Tempat Baru

" Kenapa anda melakukan hal ini? aku tahu anda menyikapi tak perlu membayar seperti itu. Hutang kedua orang tuaku hanya satu miliar dan aku tidak tahu itu uang apa lalu bagaimana bisa anda membayarnya sebanyak tiga miliar?" Tanya Alicia yang masih menatap tak percaya pada Leon yang telah menebus dirinya dari tempat terkutuk itu.

" Kau yang mengatakan untuk menembus dirimu jika aku bisa dan sekarang saat aku sudah menebus dirimu kau malah membentak seperti ini? aku tidak sebaik itu untuk bisa membiarkan orang membentak ku!" Leon datang menghampiri Alicia dan mencengkram rahang wanita itu.

Dia tidak akan membiarkan Alicia yang bertingkah sesukanya. Setelah ingin pergi ke tempat barumu dan jangan pernah lagi tinggal di rumahmu.

" Kau harus siap kapanpun jika aku menginginkanmu seperti yang sudah pernah kita sepakati berdua. Jika sampai kau berani membantah ku aku bisa melakukan apapun pada dirimu yang bahkan tidak pernah bisa kau pikirkan sekalipun." Leon langsung pergi meninggalkan restoran mewah itu setelah dia bicara dengan Alicia.

Dia pergi untuk pulang ke rumahnya karena dia merindukan Naura. Semalam dia menginap di hotel yang tidak pulang maka dari itu dia sangat merindukan putrinya.

Tepat saat Leon turun dari mobilnya dia sudah melihat Nathalie yang sudah berdiri menyambutnya di depan pintu rumah mereka dengan wajah tidak sedap.

Melihat Nathalie yang sudah siap untuk mengajaknya bertengkar membuat Leon langsung malas dan ingin pergi meninggalkan wanita itu begitu saja.

Namun bukan Nathalie namanya jika dia membiarkan Leon begitu saja.

" Baru malam kau tidak pulang dan kau sudah bisa mengabaikan ku seperti ini. Apa mencari kenikmatan di luar sana?" Tanya Nathalie pada Leon.

Langkah pria itu terhenti saat wanita yang berstatus istrinya itu mempertanyakan hal seperti itu padanya.

" Apa aku harus menjawabnya? bagaimana jika aku mengatakan Ya dengan pertanyaanmu itu. Apa kau marah?" Tanya Leon balik pada Nathalie.

Mendapatkan pertanyaan seperti itu dari suaminya membuat darah wanita itu langsung mendidih.

Dia tidak terima dengan pertanyaan dia yang seperti itu dan kenyataan yang harus diterimanya bahwa memang Leon mencari kenikmatan dari wanita lain di luar sana.

" Kau tidak bisa melakukan hal seperti ini! Kau--" Leon langsung memotong apa yang ingin Nathalie katakan padanya dengan sarkas.

" Aku bisa! aku bisa melakukan apapun yang aku inginkan. Kenapa bisa melakukan apapun yang kau inginkan tapi tidak dengan diriku? jika kau bisa hidup bersama dengan di luar sana dengan teman-temanmu dan dunia keartisan mu itu mengapa aku belum bisa melakukan hal yang sama denganmu. Aku bisa melakukan apapun yang aku inginkan di luar sana. Kau tidak ingin aku mengganggumu dengan dunia keartisan mu dan teman-temanmu yang semuanya toxic itu, lalu kenapa aku tidak bisa?" Apa yang Leon katakan semakin membuat Nathalie marah.

Dia benar-benar tidak bisa menerima apa yang Leon katakan padanya.

" Aku ini istrimu Leon! jangan melupakan bahwa aku masih berstatus istrimu."

" Ya! kau memang istriku tapi kau tidak pernah melakukan kewajibanmu sebagai istriku. Sekarang biar aku bertanya padamu, aku pernah menanyakan tentang keadaanku? tidak bukan? bahkan kau ingin pergi ke manapun kau bisa melakukan sesukamu tanpa harus memikirkan ku dan Naura. Jangankan aku, bahkan Naura yang notaben yang berstatus Putri kandung saja pun kau tidak memperdulikannya lalu kenapa aku harus peduli dengan perasaan mu? tidak! aku sudah muak dengan semuanya. Terserah kau ingin melakukan apapun berwarna dan jangan pernah menggangguku karena aku tidak pernah mengganggumu di luar sana. Jadi, mari hidup masing-masing dan jangan pernah ikut campur dengan urusan pihak lainnya." Leon langsung pergi meninggalkan Nathalie setelah dia mengatakan hal seperti itu padanya.

Dia sangat lelah dan tidak ingin lagi berdebat dengan wanita itu. Satu-satunya alasan Leon masih pulang ke rumahnya adalah Naura.

Jika tidak karena Naura Leon tidak akan pernah lagi kembali ke rumahnya dan menginjakkan kakinya di sini.

Dia kan lebih memilih tinggal di apartemennya saja daripada harus tinggal di rumah ini dan terus lagi bertengkar setiap harinya bersama Nathalie.

" Leon! kau tidak bisa melakukan hal seperti ini padaku. Aku akan membiarkan wanita manapun merebut mu dariku. Aku tidak akan membiarkan itu terjadi."

" Lakukan sesuka hatimu dan jangan pernah menggangguku. Jangan sampai aku melupakan batasan di antara kita dan aku akan mencampakkan mu dari hidupku. Jika tidak ingin aku melakukan hal itu padamu nikmati saja peranmu sebagai seorang istri seperti biasanya yang kau lakukan terhadapku." Ucap Leon tanpa menatap pada istrinya.