Angin

Kayo dan Rain datang ke markas Wolf dan mengumpulkan semua orang, Keynan, gabriel, Nick, Daniel, Kelvin, Roland dan Vixtor sampai mangkir semua dari pekerjaan nya saat Kayo berkata bahwa ada hal penting yang ingin dia sampaikan, tak ingin penasaran mereka pun dengan cepat melesat pulang ke markas Wolf, dan saat ini mereka sedang berkumpul di ruang diskusi, dengan Yui yang duduk seperti seorang tersangka, namun gadis itu tetap duduk santai memakan permen nya saat semua mata menatap ke arah gadis itu,

"Jadi apa yang ingin Di sampaikan Kay"? Tanya Roland memulai percakapan,

" Kita dengarkan saja apa alasan gadis nakal ini, tadi dia menganiaya tiga teman nya sampai mereka babak belur, sampai gue dan Rain dibpanggil ke ruang BK " ucap Kayo

"Weyh keren ni ponakan gue" ucap Gabriel merangkul Yui

"Gab"!! Tegur Kayo menatap Gabriel, pria itu langsung terdiam kikuk melihat tatapan tajam dari Kayo

Yui pun membuka mulutnya lalu menceritakan alasan dia menmbantai ketiga teman nya tadi,

" HAHAHAHAHAHHAHAA"!!!!!

("whaaattt"?? )

Respon mereka di luar dugaan,para orang tua itu malah tertawa geli mendengar alasan Yui,ternyata ketiga gadis itu memperebutkan Prince putra gabriel

"Karena itu gue suruh kalian kumpul, gue gak mau tertawa geli sendirian" ucap Kayo terkekeh, begitu juga Rain, mereka bahkan masih ingat bagaimana tenang nya wajah tengil Yui saat sedang di ruang BK tadi,

"Setan emang, kenapa sifat tengil Lo harus diturunin ke keponakan Gue sih kay" umpat Keynan tertawa

"Mana gue tau, " sahut Kayo

"Udah, apa sih yang perlu ditakutkan, paling bentar lagi bakalan ada kabar kebangkrutan orang tua mereka bertiga, karena mereka adalah Rekan bisnis perusahaan gue" ucap Nick

"Tinggal keluarin aja tu tiga bocah, gue ini yang punya sekolah " sahut Gabriel

"Satttt, gue bahkan lupa kalo pemilik sekolah itu Lo Gab" ucap Keynan, lalu mereka semua kembali tertawa

"Hahh,bakal seru ni " ucap Rain, bukan nya mendisiplinkan Yui mereka malah mendukung perbuatan Yui yang anarkis, jangan ditiru ya Reader...!!

******

Jet pribadi mendarat di sebuah lapangan internasional jordania, seorang pria dengan aura berwibawa turun dari pesawatnya sambil menenteng sebuah tas yang langsung di sambut oleh para anak buahnya, dia adalah The Real king mafia yaitu Darkpo antonius, dia berjalan dengan gagah dan kehadirannya membuat semua orang menunduk menghormati nya

"Selamat datang kembali king" seru anak buah Darkpo

"Hemm apa ada kabar baru"? Tanya Darkpo

" Tidak ada tuan, hanya saja gadis itu sudah dua hari tidak datang" ucap Pound melaporkan tentang Gadis bernama Lee U yang akhir akhir ini menjadi buah bibir di antara para petarung,Darkpo menaikan sudut bibir nya, dia kembali dengan cepat karena dia tak sabar ingin melihat gadis petarung itu, namun kini sepertinya dia harus kembali bersabar pikirnya,

****

Satu jam kemudian, Darkpo sampai di markasnya dia langsung mengurus semua hal yang dia tinggalkan selama satu bulan, seperti pemasukan dan pengeluaran Markas, Darkpo memiliki ribuan anak buah, semua itu tidak mudah untuk dikelola, ketika sedang serius bekerja tiba tiba saja Pound melaporkan bahwa gadis bernama Lee u telah datang, dan dengan santai dia pun keluar dari ruang pribadi nya menuju arena tanding,

Yui sedang melakukan pemanasan, dia sudah di beri tau oleh Pound bahwa pemilik arena sudah kembali, dan dia tidak sabar untuk mengenal orang yang menurutnya sangat keren tersebut,

"Kau sepertinya sangat bersemangat gadis" ucap Darkpo

Yui melirik kearah suara, disana berdiri seorang pria paruh baya yang terlihat masih segar dan keren dimata Yui,

"Selamat Sore King" ucap Yui menyapa dengan Sopan, tiba tiba angin berhembus menyapa Darkpo, ada aliran hangat dalam hatinya, dan dia malah merasa bahwa putrinya Kayo sedang berada dekat dengan nya

"Selamat sore, nona Lee" sahut Darkpo, yang tersadar dari lamunan nya

Yui tersenyum tenyata king ini tidak terlalu buruk, dia malah cenderung wellcome kepada dirinya pikir Yui,

