Ch.15 Warisan Pedang Angsa Kembar

"Kakek!!!"

"ah cucuku semakin cantik saja, dan juga permainan pedangmu semakin hebat" ujar patriark Liu Youfu sambil memeluk cucunya.

"ah kakek..."jawab Qin Yue malu malu.

"ayah benar Yue'er semakin hari semakin bertambah cantik seperti ibunya" balas Liu Bin

"benarkah ayah aku secantik ibu?"

"tentu saja sayang" angguk Liu Bin

"hahaha... Kakek senang melihatmu bahagia begini Yue'er, apakah ayah mu ini menjagamu dengan baik?"

"ayah menjagaku dengan baik kek, kakek jangan kuatir" jawab Qin Yue Girang.

"apa maksud ayah aku tidak bisa mendidik Yue'er hingga ayah harus turun tangan?" tanya Liu Bin tidak terima dengan pertanyaan ayahnya.

"hahaha kenapa kau marah, bukankah aku hanya bertanya bukan menuduh mu?" jawab patriark Liu Youfu santai.

"ayah... Kau".

"sudahlah ayah kakek hanya bercanda" lerai Qin Yue kepada dua orang yang paling ia sayangi ini.

Mo Xiao yang merasa menganggu moment kebahagiaan keluarga Patriarknya merasa tidak pantas, dan segera mohon pamit untuk pergi.

"uhhkk... Maaf sebelumnya patriark kalau saya harus memotong kebahagian keluarga patriark, sepertinya saya harus menemui ayah karna ada yang ingin saya bicarakan dengan beliau" ujar Mo Xiao beralasan.

"eh senior Mo Xiao ternyata hadir juga bersama kakek" ujar Qin Yue baru menyadari kehadiran orang lain bersama kakeknya.

"astaga kita mengabaikan Mo Xiao dari tadi, ini semua salah ayah" tuduh Liu Bin.

"kenapa kau menyalakanku...bukanya kau dan putrimu yang terlalu asik mengobrol hingga mengabaikan Xiao'er" jawab patriark Liu Youfu Tidak terima.

"bukan bukan ini semua bukah salah adik junior, paman, maupun patriark. Aku memang tidak berhak di sini jadi aku mohon diri patriark" ujar Mo Xiao melarai pertengkaran kecil keluarga bahagian di depannya ini, dirinya berpikir andai keluarga juga bisa seharmonis dan sebahagia ini.

"ah Xiao'er memang pengertian....baiklah kalau begitu kau pergilah menemui ayahmu sekarang, karna ada yang ingin aku sampaikan kepada ayah dan anak ini yang bersifat pribadi. Aku harap kau mengerti Xiao'er, bukan maksudku mengusirmu" ujar Liu Youfu lembut.

"tentu patriark aku mohon diri dulu paman adik Junior" ujar Mo Xiao membungkuk memberi hormat lalu melangkah pergi.

"ayah apa yang ingin kau sampaikan kepada kami secara pribadi?"tanya Liu Bin sambil mengerutkan dahinya.

"jadi begini... Dulu sebelum ibunya Yue'er meninggal dia telah menitipkan wasiat kepadaku, wasiat ini akan diberikan kepada Yue'er ketika usianya sudah menginjak 12 tahun" jelas patriark Liu Youfu.

"apa warisan ibu untukku kakek?".

"benar ayah apa itu?".

Lalu patriark Liu Youfu mengeluarkan sebuah kotak hitam dari dalam cincin dimensinya, panjang kotak itu sekitar 1 meteran dengan ukiran sepasang angsa di atasnya.

" ayah jangan jangan ini... " ujar Liu Bin terkejut.

"kau benar ini adalah pedang milik istrimu dulu ketika dirinya menjadi pendekar hebat" jawab patriark Liu Youfu.

"pedang ibu? " ujar Qin Yue tidak kalah terkejut.

"benar Yue'er... Nama pedang ini adalah pedang angsa kembar, pedang inilah yang telah menemani ibumu selama ini dalam memerangi kejahatan bersama ayahmu waktu muda dulu" jelas patriark Liu Youfu.

