Di mansion milik orang tua Vira di mana Vira energinya sudah dikeluarkan secara berlebihan membuat energi Vira tinggal satu persen. Di saat kritis Victor muncul tepat di samping Vira, Victor yang melihat tubuh lemah Vira di tambah wajahnya yang pucat pasi membuat Victor tidak tega dan langsung memegang tangan Vira dan ajaib tenaga Vira mulai bertambah sedikit demi sedikit.
Hingga lima persen barulah Vira membuka matanya dan melihat wajah tampan Victor yang sedang menggenggam tangannya. Vira langsung membalas genggaman tangan Victor kemudian turun dari sofa.
"Mau kemana?" Tanya Victor.
"Aku kekurangan banyak energi dan Aku membutuhkan Tuan untuk mengisinya." Jawab Vira sambil duduk di pangkuan Victor.
Victor sangat terkejut dan ingin mendorong tubuh Vira namun tenaganya seakan tersedot membuat Victor menatap tajam ke arah Vira.
"Turun dari pangkuanku." Ucap Victor dengan nada dingin.
Tanpa menjawab Vira melepaskan kancing jas Victor kemudian berlanjut melepaskan satu persatu kancing kemeja Victor dengan menggunakan tangan kanannya karena tangan kirinya masih menggenggam tangan Victor agar tubuhnya tidak lemah.
"Apa yang Kamu lakukan?" Tanya Victor dengan nada satu oktaf.
"Mengambil energi Tuan agar tubuhku tidak selemah ini." Jawab Vira tanpa takut sama sekali.
"Berhenti!" teriak Victor dengan nada kesal.
Vira tidak perduli dengan teriakan dan umpatan dari mulut Victor karena yang dipikirkan tubuhnya harus kuat. Hingga akhirnya Vira melihat tubuh polos Victor yang kekar dan perutnya yang kotak-kotak.
Vira merasa perut Victor dan memainkannya membuat wajah Victor memerah sambil memalingkan wajahnya.
"Vira berhenti!" Perintah Victor.
Grep
"Energinya lebih banyak di sini." Ucap Vira sambil melepaskan genggaman tangannya kemudian memeluk Victor.
"Aku mohon seperti ini, tubuhku seperti tidak bertenaga." Mohon Vira sambil memejamkan matanya.
"Di sini ruang tamu, kalau ada orang lewat bagaimana?" Tanya Victor.
"Naiklah ke lantai dua di sebelah kanan tangga ada kamar tamu, masuklah ke kamar itu. Tubuh Vira sama sekali tidak bertenaga jadi tolong di gendong." Jawab Vira.
"Tubuhku tidak bisa digerakkan, jadi bagaimana Aku bisa membawamu ke atas?" Tanya Victor.
"Asal tidak melepasku maka Tuan bisa bergerak." Jawab Vira.
"Jadi selamanya kita seperti ini?'' Tanya Victor.
"Kalau energinya sudah penuh atau keinginan Vira maka bisa di lepas asalkan tenaga Vira sudah tiga puluh lima persen." Jawab Vira.
Victor menghembuskan nafasnya dengan perlahan kemudian menggendong tubuh Vira menuju ke arah tangga tanpa memperdulikan tiga orang tersebut tidak sadarkan diri.
Victor menaiki satu persatu tangga hingga dirinya masuk ke dalam kamar tamu tersebut dengan mendorong pintu dengan menggunakan kaki kanannya. Victor merebahkan tubuhnya ke ranjang bersama Vira yang masih setia memejamkan matanya di mana Vira berada di atas tubuhnya.
"Tidak ada suaranya ternyata sudah tidur." Ucap Victor.
"Baru pertama kali tubuhku di sentuh seorang gadis dan untuk pertama kalinya juga gadis yang sama tidur sambil memelukku." Sambung Victor.
Victor memejamkan matanya dan tidak membutuhkan waktu lama Victor tidur dengan pulasnya sama seperti Vira.
xxxxxxx
Siang menjelang sore perlahan Vira membuka matanya dan melihat dirinya tidur sambil memeluk tubuh seorang pria.
'Kenapa aku memeluk pria?' Tanya Vira dalam hati.
'Pria tampan ini siapa?' Tanya Vira sambil berpikir.
Vira terdiam beberapa saat hingga akhirnya dirinya ingat kalau pria yang bersamanya adalah pria yang membuat tubuhnya bertenaga dan tidak lemas lagi.
"Siapa nama pria ini?" Tanya Vira.
"Dia adalah Tuan Victor."
"Kenapa Tuan Victor bisa ada di sini?" Tanya Vira.
"Karena ada kesalahan sistem maka Tuan Victor masuk ke dunia virtual Account."
"Apakah Tuan Victor bisa mendengar percakapan kita?" Tanya Vira.
"Tentu saja."
"Apakah Tuan Victor dan Aku bisa kembali menjadi manusia biasa tidak seperti ini?" Tanya Vira.
"Selesaikan misi sebanyak lima puluh kali maka kamu akan kembali menjadi manusia biasa sedangkan Tuan Victor jika programnya tidak eror lagi atau sudah dibetulkan maka bisa kembali menjadi manusia biasa."
"Baik Aku mengerti." Ucap Vira sambil mengangkat tubuhnya untuk pindah ke arah samping.
..."Eughhhhhh... Mau kemana?" Tanya Victor dengan suara serak khas orang bangun tidur....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 59 Episodes
Comments