Hubungan Yang Salah

Hubungan Yang Salah

Bab 1 °Penghianatan dan Pertemuan°

Di depan pintu, seorang wanita berdiam diri melihat apa yang ada di depan matanya. Dia tidak bisa berkata apa-apa setelah melihat semua ini. hatinya merasa tersayat hingga tidak ada air mata yang keluar.

“Tayla Mevi, Tante senang akhirnya kau menjadi menantu Tante, kau tahu tante mendengar kalau kau menyukai Bimta dari saat kau berusia enam belas tahun. Meski usia kalian terbeda empat tahun, karena saat ini Bimta berusia dua puluh tiga tahun. Kau yang berusia sembilan belas tahun ini akan menjadi teman hidupnya.” ucap Tante Sari yang merupakan calon mertuanya.

Tayla Mevi, memiliki mata cantik dengan senyum manisnya. Dia baru saja berusia 19 tahun. Impiannya sangat sederhana, dia ingin menikahi Bimta Rangga. Pria berusia 23 tahun yang dia cintai saat masih duduk di bangku SMA.

Sekarang, dia akan memiliki Pria itu dan hidup bersamanya. Memulai kehidupan baru dengan kebahagiaan baru bersama cintanya. Tayla, tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi kepadanya nanti, saat bersama dengan orang yang dia cintai.

Pernikahan terjadi, janji suci di ucapkan dan sebuah ciuman singkat di lakukan. Dia sudah mendapatkan apa yang dia inginkan. Namun, sekarang di dalam rumah baru yang mereka tinggali. Dia merasa kehilangan semua itu.

Matanya melihat bagaimana suami yang baru tadi pagi dia nikahi, kini menghabiskan malam pertama dengan wanita yang bukan dirinya. Di tambah, wanita itu begitu menikmati hingga suara yang mengoda bergema di dalam ruangan sampai ke telinga Tayla.

Dengan perlahan, Tayla melangkah mundur untuk menjauhkan dirinya. Dia benar-benar tidak menduga dengan semua ini.

Setelah serasa jauh dari kamar pengantin yang di siapkan untuknya. Tayla segera berlari menuruni tangga sambil menutup mulut. Dia benar-benar tidak bisa bernapas di sana.

Melihat suamimu bersama wanita lain melakukan hubungan panas. Itu bukan lelucuan untuk dirimu. Kalian baru saja menikah, kenapa harus ada hal seperti ini.

Setelah tiba di lantai bawah, Tayla duduk di sofa ruang tamu dengan air mata yang kini membasahi pipinya. Dia tidak menduga orang yang dia cintai melakukan itu dengan orang lain.

“Kita baru menikah, tadi pagi kau memberikan sumpah pernikahan kepadaku. Huh ... kenapa kau malah melakukan ini kepadaku?” gerutuk Tayla dengan pikiran yang bingung.

Dia tidak mengerti dengan semua ini, bagaimana caranya dia memahami yang terjadi. Jika ingin mengatakan kalau ini sebuah kesalahan. Itu tidak mungkin, dia ingat tidak ada pesta minuman selama pernikahannya.

Lalu, wanita yang bersama suaminya saat ini sangat sadar bahkan selalu menyembutkan nama suaminya. Dan yang lebih tidak membuat Tayla salah sangka, suaminya tersenyum dengan penuh cinta di depan wanita itu.

Semakin memikirkannya, semakin tidak jelas dengan apa yang ada di hati Tayla. Perlahan, dia melangkah menuju ke luar rumah. Dengan pakaian dress pengantin yang terlihat sederhana. Dia membawa dirinya menuju ke taman yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Setibanya di sana, dia duduk sambil menatap ke arah taman yang tampak sepi. Ini sudah begitu malam, seharusnya dia tidak merasakan rasa dingin malam ini. dia seharusnya menikmati panasnya cinta dari suaminya.

“Apa yang ku lakukan di sini? Seharusnya aku menghentikan mereka.” gumam Tayla dengan helaan napas lelah.

Dia ingin segera bangun dan melangkah kembali. Akan tetapi, seseorang tiba-tiba duduk di sampingnya hingga menabrak tubuhnya.

“Ah, maafkan aku!” ucap Pria itu sembari memegang kepalanya.

Tayla segera mencium aroma minuman yang memabukkan. Dia mengerutkan alis sambil menjagak jarak dari pria yang kini duduk sambil menompang kepalanya dengan menunduk.