"waah ini untukku kakek? ".

"tentu saja karna ini adalah warisan dari ibumu untukmu, kakek memberikan ini karna pedang kembar ini sangat cocok dengan jurus-jurus yang kau pelajari selama ini"

"hmhm sebenarnya aku heran kek kenapa jurus jurus pedang yang aku pelajari berbeda dengan jurus yang dipelajari murid sekte kita, dan aku juga dilatih secara pribadi oleh ayah sendiri apakah karna ibu berasal dari sekte lain? " tanya Qin Yue.

"kau benar Yue'er ibumu dulu berasal dari sekte Angsa kembar dan juga ibumu merupakan anak dari patriark sekte itu, oleh karna itu ayah ingin kau mewarisi kekuatan sekte ibumu tetapi ayah tidak tau kalau pedang ibumu ini diwariskan padamu" jelas Liu Bin.

"pedang angsa kembar ini diwariskan 3 hari sebelum kepergian istrimu padaku, dirinya sudah mengetahaui bahwa dirinya sudah tidak akan lama lagi di dunia ini. Hingga hal yang bisa ia lakukan terakhir kalinya untuk anaknya adalah dengan mewariskan pedang ini, lalu dia berpesan agar anaknya mewarisi pedang dan kitab pusaka sektenya yang belum bisa ia kuasai sepenuhnya ini" jelas patriark Liu Youfu panjang lebar.

"ini milik ibu?" ujar Qin Yue lirih, dirinya waktu itu belum bisa mengingat dengan baik wajah ibunya.

"sudahlah yue'er ibumu pasti tidak ingin kau bersedih sekarang, kau harus menggunakan pedang ini untuk membela kebenaran dan juga menjaganya" nasehat patriark Liu Youfu kepada cucunya sambil membelai rambutnya.

" yang dikatakan kakekmu itu benar Yue'er, ayah harap kau giat berlatih bersama pedang ibumu itu dan juga kitab peninggalanya ini" tambah Liu Bai.

"baiklah kakek ayah aku akan giat berlatih dengan pedang dan kitab ini, aku tidak akan mengecewakan ibu, ayah, dan kakek" janji Qin Yue.

"bagus itu baru cucu ku yang cantik dan pantang menyerah, ambilah ini dan gunakan baik baik warisan ibu mu" ujar patriark sambil menyerahkan kotam hitam warisan ibunya Qin Yue.

"kakek apakah aku boleh buka sekarang kotak pemberian ibu ini?"

"tentu saja Yue'er".

"Terima kasih kakek"

Lalu Qin Yue membuka kotak hitam itu dan terlihat sepasang pedang kembar berwarna giok darah dan kedua gagang pedang itu dihiasi ukiran angsa kembar, lalu di sebelah sepasang pedang itu terdapat sebuah kitab pusaka dengan nama Jurus Dewa Angsa Kembar.

"ayah kitab ini pusaka tingkat dewa, apa ini tidak salah?" ujar Liu Bin bingung.

"tidak mungkin salah kitab itu adalah kitab pusaka sekte istrimu yang merupakan harta berharga sekte angsa kembar".

"pantas aku tidak pernah melihat kitab pusaka ini, sebab dia tidak pernah memperlihatkanya padaku sebelumnya"

"ayah apakah aku bisa mempelajari kitab pusaka dewa ini" tanya Qin Yue ragu.

"tentu saja Yue'er asalkan kau rajin berlatih kau pasti bisa menguasainya"Jawab Liu Bin sambil tersenyum.

"baiklah ayah aku akan berusaha semaksimal mungkin".

"hmhm Liu Bin dan Yue'er kakek rasa semuanya sudah disampaikan olehku, jadi aku pergi dulu untuk mememui tetua Sun Lang dan menanyakan persiapanya untuk pergi ke sekte selendang bulan merah".

"Memangnya apa yang terjadi di sekte Selendang Bulan Merah ayah?" tanya Liu Bin kepada ayahnya.

