Lentera Padam

Lentera Padam

Lamaran Pertama

Namaku adalah Aghnia Azalea Khalil. Aku adalah seorang anak yang terlahir dari pasangan Andonios Kairaz Khalil dan Maisara Adiba. Orangtuaku adalah salah satu pasangan yang saling mencintai dan melengkapi satu sama lain, itu adalah sisi terlihat keromantisan mereka berdua yang begitu saling mencintai.

Perihal cinta, setiap manusia pernah merasakan jatuh yang namanya cinta. Mengutarakan rasa hati termasuk pilihan mengungkapkan atau mengabaikan. Seorang gadis yang cantik jelita bernamakan Maisara Adiba seorang remaja beranjak dewasa berumur tujuh belas tahun yang baru saja lulus Sekolah Menengah Atas, bertetapan dengan hari perpisahan kelulusan yang digelarkan di Sekolah Menengah Atas Negeri Aceh, panggung besar sebagai penunjukan adik-adik kelas untuk sang kakak kelas melepaskan sandangan pelajar SMA yang tersematkan padanya.

Kini panggung tersebut dinaiki seorang pemuda asing yang tampan rupawan dan terdengarlah suara microfont yang disuarakan oleh Andonios Kairaz Khalil berupa pernyataan rasa “Maisara Adiba, dengarlah ungkapan hati dari seorang pemuda Andonios Kairaz Khalil yang telah lama mendamba. Izinkan dan perkenankan aku untuk menjadi teman hidupmu dan izinkan aku menjadi nahkoda hidupmu yang membimbingmu kejalan yang benar. Singkatnya, maukah kamu menjadi istriku?.”

Perrnikahan adalah salah satu bentuk janji suci, mengikat diri sehidup semati sampai maut memisahkan. Perihal anak adalah salah satu anugrah rezeki terindah yang diidamkan setiap pasangan dimuka bumi.

Diba yang sedang duduk dibawah tenda khusus yang disediakan untuk siswa dan siswi kelas XII sambil bercengkrama dan canda tawa bersama teman-temannya lantas Diba menghentikan aktivitasnya dan menatap tidak percaya pada seorang pemuda yang masih berdiri diatas panggung dengan melihat dirinya yang tiada berkedip mata dan ditambah lagi senyuman manis menambah kesan tampan. Suara riuh dan siulan tertuju untuknya, seakan Diba tidak bisa mendengarkan karena syok akan ungkapan rasa hati yang baru saja tertuju untuk dirinya.

“Maisara Adiba, pujaan hatiku, janganlah kamu berpaling dariku. Aku sungguh-sungguh sangat mencintaimu,” turun dari podium, berjalan dan menghampiri Diba yang masih duduk di kursi bawah tenda dengan wajah cantik berbalut make up, tetapi sedang merasakan syok yang tidak terhingga jumlahnya.

Diba ialah seorang remaja yang hanya fokus pada pendidikan dan tidak pernah mau berkenalan dengan yang namanya cinta. Sekalinya mendapat pengakuan cinta, tubuh Diba bagaikan terpaku di bumi, tidak tahu harus meresponnya seperti apa.

Doni telah berdiri tepat di hadapan Diba tetapi Diba masih tidak sadarkan diri, berdiri bagaikan patung tanpa aksi sedikitpun. Satu pukulan keras mendarat di bahu Diba yang diberikan oleh teman yang tepat duduk disebalah Diba, dengan pukulan itulah Diba tersadar dari keterpakuannya. Dalam seketika Diba kembali terkejut dengan adanya senyuman manis dari Doni yang berdiri tepat dihadapannya. “Astaqfirullah,” terkejut Diba.

Untuk tenda yang dikhususkan para orangtua wali, Marzuki Aldibira ialah seorang kakak dan juga wali dari Maisara Adiba menatap tajam pada Andonios Kairaz Khalil yang berani-beraninya melamar adik kesayangannya dengan cara seperti ini. Lantas dengan menahan amarah kekesalan Bira menunggu reaksi Diba dalam menanggapi Doni bagaimana.

Satu senyum terukir diwajah tampan putih, bersih dan sedikit brewokan dari Bira saat mendengar tanggapan Diba sang adik.

“Anda siapa?” tanya Diba dengan penuh kebingungan.

