Episode 19

"Putus? kapan kalian bertemu?" Widia berpura-pura terkejut saat mendengar kabar dari Azka.

"Tadi, dia mengajak ketemu di kafe. Dan dia mengetahui foto-foto kebersamaan kita. Dan juga dia memiliki video saat kita menghabiskan malam di apartemen waktu itu. Kenapa bisa begini!" geram Azka yang masih kesal dan mengusap wajahnya dengan kasar.

Widia menahan diri untuk tidak bersorak bahagia karena pada akhirnya dialah yang menjadi pemenangnya. Zara meninggalkan Azka dan dia yang akan menjadi obat penyembuh luka hati Azka.

"Sayang.... sudahlah, jangan bersedih. Kalau memang sudah ketahuan lalu mau bagaimana lagi. Bukankah dengan begini kamu tidak perlu repot-repot memutuskan dia. Lagian aku mulai besok juga sudah bekerja di perusahaan kamu. Jadi...." Widia menjeda ucapannya.

Dia langsung duduk di pangkuan Azka dan mengalungkan kedua tangannya di leher lelaki tersebut.

"Jadi kita bisa terus bersama-sama bukan? Aku bisa memuaskan kamu kapanpun kamu mau. Tanpa harus merasa takut dengan apapun dan juga siapapun. Benar bukan?" ucap Widia sambil mengedipkan sebelah matanya.

Azka hanya menghela napasnya panjang. Dia tidak tahu apakah dia harus bersedih atau senang akan kondisi saat ini. Namun rasa kehilangan Zara masih terasa dalam hatinya. Terasa begitu berat sampai-sampai rasanya dia ingin marah saja. Untuk melampiaskan segala keresahan di hatinya.

"Sayang, bukankah kamu mau aku melakukannya? Aku bisa melakukan itu untukmu hari ini," kode Widia menatap penuh harap kepada Azka.

Azka diam sejenak sambil melihat Widia yang sedari tadi sudah menggoda dirinya. Azka pun memeluk pinggang ramping Widia kemudian mengatur duduk Wida agar terasa pas baginya.

Widia hanya tersenyum melihat respon yang diberikan oleh Azka.

"Lakukan dengan sangat baik. Aku sangat butuh dihibur olehmu sampah puas. Aku benar-benar sangat suntuk hari ini. Rasanya aku tidak bisa berpikir apapun lagi," ucap Azka sambil menyatukan kening keduanya.

Widia terkekeh kecil mendengar ungkapan hari Azka. Meski dia merasa sedikit tercubit karena Azka masih memendam perasaan terhadap Zara. Namun, Widia akan kembali menggempur Azka sehingga di hati dan pikiran pria itu hanya ada dirinya seorang. Widia akan berusaha keras untuk bisa meluluhkan seorang Azka Ramadhan.

"Aku pastikan kamu akan menyebut namaku terus sayang, come on, Let's play," ajak Widia sambil melepaskan dasi milik Azka.

Melihat tatapan penuh hasrat dari Widia membuat keinginan Azka pun bangkit. Dia juga ingin merasakan service yang Widia akan berikan kepadanya. Dia butuh pelampiasan hari ini. Dan melakukan penyatuan dengan Widia adalah sebuah pelampiasan nikmat yang bisa dia lakukan . Untuk melupakan sebuah nama yang sulit pergi dari benaknya. Zara Salsabila.

......................

"Bagaimana?" tanya Aven yang sudah sampai ke pantai dengan Zara.

Zara hanya berdehem sejenak. Dia melepaskan sendal yang dia pakai. Kemudian berjalan mendekati ombak-ombak kecil di tepi pantai tersebut. Angin pantai membuat rambutnya yang tergerai bergoyang seiring gerakan angin.

"Lakukan sesuatu yang membuatmu merasa tenang," pesan Aven sebelum di pergi meninggalkan Zara agak sedikit menjauh dari gadis itu.

