Dia Firnie

Wanita bernama Firnie itu terus bergelayut dilengan Yugho, walaupun tampak Yugho berusaha melepaskannya tapi tak berapa lama kemudian tangan Firnie memeluk erat lengan Yugho lagi.

Firda yang daritadi memperhatikan mereka dari belakang tampak tersenyum jahil.

Lalu timbul ide untuk mengganggu mereka.

"Maass Yugho" panggil Firda dengan senyum merekah yang indah😊

Lalu Yugho berbalik dan tampak kaget, ternyata dia hampir melupakan keberadaan Firda.

"Ya Tuhan....maaf Fir" lalu Yugho menghampiri Firda bersama Firnie yang berusaha menempel lekat dengan Yugho.

"Kenalkan ini Firnie" ujar Yugho dengan muka tegang.

" Hay...saya Firnie" sambil mengulurkan tangannya dan berjabat tangan dengan Firda.

" Hay....saya Firda, calon istrinya mas Yugho😌" jawab Firda dengan PD-nya.

Tiba-tiba saja wanita bernama Firnie tersebut melepaskan pelukannya dari lengan Yugho dan tampak wajah amarahnya yang siap memakan Firda hingga tak tersisa.

"Apa aku tidak salah dengar?" Sambil tersenyum mengejek ke arah Firda dan tampak ia menuju ke arah Firda berada.

Tapi sebelum terjadi sesuatu yang akan menyebabkan sebuah kerusuhan tampak Yugho menarik tangan Firnie dan membawanya ke arah punggung Yugho.

"Firda, stop jangan bikin gaduh disini" ujar Yugho dengan wajah memohon.

" Okey mas....aku gak bikin gaduh koq"

" Aku cuma mau pamit masku sayang....supirku dah jemput aku dibawah mas"

Lalu Firda menghampiri Yugho dan dengan cepat menangkup wajah Yugho lalu memberikan "hot kiss" dengan ******* sebentar bibir Yugho.

Lalu dia berbisik mesra.

"Terima kasih untuk malam indah ini sayang" ujar Firda sambil mengedipkan sebelah matanya.

Yugho tampak terpaku gugup dan bengong seketika menatap Firda lalu buru-buru ia mengelap bibirnya dengan ibu jarinya.

"Apa-apaan ini mas" ujar Firnie sambil menarik lengan Yugho dengan kasar.

"Mas sayang....aku pamit ya...byee cintaaa" ujar Firda lalu berlalu dari hadapan Yugho.

"FIRDA....tunggu" panggil Yugho.

Namun Firda hanya melambaikan tangannya tanpa menoleh ke arah Yugho. Dan melanjutkan langkahnya meninggalkan ruang Theater.

"Aaarrggggg...siapa dia mas😡?? Ujar Firnie dengan amat marahnya.

"Stop Firnie, ini lagi ditempat public, jaga sikapmu oke?"

Namun Firnie tampaknya sudah dikuasai amarah yang memuncak.

Dan dia menarik Yugho keluar dari Theater.

Sementara itu.

"Sialannn....itu benar ceweknya mas Yugho bukan sih?" Tanya Firda dalam hati.

"Tapi kenapa mas Yugho diam aja ya pas gue cium tadi...gilaaa, gue bisa sekeren itu nyium mas Yugho" tampak senyum tercipta dibibir Firda.

"Eitt..tunggu dulu, tunggu dulu deh, marah gak ya dia gue cium? gue rasa sih nggak marah...kalaupun marah bodo amaattttt, yang penting gue udah nyicipin bibirnya dia"

" walaupun dia merokok tapi kenapa bisa manis begitu ya bibirnya🤣 aahhhhh...gue jadi ketagihan pengen nyium dia lagi...aahhhhh, mas Yughoooo....bibirmu maassss😄" Firda bicara sendiri dan senyum-senyum sendiri dalam hati.

Lalu Firda keluar dari mall itu dan selalu tampak senyum-senyum sendiri.

Dia tampak sangat bahagia, sambil menyusuri koridor jalan sesekali dia menendang-nendang botol yang ditemuinya di jalan dan 'glontang-glontang' itulah bunyi botol hasil tendangannya.

