5. Tersakiti

Mendengar kata yang keluar dari dalam mulut Arana. Aditya

tambah terlihat bingun, karan sejak tadi yang Arana katakan cuman minta maaf

dan maaf. Hingga akhirnya Aditya melepas pelukannya lalu berkata.

“Sebenarnya apa yang terjadi Ara? Jelaskan padaku. Apa ada

sesuatu yang buruk?” menatap wajah Arana yang kini terlihat merah karana

menangis.

Mendengar pertanyaan yang keluar dari dalam mulut Aditya,

Arana menarik napasnya, lalu membuangnya secara perlahan.

“Aku tidak suci lagi Dit. Aku telah ternoda. Aku bukan Arana

yang dulu, yang bisa kamu banggakan.” Arana mengatakan itu dengan rasa teramat

sakit di dalam hatinya. Meskipun merasa malu dengan kata yang keluar dari dalam

mulutnya, Arana mencoba jujur dari pada nantinya akan membuat penyesalan.

 Namun jujur itulah

yang terpenting bagi Arana. Mengatakan yang terjadi sebenarnya akan membuat

beban yang ada di pundaknya akan terasa sedikit ringin. Terserah Adytia akan

menerimanya atau tidak! Yang terpenting Arana telah mengatakan semuanya.

Mendengar kata yang keluar dari dalam mulut Arana, membuat

aditya merasa terkejut dan sangat syok. Dengan rasa marah Aditya berkata pada

Arana.

“Siapa yang melakukannya Arana?” mencengkrram bahu Arana

dengan sangat kuat “Apa dia kekasihmu yang lain? Hem, jawab! Arana!” berteriak

sedikit kerasa di hadapan wajah Arana.

Mendengar kata kasar yang keluar dari dalam mulut

kekasihnya, Arana bertambah sangat sedih. Karna tak berharap kata kasar itu

keluar dari dalam mulut orang yang sangat Ia cintai. Karna yang Arana butuhkan

saat ini adalah dukungan dan juga solusi yang tengah menimpanya.

Dengan tangisan Arana berkata. “Kamu begitu tega ya Dit. Mengatkan

hal serendah itu padaku. Aku bukan wanita yang suka berhianat dengan orang yang

sangat aku cintai Aditya.” Menangis.

Mendengar ucapan Arana. Aditya cuman tersenyum sini. Karna yang

Aditya rasakan saat ini kecewa sangat besar terhadap Arana. Gadis yang selama

setahun telah mengisi ruang hatinya.

“Kalau memang kamu tak seperti itu! Lantas siapa yang

melakukan itu terhadapmu? Aku kecewa Arana sangat kecewa.”

Dengan rasa teramat sakit Arana mengatakan “Aku di perkosa Dit.

Dan aku tidak tau siapa pemuda yang telah melakukannya.”

Mendengar kata yang keluar dari dalam mulut Arana. Tampa berkata

apapun Aditya pergi meninggalkan Arana begitu saja.

“Adit.” Memanggil berharap Aditya berbalik melihat ke

arahnya, lalu memeluknya dengan sangat erat. Namun apa yang Arana harapkan

tidaklah seperti yang di inginkannya

Melihat itu Arana semakin merasa sakit hati. Dengan deraian

air mata Arana menangis sambil duduk di atas tanah.

“Hiks,Hiks, Adit jangan tinggalkan aku. Aku sangat

mencintaimu. Hiks Adit kumohon. Huhuhu.”

Semenjak hari itu hubungan Arana dan aditya sudah di bilang

putus. Kedunya tak ada lagi komunikasi, bahkan biasanya Aditya yang selalu menghubungi

Arana dalam sehari biasanya sampa 7,8 kali. Tapi kali ini Aditya tak ada kabar

lagi.

Seperti pagi ini Arana terlihat begitu sangat senang karna

melihat Aditya datang kerumahnya. Dengan senyuman manis Arana berjalan ke arah

Aditya yang tengah duduk di atas motornya seperti biasa yang tengah Ia lakukan ketika

ingin menjempunnya untuk pergi ke kampus.

“Hai, Adit.” Melambaikan tangan, namun yang di lambaikan

tangan melihat ke arah lain. Meskipun merasa kecewa dengan tingkah aditya

terhadapnya. Namun Arana berpikir Aditya datang ke rumahnya untuk menemuinya.

Setelah Arana sampai di sampin motor aditya. Belum sempat

Arana mengatakan sesuatu. Namun tiba-tiba terdengar suara dari dalam rumahnya. Arana

berbalik badan melihat ke arah pintu, di sana Arana melihat Michel terlihat

sangat cantik.

“Hai, Aditya. Kamu sudah datang?” Michel tersenyum hangat

melihat ke arah Aditya.