"Saya penasaran dengan sepak terjang nona Lee, apakah anda bisa memperlihatkan nya kepada saya" ucap Darkpo, kemudian dia duduk dan menengok ke kiri dan ke kanan, dia merasakan kehadiran Kayo disana namun tak ada, lalu dia pun memilih untuk mengabaikan perasaan itu,

"Gulf Naik" ucap Darkpo

Gulf klane, petarung andalan Darkpo, dia menggantikan posisi Kayo saat ini, dia petarung lincah yang belum pernah Kalah, Pound terkejut, Darkpo menurunkan Gulf hanya untuk uji coba, betapa mengerikan nya Tuan nya ini Pikir Pound, bahkan dirinya saja dapat di kalahkan oleh Gulf,

"Baik King" sahut Gulf tegas, Yui memandang ke arah pria yang akan menjadi lawan nya itu, dia melihat sesuatu dalam diri nya, pria itu sedang tidak baik baik saja, ada penyakit yang sedang dia sembunyikan,

"MARI MULAI" ucap Gulf memberi hormat sebelum dia melawan Yui

"Maaf aku tidak bisa melawan orang sakit" ucap Yui

Gulf terkejut setengah mati, bagaimana bisa gadis itu mengetahui bahwa dia sedang sakit pikirnya

Darkpo melirik Gulf, pemuda itu memang sedikit nampak pucat,

"Gulf, apa ada yang ingin kau katakan"? Tanya Darkpo datar

" Deg, deg"

Jantung Gulf berdebar kencang, dia menyembunyikan penyakitnya karena dia takut tidak bisa bekerja lagi dan jika dia tidak bekerja dia tidak bisa menyekolahkan adik adiknya, karena ibunya sudah tua,

"Sa,saya"

"Sebagai gantinya saya ingin melawan Tuan Pound saja" ucap Yui menyela pembicaraan,

"Tunggu sebentar nona Lee, bagaimana anda bisa tau bahwa Gulf sedang sakit"? Tanya Darkpo

" Matanya menyimpan sinar kelelahan yang luar biasa, beban dia terlalu banyak sehingga dia mengabaikan kondisi nya sendiri, anda sebagai Ketua seharusnya lebih memperhatikan kondisi anak buah anda King, tapi tidak salah juga karena anda sedang berada di luar markas, seharusnya yang harus memperhatikan mereka adalah anda tuan Pound, karena anda tangan kanan dari king, bahkan anda tidak tau bahwa ada "?

" Slarrppppp"

"Brukkkkkkkkkk"

Yui melompat dari arena dan memukul tengkuk seorang pria yang mengintip mereka diam diam,

"Ada mata mat* disini" ucap Yui melanjutkan perkataan nya

Darkpo mematung, dia melihat bagaimana cara Yui melumpuhkan seseorang dengan satu pukulan dan hal itu mengingatkan nya kepada Kayo,

"Pound apakah kinerja mu sudah mulai menurun sekarang, bagaimana bisa kau kecolongan" ucap Darkpo melirik Pound yang juga sedang berdiri mematung, Lee U terlalu cepat bertindak untuk ukuran seorang manusia biasa, Pound malah berpikir bahwa gadis itu adalah jelmaan monster,

"Gulf, kita selesaikan urusan kita nanti" ucap Darkpo dia memutuskan untuk pergi keruang kerjanya untuk menelpon Kayo, karena dari tadi perasaan nya mengatakan bahwa Kayo berada di sekitarnya,

"Hey tunggu dadd, eh maksud saya King, bagaimana denganku hemm membosankan"! Tanya Yui cemberut, dia hampir saja keceplosan menyebut sang king dengan sebutan Sugar Dady hahaha

Darkpo tergelak, gadis itu ternyata sangat menggemaskan, sekuat apapun dia, dia tetaplah anak anak pikirnya

" Kau bebas bertarung dengan siapapun" ucap Darkpo berlalu pergi, dia tidak sadar bahwa ucapan nya telah membuat anak buahnya terjerumus ke dalam kandang singa, karena dengan tengilnya Yui menatap mereka satu persatu, dan membuat mereka semua menelan ludah kasar,

******

"Hallo sayang" sapa Darkpo

"Hallo papa, sudah seminggu aku di jordania, apa kau tidak rindu padaku" sahut Kayo di seberang sana,

Darkpo terkejut ternyata instingnya benar, putrinya berada di sekitarnya, sudut bibirnya menyunggingkan senyuman cerah, dia terlalu rindu pada kayo, dan tidak bisa berkata apa apa lagi, dia langsung menutup sambungan telpon nya, dan memutuskan untuk segera mengurus urusan nya agar bisa pergi menemui putri tercinta nya, tapi yang paling dia rindukan saat ini adalah cucu perempuan nya yaitu Yui Hanami, dia sangat penasaran seperti apa gadis itu sekarang,.

🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣

Cucumu ada di markasmu sendiri opa, dia lagi nikmatin para mangsa yang kau berikan secara percuma..

Next episode Papa DARKPO BAKALAN SAKIT KEPALA HAHAHA😆

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***