Senyum lebar dari Doni sedikit pudar disebabkan pertanyaan dari Diba yang mempertanyakan dirinya siapa. Dan ditambah lagi hampir seluruh kawan-kawan Diba serentak menertawakan dirinya. Tidak sampai disitu, tekad Doni memang sudah sangat kuat untuk memperistrikan Diba sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Doni kembali tersenyum tulus dan berujar “tidak mengapa jika kamu belum bisa menjawab tawaranku, aku siap menunggumu. Ini kartu namaku” menyerahkan selembar kartu pada Diba dan Diba menerimanya walau masih dalam keadaan bingung, tidak mengerti apa yang terjadi. “Pekan depan, aku akan kembali menghampiri dirimu sayangku dengan membawa keluargaku untuk melamarmu menjadi istriku,” lanjut ujar Doni dan berlalu pergi menghilang meninggalkan Diba dalam kebingungan dan ditambah kebisingan yang mengelilingi Diba akibat teriakan dari kawan-kawan Diba. Diba terus melihat kemana arah Doni melangkah sampai Doni menghilang termakan jarak.

Setelah Doni menghilang dalam langkah menjauh namun Diba masih dalam keadaan linglung antara iya dan tidak, apa yang baru saja ia lalui.

Seorang sahabat Diba yang bernama Syahra Kinan atau yang sering disapa dengan nama Ara menepuk punduk Diba untuk kedua kalinya guna menyadarkan Diba dari lamunan sibuk dengan pikirannya sediri.

Sedang untuk keadaan yang sempat riuh dikarenakan kehadiran dan ungkapan dari Doni, kini keadaannya sudah mulai normal kembali dikarenakan MC menetralkan keadaan kembali pada sub agenda yang memang sudah tersusun rapi.

Acara demi acara terus terlaksana dengan meriah tetapi tidak dengan hati Diba yang terus gelisah, memikirkan apa yang baru saja yang ia alami. Sampai pada tahap terakhir yaitu sesi photopun Diba masih saja merasakan tidak tenang,  masih terbayang apa baru yang ia hadapi. Meriahnya acara tidak terasa bagi Diba.

...****************...

Tepat sepekan setelah hari pengungkapan rasa yang diungkapkan Doni, disore hari disebuah rumah sederhana berlantai dua terdengar teriakan menggema dari seorang kakak pada sang adik “Diibaaa maandiii.”

“Iyaa, sebentar lagi,” ikutan berteriak.

“Jangan sampai kakak menyusulmu kekamar ya,” sambil tarsus mengaduk-ngaduk masakan yang sedang dimasak untuk persiapan makan malam.

Ruangan luas, buku bertata rapi bagaikan ruang perpustakaan pribadi yang aslinya adalah ruang kamar tidur yang tepat terletak sisi ranjang ditengah-tengah ruangan. Diba tidur posisi telungkup dengan asiknya membaca buku novel ciptaan penulis favoritnya sambil kedua kaki Diba hayun-hayunkan naik turun bawah atas, atas dan bawah. Diba terus membaca tanpa mempedulikan teriakan dari kakak dibawah sana yang dari tadi masih sibuk berkutat dengan dapur yang belum juga usai.

Lebih dari tiga puluh menit berlalu, Bira telah menyelesaikan urusannya dengan dapur, semua masakan yang telah dimasaknya juga telah ia susun di meja makan, tidak lupa Bira menutupnya dan juga seluruh sisi dan sudut rumah telah Bira bersihkan seorang diri. Lantas Bira menaiki tangga menuju kamar Diba sang adik memastikan Diba sedang melakukan apa.

Bira membuka pintu kamar Diba perlahan dan melihat Diba yang dengan santainya masih tiduran sambil membaca, sedang hari sudah menunjukan gelapnya malam. Bira membiarkan pintu kamar terbuka, berjalan perlahan berdiri tepat disamping ranjang Diba “apa harus kakak sendiri yang menuntunmu ke kamar mandi,” menatap Diba kesal.