"mereka diserang oleh sekte aliran hitam...kau pasti tau kabar tentang sekte aliran hitam akhir akhir ini sering membuat kekacau dan secara terang terangan melawan aliran putih".

"huuhh aliran hitam suatu hari nanti aku akan meratakan mereka semua" ujar Qin Yue sambil mengangkat pedang kembar ibunya ke atas.

"hahaha bagus bagus tekad yang luar biasa Yue'er, jadi kau harus berjanji pada kakek untuk berlatih dengan giat agar kau menjadi pendekar hebat nantinya"

"Baiklah kakek aku berjanji".

"baiklah kakek pergi dulu untuk menemui tetua Sun Lang".

"ah kakek sudah mau pergi".

"Yue'er kau harus memaklumi tugas kakekmu, sebagai patriark mengutamakan keselamatan seluruh sekte itu adalah kewajibanyan" ingat Liu Bin kepada anaknya.

"huuuhhhssss...baiklah ayah aku mengerti, kakek lain kali mampir lagi dan latih aku ya" pinta Qin Yue sambil tersenyum manis.

"tentu saja Yue'er, apa yang tidak untuk cucu manisku ini" ujar patriark Liu Youfu tersenyum sambil mengelus rambut cucunya.

"baik aku tunggu janji kakek, aku pergi dulu untuk latihan dengan pedang ibu" ujar QinYue sambil berlari kecil dan mulai berlatih menggunakan pedang angsa kembar.

"baiklah hati hati ya Yue'er"

"ayah sebenarnya apa yang terjadi pada sekte Selendang bulan merah, apa mereka diserang seperti sekte sekte aliran putih lainya? "tanya Liu Bin.

"ya kau benar, matriark mereka telah mengirim surat permintaan bantuan untuk mengirim pendekar kita ke sana untuk membantu mereka"

"ayah apakah aku boleh ikut menuju sekte Selendang bulan merah bersama tetua Sun Lang?".

"Liu Bin aku sarankan kau tidak perlu ikut misi kali ini, karna bagaimanapun selain berbahaya aku yakin anakmu tidak akan mengizinkanmu pergi".

"tidak tidak ayah masalah Yue'er bisa ku urus nanti, yang penting aku membantu saudara kita disana".

"huuuhhsss kalau begitu mintalah izin kepada putrimu terlebih dahulu, kalau dia mengizinkanmu pergilah ke aula pertemuan di sana kami menunggumu".

"baik ayah tunggu kabar baik dariku, kupastikan Yue'er akan mengizinkanku pergi".

"baiklah aku pergi terlebih dahulu, tetapi kau tidak perlu memaksakan diri apabila putrimu tidak mengizinkanmu pergi".

"aku mengerti ayah".

"baiklah aku pergi".

Lalu patriark Liu Youfu berlalu pergi meninggalkan Liu Bin dan putrinya yang sedang berlatih pedang, Liu Bin lalu menoleh untuk memanggil putrinya yang sedang berlatih ilmu pedang.

"Yue'er kemarilah sebentar ada yang ingin ayah bicarakan denganmu!" teriak Liu Bin memanggil putrinya.

Qin Yue menghentikan latihannya dan menatap ayahnya, lalu berlari menghampiri ayahnya dan bertanya.

"ayah ada apalagi?, apakah ada pesan ibu yang lain?" tanya Qin Yue mengerutkan dahinya.

"tidak ini bukan masalah ibu mu"

"lalu?"

"ayah hanya ingin......

-

-

-

hello guys udah chapter 15 nih gak kerasa ya, moga masih betah bacanya ya dan terus sabar nunggu update berikutnya.

