Part8

PAGI-PAGI

lisa bangun dan turun ke bawah,papah lisa menyuruhnya untuk berhenti bekerja karna perusahaan papah lisa sudah stabil,lisa menolak karna gak mau bergantung pada siapa pun,lisa mau sukses atas sahanya sendiri,lisa berangkat kerja dan di depan ada mobil mewah lisa bingung siapa yang parkir mobil di depan rumahnya,akhirnya lisa mendekat ke mobil tersebut dan tak di sangka ternyata yang ada di dalam mobil adalah presdir zheeng Fan,lisa kaget dan bertanya padanya.

"PRESDIR SEDANG APA ANDA DI SINI?" tanya lisa dengan bingung

"AKU DI SINI UNTUK MENJEMPUTMU KERJA BIAR SEKALIAN BARENGAN,APA KAU TIDAK KEBERATAN NONA LISA?" tanya presdir zheeng sambil tersenyum dan memegang tangan lisa

"TENTU,AYO.BERANGKAT PRESDIR" ujar lisa sambil masuk mobil

presdir zheeng terus nanyain urusan pribadi lisa bukan urusan kerja jadi lama kelamaan lisa mulai tidak nyaman,karna ia pengen tau kehidupan lisa,kemudian lisa mengalihkan pembicaraan kita ke urusan kerjaan.

tak lama kemudian kami sampai,lisa pamit turun

duluan karna gak mau orang lain melihatnya turun dari mobil presdir,nanti orang-orang akan salah pamah pada lisa,karna lisa baru saja naik jabatan dan kemudian turun dari mobil presdir.

"MAKASIH TUAN ZHEENG,KARNA SUDAH MEMBERIKU TUMPANGANNYA!" ujar lisa sambil tersenyum

"IYA,SAMA-SAMA." jawab presdir

lisa masuk ke dalam dan sengaja nungguin presdir,karna sebagai sekertaris pribadi lisa gak boleh menyia-yiakan kepercayaan presdir dan kesempatan ini,lisa ekerja seperti biasa yang di lakukan sekertaris pribadi mulai dari menyeduh kopi memberitahukan jadwal mitting meminta tanda tangan untuk proyek kerja sama endampingi presdir ke pesta.

suatu hari lisa di suruh presdir untuk bersiap karna lisa harus ikut presdir untuk mendatangani kontrak bisnis dengan rekan kerjanya,

malam ini lisa bersiap dengan cantik karna tidak boleh mempermalukan presdir di hadapan rekan kerjanya kami berangkat ke pesta itu,setelah sampai orang-orang melirik kita dan membicarakan kita bahwa lisa pasangan tuan muda Zheeng,lisa merasa tak nyaman karna dirinya takut kalau ada orangnya Zavier melihat kita begini bisa-bisa keluarga lisa akan hancur.

presdir Zheeng menyapa rekan bisnisnya,dan tak di sangka zavier ikut hadir di pesta bersama yuri yan,presdir Zheeng membawa lisa untuk nyapa zavier karna dia sama-sama pebisnis,mereka berjabatan dengan tatapan yang tajam dan mematikan seram..

yuri yan menjulurkan tangan pada lisa sambil tersenyum licik kita berjabatan tangan dan dia berbisik di telinga lisa

"JANGAN PERNAH KAU JATUH CINTA PADA ZAVIER,KARNA DIA MILIKKU,BUKAN MILIKMU." ujar yuri yan

tak lama kemudian kita saling mundur karna lisa takut karna seolah-olah yuri yan sedang mengancam lisa agar lisa tidak jatuh cinta pada zavier.lisa mencoba menghindar dari yuri yan

"EMM.. PRESDIR ZHEENG,AKU PERMISI KE TOILET SEBENTAR" ujar lisa sambil mendekat

"Oh..SILAHKAN,MAU AKU ANTAR?" tanya presdir zheeng

"TIDAK USAH PRESDIR" saut lisa sambil berdiri dan pergi

DI TOILET

"Hahh..untunglah aku bisa menjauh dari mereka kalo nggak aku pasti akan terus melihat mereka bermesraan." ujar lisa dalam hatinya

"Entah kenapa hatiku jadi gelisah begini ya,padahal pertunangan ini cuman demi bisnis dua keluarga agar makin naik papan saja." ucap lisa dalam hatinya sambil melihat dirinya di pantulan cermin

setelah beberapa saat lisa keluar dan menuju presdir Zheeng.