“Iya, aku sudah datang. Apa kamu sudah siap? Kalau sudah

siap sekarang kita pergi.” Membalas senyuman hangat Michel.

Arana merasa seperti patung brdiri di antara mereka berdua,

karna di antaranya tak ada satupun yang menyapanya. Kalau soal Michel Arana

bisa mengerti, tapi dengan aditya orang yang selalu ada untuknya kini pun

mengangapnya seperti dulu. Dan itu membuat Arana semakin sakit hati dengan

semuanya.

Dengan pandangan sinis, Michel naik di bonceng belakan motor

aditya dan langsung melingkarkan tangannya di perut aditya. Sementara aditya

sama sekali tak menghiraukan ataupun menanggapi kalau Arana tengah berdiri di

sampin motornya. Bahkan dengan santainya Aditya melajukan motornya di depan

mata Arana.

Arana kembali meneteskan air mata ketika melihat orang yang

sangat di cintainya kini tengah bersama saudari Tirinya. Arana pun berkata

pelan takut wilda ibu tirinya mendengarkan.

“Huhuhu. Aditya kenapa kamu lakukan ini padaku? Ada banyak

wanita di luar sana yang bisa kamu jadikan kekasih, tapi kenapa kamu memilih

saudari tiriku, apa ini caramu? Ingin menyakitiku? Dengan cara mendekati

Michel. Agar aku merasa sakit hati. Iya Aditya melihatmu di peluk oleh wanita

lain itu membutaku sangat sakit hati, aku merasa sangat sakiit.” Cicit Arana

pelan.

Arana mengusap air matanya, lalu berlari masuk ke dalam

rumahnya. Wilda yang melihat Arana berlari masuk ke dalam kamarnya, tersenyum

senang. Karna tampa melakukan apapun kini Arana putus sendiri dengan kekasinya.

Dengan rasa sakit dan juga rasa kecewa yang tengah Arana

rasakan saat ini membuatnya ingin mengakhiri hidupnya sendiri. Namun di saat

mengingat kasih sayang Ayahnya, Arana mengurungkang niatnya. Karna masih ada

orang yang menyayanginya.

Arana yang tadinya ingin pergi ke kampus, Ia urungkan, dan

memilih untuk pergi ke perusahaan Ayahnya. Karna itulah tempat yang bisa Arana

kunjungi di saat hatinya merasa sedih dan gunda.

Arana berangjak dari tempat tidur, lalu keluar dari dalam

kamarnya, kemudian berjalan ke arah dapur, karna ingin memasak makan siang

untuk Ayahnya. Kemudian membawanya ke prusahaan ayahnya itulah yang ada di

pikiran Arana saat ini.

Wilda yang melihat Arana mulai sibuk di dapur, berjalan

mendekat. Wilda tersenyum sinis sambil berkata.

“Bagus juga, di putuskan pacar, jadi rajin masak seperti

ini. Hei, Arana seharusnya sejak dulu kamu itu sadar, kalau kamu itu tak pantas

jadi kekasih Aditya cuman Michel putriku yang pantas, karna kami dari kalangan

yang sama. Kamu itu pantasnya memasak seperti ini untuk kami semua.” Menyindir Arana

yang kini sudah mulai selesai dengan acara memasaknya.

Bukannya sakit hati mendengar ucapan ibu Tirinya, atau

mungkin karna keseringan mendapat kata-kata sepeti itu. Arana justu tersenyum

manis melihat ke arah Wilda. Arana pun berkata.

“Apa Mama lupa darimana asal Mama sebenarnya?” Mengingatkan “Aku

dan Michel memiliki derajat yang berbeda.” Arana kembali tersenyum setelah

mengatakan itu. Dan Arana juga merasa sangat bingun darimana dia dapat

kata-kata kasar seperti itu, setelah bertahun-tahun menjadi ibu tirinya baru

kali ini Arana berkata kasar seperti itu. Dan itu kata kasar pertama yang

keluar dari dalam mulutnya.

*

Terpopuler

Comments

Maya Ratnasari

Maya Ratnasari

thor, mohon perhatikan kata kata yg menggunakan huruf "g"

sampin, yg benar samping
bingun, yang benar bingung
mengengam, yang benar menggenggam
dst.

maaf bila kurang berkenan

2020-10-23

2

Shin Gao

Shin Gao

good joob arana,anak sah dari kluarga kaya,koq ngm derajat arana gk beda,yg beda itu mama wilda

