Dia Istri Gue!

Bab 20

Sepulang dari rumah sakit Virza mengajak Safira untuk makan di sebuah restoran milik sahabatnya. Dia mendengar sahabatnya pulang dari luar negeri dan mulai meneruskan usaha keluarganya.

"Alex!" panggil Virza ketika melihat seorang pria dengan tubuh besar berdiri di depan meja kasir. Meskipun melihat dari belakang Virza bisa mengenali sahabatnya itu.

"Hai, Bro!" seru pria itu memeluk Virza dengan erat dan sedikit lompatan kecil. Namun tingkahnya berhenti ketika menyadari ada seorang gadis yang berdiri di belakang teman kecilnya itu.

"E.. sorry. Gue nggak lihat elo tadi," kata Alex seraya melepaskan pelukannya kepada Virza. Safira hanya membalas dengan senyum tipis di bibirnya.

Alex mengajak Virzha dan Safira untuk mencari meja yang strategis. Tidak hanya itu. Alex juga meminta pegawai restorannya untuk menyiapkan menu terbaik mereka.

"Siapa dia?" tanya Alex sedikit berbisik dan melirik Safira.

"Dia Safira. E...."

"Muridnya!" sahut Safira.

"Murid?" ulang Alex menatap Virza dan Safira bergantian.

"Iya, pak Virza ini dosen di kampusku. Tapi sekarang kita berteman baik," jelas Safira.

"Lo jangan canggung. Kalau lo bisa teman Virza berarti Lo juga teman gue," kata Alex yang duduk mendekat pada gadis yang duduk di hadapannya itu.

Melihat tingkah berani Alex membuat Virza sedikit tersentak. Alex sangat terkenal sebagai pria playboy. Virza masih membiarkan sikap tebar pesona Alex kepada Safira karena dia melihat Safira masih nyaman dan tidak terlalu menanggapi dengan serius.

"Al! Teman Lo gue apa dia?" tanya Virza menghentikan Alex karena makanan sudah mulai di sajikan..

"Ah elo, ganggu aja!" protes Alex. Namun dia tetap berpindah posisi bersama Virza

"Silahkan makan, Cantik. Nanti kita lanjut lagi ngobrolnya," kata Alex khusus untuk Safira.

"Iya," sahut Safira.

Virza memperhatikan sahabatnya tidak berhenti menatap Safira. Membuat napsu makannya hilang begitu saja.

"Lo kenapa?" tanya Alex ketika melihat Virza menyudahi makannya.

"Nggak napsu," jawab Virza.

"Kenapa? Nggak enak? Atau kenapa?" cecar Alex tapi Virza tidak menjawabnya. Alex kemudian mencicipi makanan yang di hidangkan kepada Virza. Mengecap beberapa kali untuk merasakan cita rasanya. "Nggak ada yang salah. Semua enak," ujar Alex bingung.

"Lo kenapa sih?".

"Gue nggak lapar."

"Kalau lo nggak lapar kenapa ke restoran gue?"

"Berarti kalau gue mau ketemu lo harus lapar dulu?"

"Ya enggak sih, Lo kenapa jadi pemarah sih?"

"Lagian elu udah tahu gue ke sini tapi malah asik sama Safira,"

"Lo tahukan gue nggak bisa lewatin cewek cantik seperti ini."

"Tapi demi Lo gue berhenti berbicara sama Safira. Lo sekarang makan dulu," kata Alex.

Mereka berkembang bersama sejak Virza pindah sekolah saat kelas empat SD. Hingga mereka kuliah di Singapura juga masih bersama. Mereka berpisah ketika Benny, ayah Virza jatuh sakit.

Virza dan Safira menghabiskan sebagian makanan yang di hidangkan. Setelah berbincang sebentar Virza mengajak Safira untuk pulang.

"Sering mampir ya," ucap Alex seraya mengantarkan Virza dan Safira keluar dari restorannya.

"Oke, lain kali kita ketemu. Lo urus dulu restoran ini sampai kondusif. Kalau Lo butuh bantuan hubungi gue," kata Virza dengan memberikan tepukan semangat pada Alex karena restoran itu hampir terancam bangkrut karena kebakaran yang menimpanya beberapa hari lalu. Tapi berkat Alex kini kembali restoran itu mengalami perubahan yang sangat besar. Mulai interior dan menu.

"E... Tunggu!" cegah Alex ketika Virza dan Safira berjalan pergi.

"Gue boleh minta nomor elo?" tanya Alex kepada Safira seraya menyodorkan hpnya kepada gadis di depannya. Terlihat Safira menatap Virza seakan meminta izin. tapi pria itu tidak bergeming sedikitpun. Membuat Safira terpaksa mengambil hp Alex untuk mencatat nomornya.

Plek...

Tangan Virza menghentikan tangan Safira yang hendak sampai pada HP milik Alex. Mereka berdua menatap Virza kaget.

"Gue aja," ucap Virza seraya mengambil hp itu dan mulai mengetik sebuah nomor di layar ponselnya.

Safira terkejut saat Virza dengan percaya diri memberikan nomornya. Dia tidak tahu jika Virza akan hafal nomornya.

"Nih!" Virza mengembalikan HP itu kepada pemiliknya.

Alex melihat dua belas digit angka yang tertulis di layar hpnya. "Lah, ini nomor Lo ******!"

"Nomor gue atau dia sama aja. Karena dia istri gue!" ungkap Virza membuat mereka berdua lagi-lagi terkejut.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***