Shi'er

setelah kejadian hilangnya anak kaisar langit di seluruh alam langit maupun alam dewa menjadi gempar,

semua dewa penguasa alam berkeja sama untuk membantu menemukan anak dari kaisar langit,

alam kegelapan pun sudah lenyap dari dunia dewa dikarnakan amarah para dewa dan dewi, para jendral dan leluhur alam kegelapan juga tidak luput dari amarah para dewi ,

Dewi musim Xun'er menjadika alam kegelapan dengan mendatangkan musim kematian di barengi dengan Ling Qing Zhu membuat hujan pedang di alam kegelapan,

dewi racun Xiao yi menyebarkan racun yang sangat kuat sampai tidak ada hawa kehidupan alam kegelapan

sedangkan Ratu Medusa, yunzhi dan Ying Huahua hanya menemani Xiao Xiao yang masih sedih di kamar,

................

Di sisi lain

Dunia kultivator

Di dalam goa Ziyan menatap langit mendung yang sedang turun hujan dan petir berkilat seperti naga yang sedang menangis,

" apa mereka sedih ?, " gumam Ziyan di dalam hati dia di sana pun juga meneteskan air mata,

dia tahu kalau dunia ini tersegel pasti mereka tidak dapat menemukan Lin Xiao Yu, kecuali dia memulihkan kekuatanya lalu menghancurkan segel dari dalam,

tapi untuk memulihkan kekuatanya dia membutuhkan bertahun tahun karna dia hanya roh yang mulai ilusi sedangkan tubuhnya di dalam cincin dunia terluka sangat parah,

setelah beberapa saat dia kembali ke tempat Lin Xiao Yu dia langsung merubah ekspresi wajahnya yg sedih menjadi ceria supaya cucunya tidak melihatnya sedih,

anak kecil itu terbangun sambil mengusap usap matanya lalu melihat ke arah Ziyan tapi Lin Xiao Yu hanya diam memandangi Ziyan

"ohh cucu nenek sudah bangun" ucap Ziyan dengan lembut, tentu ingatan Lin Xiao Yu sekarang sudah di segel oleh Ziyan, jadi dia ingatanya seperti terlahir kembali,

Lalu Lin Xiao Yu merangkak ke arah Ziyan minta di gendong lalu Ziyan pun menggendong Lin Xiao Yu,

" apa cucu nenek ini lapar, sini biar nenek suapi " ucap ziyan ,

Ziyan pun menyuapi makanan yang dia dapatkan di hutan kepada Lin Xiao Yu, Ziyan pun merasa senang di dalam hatinya bisa melihat cucunya lahap makan ,

Setelah itu delapan bulan pun sudah berlalu di dalam hutan kematian sekarang Lin Xiao Yu sudah mulai bisa bicara lagi setelah ingatanya di segel, dan sekarang dia sudah bisa jalan dan berlari dengan lancar karna dia memiliki tubuh intimewa, dia sangat senang bermain dengan binatang iblis yang ada di sana, tentu binatang itu sudah luluh karna Ziyan sudah menundukan semua hewan iblis yang ada di hutan,

Lalu Lin Xiao Yu menghampiri neneknya di luar goa,

" nenek aku menemukan telur hitam di dalam cincin" tanya Lin Xiao Yu kepada neneknya,

" oh itu telur rubah nak, coba sini nenek lihat " jawab Ziyan , lalu dia mengambil telur itu dan sedikit melihat kedalam telur dengan kekuatan jiwanya

" emh sepertinya dia akan lahir kembali " gumam ziyan dalam hati , lalu ziyan menatap Lin Xiao Yu

" nak jaga telur ini ,, ini saudaramu juga " ucap Ziyan kepada Lin Xiao Yu,

" iya nek Yu'er akan menjaganya " balas Lin Xiao Yu, lalu dia menyimpan lagi telur itu , setelah itu dia bermain kembali di dalam goa bersama hewan iblis ,

Sedangkan ziyan di sana terlihat sedih dan meneteskan air mata melihat ke arah Lin Xiao Yu, karena waktu dia sudah tidak lama lagi, dia tidak ingin meninggalkan cucunya yang masih kecil sendirian di dalam hutan ini,

dia menatap matahari sambil bergumam " suami ,,,, saudari,,,, kakak cai lin, maafkan aku ,," gumam Ziyan ,

Setelah itu dia ingin masuk ke goa tiba tiba dia merasakan aura pertempuran di dekatnya

ada ratusan orang yang sedang bertarung, Ziyan lalu terbang dan melihat pertarungan dari atas awan,

di sana dia melihat ada beberapa warga desa terkepung oleh ratusan bandit dan ada satu wanita cantik sedang mengacungkan pedangnya kepada bandit yang mengepungnya,