Lalu ditendangnya lagi botol pepsi itu sekencang-kencangnya dan menghasilkan bunyi baru 'pletak'

"Aduuhhhhh......sialan nih orang, siapa yang nimpuk kepala gue woyyyy" teriak anak muda itu.

Firda tampak kaget.

"Waduh dia lagi, gue mesti kabur buru-buru nih" akhirnya Firda berancang-ancang mengambil langkah kaki seribu tapi sebelum berhasil kakinya melangkah tiba-tiba cowok itu meneriakinya.

"Wooyyy mba, jangan kabur luh...sini luh..sialan luh kepala gue benjol nih" ujar anak muda tadi.

Berhubung aksinya sudah ketahuan akhirnya Firda membalikkan tubuhnya sambil cengar-cengir senyum gak jelas.

"Yaaaa ampunnnn, kenapa gue mesti ketemu elo lagi sih mba?" Ujar anak muda tadi.

"Tiap ketemu elo mesti gue yang cilaka" ujar anak muda itu lagi.

"Soriii dah, gue gak sengaja" ujar Firda memelas.

" Elo jangan salahin gue dong, kan gue cuma nendang doang...salahin tuh botolnya kenapa dia malah mendarat dikepala elo" ujar Firda seolah tak mau disalahkan.

"Heehh mba, sejak kapan botol bisa memilih dimana dia mau mendarat?" Ujar anak muda itu lagi

"Yaelaaa....masa baru ama botol doang kalah?" ujaŕ firda lagi.

"Bukan kalah atau menang mba, liat nih kepala gue benjol gara-gara elo" ujar cowok itu berang.

"Sori deh soriiii....gue gak sengaja" sini gue kasih balsem kepala loe" ujar Firda

"Gila loe mba, loe kira gue nenek-nenek dikasih balsem"

Firda tampak mendekati anak muda itu lalu mengeluarkan suatu benda dan berpura-pura ingin mengobati kepala anak muda itu dengan benda yang disebutnya "balsem".

Anak muda tersebut kabur, lari takut dikasih balsem kepalanya oleh Firda.

"Hahaha🤣 payah loe, ama balsem aja takut".

Firda tertawa ngakak sendiri ketika melihat anak muda itu pergi karena balsemnya.

"Berani kasih gue balsem, gue cium loe mba, mau?" ujarnya

"Jangan gegayaan loe mau cium gue, loe mau cium gue pake gaya apaan? gue jabanin" ujar Firda

"Anjriittt.....wah nantangin loe mba, liatin ya mba ketangkep beneran fix gue cium luh mba" ujarnya lagi.

"Jangan banyak omong, sini cium gue sekarang" tantang Firda.

"Waawww banget loe mba jadi cewek"

" loe beneran cewek tulen atau cewek jadi-jadian sih mba?" Ujar cowok itu lagi.

"Cepetan sini klo mau cium gue..gue cewek tulen tapi syaratnya gue mau ciuman dengan gaya Lip Locking" tantang Firda lagi.

Ditantang seperti itu dengan Firda tanpa berfikir panjang lagi lelaki itu menghampiri Firda.

"Padahal elo cantik loh mba tapi koq mau aja dicium sembarang laki-laki?" Ujar cowok itu lagi.

"Karena gue lagi bete dan gue lihat-lihat lagi ternyata elo ganteng juga" ujar Firda jujur

"Gak ada yang nolak mba diajak ciuman sama elo" jawab cowok itu lagi.

Lalu perlahan-lahan cowok itupun mulai mendekati Firda.

Dan tangannya hampir saja menyentuh pundak Firda tapi sebelum bibir cowok itu mendarat dibibir Firda, tiba-tiba seseorang menarik tubuh Firda.🤗

Maaf ya sampai disini dulu ceritanya, kita lanjut lagi besok...mata sudah 5 watt gak sanggup lagi nulis😅.

Sampai bertemu besok manteman.

Terima kasih atas like dan vote\-nya serta masukan dan kritikannya.

Semoga bisa lebih baik lagi kedepannya.

Maaf sehari hanya sanggup up sekali🤗

see you

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***