Beauty Inside { Episode 3 }

Katanya malam ini adalah malam yang spesial karena untuk pertama kalinya Tuan Riko ikut makan malam bersama keluarga besarnya. Meja makan pun dihiasi banyak sekali jenis makanan mewah dan berkelas.

Sang raja ikut makan ya jelas hidangannya harus berkelas. Jika di hidangi nasi sama garam bukan raja namanya Tapi rakyat jelata.

_- Bolehkan aku tertawa?? Hahahha,,,.spesial apanya? Ini konyol. Bukankah hal biasa seorang anak makan di rumahnya sendiri? Sebenarnya keluarga ini sangat menyedihkan. Aku kasihan melihat keluarga ini. Hiks,,,Rip Keluarga Natarahara. _-

Tuan Riko duduk di bangku paling ujung, menunjukan dia adalah raja disini. Setelahnya ada Nyonya rumah yaitu Nyona Santi, kemudian ada 4 orang gadis yaitu Jasmin, Dela, Mesya, dan Karin. Mereka berempat adalah sepupu Tuan Riko.

Dan seorang pria yang juga terlihat sekelas dengan Tuan Riko, namanya David. Seorang anak yang diangkat dari panti asuhan oleh keluarga Natarahara. Kata orang, David di angkat menjadi anak oleh Nyonya Santi untuk dijadikan tameng atau pelindung Tuan Riko, putra kandungnya. Walaupun Nyonya Santi membantah keras rumor itu tapi nyatanya David bekerja di bawah Tuan Riko. Hubungan mereka lebih mengarah pada atasan dan serkertaris bukan sebagai kakak adik.

David tidak keberatan, ia malah senang bisa melayani kakak angkatnya itu. Bahkan dirinya sangat setia. Tidak pernah muncul dendam atau rasa iri karena David sadar akan posisinya. Jika keluarga Natarahara tidak memungutnya belum tentu dirinya bisa makan mewah seperti sekarang ini. Itulah jalan fikir David. Jika David tidak memiliki pemikiran seperti itu maka sudah lama terjadi war di rumah ini.

_- Ahhh sayang sekali. Padahal aku ingin melihat dua pria dingin itu saling tonjok-tonjokan. Tuan David gak seru nih,,, issshhh _-

Tidak ada yang berani membuka suara di meja makan. Hanya terdengar suara dentingan piring beradu dengan sendok ataupun pisau. Hanya yang mulia maha steril itu yang boleh membuka pembicaraan. Yang lain boleh bicara asalkan penting dan pastikan tidak mengganggu mood Tuan Riko. Jika tidak sebaiknya diam!!!

_- Mereka itu manusia atau robot sih? Kok bisa makan enggak ada suaranya gitu? Sepi kayak di bandara lagi di lackdown. _-

" Dela, bagaimana kuliah mu?" Tuan Riko memulai pembicaraan.

Dela dengan sigap mengarahkan pandangannya ke arah sumber suara. Ia nampak gugup meski hanya diajak bicara.

" Kuliah Dela berjalan lancar kak." Menjawab sebisa mungkin tidak terbata-bata.

" Bagus. Jika kamu ingin melanjutkan S2 maka aku akan mengirim mu ke prancis. Kamu bisa kuliah disana bersama kakak mu Desi."

" Akan Dela fikirkan dulu kak."

Ke tiga gadis lainnya menatap Dela sedikit iri karena gadis itu beruntung diajak bicara oleh Riko. Bagi mereka di sebut saja namanya oleh Riko sudah membuat jiwanya terbang melayang menembus atmosfir bumi.

_- Hahaha,,, Lebay. Iyuhhh,,, _-

" Ehemmm,,,," Seseorang berdehem dari belakang.

Sontak Rika mengerjap terkejut, membubarkan pandangannya yang sedari tadi tak berkedip melihat ke arah meja makan.

_- Aduhhh,,, ngagetin aja nih orang. Untung gak teriak. Kalau sampai teriak kan bisa kacau urusannya. _- Gumam Rika sembari mengelus dadanya, mengatur nafas, dan mengembalikan detak jantung yang sempat tak normal.

" Ini tolong bawakan minuman ini ke maja makan ya!! Bibi harus mengambil makanan yang lain. Dari pada ngelamun mending bantu biar cepat selesai!! " Menyodorkan nampan berisi 7 minuman.

" Baik Bi."

Rika menerima nampan itu. Kata bi Gina ada benarnya juga, cepat selesai cepat pula beristirahat setelah seharian ini bekerja seperti di bawah jajahan belanda. Ia pun berjalan ke arah meja tanpa rasa gugup meski ada Tuan Riko disana. Baginya Tuan Riko hanya seorang manusia yang tak akan pernah bisa mendebarkan hati batu seorang Rika Denisial Salsabila.

Dari jarak 10 meter, Riko menangkap bayangan yang membuat matanya sakit.

