Episode 109 Masih harus berjuang.

Risya dan Arga yang berada di dalam tenda kecil itu dengan mereka yang sama-sama telentang dengan menatap langit-langit tenda.

"Kenapa kamu belum tidur?" tanya Arga tanpa menoleh kearah Risya.

"Tidak bisa tidur," jawab Risya.

"Kenapa?" tanya Arga.

"Angin sangat kencang dan semua lilin sudah mati di ...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***







Episode sebelumnya

Episode 108 Kegelapan.

Episode berikutnya

Episode 111



Terpopuler

Comments



Uthie

Oalah... ternyata itu semua akal-akalan nya si Arga aja tohhhh 😂😂😂😂😂👍

2023-07-11

  0

Ana

lnjt

2023-07-11

  0

Dwi Setiari

sekeras2 kepalanya Risya...kalo sdh jadi suami istri harus bisa saling memaafkan...biar tidak kelamaan masalahnya

2023-07-11

  2

lihat semua

   

Episodes



Updated 434 Episodes

Eps 1 Kencan Buta.

Eps 2 Ejekan teman-temannya.

Episode 3 Bertemu dengan mantan.

Eps 4 Tuntutan orang tua.

Episode 5 Pesta

Eps 6 Risya dan Arga

Episode 7 Perang Arga dan Risya.

Episode 8 Sama-sama keras

Ide gila Arga dan Risya.

Eps 27 Hari pernikahan.

Episode 28 Sah

Episode 29 Ulah Risya di luar nurul

Eps 30 Akibat ulah Risya.

Episode 31 Balasan Arga.

Episode 42 Anjing dan tikus.

Episode 34 Kembali cekcok.

Episode 34. Jadi hening.

Episode 35 Harus tinggal

Episode 36 Mengadu pada mama mertua.

Episode 37 Gantian.

Episode 38 kucing tikus

Episode 39 Jadwal untuk mereka.

Episode 40 Cukup mengejutkan.

Episode 41 ajakan makan siang.

Episode 42 Arga Risya.

Episode 43 Perhatian kecil.

Episode 44 Menengakannya.

Episode 45 Moment.

Episode 46 Rachel dan Risya.

Episode 47 Panas

Episode 49 Sakit tak berdarah.

Eps 49 Tidak terlalu canggung.

Eps 40 1 kesempatan.

Episode 51 Berusaha.

Episode 52 Asupan manis

Episode 53 Satu Titik

Episode 53 sandiwara yang kompak

Episode 55 Mengetahui kebenarannya.

Episode 46 Luapan hatinya.

Episode 57 Apa tidak bisa di rumah saja.

Episode 57 Harus jual mahal.

Episode 59 Hal manis membuat aneh.

Episode 60 Ada udang di balik bakwan.

Episode 61 Istri ngambek.

Episode 62

Episode 63 Perjanjian sudah punah.

Episode 64 Tidak terduga.

Episode 65 Panas kan?

Episode 66 Luapan.

Episode 67 Ulah Risya memang selalu ada.

Episode 68 Akibat ulah Rachel.

Episode 68 godaan Arga.

Episode 70

Episode 71 Memberinya hiburan

Episode 72 Nasib Risya.

Episode 73 Takut.

Episode 74

Episode 75

Episode 76 Mencurigainya.

Episode 77

Episode 78 Kali ini serius.

Episode 79 Merawatnya.

Episode 80 pagi tidak akan terlupakan.

Episode 80 bahagia.

Episode 82 Dunia milik berdua.

Episode 88 Suami istri bucin.

Bab 89

Episode 90

Episode 91 Pesta Perusahaan

Episode 92 Galau

Episode 93 Hotel.

Episode 94 Keanehan Risya.

Episode 95 Marah

Bab 96 Tidak terimah dengan tuduhan itu

Episode 97 Melampiaskan pada Samuel.

Bab 98 Cerita pada temannya.

Episode 99 Mencoba meredakan ego

100

Episode 100 Mengetahui.

Episode 102 Tetap ketus

104

Episode 104 Permintaan orang tua.

105

Bab 104

106

Episode 106 Perhatian.

107

Episode 106 Merawat.

108

Episode 108 Akting Arga.

109

Episode 108 Kegelapan.

110

Episode 109 Masih harus berjuang.

Episode 115 Malam yang berbeda.

116

Episode 115

117

Episode 116 Manjanya Risya

118

Episode 117 Kondisi aneh.

119

Episode 119

120

Episode 119 Godaan lagi

121

Episode 121 Perkenalan pertama.

122

Episode 122 Candaan.

123

Episode 123 Anak-anak jahil.

124

Bab 124 Pertemuan lucu

125

Episode 125 Edo vs yang lainnya.

126

Episode 126 Perseba panjang.

127

Episode 127 Cemburu

128

Episode 128 Penyelesaian.

129

Episode 129 Risya Arga romantis.

Episode 133 Marah-marah.

Episode 136 Keinginan.

Episode 140 Anjing dan kucing.

141

Episode 141 mengalah.

Episode 144 Romantis.

145

Episode 145 Rasa cemburu

Episode 148 Romansa pasangan suami istri.

149

Episode 149 Pertemuan tak terduga.

150

Episode 150 Tegas.

