"Kakak sepertinya dia benar lihat luka di tubuhnya dan pisau itu, sepertinya dia membunuh goblin lebih dulu dan kemudian membunuh serigala dengan pisau dari goblin"
"Ya kelitanya begitu."
"Kalau benar apa yang dia katakan berarti dia bukan orang jahat kak."
Elf itu menyarungkan pedangnya dan yang satu menurunkan busurnya
"Baiklah kalau begitu aku akan percaya padamu tapi aku punya satu pertanyaan lagi manusia"
"Apa itu.?"
Antonio bertanya menanggapi Elf itu dan Elf itu bertanya dengan wajah serius.
"Apa kamu tadi berusaha mencium Ratu hutan.?"
"Itu..itu.."
Antonio tak bisa menjawabnya dan mengalihkan pandanganya.
"Sudahlah lagipula kamu bukan orang jahat dan kamu melindungi Ratu hutan jadi kami tidak akan membunuhmu"
"Baguslah kalau kalian mengerti, dan perkenalkan namaku Antonio Losta.
"kamu bisa memanggilku Nifas dan yang membawa busur ini adalah adiku Sara kami Elf dari kota Artamia yang melindungi hutan Argamir, kami mendengar teriakan saat kami berpatroli di daerah ini jadi kami kesini untuk memeriksanya"
Dryad pun terbangun dari tidurnya dan terkejut melihat mayat goblin dan serigala berserakan di sekitarnya, kemudian menatap Antonio.
"Huhh!? Goblin, Serigala, Elf, Antonio apa yang sebenarnya terjadi, kenapa tubuhmu penuh luka dan darah di mana-mana, dan siapa dua Elf itu.."
"Dasar tukang tidur akhirnya kamu bangun juga.."
"Takk.!"
dengan tangan yang di rapatkan Antonio menggetok kepala Dryad ini..
"......"
Antonio menjelaskan semua pada Aruna tentang goblin, Serigala, Elf. kemudian Antonio membersihkan diri di danau, tentu saja Antonio tidak menceritakan saat dia mengeliat di atas tubuh Aruna pagi ini dan mencoba menciumnya setelah itu.
Para Elf membawakan banyak makanan dari dalam hutan, dan Antonio memakan cukup banyak karena merasa sangat kelaparan dan belum makan apa-apa dari kemarin hingga siang ini, jadi tenaganya habis untuk melawan goblin dan serigala.
Aruna tidak percaya pada saat Antonio bilang dia menghadapi 5 goblin dan 3 ekor serigala seorang diri, dia bilang pasti kedua elf lah yang telah membunuhnya, tapi setelah mendengarkan cerita dari Elf dia baru percaya..
Ketika Antonio kembali dari danau Aruna menyuruhnya untuk duduk di sampingnya dan para Elf pergi menjauh di balik pepohonan.
Antonio duduk di akar pohon yang cukup besar di alam terbuka, karena ini di dalam hutan jadi tidak ada bangunan dan tidak ada kursi ataupun meja..
"Antonio sebenarnya aku cukup terkejut kamu bisa menghadapi para monster itu dan tidak melarikan diri."
"Aruna sudah kubilang kamu terlalu meremehkan seni bela diriku, Martial Art bukanlah sesuatu yang mudah di kuasai, itu membutuhkan ketekunan dan latihan keras."
"Ya tapi aku heran bagaimana kamu bisa mengerakan tubuhmu dengan bebas, seharus butuh waktu minimal 7 hari sampai tubuhmu benar-benar bisa pulih dari efek sihir pohon Agung."
"......"
"Aku tidak tau itu, Saat melawan goblin aku hanya berusaha mengerakanya sekuat tenaga, dan tiba-tiba tubuhku bisa bergerak bebas."
"Itu berarti saat itu kamu bertambah kuat Antonio.."
"Benarkah, tapi kurasa memang begitu saat tubuhku terluka aku tidak terlalu merasakan sakit dan luka-luka ku perlahan sembuh dengan sendirinya dan aku merasa tubuhku terasa 6 tahun lebih muda, apa kamu mengetahui sesuatu tentang itu Aruna."
"Ya kurasa kamu mendapatkan kekuatan dari pohon agung saat berteportasi kemari."
"Benarkah itu, kekuatan seperti apa dan bagaimana menggunakanya, apa kamu bisa menjelaskanya."
