"......"
Hari ini Antonio akan ke guild dan menjalankan quest pertamanya.
Antonio memasuki Guild dan ada banyak petualang yang menatapnya sambil berbisik-bisik..
"Itu dia manusia yang menjadi petualang baru di sini."
"Apakah dia masih pemula, dia peringkat kayu atau besi"
"Kurasa tidak, dia mungkin tingkat perak atau Emas mengingat bahwa raja Tainar sendiri yang merekomendasikanya"
"apa kamu bilang tingkat emas itu tidak mungkinkan, bahkan seorang prajurit hanya akan mendapatkan peringkat besi terlebih dalulu saat bergabung."
"Lihatlah dia cuma sendiri, di mana gadis yang dulu datang denganya."
"Mungkin cuma dia yang menjadi petualang."
"Apakah dia cuma sendiri, apakah dia tidak mempunyai party."
"Jika dia belum punya party itu akan sulit bila melakukan quest."
"Bagaimana kalau mengajak bergabung dengan party kita, sang raja yang merekomendasikanya pasti dia kuat"
Antonio melihat papan quest tapi sebagian besar quest itu untuk tingkat pemula, seperti membantu memanen anggur, membantu di toko dan mencari jamur, sedangkan quest tingkat perunggu hanya ada beberapa seperti mencari tanaman herbal, mengirim atau mengawal barang ke negeri lain.
Antonio terus mencari quest yang sesuai dengan kemampuanya, quest berburu monster seperti goblin tapi hanya ada beberapa quest berburu undead seperti skeleton, kurasa kalau hanya skeleton aku bisa mengalahkanya..
_________________________________________
Quest tingkat C
Kegelapan di kota Traimar kuno yang di tinggalkan meningkat, membangkitan undead dari pertempuran berdarah di masa lalu..
Bunuh skeleton di reruntuhan kota bekas kerajaan Traimar kuno dan kumpulkan crystal kecil berelemen kegelapan yang ada di tengkoraknya, hati-hati kemungkinan undead kuat akan muncul.
Syarat :
Minimal Petualang tingkat Perunggu
Bunuh dan kumpulkan crystal kegelapan minimal 20 biji
Batas Waktu :
20 Hari
Hadiah :
1 emas dan 7 koin perak
+ 5 perunggu besar/crystal
_________________________________________
1 koin emas \= 10 koin perak
1 koin perak \= 10 koin perunggu besar
1 koin perunggu \= 10 koin perunggu kecil
1 koin perunggu kecil \= Rp.1.000
1 koin perunggu \= Rp.10.000
1 koin perak \= Rp.100.000
1 koin emas \= Rp.1.000.000
Antonio berpikir hadiahnya kecil untuk berburu skeleton tapi mereka akan membayar 5 perunggu besar untuk setiap crystalnya itu cukup bagus, bila aku bisa menyelesaikanya minimal aku akan mendapat 3 emas dan 7 perak itu berarti sekitar Rp.3.700.000 itu cukup untuk membiayai kebutuhan hidup selama 1 bulan.
Skeleton bangkit dari sisa tulang prajurit dan mayat yang ada di sana, karena banyaknya aura kematian dan konsentrasi sihir yang tinggi merasuk ke dalam tengkorak dan membentuk crystal kegelapan.
Skeleton cukup merepotkan bila berkelompok, karena keinginan untuk membalas dendam atas kematian mereka.
Mereka akan terus menyerang bentuk kehidupan apapun dan mereka tidak akan kelelahan, jadi Antonio berpikir dia harus berhati-hati dan menyerang skeleton yang sendirian.
Antonio sudah memikirkan resiko dan cara menghadapinya jadi Antonio mengambil quest itu.
Sebelum mengonfirmasi pengambilan quest, ada 3 orang petualang Elf mendatangi Antonio, itu seorang gadis penyihir, gadis dengan tombak dan Pria pemanah,
"Permisi maaf apa kamu sendirian."
Elf dengan tongkat sihir bertanya.
"Ya aku sendirian."
"Maaf kalau boleh kami tahu siapa namamu dan apa tingkatmu"
"Aku peringkat perunggu dan namaku Antonio"
"Kami bertiga juga peringkat perunggu apa kamu ingin bergabung dengan kami, kami sedang membuat Kelompok, Aku deorang penyihir elemen tanah Namaku Ninda dan anggota yang lain seorang archer Namanya Thomas dan pengguna tombak Lidya"
Antonio berpikir sepertinya mereka kelompok yang bagus tapi masih ada yang kurang, karna hanya ada satu orang dengan tombak untuk barisan depan dan dua orang pendukung dengan serangan jarak jauh.
Mereka masih butuh dua orang lagi, satu untuk barisan depan sebagai penyerang sekaligus tanker dan seorang healer atau priest maka itu akan jadi kelompok yang ideal. Kurasa bagus bila mendapat bantuan dari belakang seperti mereka..
"Boleh saja jika kalian tidak keberatan denganku, tapi saat ini aku baru saja akan mengambil sebuah quest, jika kalian mau melakukan quest itu juga denganku aku akan bergabung dan membagi hasilnya secara merata"
"Kalau begitu aku akan berdiskusi dengan kelompoku dulu"
Mereka sepertinya ragu dan pergi menjauh ke pojokan untuk berdiskusi
"Bagaimana apa kita akan merekrutnya dan menjalankan quest yang dia pilih"
Ninda Elf penyihir menanyakan pada kelompoknya.
"Tapi itu quest apa, apakah itu quest yang sulit"
Lidya Elf dengan tombak sedikit ragu kemudian Thomas menjawabnya.
"kurasa tidak dia berniat melakukan quest itu sendiri berarti itu quest yang mudah tapi aku ragu apa itu quest yang menguntungkan"
"Baiklah kita akan memutuskan setelah kita mengetahui questnya"
Lidya berpendapat untuk melihat terlebih dahulu questnya.
"....."
Mereka sepertinya sudah selesai, mereka kembali mendekat dan Ninda mulai bicara pada Antonio.
"Maaf membuatmu menunggu, sebelum kami membuat keputusan apakah boleh kami mengetahui quest yang akan kamu ambil itu"
"Oh itu bukan quest yang sulit lihatlah."
Dengan santai Antonio memperlihatkan kertas quest yang dia ambil pada mereka.
"Heh.. bukankah ini quest berburu skeleton apa kau tidak salah mengambilnya Antonio.."
Ninda memastikan quest yang Antonio perlihatkan dan mereka kelihatanya terkejut.
"Ya, Kurasa itu sudah benar."
"Dan kau akan melakukanya sendirian"
"Ya.."
Antonio berpikir skeleton tidak lebih kuat dari goblin karena mereka rapuh, meskipun mereka kebal terhadap rasa sakit dan rasa lelah, itu akan berbeda bila itu Lich atau death knight yang harus dia hadapi, tapi kelihatannya Ninda, Lidya dan Thomas berpendapat lain.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 360 Episodes
Comments
tukang nikung
knapa pada terkejut.
2024-04-18
0
John Singgih
tanpa pikir panjang saat ambil quest
2022-02-09
0
Setiawan Budhi
goods
2021-03-13
0