151

Episode 150 Permintaan manja

152

Episode 152 Sedikit Panas.

153

Episode 152 Menjelaskan.

154

Episode 154 Tegas.

155

Episode 155 Rumah sakit.

156

Episode 156. Kabar Bahagia.

157

Episode 157 Cemburu.

158

Episode 158 Di temani

159

Episode 159 Memilih.

160

Episode 160 2 bayi gede.

161

Episode 161 Bahagia itu sederhana.

162

Episode 162 Panik.

163

Episode 163 Kesedihan.

164

Episode 164 Hiburan.

165

Episode 163 Kata pedas itu perlu.

166

Episode 167 Jahil.

167

Episode 167 Ulah Risya. aku

168

Episode 168 Ancaman.

169

Episode 169 Kesabaran.

Episode 174 Kesepakatan

175

Episode 175 Hal terberat

176

Episode 176 Mood

177

Episode 177 Apa harus bertahan.

178

Episode 178 Hati.

179

Episode 179 waktu bersama.

180

Episode 180 Panas.

181

Episode 181 Ulah Tasya.

Episode 184 Mengeluarkan kemarahan.

185

Episode 184 Pengusiran

Episode 189 Manja amat.

190

Episode 190

191

Episode 191 Pertemuanmu menyimpan rahasia.

192

Episode 192 Ada rahasia besar.

193

Episode 193 Merasa bersalah

194

Episode 194 Saling menantang.

195

Episode 195

196

Episode 196 Rahasia Baru

197

Episode 197 Anak siapa.

198

Episode 198 Tasya selalu berulah.

199

Episode 199 Hampir.

200

Episode 200 Tidak peduli.

Episode 203 Mengetahui.

204

Episode 204 Lawan yang sesungguhnya.

205

Episode 205 Pesan untuk Arga

206

Episode 206 Insiden.

207

Episode 207 Mengetahui.

208

Bab 209 Kecewa.

209

Episode 209 Harus menyembunyikan.

210

Episode 210 Saya lawan kamu

211

Episode 211 Memeluknya.

212

Episode 212 Harus di beritahu.

213

Episode 213

214

Episodenya 214 Bersujud

Episode 216 Sakit tak berdarah.

218

Episode 218 Akhirnya menemukannya.

219

Episode 219 Pelukan suami.

220

Episode 220 Menitipkan.

221

Episode 221 Mertua yang baik.

222

Bab 222 Sulit

223

Episode 223 Rumah sakit

224

Episode 224 Bujukan.

225

Episode 225 Akhirnya kerumah sakit.

226

Episode 226 Mengamuk.

227

Episode 227 Banyak yang menguatkan.

228

Episode 228 Kata untuk Tasya.

Episode 231 Keinginan.

232

Bab 232 Membawa istrinya.

233

Episode 233 Ingin bertemu papa.

234

Episode 234 Tangisan ayah dan anak

235

Episode 235 Merasa tidak berarti.

236

Episode 236 Tatapan penuh arti.

237

Episode 237 Kondis Putri.

238

Episode 236 Mengatakan apa yang terjadi.

239

Episode 239 Permintaan.

240

Bab 240. Ikhlas itu sangat sulit.

241

Bab 241

242

Bab 242 Permintaan maaf.

243

Episode 243 Kata perpisahan.

244

Episode 244 Pemakaman.

245

Episode 245. Ikhlas.

246

Episode 246 Ajakan Risya.

247

Bab 247 Makan siang bersama

248

Episode 248 Keputusan berat

249

Episode 249 Perpisahan.

250

Episode 249 Ikhlas itu indah

251

Episode 251 Wedding.

252

Episode 252 Rasa Bangga.

253

Episode 253 Risya yang aneh.

254

Episode 254 Kenalan Tasya.

255

Episode 255 Khawatir.

256

Episode 256. Terlalu banyak peraturan

257

Episode 257 Mulai kelihatan.

258

Episode 258 Hal yang resah.

259

Episode 259 Bram marah.

260

Episode 260 Risya dan Arga.

261

Episode 261 Bram yang panik.

262

Episode 262 Ada sedih dan ada bahagia.

263

Episode 263 Terlambat.

264

Bab 263 Kabar bahagia dan mengejutkan.

265

Episode 265 Ternyata aslinya Bram.

Episode 268 Mencurigai.

269

Episode 269.

270

Episode 270 melihat dengan nyata.

271

Episode 272 Berusaha mendapatkan bukti.

272

Episode 273 Putri bertindak.

Episode 276 Kepikiran.

Episode 279 Menyalahkan diri sendiri.

280

Episode 280 operasi.

281

Episode 281 Risya yang pergi.

282

Episode 282 Pemeriksaan Dokter.

283

Episode 283 Aneh.

284

Episode 284 Masih tetap keras kepala.

285

Episode 285 kembali pulang.

Episode 349 Mengejutkan.

Episode 429 Detik-detik terakhir.

430

Episode 430 detik-detik terakhir

431

Episode 431

432

Episode 432 Hari bahagia.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang

Download



Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil



MANTAN? TAPI NIKAH YUK!!!

Episode 109 Masih harus berjuang.

Download NovelToon, Baca Gratis di App

0$ Untuk buka