Belanja

"Kemana kita Rick"? tanya Sena sedikit gugup karena mereka masuk ke dalam toko yang menjual perlengkapan pria dan Sena belum pernah masuk sekalipun.

"Mbak aku lupa kalau cuma bawa dua dalaman dan sudah aku pakai semua nya,tolong pilihkan ya mbak untuk ku beberapa dalaman lagi untuk persiapan" ujar Erick tanpa sungkan membuat Sena terdiam, selama menikah dengan Alex,Sena tidak pernah membelikan keperluan sang suami karena Alex tidak pernah meminta nya dan mereka juga tidak pernah jalan ke Mall berdua seperti yang mereka lakukan saat ini.

"Hmmm,, a-ku-aku tidak tau Rick"tolak Sena gugup

"Masa' mbak sudah menikah tidak tau mbak,mbak kan sudah terbiasa membelikan untuk mas Alex dan sekarang tolong pilihkan untuk ku ya mbak, please" mohon Erick

"Tubuh mu dan mas Alex jauh berbeda jadi aku tidak tau Rick" alasan Sena karena memang Erick lebih berisi dari pada Alex, tubuh Erick lebih atletis mungkin karena dia rajin berolahraga sedang kan Alex lebih rajin bekerja hingga lupa waktu.

"Ukuran ku Xl mbak" bisik Erick membuat Sena diam membeku

Pikiran Sena sempat traveling ke mana-mana tapi seketika dia tepis.

"War-na nya?" tanya Sena gugup

"Terserah mbak mana yang mbak suka pasti aku pakai" jawab Erick lagi

Akhirnya Sena memilih enam helai dengan warna berbeda lalu beranjak ke boxer dan singlet,puas berbelanja kebutuhan Erick kini Erick membawa Sena berbelanja kebutuhan perempuan cantik itu.

"Rick aku masih banyak, tidak perlu" tolak Sena cepat dia malu jika harus memilih di hadapan lelaki yang bukan suaminya.

"Tidak masalah mbak hitung-hitung hadiah dari ku karena mbak sudah menemani dan memilih nya langsung" ujar Erick membawa Sena ke toko pakaian dalam wanita.

Sena benar-benar malu kali ini bahkan dia tidak berani untuk memilih.

"Mbak saya mau lihat yang itu" tunjuk Erick pada salah satu lingerie merah yang terpajang di patung.

"Sebentar ya mas"jawab salah satu karyawan toko.

"Ini keluaran terbaru mas,bahan nya lembut kalau mas mau ada dua warna lagi warna ungu dan pink" jelas karyawan toko

"Tidak yang ini saja mbak" jawab Erick cepat

"Boleh, selera mas nya bagus! " puji karyawan tersebut

"Tolong bungkus kan ya mbak sekalian dengan bra hitam nya dua"

"Nomer nya mas?"

"Sebentar mbak"jawab Erick lalu mendekat pada Sena

"Mbak nomer nya berapa?" tanya Erick

"Nomer apa?"tanya balik Sena tak mengerti

"Bra mbak"

"Rick nggak udah!" tolak Sena lagi

"Sudah aku pesan mbak nggak bisa di batal kan,nanti pelayan nya marah, mbak mau pelayanan nya marah terus kita di Viralin? mbak tau sendiri kan sekarang zaman modern apa-apa di Viralin apa-apa sosmed!"

Sena menghela nafas panjang dia benar-benar malu saat ini,baru kali ini belanja kebutuhan nya dengan lelaki lain,Alex saja sang suami tidak pernah perhatian pada nya.

"38 B" jawab Sena sedikit berbisik karena malu

Erick tersenyum tipis lalu pergi meninggalkan Sena, benar-benar gila pikir Sena.

"Istri nya pemalu ya mas" ujar karyawan toko itu lagi dan di anggukki Erick pelan sambil tersenyum tipis

Setelah keluar dari toko tersebut Sena segera mengajak Erick pulang.

"Kenapa langsung pulang mbak kita belum makan"

"Di rumah saja Rick,bibi sudah masak banyak"alasan Sena

"Sesekali makan di luar tidak masalah kan mbak,ayo lah mbak aku sudah lama tidak merasakan makanan di Jakarta"

Akhirnya Sena mengalah lagi, Erick benar-benar seperti magnet yang selalu menempel pada nya dan aneh nya Sena tidak bisa menolak nya mungkin karena selama menikah dengan Alex dia tidak pernah dapat perhatian dan sekarang kedatangan Erick sebagai pengobat luka nya selama ini.

"Mbak mau cicip makanan ku,enak loe mbak" ujar Erick langsung memberikan suapan pada Sena

"Tidak usah Rick, makanan ku juga cukup"

"Tapi ini beda mbak,ayam nya terasa sekali bumbu nya di Singapura aku tidak pernah menemukan seperti ini"

"Tapi aku tidak begitu suka" tolak Sena

"Di cicip dulu mbak" paksa Erick lagi-lagi Sena tidak bisa menolak dan memakan nya.

"Enak kan mbak?" tanya Erick dan di anggukki Sena pelan,andai saja Alex yang memperlakukan nya seperti ini pasti Sena sudah merasa sangat bahagia,tapi ya sudahlah dia tidak bisa memaksa seseorang harus seperti yang dia inginkan meskipun Alex suaminya.

Puas berkeliling lalu mereka segera pulang dengan membawa banyak barang belanjaan karena Erick membelikan Sena sepatu serta tas keluaran terbaru.

Terpopuler

Comments

Dewi Zahra

Dewi Zahra

semangat kak

2023-08-11

0

Maulana ya_Rohman

Maulana ya_Rohman

lebih ke mebandingkan krn kesepian.... dan skrang terobati....

2023-06-30

0

Ajusani Dei Yanti

Ajusani Dei Yanti

calon2 febinor nih tapi aku dukung kok🤭🤭🤭🤭

2023-05-29

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!