07 Biar aku semangat.. tolong dong Vote bintang rate dan boom like nya..

Akhirnya dengan malas - malasan Keyzia pergi juga ke pesta perayaan di asrama putra, telah ramai berkumpul teman - teman mereka yang lain.

Mata Monica mengitari sekeliling mencari seseorang, akhirnya mata Monica menangkap sosok yang ia cari Dimas, Monica langsung melambaikan tangannya.

Dimas menghampiri mereka dengan tersenyum senang.

"Kalian juga datang " tanya dimas.

"Ya dong Kak, kami tak mau melewatkan perayaan ini. Selamat ya kak "

"Selamat untuk apa ? "

"Tim volley putra kita menang kan "

"Ya benar, tapi bukan aku yang bermain. Tapi teman - teman yang lain. " ucap Dimas.

"Benarkah "

"Ya, yang menang itu teman - teman ku. "

"Sudahlah, intinya ini patut kita rayakan "

"Benar. Siapa dia ? " tanya Dimas menunjuk Keyzia.

"Oh ya, hampir lupa. Kenalin kak ini teman satu kamar ku. " Monica menyikut tangan Keyzia yang sedari tadi hanya diam.

"Oh hai... " Keyzia mengulurkan tangan nya dan tersenyum ramah.

"Hai, aku Dimas " sapa Dimas menyambut uluran tangan gadis didepan nya.

"Keyzia " jawab Keyzia singkat.

"Mau bergabung bersama kami ? " tanya Dimas pada kedua gadis itu.

"Boleh ? " tanya Monica bersemangat.

"Tentu saja. " jawab Dimas yang masih menatap wajah Keyzia

"Mau kak, ayo Key. " Monica menarik tangan sahabat nya itu mengikuti langkah Dimas dan ikut bergabubg bersama teman - teman Dimas yang merupakan kakak kelas mereka.

Mereka pun larut dalam kegembiraan bersama, mereka makan, bercanda dan menari bersama.

Keyzia pun juga sudah mulai bisa tersenyum lepas saat bersama Dimas.

Monica juga tampak senang melihat sahabatnya sedikit terhibur hari ini. Ia berharap sahabat nya itu bisa menemukan kebahagian nya sendiri, dan melupakan sejenak kesedihannya.

Tepat tengah malam, mereka membubarian diri, Dimas mengantar Monica dan Keyzia kembali ke asrama nya.

"Makasih ya kak. " ucap Monica

"Iya, aku juga mau ngucapin makasih sudah mau bergabung bersama kami. " jawab Dimas.

"Sampai besok ya " ucap Monica menarik tangan sahabatnya.

"Sebentar, bisa aku bicara sama teman kamu sebentar. " tanya Dimas pada Monica.

Monica tersenyum dan menganggukan kepalanya.

"Aku tunggu di kamar ya Key. " jawab Monica berlalu meninggalkan dua muda mudi itu.

"Ayo Key, kita duduk disana. " ajak Dimas menunjuk kursi taman yang ada di asrama putri.

Mereka pun berjalan dan duduk di kursi panjang.

"Jangan lama ya Kak, ini udah malam aku takut di tegur sama pengawas. "

"Baiklah, aku gak akan lama kok. Aku cuma mau kenal sama kamu lebih dekat Key, kamu mau kan berteman sama aku ? " tanya Dimas terus terang.

Keyzia terdiam.

Dia gak bermaksud berteman dekat dengan kata lain pacaran kan ?

"Gimana Key, kamu mau kan ? "

"Bukan nya udah temanan ya ? "

"Bukan seperti itu Key, aku ingin lebih dekat dengan kamu "

Dimas berdiri dan menggenggam tangan Keyzia.

Keyzia yang terkejut membulatkan mata.

****** gue, kan benerkan gue bilang.

Mesti jawab apa coba, ga mungkin gue nolak dan gak mungkin terima.

Kalau gue tolak kasian anak orang.

Kalau gue terima kita kan baru aja kenal, masa iya langsung pacaran. Gue kan gak ta dia orang nya bagaimana.

"Gimana Key ? " Dimas menunggu jawaban Keyzia.

Keyzia yang sedari terdiam dan masih asyik dengan pikirannya sendiri.

"Kak, maaf ya.... " jawab Keyzia perlahan melepaskan tangan Dimas yang memegang tangannya "

"Lebih baik kita temanan aja dulu, kita kan baru kenal. " tolak Keyzia halus

"Tapi, jangan larang aku untuk dekat dengan kamu ya Key. " tanya Dimas

"Tentu saja kak. " Keyzia tersenyum.