“A-apa ynag terjadi kepadamu?” tanya Tayla dengan memberanikan diri.

Pria yang setengah mabuk itu segera menjawab. “Hari ini adalah hari pernikahanku. Malam ini, adalah malam pertama yang seharusnya aku lalui. Tapi, wanita yang ku nikahi sedang melakukan malam panasnya dengan pria lain. aku merasa gila dengan semua ini.”

Jawaban itu membuat Tayla terdiam. Dia tiba-tiba memikirkan dirinya sendiri. cerita mereka sama. mereka sama-sama di tinggalkan orang yang mereka cintai.

“Bagaimana denganmu? Gaunmu sangat cantik, kau pasti juga telah menikah. Apa yang membuatmu di sini?” tanya Pria itu.

Mendengarnya membuat Tayla melihat pakaiannya. Dia memang mengenakan gaun pernikahan berwarna putih. Bahkan hiasan di rambutnya belum terlepas. Dia tersenyum sesaat dan kembali duduk dengan tenang.

Meski pria di sampingnya begitu di penuhi aroma minuman keras. Tayla merasa kalau pria itu masih memiliki kesadarannya.

“Anda benar, aku sedang menderita seperti apa yang Anda alami. Malam ini, seharusnya malam pertamaku dengan Suamiku. Namun, Dia malah bersama kekasihnya.” Jawab Tayla.

Pria yang ada di sampingnya segera mengangkat kepala dan menatap Tayla. “Apa Pria itu gila? Kau gadis yang cantik, wajahmu saja masih begitu manis. Kenapa Dia tidak mencintaimu?” tanyanya.

Tayla mendengus mendengar hal itu, dia segera menjawab. “Dia memiliki wanita yang lebih cantik dariku. Jadi, apa yang perlu Dia perhatikan padaku.”

“Tapi, siapa yang menyia-yiakan wanita sepertimu. Kalau aku, lelaki jelek seperti ku ini baru pantas untuk ditinggalkan.” ucap Pria itu dengan menggeleng kepala. Dia tampak merasa benar-benar tidak setuju dengan apa yang di dengarnya.

Tayla tercenga mendengar ucapan pria mabuk ini. Dia menatap rambut mullet, bibir tipis dan mata biru yang begitu indah. lalu, kulit pria ini campuran, dia pasti lahir dengan dua orang tua yang berbeda. Ibunya mungkin saja berasal dari orang lokal dan Ayahnya dari orang asing. Sungguh hasil yang sempurna dengan melihat pria ini di depannya.

Namun, mendengar kata ‘jelek’ dari pria ini membuatnya menggeleng. “Maaf Mas, apa yang Anda katakan itu salah. Anda justru yang seharusnya tidak ditinggalkan. Wajah Anda bisa memikat hati siapapun.”

Pria itu kembali memandang Tayla. Dia bahkan mendekatkan wajahnya hingga Tayla terteguh dan memundurkan diri dengan cepat.

“Tadi kau mengatakan tentang suamimu yang tidur dengan wanita lain?”

Kepala Tayla dengan cepat mengangguk. dia masih menjauhkan tubuhnya agar tidak dekat dengan pria mabuk ini.

“Karena kita mengalami hal yang sama, kenapa kita tidak saling berhubungan juga?” ucapnya dengan wajah tenang.

Mendengar itu, Tayla terdiam. Dia memikirkan pria di depannya ini yang seharusnya mabuk malah tampak terlihat sadar. “Lebih baik Anda pulang dan menenangkan diri Anda. Siapa tahu, Istri Anda telah kembali.”

Pria itu menghela napas dan segera menyandarkan kepalanya di sandaran kursi.”Yeah, aku akan kembali pulang dan menjenguk rumahku. Oh ya,” Pria itu segera menatap Tayla dan menunjuk dirinya.

“Aku masih memiliki kesadaran, jika suatu saat nanti kau ingin bersamaku. Ayo, kita bertemu di sini, aku akan mencoba menunggumu di sore hari.”

Tayla bingung mendengar hal itu. dia tidak bisa mengerti semuanya. Namun, dia tahu maksud dari perkataan itu. pria ini, sedang mengajaknya untuk melakukan hubungan terlarang.

Terpopuler

Comments

Senajudifa

Senajudifa

sdh karya br lg kim

2023-06-18

1

Nia sumania

Nia sumania

waduuuh, jangan-jangan ini bertukar pasangan 🙊🙊🙊

2023-05-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!