"SUDAH SELESAI KE TOILETNYA?" tanya presdir

"SUDAH!" lisa menjawab sambil mendekat

presdir zheeng mengajak lisa untuk menemui beberapa Klien bisnis sambil menggenggam tangan lisa,secara bersamaan zavier pergi bersama yuri yan

tak lama kemudian dansa akan di mulai dan presdir zheeng ngajak lisa erdansa

"BOLEHKAH AKU BERDANSA DENGANMU NONA LISA?" tanya presdir zheeng sambil berlutut dan menjulurkan tangan

"BAIKLAH." jawab lisa sambil merespon tangan presdir

kita berdansa seperti biasa tak lama kemudian waktunya untuk ganti pasangan,dan presdir mendorong lisa ke pelukan zavier dan yuri ke pelukan presdir zheeng,lisa sangat gugup dan canggung ketika berdansa sama zavier,tiba-tiba jantung lisa bedetak dengan kencang lisa tidak karuan tidak di sengaja lisa menginjak kaki zavier

"KAMU BISA BERDANSA TIDAK SIH? KELIHATANNYA TADI PAS KAMU BERDANSA SAMA TUAN ZHEENG BAIK-BAIK SAJA" ujar zavier

"MA.. MAAF PRESSIR ZAVIER AKU TIDAK SENGAJA" saut lisa sambil ketakutan

"OH YA,KENAPA WAJAH KAMU MERAH BEGITU?APA JANGAN-JANGAN KAMU GUGUP" ujar zavier sambil terus memojokan lisa

"TIDAK..TIDAK.." saut lisa karna malu dan gugup

tak lama kemudian dansa berakhir lisa menjauh dari zavier,dan mendekat ke presdir zheeng karena malu lisa pamit pulang duluan.

"MAAF,SEMUANYA.AKU PAMIT PULANG LEBIH DULU YA,KARNA AKU MASIH ADA URUSAN YANG LAIN." ujar lisa

"AKU ANTAR YA!?" saut zavier

"TIDAK USAH,AKU BISA PULANG SENDIRI!" ujar lisa

"TIDAK APA-APA,LAGIAN AKU JUGA AKAN PERGI KE KANTOR,LAGIAN JALANNYA SEARAH YA KAN?" ujar zavier sambil menarik lisa pulang

akhirnya lisa pulang bersama zavier,di perjalanan zavier tidak mengatakan apa pun kami saling berdiaman,tiba-tiba zavier mendekati lisa dan menggertaknya secara tiba-tiba lisa kaget dan lisa memalingkan pandangannya ke samping,tapi zavier mengangkat wajah lisa dan kita saling bertatapan satu sama lain zavier berkata ada lisa

"JADI KAMU SEKARANG JADI ASISTEN PRIBADI TUAN ZHEENG LISA." tanya zavier

"EM.. I.. IYA "jawab lisa

"APA HUBUNGANMU SEDEKAT ITU DENGANNYA?" tanya zavier

"TIDAK,KITA HANYA SEBATAS HUBUNGAN KERJA SAJA." saut lisa dengan gugup

"SEHARUSNYA SEPERTI ITU." jawab zavier sambil melepaskan tangan nya dari wajah lisa

"SEJAK KAPAN KAMU MENGURUSI KEHIDUPAN PRIBADIKU?" tanya lisa sambil melihat ke wajah zavier