"Aku sendiri tidak begitu yakin tapi kurasa kamu dapat kekuatan untuk menyembuhkan diri, itu adalah kekuatan yang umum di miliki makluk tanaman seperti aku dan juga tubuhmu kembali muda pada keadaan terbaik manusia karena efek dari kekuatan itu"
"Wah itu sangat hebat."
Antonio berpikir kekuatan ini begitu hebat dan sangat berguna kurasa kekuatan ini adalah impian semua petualang tidak-tidak kurasa semua manusia memimpikan kekuatan seperti ini, Aku sangat beruntung karna di bawa oleh Dryad ini.
"Hei Aruna kenapa para elf memanggilmu ratu hutan, apakah kamu ratu dari hutan ini"
"Bukan itu karena rasku bisa berkomunikasi dengan tumbuhan jadi rasku sering diminta untuk bicara mewakili tanaman untuk bicara dengan ras lainya termasuk bangsa Elf"
Aruna berdiri bergerak ke samping pohon dan melihat jauh ke arah danau Rimatir dan terdiam..
Antonio pun mendekatinya dan berdiri di samping Aruna dan ikut melihat ke tengah danau kemudian berkata..
"Tempat ini begitu damai dan ada danau Rimatir yang indah di sebelahnya, juga ada banyak Elf di dekat sini jadi kamu takan kesepian lagi."
"Ya kurasa itu benar dan Antonio kamu juga harus segera pergi meninggalkan tempat ini"
"Ya benar para Elf bilang aku tidak boleh di sini terlalu lama, karena hutan ini bukan tempat untuk manusia"
Aruna terlihat sedikit kecewa dan melihat ke bawah sambil berkata pelan..
"Ya memang seharusnya seperti itu"
"Tapi tenang saja aku pasti akan datang mengunjungimu lagi, yah meski para elf itu bilang aku tidak boleh kembali kemari"
Aruna menoleh ke arah wajah Antonio dan senyum lembut terukir di wajahnya, ketika Antonio mengatakan akan datang kembali untuk menemuinya..
"Ya aku percaya itu Antonio dan para Elf juga mengatakan kalau kamu mencoba menciumku waktu aku tertidur"
Antonio berpikir, dasar para Elf sialan kenapa kalian begitu jujur, tak bisakah kalian sedikit mengerti kalau itu harus di rahasiakan karena samgat menyangkut pribadi seseorang dan sangat sensitif.
"Bukan bukan begitu..tapi..."
Ketika Antonio mau mengelak dan membuat alasan tiba-tiba Aruna bergerak mendekatkan wajahnya dan mencium Antonio dengan bibir tipis itu kemudian membisikan sesuatu setelahnya.
"Terima kasih karena telah melindungiku"
Setelah itu Aruna pergi menghilang kurasa dia sembunyi di dalam pohon agung.
Antonio merasa sangat bahagia hingga ingin berteriak, ya aku akan berteriak sekuat tenaga Ini ciuman pertamaku dan seorang gadis telah menciumku. Baiklah..
Antonio manarik napas dalam-dalam lalu...
"HyaaA....Dunia ini sangat menajubkan...!!!!"
Teriakan yang sangat kencang membelah kedamaian hutan itu hingga burung-burung berterbangan ke langit karena terkejut.
\=_\= \=_\= Ekpresi para elf saat mendengar teriakanya itu..
>>>
Maaf untuk chapter 1 dan 2 ceritanya masih berantakan, soalnya aku masih pemula dan aku menulis cerita ini untuk melampiaskan hobi ku.
Tapi untuk chappter 3 aku akan berusaha menulis lebih baik, dengan cerita yang lebih menarik lagi.
Dulu aku pernah coba menulis cerita romansa SMA tapi setelah aku membacanya lagi aku merasa ingin muntah jadi aku hapus.
Aku suka membaca light novel jadi aku ingin menulis sendiri, tapi ternyata itu tidak mudah setelah mencobanya aku sedikit memahami penderitaan penulis dari novel-novel kesukaanku itu.
Tapi aku akan berjuang untuk melanjutkannya
Tulis dengan sepenuh hati
Davit Riyanto
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 360 Episodes
Comments
tukang nikung
mantap.
2024-04-18
0
Zexonfy
dipikiran Antonio : I believe I can fly~ `
2022-04-30
0
John Singgih
tetap semangat dalam menulis thor
2022-02-09
0