Terpopuler

Comments

Teruskan

2023-10-31

0

Djoni Ayung

Djoni Ayung

seruu👊😡👊 coy seruu👊😡👊 sekali

2021-12-09

0

Iskandar Yunaeni

Iskandar Yunaeni

lewat

2021-06-01

0

lihat semua
Episodes
1 Ch.01 Pelarian Tang Shen
2 Ch.02 Hutan Larangan 9 Dewa
3 Ch.03 Menjadi Murid Feng Huang
4 Ch.04 Kekuatan dan Ramalan Tang Shen
5 Ch.05 Kitab Pusaka Tubuh Dewa Api
6 Ch.06 Kembali ke Hutan Larangan 9 Dewa
7 Ch. 07 Menguasai Teknik Indra Api
8 Ch. 08 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor
9 Ch. 09 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (2)
10 Ch.10 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (3)
11 Ch.11 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (4)
12 Ch.12 Tujuh Siluman Air
13 Ch.13 Musnahnya Tujuh Siluman Air
14 Ch.14 Sekte Pedang Giok Hijau
15 Ch.15 Warisan Pedang Angsa Kembar
16 Ch.16 Siasat Tetua Liu Bin
17 Ch.17 Rahasia Sekte Selendang Bulan Merah
18 Ch.18 Pertempuran Sekte Selendang Bulan Merah
19 Ch.19 Pendekar Muda Misterius
20 Ch.20 Pendekar Muda Misterius (2)
21 Ch.21 Pendekar Muda Misterius (3)
22 Ch.22 Pendekar Muda Misterius (4)
23 Ch.23 Pendekar Muda Misterius (5)
24 Ch.24 Token Jiwa dan Ruang Pusaka
25 Ch.25 Ujian Pertama Tang Shen
26 Ch.26 Alam Segel Jiwa dan Xuan Wu
27 Ch.27 Piringan Yin dan Yang
28 Ch.28 Ujian Kedua Tang Shen
29 Ch.29 Kepulangan Para Pahlawan
30 Ch.30 Kedaimaian Yang Sementara
31 Ch.31 Masa Lalu Yang Suram
32 Ch.32 Janji Darah Dengan Iblis Ilusi
33 Ch.33 Tulang Sejati Unsur Ganda
34 Ch.34 Pengakuan Iblis Ilusi
35 Ch.35 Desa Vendesilua
36 Ch.36 Desa Vendesilua (2)
37 Ch.37 Desa Vendesilua (3)
38 Ch.38 Desa Vendesilua (4)
39 Ch.39 Desa Vendesilua (5)
40 Ch.40 Tidak Tau Terima Kasih
41 Ch.41 Diracuni Penduduk Desa Vendesilua
42 Ch.42 Menemukan Pecahan Kekuatan Zhu Que
43 Ch.43 Pertempuran Zhu Que
44 Ch.44 Nasib Mujur
45 Ch.45 Perjalanan Dunia Baru Dimulai
46 Ch.46 Jodoh Masa Depan
47 Ch.47 Xiao Shen
48 Ch.48 Pedang Giok Darah
49 Ch.49 Pasukan Roh Kematian
50 Ch.50 ketakutan Yang Berlebihan
51 Ch.51 Amukan Pasukan Roh Kematian
52 Ch.52 Senjata Alam kematian Pasukan Neraka
53 Ch. 53 Dewa Vs Pasukan alam kematian
54 Ch.54 Penawaran dari Raja Neraka
55 Ch.55 Pendekar Alam Dewa Bumi
56 Ch.56 Persembahan Langit Kematian
57 Ch.57 Sosok Yang Ditakuti Seluruh Alam
58 Ch.58 Sosok Misterius Kaisar Alam Yin dan Yang
59 Ch.59 Kompensasi dari Raja Neraka
60 Ch.60 Desa Pilar Angin - Arc 1 END
61 Ch.61 Akhirnya Tidur Sekamar
62 Ch.62 Meminjam Pedang Pusaka Sekte
63 Ch.63 Permintaan Roh Pedang Raja 7 Yin
64 Ch.64 Keberangkatan Ke Desa Pilar Angin
65 Ch.65 Kejadian Di Penginapan Elang Perak