"Apa-apaan ini,kenapa aku menanyai soal itu bukannya terserah dia mau ngapain aja,pertunangan kitakan cuma di atas kertas putih saja,Hup.. apa jangan-jangan aku sudah jatuh hati padanya,tidak. tidak" ujar zavier bergumam dalam hati

"KENAPA MUKA KAMU MEMERAH?" tanya lisa sambil tersenyum

"TIDAK ADA~TIDAK APA-APA." jawab zavier sambil memalingkan mukanya karna malu

TIBA DI RUMAH

tak lama kemudian kita sampai di depan rumah lisa

"TERIMA KASIH PRESDIR ZAVIER!" ujar lisa sambil tersenyum

zavier tidak menjawab lisa dia malah langsung ngebut bawa mobil dengan kecepatan tinggi.

"Hais..sudahlah memang kalo orang kaya susah di tebak apa isi dalam pikirannya" ucap lisa sambil menepuk kening sendiri

lisa masuk ke rumah lalu pergi menuju ke ruang makan,dan melihat mamah sedang masak

"LISA KAMU SUDAH PULANG NAK,KEMARI MAMAH MASAK MAKANAN KESUKAAN KAMU" ujar mamah

"IYA MAH" saut lisa sambil menghampiri ibunya

mamah melihat lisa engan tatapan sedih,mamah mengambilkan makanan untuk lisa,setelah makan lisa langsung ke kamar untuk istirahat,setelah di kamar ada sebuah pesan dari zavier

"Besok Datang Ke Villa Ku Jam 10 Siang Jangan Terlambat"isi pesan dari zavier

Hah~mau ngapain lagi sih dia? tadi di tanya gak jawab malah pergi gitu aja,sekarang malah nyuruh-nyuruhku seenaknya.sudahlah besok ke sana dulu dia mau ngapain itu urusan nanti,karna keluarga ku bisa bangkit lagi karna zavier jadi gak apa-apalah nurutin katanya." ujar lisa sambil berbaring di ranjang