_- Gadis ini memang tidak kenal takut. Setelah kejadian tadi pagi masih berani muncul di hadapan ku sekarang. Baiklah,,,, akan aku taburkan rasa takut yang sebenarnya pada mu. Hahahahaha,,,,, _-

Jika orang lain yang menghidangkan minuman ini, mungkin sudah mencuri-curi pandang pada Tuan Riko. Tapi tidak dengan Rika. Gadis ini sedetik pun enggan untuk melihat wajah pria itu apalagi menatapnya dalam jangka waktu lama. Bisa katarak mata ku nanti, Begitu gumam Rika. Malah Riko yang kini menatap Rika geram karena ini adalah penghinaan baginya. Baru pertama kali pesonanya tidak berhasil memikat seorang gadis yang hanya merupakan anak pembantu.

Tempyank,,,,,,!!!

Sontak semua orang mengalihkan pandangannya ke sumber suara.

BRAKKKKkkkk,,,,,!!! Riko memukul meja dengan kedua telapak tangannya.

" Dasar Tidak becus. Kau pasti sengaja menjatuhkan gelas dan menumpahkan minuman itu ke baju ku. Iya kan?."

Riko berbicara seperti orang sedang berteriak sepertinya rumah yang kokoh ini akan runtuh dibuatnya

Rika hanya diam, tidak meminta maaf ataupun membersihkan pakaian Tuan Riko.

_- Dasar lintah darat. Bisa-bisanya dia membalikan fakta. Dia sendiri yang menyenggol gelasnya. Ahhh aku tau. Tuan Riko pasti sengaja melakukan ini untuk mempersulit diriku. _-

" Apa kau tidak punya otak hah? Kenapa diam?! Cepat minta maaf dan berlutut di bawah kaki ku!!! " Perintah Riko.

Semua orang memberi kode pada Rika untuk cepat berlutut.

_- Hahahaha,,, Sayangnya lutut ku tidak selemah itu Tuan. Jadi tidak mudah untuk berlutut. _- Rika pantang untuk meminta maaf apalagi berlutut jika bukan kesalahannya.

" Justru karena saya punya otak saya tidak mau melakukan perintah anda Tuan. Bagaimana saya bisa berlutut untuk kesalahan yang tidak saya lakukan??." Menjawab dengan santi bahkan tersenyum.

Riko semakin geram, emosinya meluap-luap.

Ternyata gadis di depannya tidak mudah di kalahkan.

5 wanita disana menatap Riko takut. Pria ini jika sudah marah bagaikan pipa bocor, menyemprot kemana-mana sampai orang lain terkena imbasnya.

Tidak masalah kalau yang keluar dari pipa adalah air sayangnya yang keluar adalah semburan lahar panas.

Tatapan kesal juga di arahkan pada Rika karena berani membuat Riko marah dan mengacaukan suasana.

Nyonya Santi beberapa kali mengintruksikan lewat matanya pada David untuk menenangkan Riko, hanya David yang berani melakukannya.

Diluar duga'an David malah merespon dengan senyum. Tenang Ibu!! Kakak Riko hanya ingin bermain-main dengan gadis ini. Begitu arti senyum David. Pasalnya David melihat sendiri Rikolah yang menyenggol gelas itu. Berarti ia sengaja ingin mencari masalah.

Tidak lama kemudian semua asisten datang ke ruang tengah tentu karena mereka mendengar suara Tuan Riko termasuk Ibu Ratna.

Ibu Ratna terkejut melihat tatapan tajam Tuan Riko mengarah pada Rika.

_- Kali ini matilah kita nak. Masalah apa lagi yang dibaut anak ini?? _- Frustasi.

Ibu Ratna hendak menghampiri Tuan Riko. Ia tahu Rika tidak akan meminta maaf jadi dirinyalah yang akan meminta maaf namun Riko memerintahkan jangan ada seorang pun yang berani ikut campur. Ibu Ratna langsung diam di tempat seperti patung.

Terpopuler

Comments

Ana

Ana

Manja RIKA hahahahaaa

2020-10-12

0

Tionar Linda

Tionar Linda

Hajar rikaaaa..😅😅😅👏👏👏

2020-09-04

1

¢ᖱ'D⃤ ̐NOL👀ՇɧeeՐՏ🍻

¢ᖱ'D⃤ ̐NOL👀ՇɧeeՐՏ🍻

Riko iseng bnget...caper ni yeee....gk enak kn dicuwekin gtu..apalagi Rika orangny....kmu pikir Rika gadis lemah...haha...tunggu sj pmbalasannya...👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏👏

2020-07-25

1

lihat semua
Episodes
1 Beauty Inside { Episode 1 }
2 Beauty Inside { Episode 2 }
3 Beauty Inside { Episode 3 }
4 Beauty Inside { Episode 4 }
5 Beauty Inside { Episode 5 }
6 Beauty Inside { Episode 6 }
7 Beauty Inside { Episode 7 }
8 Beauty Inside { Episode 8 }
9 Beauty Inside { Episode 9 }
10 Beauty Inside { Episode 10 }
11 Beauty Inside { Episode 11 }
12 Beauty Inside { Episode 12 }
13 Beauty Inside { Episode 13 }
14 Beauty Inside { Episode 14 }
15 Beauty Inside { Episode 15 }
16 Beauty Inside { Episode 16 }
17 Beauty Inside { Episode 17 }
18 Beauty Inside { Episode 18 }
19 Beauty Inside { Episode 19 }
20 Beauty Inside { Episode 20 }
21 Beauty Inside { Episode 21 }
22 Beauty Inside { Episode 22 }
23 Beauty Inside { Episode 23 } Perjalanan mencari bukti.
24 Beauty Inside { Episode 24 } Kelicikan Riko
25 Hukuman Rika.
26 Mabuk.
27 Kegilan Rika.
28 Malam neraka untuk Riko.
29 Di Pagi Hari yang Cerah.
30 Akhirnya Berlutut.
31 Toko Bunga.
32 Kedatangan Amella.
33 Dav and Ella.
34 Panggilan kerja.
35 Restoran Part 1
36 Restoran part 2
37 Pahlawan atau lawan?
38 Superman Riko.
39 Menyimpan 1 foto 21+
40 Salon Minke.
41 Antara Dua saudara tiri.
42 Melihat Rika.
43 Selamatkan Aku!!
44 Bukan Gadis 80 juta.
45 Menguping.
46 Teras Rumah.
47 Pembunuhan satu keluarga.
48 Anak dan ibu.
49 H-1 Part 1. Serkertaris pengganti.
50 H-1 part 2. Mencium ku??
51 H-1 part 3. Pingsan.
52 H-2 part 1. Perjalanan.
53 Dinda Maharani.
54 H-2 part 2. Paman.
55 H-2 part 3. First Kiss.
56 H-2 part 4. Disalah artikan.
57 Merindu.
58 Ternyata di Rumah Mira.
59 Kemarahan yang manis.
60 Terciduk.
61 Ini Tidak Adil.
62 Dia pergi.
63 Back.
64 FlasBack!! Part 1.
65 FlasBack Part.2
66 Mengubah diri.
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Beauty Inside { Episode 1 }
2
Beauty Inside { Episode 2 }
3
Beauty Inside { Episode 3 }
4
Beauty Inside { Episode 4 }
5
Beauty Inside { Episode 5 }
6
Beauty Inside { Episode 6 }
7
Beauty Inside { Episode 7 }
8
Beauty Inside { Episode 8 }
9
Beauty Inside { Episode 9 }
10
Beauty Inside { Episode 10 }
11
Beauty Inside { Episode 11 }
12
Beauty Inside { Episode 12 }
13
Beauty Inside { Episode 13 }
14
Beauty Inside { Episode 14 }
15
Beauty Inside { Episode 15 }
16
Beauty Inside { Episode 16 }
17
Beauty Inside { Episode 17 }
18
Beauty Inside { Episode 18 }
19
Beauty Inside { Episode 19 }
20
Beauty Inside { Episode 20 }
21
Beauty Inside { Episode 21 }
22
Beauty Inside { Episode 22 }
23
Beauty Inside { Episode 23 } Perjalanan mencari bukti.
24
Beauty Inside { Episode 24 } Kelicikan Riko
25
Hukuman Rika.
26
Mabuk.
27
Kegilan Rika.
28
Malam neraka untuk Riko.
29
Di Pagi Hari yang Cerah.
30
Akhirnya Berlutut.
31
Toko Bunga.
32
Kedatangan Amella.
33
Dav and Ella.
34
Panggilan kerja.
35
Restoran Part 1
36
Restoran part 2
37
Pahlawan atau lawan?
38
Superman Riko.
39
Menyimpan 1 foto 21+
40
Salon Minke.
41
Antara Dua saudara tiri.
42
Melihat Rika.
43
Selamatkan Aku!!
44
Bukan Gadis 80 juta.
45
Menguping.
46
Teras Rumah.
47
Pembunuhan satu keluarga.
48
Anak dan ibu.
49
H-1 Part 1. Serkertaris pengganti.
50
H-1 part 2. Mencium ku??
51
H-1 part 3. Pingsan.
52
H-2 part 1. Perjalanan.
53
Dinda Maharani.
54
H-2 part 2. Paman.
55
H-2 part 3. First Kiss.
56
H-2 part 4. Disalah artikan.
57
Merindu.
58
Ternyata di Rumah Mira.
59
Kemarahan yang manis.
60
Terciduk.
61
Ini Tidak Adil.
62
Dia pergi.
63
Back.
64
FlasBack!! Part 1.
65
FlasBack Part.2
66
Mengubah diri.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!