Dijodohkan Dengan Seorang Tentara
Setelah menyelesaikan sekolahku di salah satu SMA dikampungku. Aku melanjutkan kuliah kesebuah perguruan tinggi ternama di kotaku. Aku mengambil jurusan FKIP program studi DII PGSD. Entah kenapa aku suka saja dengan program studi ini. Yang sebenarnya cuta-citaku bukan menjadi guru tapi cita-citaku ingin menjadi seorang abdi negara (Tentara wanita) seperti kedua kakak laki-lakiku yang berprofesi sebagai Tentara...
Saat itu usiaku baru 17tahun lebih 5ulan. Aku berani mengambil keputusan untuk tinggal bersama kakak perempuanku nomor 4 yang seorang guru dan suaminya juga Tentara, merek memiliki 2 orang anak (Perempuan dan Laki-laki). Karena aku yang paling bontot dan Asrama kakak ipar lebih dekat arahnya ke kampus, makanya aku tinggal sama mereka...
Sedangkan Mama masih tetap tinggal di kampung karena ada kerjaan yang masih mama kerjakan dan Papaku sudah meninggal 1tahun lebih sebelum kelulusanku dari SMA...
Aku diberi kebebasan seperti saat aku masih tinggal bersama mama dan papa. Tapi kebebasan yang tidak bebas sesuka hati. Hidup sebagai anak ompreng (sebutan bagi anak-anak tentara) dan aku juga diberi kemanjaan selayaknya anak bagi kakak dan kakak iparku...
Aku mengambil kuliah DII, karena aku berpikir lebih baik yang pendek dululah. Kan kalau sebentar nanti sudah selesai, aku bisa honor mengajar di SD dikampungku. Dan memang ku lakukan itu...
Setelah 1tahun lebih aku mengajar sebagai tenaga honorer, aku diangkat menjadi Guru PNS lewat tes pengangkatan jalur umum untuk Guru SD oleh pemerintah kabupaten...
Aku mendapatkan SK pertama dengan golongan II/b dan harus mengajar di daerah terpencil dan aku harus meninggalkan mama seorang diri...
Sebelum aku berangkat ke tempat tugasku. Kakakku meminta ku menemuinya karena ada yang ingin disampikan...
Aku dan mama berangkat ke kotaku tempat tinggal kakak dan kakak iparku... Sesampainya di asrama rumah tempat mereka tinggal...
Malam itu percakan kami di mulai....
"Ma, sebelum Ade pergi ada yg ingin Noni dan Iko ingin sampaikan dan kami berdua berharap mama dan Ade menerimanya karena ini juga demi masa depan Ade" kata kak Noni...
"Kakak nggak maksa Ade tapi kakak rasa ada baiknya seperti ini agar Ade nggak sembarangan memilih" kata Iko...
"Mama hanya mau yang terbaik buat Ade, mama juga hanya ingin Ade bahagia" ucap mama...
Aku sudah tahu maksud mama dan kedua kakakku ini. Karena semua teman laki-laki atau pacarku yang ku kenalkan kepada mereka tidak ada yang mereka sukai... Tapi demi kebahagian mereka, aku rela mengikuti kemauan mereka... Dan kali ini bukan pertama kalinya mereka menjodohkan ku...
"Siapa lagi yang mau dijodohkan dengan Ade, kak?" tanyaku pasrah... "Nggak bosan-bosan ya, kakak ngejodohin ade!" lanjutku kesal...
"Ade kata Oma, Makanan yang sudah ada dipiring nggak boleh disia-siakan" kata mama menirukan kata-kata almarhum Oma...
"Besok kan hari sabtu, nggak ada kantor. Beliau akan datang makan siang di sini. Jadi tugas Ade bantuin kakak masak di dapur. Nggak ada janjian ketemuan sama teman atau nongkrong di pantai, nggak ada itu" kata kak Noni ngerocos....
Kakak iparku bukan lagi tentara di batalyon yang setiap hari harus dinas. Kini dia sudah pindah ke staf KODAM di kotaku. Dan setiap hari Sabtu mereka akan libur....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 187 Episodes
Comments
Senja Deska
mampir thorr
2022-04-09
0
Safiya Raya Najwa
mampir thor
2022-03-28
0
Anonymous
suka
2022-03-20
0