BERSAMBUNG

Terpopuler

Comments

Sabri Embak009

Sabri Embak009

ya wajarlah ini sebuah tantangan untuk Thor, semangat lagi 👍👍

2021-07-20

0

El

El

Moga kedepannya penulisanny akan lebih baik lg ya Thor ...Semangat

2021-06-23

0

Nayla Amanata Zahro

Nayla Amanata Zahro

ya ilah

2021-05-21

0

lihat semua
Episodes
1 Part1
2 Part2
3 Part3
4 Part4
5 Part5
6 Part6
7 Part7
8 Part8
9 Part9
10 Part10
11 Part11
12 Part12
13 Part13
14 Part14
15 Part15
16 Part16
17 Part17
18 Part18
19 Part19
20 Part20
21 Part21
22 Part22
23 Part23
24 Part24
25 Part25
26 Part26
27 Part27
28 Part28
29 Part29
30 Part30
31 Part31
32 Part32
33 Part33
34 Part34
35 Part35
36 Part36
37 Part37
38 Part38
39 Part39
40 Part40
41 Part41
42 Part42
43 Part43
44 Part44
45 Part45
46 Part46
47 Part47
48 Part48
49 Part49
50 Part50
51 Part51
52 Part52
53 Part53
54 Part54
55 Part55
56 Part56
57 Part57
58 Part58
59 Part59
60 Part60
61 Part61
62 Part62
63 Part63
64 Part64
65 Part65
66 Part66
67 Part67
68 Part68
69 Part69
70 Part70
71 Part71
72 Part72
73 Part73
74 Part74
75 Part75
76 Part76
77 Part77
78 Part78
79 Part79
80 Part80
81 Part81
82 Part82
83 Part83
84 Part84
85 Part85
86 Part86
87 Part87
88 Part88
89 Part89
90 Part90
91 Part91
92 Part92
93 Part93
94 Part94
95 Part95
96 Part96
97 Part97
98 Part98
99 Part99
100 Part100
101 Part101
102 Part102
103 Part103
104 Part104
105 Part105
106 Part106
107 Part107
108 Part108
109 Part109
110 Part110
111 Part111
112 Part112
113 Part113
114 Part114
115 Part115
116 Part116
117 Part117
118 Part118
119 Part119
120 Part120
121 Part121
122 Part122
123 Part123
124 Part124
125 Part125
126 Part126
127 Part127
128 Part128
129 Part129
130 Part130
131 Part131
132 Part132
133 Part133
134 Part134
135 Part135
136 Part136
137 Part137
138 Part138
139 Part139
140 Part140
141 Part141
142 Part142
143 Part143
144 Part144
145 Part145
146 Part146
147 Part147
148 Part148
149 Part149
150 Part150
151 Part151
152 Part152
153 Part153
154 Part154
155 Part155
156 Part156
157 Part157
158 Part158
159 Part159
160 Part160
161 Part161
162 Part162
163 Part163
164 Part164
165 Part165
166 Part166
167 Part167
168 Part168
169 Part169
170 Part170
171 Part171
172 Part172
173 Part173
174 Part174
175 Part175
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Part1
2
Part2
3
Part3
4
Part4
5
Part5
6
Part6
7
Part7
8
Part8
9
Part9
10
Part10
11
Part11
12
Part12
13
Part13
14
Part14
15
Part15
16
Part16
17
Part17
18
Part18
19
Part19
20
Part20
21
Part21
22
Part22
23
Part23
24
Part24
25
Part25
26
Part26
27
Part27
28
Part28
29
Part29
30
Part30
31
Part31
32
Part32
33
Part33
34
Part34
35
Part35
36
Part36
37
Part37
38
Part38
39
Part39
40
Part40
41
Part41
42
Part42
43
Part43
44
Part44
45
Part45
46
Part46
47
Part47
48
Part48
49
Part49
50
Part50
51
Part51
52
Part52
53
Part53
54
Part54
55
Part55
56
Part56
57
Part57
58
Part58
59
Part59
60
Part60
61
Part61
62
Part62
63
Part63
64
Part64
65
Part65
66
Part66
67
Part67
68
Part68
69
Part69
70
Part70
71
Part71
72
Part72
73
Part73
74
Part74
75
Part75
76
Part76
77
Part77
78
Part78
79
Part79
80
Part80
81
Part81
82
Part82
83
Part83
84
Part84
85
Part85
86
Part86
87
Part87
88
Part88
89
Part89
90
Part90
91
Part91
92
Part92
93
Part93
94
Part94
95
Part95
96
Part96
97
Part97
98
Part98
99
Part99
100
Part100
101
Part101
102
Part102
103
Part103
104
Part104
105
Part105
106
Part106
107
Part107
108
Part108
109
Part109
110
Part110
111
Part111
112
Part112
113
Part113
114
Part114
115
Part115
116
Part116
117
Part117
118
Part118
119
Part119
120
Part120
121
Part121
122
Part122
123
Part123
124
Part124
125
Part125
126
Part126
127
Part127
128
Part128
129
Part129
130
Part130
131
Part131
132
Part132
133
Part133
134
Part134
135
Part135
136
Part136
137
Part137
138
Part138
139
Part139
140
Part140
141
Part141
142
Part142
143
Part143
144
Part144
145
Part145
146
Part146
147
Part147
148
Part148
149
Part149
150
Part150
151
Part151
152
Part152
153
Part153
154
Part154
155
Part155
156
Part156
157
Part157
158
Part158
159
Part159
160
Part160
161
Part161
162
Part162
163
Part163
164
Part164
165
Part165
166
Part166
167
Part167
168
Part168
169
Part169
170
Part170
171
Part171
172
Part172
173
Part173
174
Part174
175
Part175

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!