Tak lama kemudian bel malam bernyanyi, pertanda gerbang akan ditutup.

"Aku masuk dulu ya kak " ucap Keyzia beranjak.

"Okey, sampai besok ya "

" Sampai besok " Keyzia pun berlari masuk kedalam menuju asrama.

"Aku janji Key, aku akan memenangkan hati kamu. Aku akan janji " ucap Dimas yang menatap punggung Keyzia.

Keesokan hari nya Monica dan Keyzia telah bersiap untuk sarapan di kantin.

"Key, gimana tadi malam " tanya Monica jahil

"Gimana apa nya "

"Itu yang kemaren ? "

"Yang kemaren, yang mana ? "

Monica menepuk wajahnya sendiri dengan kesal.

"Kamu sama kak Dimas, bagaimana. Kalian jadian kan "

Keyzia bingung.

"Nggak, siapa bilang "

"Lho kemaren kak Dimas ngajakin lu ngomong berdua "

"Oh itu, dia cuma mau berteman sama gue. Gak ada tuh kata jadian "

" Masa si, apa lu yang gak peka ya ? "

"Gak peka gimana ? Udah ah, mau ke kantin gak, gue laper nii " Keyzia sudah berjalan menuju pintu kamar.

"Tungguin gue Key " Monica pun berlari mengejar sahabatnya dan berjalan menuju kantin.

Setelah mengantri untuk memesan makanan, mereka berdua pun mencari tempat untuk duduk.

"Tuh kan, ini semua gara - gara lu yang lama gaya nya, kita jadi gak dapat meja deh " gerutu Keyzia

"Lho kok gue, elu tuh yang banyak ngelamunin pangeran kodok lu "

Ketika mereka sedang asyik berdebat, seseorang berteriak memanggil nama mereka.

"Keyzia, Monica... Sini " Dimas melambaikan tangannya.

Kedua gadis itu saling berpandangan dan tersenyum sambil berjalan mendekatu meja Dimas.

"Sendirian kak " tanya Monica

"Gak, tadi sebelumnya rame tapi udah pada selesai. Kalian baru turun makan "

"Iya kak, ni nungguin tuan putri kita dandan nya lama nya kebangetan. "

"Apaan si lu Mon " ucap Keyzia

Dimas hanya tersenyum melihat tingkah kedua gadis di hadapannya ini.

"Sudah, nanti saja berantem nya sekarang kalian makan dulu. Setelah kenyang baru "

" Baru apa kak " tanya Keyzia bingung

"Baru nyambung berantem nya " Dimas pun tertawa.

Mereka bercerita tentang diri mereka masing - masing, sesekali mereka tertawa lepas.

"Hari ini libur, biasanya kalau libur kalian kemana aja selama di asrama ? " tanya Dimas

"Dikamar, kalau gak di perpustakaan " Keyzia

"Kamu suka baca juga "

"Iya kak " jawab Keyzia ringan

"Kamu suka apa baca buku apa ?

"Apa aja kak, apa lagi novel "

"Aku ada satu edisi terbaru, kamu mau baca "

"Boleh kak "

" Nanti akan aku bawakan "

"Janji ya kak "

"Iya, aku janji "

Monica yang sedari tadi diam mendengarkan perbincangan kedua anak muda ini hanya menggelengkan kepalanya.

"Ada aku disini lho, asyik banget ngobrolnya "

"Maaf ya Mon, aku lupa saking asyiknya ngobrol sama Key "

"Gak apa - apa Kak, oh ya aku duluan yaa " ucap Monica beranjak dari duduknya.

"Lu mau kemana Mon " tanya Key

"Mau balik ke kamar aja, perut gue mules " jawab Monica

"Lha gue sama siapa ke perpus nya ? "

"Kamu mau ke perpustakaan Key ? " tanya Dimas

"Rencana nya si kak, tapi karena si Monica sakit perut gak jadi deh " jawab Keyzia

"Lu minta temanin ama kak Dimas aja ya, mau kan kak " ucap Monica.

"Iya boleh, gimana Key " jawab Dimas

"Ya udha deh, tapi lu beneran gak apa - apa sendirian dikamar. "

"Gak, gue gak pa - pa, ya udah gue duluan yaa " Monica pun berlalu meninggalkan mereka berdua.

"Gimana Key, jadi ke perpus nya ? "

"Jadi Kak " jawab Keyzia

"Ayo aku temani kamu " ajak Dimas

Mereka pun berjalan menuju perpustakaan.

*Bersambung

komen di tiap eps nya

boon like

bintang rate juga yaaa

***I LOVE U ALL****

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***