Sakit kepala

Darkpo keluar dari ruang kerjanya, dia telah selesai mengerjakan semua tugasnya dan bersiap untuk pergi menuju markas Geng Wolf,namun dia tercengang saat melihat arena tarung miliknya hancur berantakan dengan semua anak buahnya yang berserakan di lantai, Pound sendiri sedang duduk menetralkan kembali tenaga nya yang habis terpakai, sepertinya anak nakal itu telah berbuat sesuatu di luar dugaannya,

"Pound apa yang terjadi"? Tanya Darkpo

" Lee yu menyerang kami semua, dia mengalahkan kami tanpa sisa" ucap Pound menunduk malu

"Astagaa" Darkpo tertawa sumbang, dia tidak menyangka ucapan nya tadi akan ditanggapi dengan salah oleh Yui, maksud dia adalah bebas memilih salah satu lawan yang dia anggap pantas untuk menjadi lawan tarungnya, bukan bebas untuk menyerang mereka semua, tak ingin stres sendiri Darkpo pun memilih untuk melanjutkan perjalanan nya menuju Markas Wolf,

*******

"Ahh setan emang, kaki gue mayan sakit" umpat Yui berjalan dengan kaki pincang, bagaimana tidak, kaki kecilnya dia pakai untuk menyerang lebih dari sepuluh orang anak buah Darkpo, kemudian dia langsung kabur karena kakinya sudah tidak bisa di ajak kompromi, Yui bukanlah Kayo yang tidak bisa merasakan sakit, meskipun dia reinkarnasi dari masa lalu, namun dia tetaplah hanya manusia biasa,

"Nah, kenapa ini" ucap Keynan berlari menghampiri Yui,

"Ssstt,,apa momi ada disini"? Bisik Yui pelan

"Ada, dia sedang memasak di bantu oleh ayah dan paman pamanmu di dapur, lebih tepatnya mereka hanya merecoki momi mu" sahut Keynan terkekeh, pasalnya mereka bagaikan tak pernah tua, tetap usil dan juga kekanakan,

"Anak singa"? Tanya Yui lagi

" Mereka sedang bermain game di ruang gamer, ada apa kenapa kamu was was begitu, "? Tanya Keynan

" Kakiku terkilir paman, tolong dong" ucap Yui, mendengar hal itu membuat Keynan langsung menggendong keponakan nya dan mendudukan nya di sofa, Keynan mengambil minyak urut dan mulai mengobati kaki Yui,

"Arrrrghhhhhhh"

Jeritan Yui membuat semua orang yang ada di dapur berlari ke arah ruang tamu, tidak lupa Kayo mematikan dulu kompornya, dan ikut berlari,

"Hiksss, sakitt" rengek Yui, kali ini dia tidak main main, dia benar benar menangis layaknya anak kecil, dia sengaja agar ibunya tidak memarahinya,

"Ada apa, kenapa dengan kaki mu"?? Ucap Rain menghampiri Yui, begitu juga dengan kayo dan yang lain nya mereka semua berkumpul mengerubungi gadis itu,

" Pasti kau nakal lagi kan"? Tanya Kayo menatap Yui

"Daddy"?? dengan cepat Yui memeluk ayahnya agar terhindar dari kemarahan Kayo

" Hmmm, sudahlah sayang, nanti saja marahnya ya, biarkan Yui istirahat dulu" ucap Rain memeluk Yui,

"Kamu terlalu memanjakan nya Dad, ckkk"

"Bruuuuummmmmm"

Suara deruan sebuah mobil mulai terdengar, sepertinya Darkpo telah sampai di markas Wolf, Kayo dan lain langsung menoleh ke arah derap kaki seseorang yang baru saja datang

"Selamat datang papa" ucap Kayo berlari dan melompat ke pangkuan Darkpo,

"Astaga, kau tidak berubah" ucap Darkpo hampir tersungkur akibat lompatan kayo yang datang memeluknya,

Mata Yui terbuka lebar, dengan cepat dia sembunyi di punggung Rain, matilah dia kali ini, ternyata King Mafia itu adalah kakek nya yang bernama Darkpo, dan bod0hnya dia tidak pernah bertanya pada Pound siapa nama pria yang dijuluki king itu,

Darkpo menyapa semua orang lalu alisnya mengernyit melihat seorang gadis bersembunyi di balik punggung Menantunya,

"Yui, Ayo sapa opa Dark" ucap Kayo memerintahkan Yui

Dengan kikuk Yui menoleh dan menyapa Kakek nya dengan Ragu

"Ha, Hallo Opa" ucap Yui nyengir

Mata Darkpo terbuka lebar, gadis itu ya, gadis kecil itu yang baru saja mengacaukan markasnya, dan gadis itu juga yang selama satu minggu ini selalu datang untuk bertarung di arena nya, Darkpo tidak bisa lagi untuk berkata, kepala nya berdenyut sakit, pantas saja dia merasakan ada Kayo disekitarnya ternyata gadis tengil itu adalah cucu nya sendiri