Teriakan disebabkan terkejut dilakukan dan dialami oleh Diba. Diba berteriak keras dengan ditambah reflek melemparkan buku novel yang ia baca mengenai tepat di pelipis sang kakak. Lagi dan lagi Diba terkejut untuk kedua kalinya dan lantaran dikarenakan panik Diba langsung loncat dari ranjang dan juga merampas handuk secara kasar menuju kamar mandi dan yang terakhir Diba membanting pintu kamar mandi keras.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Amelia

Amelia

aku mampir Thor semangat ❤️👍

2024-07-25

0

lihat semua
Episodes
1 Lamaran Pertama
2 Phobia
3 Lamaran lagi
4 Semburan Susu
5 Terima
6 Nikah
7 Peri Kecil
8 Bayi Kecil
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41_Jijik
42 42_Ngintai
43 43_Daun
44 44_Siapa Dia
45 45_Acara
46 46_Risih
47 47_Peredam
48 48_Izin Pikiran
49 49_Tangis masa
50 50_Puisi
51 51_Medali
52 52_Awas
53 53_Menangis
54 54-Cerita Albi
55 55-Apa Ini?
56 56_Tidak mau
57 57_Ingin Bertemu
58 58_Sakit
59 59_CT-SCAN
60 60-Obat
61 61_Lemah
62 62_Malam Horor
63 63_Demam
64 64_Pingsan
65 65_Pegunungan
66 66_Lutut Goyang
67 67_ Deras
68 68_Kecelakaan
69 69_Jasad
70 70_Pemakaman
71 71_Mana Janjimu
72 72_Ikhlaskanlah
73 73_Albi Kakakku
74 74_Tinggal Aku Sendiri
75 75_Hampir
76 76_Jahat
77 77_Pindah
78 78_Rumah Mama
79 79_Gadis Kecilmu
80 80_Malam
81 81_Kendaraan
82 82_Anak Berandalan
83 83_Bangun Kak
84 84_Saling Menyalahkan
85 85_Gelap
86 86__Jatuh
87 87_Menangis
88 88_Luapan
89 89_Maaf Mama
90 90_Bayangan
91 91_Jual
92 92_Biarkan Dia Dulu
93 93_Pertandingan
94 94_Bodoh
95 95_Banyak Omong
96 96_Muntah
97 97_ Lelah
98 98_Penjara Dimensi Lain
99 99_Kedatangan Doni
100 100_Aneh
101 101_Yasin
102 102_Merinding
103 103_RS
104 104_RS yang Sama
105 105_Pulang
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Lamaran Pertama
2
Phobia
3
Lamaran lagi
4
Semburan Susu
5
Terima
6
Nikah
7
Peri Kecil
8
Bayi Kecil
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41_Jijik
42
42_Ngintai
43
43_Daun
44
44_Siapa Dia
45
45_Acara
46
46_Risih
47
47_Peredam
48
48_Izin Pikiran
49
49_Tangis masa
50
50_Puisi
51
51_Medali
52
52_Awas
53
53_Menangis
54
54-Cerita Albi
55
55-Apa Ini?
56
56_Tidak mau
57
57_Ingin Bertemu
58
58_Sakit
59
59_CT-SCAN
60
60-Obat
61
61_Lemah
62
62_Malam Horor
63
63_Demam
64
64_Pingsan
65
65_Pegunungan
66
66_Lutut Goyang
67
67_ Deras
68
68_Kecelakaan
69
69_Jasad
70
70_Pemakaman
71
71_Mana Janjimu
72
72_Ikhlaskanlah
73
73_Albi Kakakku
74
74_Tinggal Aku Sendiri
75
75_Hampir
76
76_Jahat
77
77_Pindah
78
78_Rumah Mama
79
79_Gadis Kecilmu
80
80_Malam
81
81_Kendaraan
82
82_Anak Berandalan
83
83_Bangun Kak
84
84_Saling Menyalahkan
85
85_Gelap
86
86__Jatuh
87
87_Menangis
88
88_Luapan
89
89_Maaf Mama
90
90_Bayangan
91
91_Jual
92
92_Biarkan Dia Dulu
93
93_Pertandingan
94
94_Bodoh
95
95_Banyak Omong
96
96_Muntah
97
97_ Lelah
98
98_Penjara Dimensi Lain
99
99_Kedatangan Doni
100
100_Aneh
101
101_Yasin
102
102_Merinding
103
103_RS
104
104_RS yang Sama
105
105_Pulang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!