Dedemit kabut yang menyelimuti pepohonan membuat suasana hutan menjadi semakin gelap dan suram. Pepohonan besar yang ada di sekitar hutan seolah-olah menghilang dari pandangan, dan hanya tersisa bayangan yang samar-samar terlihat di antara kabut.
Suara gemericik air sungai kecil yang tadinya terdengar jelas, kini semakin redup. Hutan yang semula tampak indah dan damai, kini berubah menjadi tempat yang menakutkan.
Ye Wu Shuang masih mencari jalan keluar dari hutan, dia memeluk Yin Qiu sambil berjalan dengan perut yang mulai berbunyi keroncongan.
"Groaarrr!"
Suara binatang buas membuat Ye Wu Shuang menaikkan kewaspadaannya. Dia menatap sekeliling hutan lalu berjalan ke sebuah pohon besar yang berada di depan.
"Yin Qiu, sembunyilah di atas pohon!" ucapnya kepada rubah putih dengan suara berbisik.
Yin Qiu melompat ke atas pohon, dia memanjat naik hingga jauh ke atas lalu bertengger diam di batang pohon sambil melihat ke bawah.
Ye Wu Shuang merasakan kehadiran makhluk lain selain dirinya dan Yin Qiu. Dia memasang tajam penglihatan untuk menemukan di mana keberadaan makhluk itu.
Seekor harimau putih berbadan raksasa muncul dari balik kabut, harimau itu berlari ke arah Ye Wu Shuang lalu melompat, menerkam tubuh kecil wanita itu.
"Ciii... Ciii...!" Yin Qiu menyerukan suaranya, memanggil Ye Wu Shuang yang berada di bawah tubuh harimau putih.
Ye Wu Shuang awalnya merasa bahaya, namun ketika harimau putih mendarat di tubuhnya, rasa sakit dan lapar yang ditahannya sejak tadi langsung menghilang begitu saja. Tubuhnya yang terasa berat kini seringan bulu angsa.
Ye Wu Shuang menurunkan kewaspadaannya terhadap makhluk itu. Dia yakin jika harimau putih tidak berniat untuk mencelakainya, malah dia telah membantu memulihkan tenaga dan kekuatan Ye Wu Shuang.
"Mau sampai kapan kau menindihku?" keluh Ye Wu Shuang sambil menggelitik tubuh harimau putih dari bawah.
"Miaooo... Miaooo...!"
Suara kucing terdengar ketika Ye Wu Shuang menggelitik harimau putih. Wanita itu menatap harimau putih yang berada di atasnya, ia lalu kembali menggelitik perut makhluk raksasa itu.
"Miaooo... Miaooo...!"
Suara kucing kembali terdengar.
Ye Wu Shuang kini yakin jika suara kucing yang ia dengar adalah suara dari harimau putih. Dia berguling ke arah kanan lalu berdiri dengan menarik bulu-bulu di tubuh harimau putih.
"Hei, kau ini harimau atau kucing?" tanya Ye Wu Shuang kepada makhluk raksasa di depannya.
"Miaooo!" jawab Harimau putih seraya menganggukkan kepala.
"Kucing?" tanyanya lagi sambil mengelus kumis harimau putih yang sepanjang 2 meter.
"Miaooo!"
Harimau putih menjulurkan lidah, ia menjilati wajah Ye Wu Shuang yang berdiri di depannya.
"Hentikan! Hahaha... Geli sekali!" Ye Wu Shuang tertawa sambil menghindar dari lidah harimau putih. Namun harimau itu terus menjilati wajahnya hingga sebuah cahaya keluar dari wajah Ye Wu Shuang.
"A... Apa itu?" gumam Ye Wu Shuang yang terkejut melihat sebuah cahaya keluar dari wajahnya.
Yin Qiu melompat turun, dia turut menjilati wajah Ye Wu Shuang yang tampak cantik dan menawan.
"Hei, kenapa kalian berdua melakukan ini?" keluh Ye Wu Shuang dengan wajah kesal.