" hei nona menyerah lah kamu telah terkepung, serahkan warga desa itu, mereka semua akan menjadi budak ku dan untuk nona bisa bersenang senang di ranjang bersama ku" ucap kepala bandit kepada wanita itu ,

" cihh,, MATILAH !! " teriak wanita itu langsung menyerang bandit itu

" wanita yang sangat cantik ketika marah, TANGKAP WANITA ITU jangan sampai mati " ucap kepala bandit itu,

mereka semua menyerang wanita itu yang bertarung sendirian, tiba tiba wanita itu terpental memuntahkan seteguk darah dan matanya sudah mulai kabur,, lalu ada tangan melesat ke arah wanita itu untuk menangkapnya

" emmh , sebaiknya aku sedikit membantu wanita itu, " gumam ziyan

dia langsung muncul dengan melayang lalu menginjak pelan orang yang ingin menangkap wanita itu,

seketika orang yang menyerang itu langsung hancur menjadi kabut darah, ziyan dengan sangat mudah membunuh orang di ranah ilahi tahap awal,

semua orang yang ada di sana pun terkejut ngeri dan tercengang dengan kemunculan sosok cantik Ziyan yang memakai gaun kuning transparan membuat orang yang melihatnya terpesona

" si si siapa kau " ucap kepala bandit itu dengan terbata dan ketakutan,

semua orang juga merasa ketakutan dengan kemunculan ziyan, mereka tidak bisa merasakan kultivasinya dan tidak bisa merasakan aura apapaun dari ziyan bahkan seperti orang biasa,

" hmmmhh, " Ziyan hanya menghela nafas dan melambaikan tangan ke arah semua bandit, hanya dengan lambaian tangan lembut ziyan semua bandit mati menjadi debu,

Lalu ziyan menatap lembut ke arah gerombolan warga desa yang ketakutan itu, ziyan hanya berkata lembut,

" kalian semua kembalilah ke desa, kalian semua orang baik" ucap Ziyan

setelah itu ziyan menoleh kepada wanita yang terluka parah tersebut,

wanita yang di tatap lembut oleh ziyan itu dia tidak bisa jelas melihat sosok ziyan, lalu dia mencoba berdiri dengan paksa untuk memberi hormat dan berterima kasih,

" terima kasih senior sudah menolong saya " ucap wanita itu dengan paksa bertahan supaya tidak kehilangan kesadarannya

" wanita baik,, kamu terluka cukup parah " ucap lembut ziyan lalu dia membawa wanita itu untuk mengobati lukanya,

wanita itu terkejut tiba tiba tubuhnya sudah melayang dan mengikuti ziyan

Ziyan lalu masuk ke dalam goa sambil membawa wanita itu ke dalam, di sana ada Lin Xiao Yu yang masih bermain dengan kera iblis, setelah Lin Xiao Yu melihat neneknya datang lalu dia mengeluh kepada neneknya

" nenek dari mana ? Kenapa lama sekali " ucap Lin Xiao Yu dengan menggemaskan

" maafkan nenek nak, nenek pergi tidak bilang bilang "jawab ziyan,

Lalu Lin Xiao Yu menoleh ke belakang melihat seorang wanita,

" nenek ini siapa ?" tanya Lin Xiao Yu

Ziyan tersenyum lalu berkata " nenek membawa dia untuk mu Yu'er " ucapnya dengan tersenyum,

Lalu Ziyan membaringkan wanita itu dan menjentikan cahaya ke arah nya , perlahan cahaya itu masuk ke tubuh wanita itu,

Lin Xiao Yu yang melihat itu pun terus menatap wanita itu sambil duduk di sampingnya

Beberapa hari berlalu Lin Xiao Yu terus mendampingi wanita itu sesekali dia ikut merawat sambil membersihkan wajahnya dengan kain basah,

satu minggu kemudian wanita itu mulai membuka matanya, dia melihat ada seorang anak laki laki kecil imut usia hampir dua tahun sedang membersihkan wajahnya menggunakan kain dengan tangan mungilnya,

wanita itu hanya membiarkan anak itu mengelap wajahnya, tapi Lin Xiao Yu yang melihat wanita itu membuka mata dia langsung memanggil neneknya