66 Ch.66 Kejadian Di Penginapan Elang Perak (2)
67 Ch.67 Kejadian Di Penginapan Elang Perak (3-part end)
68 Ch.68 Kehadiran Musuh Bebuyutan
69 Ch.69 Kakek Tua misterius
70 Ch.70 Sekte Ledakan Surgawi
71 Ch.71 Kemunculan Pasukan Iblis
72 Ch.72 Pertempuran Lembah Tebing Elang
73 Ch.73 Pertempuran Lembah Tebing Elang (2)
74 Ch.74 Pertempuran Lembah Tebing Elang (3)
75 Ch.75 Pertempuran Lembah Tebing Elang (4)
76 Ch.76 Pertempuran Lembah Tebing Elang (5)
77 Ch.77 Perang Usai dan Nasib Nangong
78 Ch.78 Ritual Api Reinkarnasi Pagoda Jiwa Suci
79 Ch.79 Penyelamat Muda Yang Sangat Baik Hati
80 Ch.80 Paviliun Lotus Emas
81 Ch.81 Penyelamatan Pertama Di Kekaisaran Song
82 Ch.82 Tiga Keluarga Langit kekaisaran Song
83 Ch.83 Memasuki Kekaisaran Song
84 Ch.84 Tuan Muda Xuen Siam
85 Ch.85 Masalah Di Cabang Paviliun Lotus Emas
86 Ch.86 Kebenaran Terungkap
87 Ch.87 Mengenal Qi Ilahi Racun Sejati
88 Ch.88 Array Kuno Teleportasi Yuan Qi
89 Ch.89 Menjadi Master Array Level Enam
90 Ch.90 Kembali Ke Paviliun Lotus Emas Pusat
91 Ch.91 Kepulangan Cucu Tersayang
92 Ch.92 Diuji Master Pemilik Fei Lang
93 Ch.94 Bakat langka 1000 tahun
94 Ch.95 Lantai Ke 7 paviliun Lotus Emas
95 Ch.96 Paviliun Lotus emas memanas
96 Ch. 97 Siasat jahat putri Wei Situ
97 Ch.98 Saint Zhang Zhu vs shadow light guard
98 Ch.99 Keadaan berbalik
99 Ch.100 Rahasia Besar
100 Ch.101 Kebimbangan Fei Lang
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Ch.01 Pelarian Tang Shen
2
Ch.02 Hutan Larangan 9 Dewa
3
Ch.03 Menjadi Murid Feng Huang
4
Ch.04 Kekuatan dan Ramalan Tang Shen
5
Ch.05 Kitab Pusaka Tubuh Dewa Api
6
Ch.06 Kembali ke Hutan Larangan 9 Dewa
7
Ch. 07 Menguasai Teknik Indra Api
8
Ch. 08 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor
9
Ch. 09 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (2)
10
Ch.10 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (3)
11
Ch.11 Phoenix Surgawi Sembilan Ekor (4)
12
Ch.12 Tujuh Siluman Air
13
Ch.13 Musnahnya Tujuh Siluman Air
14
Ch.14 Sekte Pedang Giok Hijau
15
Ch.15 Warisan Pedang Angsa Kembar
16
Ch.16 Siasat Tetua Liu Bin
17
Ch.17 Rahasia Sekte Selendang Bulan Merah
18
Ch.18 Pertempuran Sekte Selendang Bulan Merah
19
Ch.19 Pendekar Muda Misterius
20
Ch.20 Pendekar Muda Misterius (2)
21
Ch.21 Pendekar Muda Misterius (3)
22
Ch.22 Pendekar Muda Misterius (4)
23
Ch.23 Pendekar Muda Misterius (5)
24
Ch.24 Token Jiwa dan Ruang Pusaka
25
Ch.25 Ujian Pertama Tang Shen
26
Ch.26 Alam Segel Jiwa dan Xuan Wu
27
Ch.27 Piringan Yin dan Yang
28
Ch.28 Ujian Kedua Tang Shen
29
Ch.29 Kepulangan Para Pahlawan
30
Ch.30 Kedaimaian Yang Sementara
31
Ch.31 Masa Lalu Yang Suram
32