"Ada apa pa"? Tanya Kayo khawatir melihat Darkpo memejamkan mata dan memijat kepalanya

" Ternyata Kau cucuku, astaga" ucap Darkpo tertawa sumbang, Kayo bingung, kenapa respon ayahnya seperti itu pikirnya

"Apa kalian saling mengenal" ? Tanya Kayo lagi pertanyaan itu membuat wajah Yui pucat pasi, dan dia memejamkan mata nya bersiap untuk mendapatkan amukan dari anak naga,

"Dia baru saja mengacaukan markas papa, dia menyerang semua orang, mereka sampai di rawat di rumah sakit saat ini" ucap Darkpo

Mata kayo memicing tajam kearah Yui, dan gadis itu hanya bisa menelan ludah kasar,

"YUI HANAMI, MULAI BESOK MOMI MENYITA MOTOR DAN MOBILMU, KAU TIDAK BOLEH KELUAR SELAMA SATU BULAN PENUH, KECUALI SEKOLAH, MOMI YANG AKAN MENGANTAR DAN MENJEMPUTMU SECARA LANGSUNG"!!! Ucap Kayo tegas

" Dadd"!! Ucap Yui menggoyangkan tangan Rain meminta tolong

"Maaf sayang, keputusan momi mu tidak bisa diganggu gugat" ucap Rain tertawa melihat wajah frustasi Yui,

"Maafkan opa juga, kamu terlalu nakal dan harus di hukum" ucap Darkpo datang menghampiri cucu nya, lalu memeluk Yui dengan erat, dia terlalu terkejut ternyata yang membahayakan diri di arena itu adalah cucunya, andai dia tau dari awal dia tidak akan membiarkan Yui bebas untuk masuk kesana, Yui hanya terdiam datar saat Darkpo memeluknya, yang dia pikirkan saat ini adalah bagaimana cara dia melewati waktu satu bulan kedepan tanpa kebebasan,

"Opaaa"!!

Sapa anak anak yang lain datang untuk menyapa Darkpo

" Hai kalian disini juga rupanya" ucap Darkpo memeluk mereka satu persatu, mata Prince melihat ke arah Yui yang duduk dengan menunduk di samping Ayah nya, hati nya bertanya tanya ada apa dengan gadis itu pikirnya, Yui berdiri dan berniat untuk pergi ke kamarnya, namun lagi lagi Kayo melarang nya

"Yui, diam dan duduk di tempatmu" ucap Kayo

"Kay, jangan terlalu keras kepadanya, dia masih anak anak, bukankah dia sudah menerima hukuman darimu" ucap Darkpo membela Yui

"Tidak bisa pa, kemarin saja dia baru menganiaya tiga teman sekolahnya, dan hari ini anak buahmu astaga, karma apa yang telah aku perbuat di masa lalu tuhan" ucap Kayo frustasi

"Baguslah kalau kau sadar dengan ulahmu, dulu kau lebih tengil dari ini apa kau ingat Xena agatha" ucap Darkpo, anak anak Lion mengernyit sejak kapan Nama Kayo berubah menjadi Xena pikir mereka, Nick pindah dan duduk di samping Yui, lalu mengelus lembut rambut gadis itu,

"Yui, kau adalah seorang gadis, berhentilah berbuat keributan nak,kelak kau akan menjadi seorang istri, dan seorang ibu, rubah kebiasaan buruk mu itu bisa"? Tanya Nick lembut dan membuat Yui menatap mata Nick

" Aku tidak mau berjanji papa, karena saat aku melanggarnya maka hati kalian akan hancur, maafkan aku sudah membuat kalian susah karena ulahku" ucap Yui, dia berdiri dan pergi menuju kamarnya dan mengabaikan sakit di kaki nya, dia terlalu pusing dengan hukuman yang dia dapatkan, dia tidak bisa jika tidak keluar untuk bersenang senang, semua mata melihat kepergian gadis yang nampak murung itu, mereka tau Yui kesal karena kebebasan nya telah Kayo batasi,

"Ada apa dengan nya Yah"? bisik Prince di telinga Gabriel

" Yui mendapat hukuman dari kayo hehe" sahut Gabriel menjawab bisikan Prince, dan pemuda itu hanya ber oh ria, pantas saja Yui nampak lesu pikirnya,.

😂😂😂😂😂🥺🥺🥺🥺🥺🥺😂😂😂😂😂

RASAIN LO, NAKAL SIH..

OPA DARKPO SAMPAI MIGRAIN DI BUATNYA 🤣

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***