2020-09-16

0

Vivianvellanie

Vivianvellanie

sabar arana

2020-09-03

0

lihat semua
Episodes
1 1.Ibu dan Saudari tiri kejam
2 2. Tragedi yang Arana alami
3 3. Kesedihan Arana
4 4.Penyesalan Steven
5 5. Tersakiti
6 6. Tersinggun
7 7. kecantika Arana
8 8. Steven & Arana
9 9. Steven dan Arana 2
10 10. Kekesalan Aditya
11 11. Melakukan bersama Michel
12 12. Bingun dengan diri sendiri
13 13. Hamil
14 14. Ingin Mati
15 15.Kecemasan Steven
16 16.Solusi
17 17.Rencana Ingin Menikah
18 18.Lamaran
19 19. Pernikahan
20 20. Terkejut!
21 21. keguguran
22 22.Menyadari kesalahannya sendiri
23 23. Ciuman
24 24. Mertua dan Menantu
25 25. Barang berharga Steven yang telah Arana lihat
26 26. Tidur denganku malam ini
27 27.Menciummu sekarang!
28 28. Mengetahui yang sebenarnya
29 29.cincin Arana
30 30.Pelukan Steven.
31 31.Tingkah Aneh Steven
32 32.Bulan Madu Ke Maldives
33 33. Bulan Madu Part 2
34 34. Mau Aku Peluk!
35 35. Aku Mencintaimu
36 36.Merasa Malu
37 37. Tindakan Aditya
38 38. Cemburu
39 39. Ritual Steven
40 40. Kenakalan Arana
41 41.Morning Kiss
42 42.Teman SMA
43 43.Ingin Memiliki Anak
44 44. Lagi dan Lagi
45 45. Kesedihan Michel
46 46.Obsesi Aditya
47 47. Wanita Malam
48 48. Kegilaan Aditya
49 49. Berkunjug
50 50.Berpura-pura
51 51. Tahan Sampai Pagi
52 52.Rencana Aditya
53 53. Rencana Yang Gagal
54 54.Perlakuan Kasar
55 55. Menyesal
56 56.Terlalu Mesum
57 57. Kemarahan Arana
58 58.Kunjungan MIka
59 59. Bos Mafia
60 60. Tingkah Aneh Arana
61 61.Tingkah Aneh Arana par 2
62 62.Mangga Muda
63 63. Penasaran
64 64.Nathan dan Michel
65 65.Gugup
66 66.Mesum bukan?
67 67. Ajakan Arana
68 68.Bertemu dengan Kelvin
69 Pengumuman
Episodes

Updated 69 Episodes

1
1.Ibu dan Saudari tiri kejam
2
2. Tragedi yang Arana alami
3
3. Kesedihan Arana
4
4.Penyesalan Steven
5
5. Tersakiti
6
6. Tersinggun
7
7. kecantika Arana
8
8. Steven & Arana
9
9. Steven dan Arana 2
10
10. Kekesalan Aditya
11
11. Melakukan bersama Michel
12
12. Bingun dengan diri sendiri
13
13. Hamil
14
14. Ingin Mati
15
15.Kecemasan Steven
16
16.Solusi
17
17.Rencana Ingin Menikah
18
18.Lamaran
19
19. Pernikahan
20
20. Terkejut!
21
21. keguguran
22
22.Menyadari kesalahannya sendiri
23
23. Ciuman
24
24. Mertua dan Menantu
25
25. Barang berharga Steven yang telah Arana lihat
26
26. Tidur denganku malam ini
27
27.Menciummu sekarang!
28
28. Mengetahui yang sebenarnya
29
29.cincin Arana
30
30.Pelukan Steven.
31
31.Tingkah Aneh Steven
32
32.Bulan Madu Ke Maldives
33
33. Bulan Madu Part 2
34
34. Mau Aku Peluk!
35
35. Aku Mencintaimu
36
36.Merasa Malu
37
37. Tindakan Aditya
38
38. Cemburu
39
39. Ritual Steven
40
40. Kenakalan Arana
41
41.Morning Kiss
42
42.Teman SMA
43
43.Ingin Memiliki Anak
44
44. Lagi dan Lagi
45
45. Kesedihan Michel
46
46.Obsesi Aditya
47
47. Wanita Malam
48
48. Kegilaan Aditya
49
49. Berkunjug
50
50.Berpura-pura
51
51. Tahan Sampai Pagi
52
52.Rencana Aditya
53
53. Rencana Yang Gagal
54
54.Perlakuan Kasar
55
55. Menyesal
56
56.Terlalu Mesum
57
57. Kemarahan Arana
58
58.Kunjungan MIka
59
59. Bos Mafia
60
60. Tingkah Aneh Arana
61
61.Tingkah Aneh Arana par 2
62
62.Mangga Muda
63
63. Penasaran
64
64.Nathan dan Michel
65
65.Gugup
66
66.Mesum bukan?
67
67. Ajakan Arana
68
68.Bertemu dengan Kelvin
69
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!