat Yuizi bergidik , ''I-ini paman aku mau tidur, hoamm.'' Yuizi memberikan alasan sambil menguap .

''Boleh minta tolong gak Yui.''

''Apa?'' Yuizi pun menahan pintu saat pria itu akan membuka pintunya.

''Ini Yui, Kakak tadi terluka dan boleh gak kamu tunjukkin kotak obat oh apa ada di kamar mu?'' ucap Dhika dengan ingin memajukan kepalanya ke dalam kamar Yuizi.

''Oh ada di ruangan tengah Paman, tidak ada disini.'' Yuizi merasakan keanehan pada gerak gerik teman Paman nya ini Yuizi harus waspada, walaupun Yuizi ini masih duduk di kursi kelas satu SMP namun dia sudah di berikan pengertian tentang lawan jenis oleh Bunda nya.

''Yaudah ayo antarkan kakek mencarinya.'' tiba-tiba Dhika menarik tangan Yuizi keluar dan membuka pintu dengan lebar.

''Ahhhhk, apa yang Paman lakukan, tolong ...'' dengan sigap Yuizi berteriak meminta tolong.

''Diam, kenapa kau berteriak hah.'' Dhika langsung membekap mulut Yuizi dengan tangan.

''Emmhh .... emmmhh lepaskan emmmh, tolong.''

Tidak main-main Dhika menarik tengkuk Yuizi dan akan mencoba melakukan melecehkan Yuizi dengan menciumi bibir Yuizi anak SMP itu.

Yuizi tak tinggal diam walaupun tenaganya tidak sekuat Dhika.

Krrekk. Yuizi melawan dengan menggigit tangan Dhika dengan begitu keras.

''Aaaaww.'' Dhika mengaduh kesakitan.

Tidak membuang waktu Yuizi malam itu bisa melarikan diri. Hingga sampai sekarang Yuizi merasa ketakutan dan trauma bila orang tuanya pergi.

Di tambah Dhika mengancam nya untuk tidak mengadukan kejadian kemarin pada Daniel ataupun kedua orangtuanya, maka saat guru nya mengatakan akan tinggal di rumahnya Yuizi merasa cukup lega.

Terpopuler

Comments

sella surya amanda

sella surya amanda

next

2023-05-05

0

lihat semua
Episodes
1 Risma guru cantik
2 Tentang Yuizi
3 Yuizi tampak ketakutan
4 Risma mencurigai Dhika
5 Dugaan Risma benar
6 Daniel dan Risma bertemu.
7 Hancur!
8 Fitnahan Daniel.
9 Daniel mengancam Yuizi
10 Mbok Siti tak sengaja mendengar kenyataan.
11 Luka merah di leher
12 Risma sakit
13 Bukti perbuatan Daniel
14 Kemarahan Doni dan Yessi
15 Menyuruh berbohong.
16 Di usir
17 Menolak bertanggung jawab
18 Kekhawatiran Yessi pada Risma
19 Tikus kecil
20 Muntah muntah
21 Hamil
22 Dia harus menikahi mu.
23 Di keluarkan dari sekolah
24 Jangan pergi Bu.
25 Pemecatan yang di sengaja.
26 Ulah Dika dan Daniel.
27 Mencari pekerjaan lagi
28 Bekerja di Restauran
29 Suara Daniel di toilet
30 Ke rumah sakit
31 Mencari tahu
32 Anak siapa itu?
33 Lagi berurusan dengan Daniel
34 Syarat dari Loius
35 Memberikan kesempatan
36 Berdiri tegak
37 Menyebalkan
38 Tidur bersama Ayah
39 Aku yang akan menikahinya
40 Di suapi suami
41 Teh nya manis, seperti orangnya
42 Burung berkicau di remas
43 Kembali bekerja
44 Ketahuan Sudah menikah
45 Makan malam bersama
46 Usia kehamilan sudah tujuh bulan.
47 Daniel sangat sesak
48 Daniel harus bayar denda
49 Iya aku mau! Eh keceplosan
50 Malam penuh Cinta
51 Ketahuan oleh Bu Maya
52 Daniel berbelanja pakaian untuk calon anaknya
53 Acara tujuh bulanan
54 Menatap gadis kecil
55 Dukungan Daniel
56 Ciuman di kening
57 Mengantarkan ke sekolah
58 Om Loius baik dan perhatian
59 Undangan pernikahan Dhika
60 Risma terkejut karena Reva ikut ke pesta
61 Reva bersama Loius
62 Hai, Kakak ipar
63 Sinta wanita ular
64 Welcome baby cantik (Masih ribut)
65 Sesuatu yang di berikan Sinta dalam minuman Daniel.
66 Masa lalu Daniel dan Sinta
67 Berdamai welcome Nabila Daniela Andrade
68 Risma memberi lampu hijau
69 Pada bucin
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Risma guru cantik
2
Tentang Yuizi
3
Yuizi tampak ketakutan
4
Risma mencurigai Dhika
5
Dugaan Risma benar
6
Daniel dan Risma bertemu.
7
Hancur!
8
Fitnahan Daniel.
9
Daniel mengancam Yuizi
10
Mbok Siti tak sengaja mendengar kenyataan.
11
Luka merah di leher
12
Risma sakit
13
Bukti perbuatan Daniel
14
Kemarahan Doni dan Yessi
15
Menyuruh berbohong.
16
Di usir
17
Menolak bertanggung jawab
18
Kekhawatiran Yessi pada Risma
19
Tikus kecil
20
Muntah muntah
21
Hamil
22
Dia harus menikahi mu.
23
Di keluarkan dari sekolah
24
Jangan pergi Bu.
25
Pemecatan yang di sengaja.
26
Ulah Dika dan Daniel.
27
Mencari pekerjaan lagi
28
Bekerja di Restauran
29
Suara Daniel di toilet
30
Ke rumah sakit
31
Mencari tahu
32
Anak siapa itu?
33
Lagi berurusan dengan Daniel
34
Syarat dari Loius
35
Memberikan kesempatan
36
Berdiri tegak
37
Menyebalkan
38
Tidur bersama Ayah
39
Aku yang akan menikahinya
40
Di suapi suami
41
Teh nya manis, seperti orangnya
42
Burung berkicau di remas
43
Kembali bekerja
44
Ketahuan Sudah menikah
45
Makan malam bersama
46
Usia kehamilan sudah tujuh bulan.
47
Daniel sangat sesak
48
Daniel harus bayar denda
49
Iya aku mau! Eh keceplosan
50
Malam penuh Cinta
51
Ketahuan oleh Bu Maya
52
Daniel berbelanja pakaian untuk calon anaknya
53
Acara tujuh bulanan
54
Menatap gadis kecil
55
Dukungan Daniel
56
Ciuman di kening
57
Mengantarkan ke sekolah
58
Om Loius baik dan perhatian
59
Undangan pernikahan Dhika
60
Risma terkejut karena Reva ikut ke pesta
61
Reva bersama Loius
62
Hai, Kakak ipar
63
Sinta wanita ular
64
Welcome baby cantik (Masih ribut)
65
Sesuatu yang di berikan Sinta dalam minuman Daniel.
66
Masa lalu Daniel dan Sinta
67
Berdamai welcome Nabila Daniela Andrade
68
Risma memberi lampu hijau
69
Pada bucin

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!