" nenek nenek dia sudah bangun " teriak Lin Xiao Yu ke arah ziyan ,,

" kamu sudah bangun ternyata " ucap ziyan yang tiba tiba muncul di samping wanita itu, dan Lin Xiao Yu ada di belakangnya ,

lalu wanita itu bangun untuk memberi hormat,

" terima kasih senior sudah menyelamatkan junior ini," ucap wanita itu kepada ziyan ,

setelah itu dia menoleh ke arah Ziyan dan terkejut ,dia melihat ziyan sangat cantik dan terlihat sangat muda, lalu dia menoleh ke Lin Xiao Yu sambil berfikir

" anak ini memanggil wanita muda ini dengan sebutan nenek " fikir wanita itu,

" iya benar dia cucuku" ucap Ziyan dengan senyum lembut ,

wanita itu pun terkejut ziyan bisa mendengar isi fikiran dia

" maaf senior , junior ini lancang " ucap wanita itu dengan masih terheran heran karena fikiranya bisa di dengar oleh wanita yang tidak iya kenal ini.

" tidak perlu minta maaf , itu bukan kesalahan kok " jawab lembut Ziyan, wanita itu juga tersenyum dan segan kepada Ziyan

Lin Xiao Yu yang berada di belakang Ziyan hanya menatap wanita itu dengan polos, menggunakan mata bulatnya yang membuat orang melihatnya akan luluh dengan tatapan imut Lin Xiao Yu,

Sedangkan wanita itu melihat dia di tatap oleh anak kecil dengan imut itu dia sedikit gemas dan tersenyum manis ke arah Lin Xiao Yu

Lalu Lin Xiao Yu berkata kepada neneknya

" nenek nenek, apakah dia ibu ?" tanya Lin Xiao Yu dengan polos,,

wanita itu yang mendengar di sebut ibu oleh Lin Xiao terkejut tapi dia tidak berkata apa apa dia hanya diam ,

Ziyan hanya tersenyum dan berkata kepada Lin Xiao Yu dengan lembut

" Yu'er main dulu di halaman sama paman beruang" lalu Lin Xiao Yu mengangguk " emm " perintah Ziyan di barengi anggukan Lin Xiao Yu

Lin Xiao Yu lalu berjalan keluar dengan imut, melihat Lin Xiao Yu keluar dengan patuh membuat wanita itu tersenyum ,

" andai aku bisa memiliki anak sepintar dan selucu ini mungkin hidupku akan bahagia " fikir wanita itu dengan tersenyum melihat anak kecil berjalam keluar,

Setelah Lin Xiao Yu keluar Ziyan menatap wanita itu sambil berkata mengagetkan wanita itu

" iya ,,anak itu sangat pintar dan imut " ucap Lin Xiao Yu dengan lembut

"ii..Iya senior !! " ucap kaget wanita itu dengan salah tingkah, dia lupa kalau sosok wanita yang iya tidak kenal ini bisa mendengar fikirannya,

" perkenalkan nama ku Ziyan , aku benar memang neneknya ," ucap Ziyan

Ziyan langsung memperkenalkan diri sambil menatap wanita itu ,

melihat dirinya di tatap oleh Ziyan wanita itu juga langsung memperkenal kan diri dengan gugup

" nama saya Shi'er senior " ucap wanita itu sedikit gemetar ,

" jangan panggil senior panggil saja bibi " ucap Ziyan dengan lembut dan senyum

" i,,iya bibi ziyan " balas wanita itu yang bernama Shi'er dengan sedikit terbata bata membalas ucapa ziyan,

Lalu Ziyan mempersilahkan duduk kepada Shi'er supaya bisa mengobrol dengan baik,

......................

Di sisi lain

di luar Hutan kematian disana beberapa orang berpakaian biru tua berkumpul untuk melaporkan kepada pemimpin mereka bahwa mereka tidak menemukan apapun di dalam hutan yang delapan bulan lalu mengguncang dunia ini ,

" Lapor ketua , kami tidak menemukan apapun di dalam hutan terkait gempa di dunia ini " ucap pria itu kepada ketua mereka,

" Lalu apa ada hal lain yang kalian temukan selain dari misi kita ", ucap ketua mereka,

" ada ketua,, kami menemukan pedang seperti milik nona muda di bekas pertempuran ketua " jawab pria itu sambil memberikan pedang kepada ketua mereka ,

Ketua itu yang melihat pedang itu pun kaget gemetar, karna itu memang pedang milik keponakannya yang kabur dari sekte beberapa tahun lalu

" cepat perintahkan semua murid untuk mencari keponakan ku, aku akan kembali ke sekte untuk melapor kepada ketua sekte " ucap ketua itu dengan panik merintahkan untuk melacak keponakanya .

...Bersambung*...

...****************...

...****************...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***