Ch.32 Janji Darah Dengan Iblis Ilusi
33
Ch.33 Tulang Sejati Unsur Ganda
34
Ch.34 Pengakuan Iblis Ilusi
35
Ch.35 Desa Vendesilua
36
Ch.36 Desa Vendesilua (2)
37
Ch.37 Desa Vendesilua (3)
38
Ch.38 Desa Vendesilua (4)
39
Ch.39 Desa Vendesilua (5)
40
Ch.40 Tidak Tau Terima Kasih
41
Ch.41 Diracuni Penduduk Desa Vendesilua
42
Ch.42 Menemukan Pecahan Kekuatan Zhu Que
43
Ch.43 Pertempuran Zhu Que
44
Ch.44 Nasib Mujur
45
Ch.45 Perjalanan Dunia Baru Dimulai
46
Ch.46 Jodoh Masa Depan
47
Ch.47 Xiao Shen
48
Ch.48 Pedang Giok Darah
49
Ch.49 Pasukan Roh Kematian
50
Ch.50 ketakutan Yang Berlebihan
51
Ch.51 Amukan Pasukan Roh Kematian
52
Ch.52 Senjata Alam kematian Pasukan Neraka
53
Ch. 53 Dewa Vs Pasukan alam kematian
54
Ch.54 Penawaran dari Raja Neraka
55
Ch.55 Pendekar Alam Dewa Bumi
56
Ch.56 Persembahan Langit Kematian
57
Ch.57 Sosok Yang Ditakuti Seluruh Alam
58
Ch.58 Sosok Misterius Kaisar Alam Yin dan Yang
59
Ch.59 Kompensasi dari Raja Neraka
60
Ch.60 Desa Pilar Angin - Arc 1 END
61
Ch.61 Akhirnya Tidur Sekamar
62
Ch.62 Meminjam Pedang Pusaka Sekte
63
Ch.63 Permintaan Roh Pedang Raja 7 Yin
64
Ch.64 Keberangkatan Ke Desa Pilar Angin
65
Ch.65 Kejadian Di Penginapan Elang Perak
66
Ch.66 Kejadian Di Penginapan Elang Perak (2)
67
Ch.67 Kejadian Di Penginapan Elang Perak (3-part end)
68
Ch.68 Kehadiran Musuh Bebuyutan
69
Ch.69 Kakek Tua misterius
70
Ch.70 Sekte Ledakan Surgawi
71
Ch.71 Kemunculan Pasukan Iblis
72
Ch.72 Pertempuran Lembah Tebing Elang
73
Ch.73 Pertempuran Lembah Tebing Elang (2)
74
Ch.74 Pertempuran Lembah Tebing Elang (3)
75
Ch.75 Pertempuran Lembah Tebing Elang (4)
76
Ch.76 Pertempuran Lembah Tebing Elang (5)
77
Ch.77 Perang Usai dan Nasib Nangong
78
Ch.78 Ritual Api Reinkarnasi Pagoda Jiwa Suci
79
Ch.79 Penyelamat Muda Yang Sangat Baik Hati
80
Ch.80 Paviliun Lotus Emas
81
Ch.81 Penyelamatan Pertama Di Kekaisaran Song
82
Ch.82 Tiga Keluarga Langit kekaisaran Song
83
Ch.83 Memasuki Kekaisaran Song
84
Ch.84 Tuan Muda Xuen Siam
85
Ch.85 Masalah Di Cabang Paviliun Lotus Emas
86
Ch.86 Kebenaran Terungkap
87
Ch.87 Mengenal Qi Ilahi Racun Sejati
88
Ch.88 Array Kuno Teleportasi Yuan Qi
89
Ch.89 Menjadi Master Array Level Enam
90
Ch.90 Kembali Ke Paviliun Lotus Emas Pusat
91
Ch.91 Kepulangan Cucu Tersayang
92
Ch.92 Diuji Master Pemilik Fei Lang
93
Ch.94 Bakat langka 1000 tahun
94
Ch.95 Lantai Ke 7 paviliun Lotus Emas
95
Ch.96 Paviliun Lotus emas memanas
96
Ch. 97 Siasat jahat putri Wei Situ
97
Ch.98 Saint Zhang Zhu vs shadow light guard
98
Ch.99 Keadaan berbalik
99
Ch.100 Rahasia Besar
100
Ch.101 Kebimbangan Fei Lang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!