Cahaya yang keluar dari wajah Ye Wu Shuang kembali menghampirinya, cahaya itu berhenti di depan mata Ye Wu Shuang lalu menampilkan sosok seorang wanita cantik yang sedang menari di atas awan.
Wanita itu memakai gaun merah berekor panjang, rambut hitamnya terurai mengikuti tarian dari tubuhnya. Beberapa kali wajah wanita itu hampir terlihat, namun Ye Wu Shuang tidak sempat memperhatikan wajah wanita tersebut sebab ia sibuk melihat gerakan kaki, tangan dan tubuhnya yang bergerak dengan indah.
Ye Wu Shuang memperhatikan dengan seksama tarian yang dilakukan oleh wanita di dalam bola cahaya. Dia merasa tertarik dan tergoda untuk terus melihat tarian itu. Tanpa disadari, tangan dan kakinya bergerak secara refleks mengikuti gerakan yang di lakukan oleh wanita tersebut.
Ye Wu Shuang berputar dan melompat mengikuti gerakan wanita yang berada di dalam bola cahaya. Tubuhnya melayang di udara, dia meneruskan tariannya di atas pohon dengan gerakan lembut tetapi bertenaga. Begitu dia turun dan menginjakkan kakinya ke atas tanah, Ye Wu Shuang tampak kebingungan. Ia pun bertanya-tanya di dalam hati.
"Kenapa aku bisa mengetahui gerakan selanjutnya, padahal aku baru pertama kali melihat tarian ini." batin Ye Wu Shuang.
"Lalu, sejak kapan aku bisa terbang dan berjalan di udara?" sambungnya lagi dengan rasa penasaran.
Yin Qiu melompat ke atas pundak Ye Wu Shuang, rubah itu menggerakkan bulu ekornya di wajah sang gadis dan sesekali ia menatap wajah Ye Wu Shuang yang semakin lama semakin menawan.
"Phoenix yang agung!" ucap Yin Qiu dalam hati.
Harimau putih pun ikut bergumam, "Sang phoenix terlahir kembali."
Yin Qiu melompat turun ke depan Ye Wu Shuang, Harimau putih pun berjalan ke depan gadis itu. Kedua hewan mistis itu kemudian menundukkan kepala mereka di depan Ye Wu Shuang.
"Hei, apa yang sedang kalian lakukan?" tanya Ye Wu Shuang dengan wajah kebingungan.
Sebelum kedua hewan mistis menjawab pertanyaan dari gadis itu, bola cahaya turut melayang di depan Ye Wu Shuang. Bola cahaya berpendar, mengeluarkan sinar yang memiliki 7 warna. Harimau putih dan Rubah berbulu awan menyerap semua warna yang dikeluarkan dari bola cahaya tersebut.
Ye Wu Shuang menatap takjub kedua pemandangan di depannya, dia merasa seperti sedang berada di negeri dongeng yang berada di dalam buku anak-anak. Buku yang sering ia baca ketika masih kecil.
Setelah menyerap ke 7 warna yang berada di sekitarnya, Yin Qiu yang aslinya seorang rubah, kini berubah menjadi sosok seorang gadis cantik berambut putih. Sementara Harimau putih raksasa telah mengecil menjadi seorang pria tampan yang memiliki tubuh kekar dan tinggi.
"Hormat kami kepada phoenix yang agung!" ucap keduanya sambil berlutut di depan Ye Wu Shuang.
Gadis itu memundurkan langkahnya, ia sedikit takut dan terkejut dengan kejadian aneh yang terjadi di depan matanya. "Apakah aku sedang bermimpi?" batin Ye Wu Shuang.
"Kalian ini sebenarnya makhluk apa? Siluman? Atau Iblis?" tanya Ye Wu Shuang dengan alis yang mengerut.
^^^BERSAMBUNG...^^^
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 23 Episodes
Comments
Ney Maniez
😲😲😲😲
2023-08-08
0
nacho
bila sambungnya
2023-05-02
3
Yunita Widiastuti
miaoooo
2023-05-02
2