Aven ingin Zara meluapkan segala emosi dalam dirinya.

Dan benar saja dalam hitungan menit. Zara berteriak sekencang-kencangnya. Dia mengeluarkan segala hal yang menjadi sumber deritanya. Dia mengungkapkan kekecewaan, kesedihan dan keluh kesahnya di hadapan deburan ombak siang itu.

Aven melihat semuanya dari tempat yang tidak jauh. Dia memesan minuman es kelapa muda dan juga ada lalapan ikan dengan sambal yang begitu menggiurkan.

Setelah Zara selesai dengan ritual buang kekecewaan tersebut. Nantinya dia akan mengajak gadis itu makan untuk mengisi tenaga. Bukankah setelah berteriak juga butuh energi kembali.

"Zara!!!"

Aven memangg Zara sambil melambaikan tangan. Gadis itupun menoleh dan mengambil sandalnya kembalim Setelah berteriak dan mengeluarkan semua unek-uneknya. Dia merasa cukup lega. Bergegaslah dia menemui Aven yang menunggunya di sebuah gazebo dekat pantai.

Zara berusaha menata hati dan pikirannya. Dia tidak boleh terlalu larut dalam kesedihan. Apalagi menangis orang yang tidak mencintai dia lagi. Untuk apa? Perpisahan adalah yang terbaik. Daripada memendam rasa sakit hati.

"Abang... banyak sekali makanannya?" tanya Zara yang terkejut saat melihat banyak makanan terhidang di sana.

"Ayo kita makan bersama. Aku sudah sangat lapar. Setelah berteriak kamu juga butuh tenaga. Apalagi semalam kamu habis sakit," ajak Aven sambil menarik tangan Zara untuk segera duduk di sebelahnya.

Aven juga begitu perhatian mengambilkan Zara nasi dan menawarkan lauk pauknya kepada Zara.

Gadis itu tidak menyangka bahwa Aven sebegitu perhatiannya kepada dirinya. Zara seperti menemukan sosok Abang yang dulu selalu menjaga dan memperlakukan dia sangat baik.

Zara menjadi terharu di saat dia mengalami masa sulit seperti ini tetapi masih ada keluarga Maheswara yang dengan tulus dan sayang berada di sisinya. Mensuport dirinya dan juga menjaganya. Zara merasa banyak berhutang budi dengan keluarga Maheswara.

"Terimakasih bang," ucap Zara dan itu membuat Aven yang sedang asyik memakan ikan bakarnya menoleh.

Dia menatap Zara dengan wajah bingung.

"Terimakasih untuk?" tanya Aven menunggu jawaban Zara.

"Untuk semua perhatian abang. Terimakasih sudah merawat ku semalam bang. Aku berhutang banyak sama Abang," ujar Zara dan Aven hanya membalasnya dengan mengacak pelan rambut zara.

"Kalau begitu sebagai gantinya. Kamu musti siapin sarapan dan juga makan siang buat aku. Jadi aku tidak perlu repot-repot makan di luar. Kamu mengerti?" ujar Aven samb tersenyum simpul.

"Hah? Sarapan dan makan siang?" tanya Zara kembali.

Dia tidak salah mendengar kan kalau Aven pengen dia yang masakin sarapan dan juga makan siang.

"Iya, mulai besok setiap pagi aku akan sarapan di apartemen sambil jemput kamu. Dan siapkan bekal makan siang untukku di kantor. Apakah sampai sini kamu masih belum mengerti juga?" tanya Aven dan Zara pun menganggukkan kepalanya tanda dia sudah paham penjelasan Aven barusan.

"Baik bang, mulai besok aku akan siapin apa yang Abang mau. Tapi aku berencana mau kembali ke kontrakan saja," jawab Zara.

"Tidak ada penolakan Zara. Kamu sudah berjanji dengan mama untuk tinggal di apartemen itu. Lagian aku juga tidak menempatinya. Tempatilah dan rawat rumah itu dengan baik. Aku tidak mau berdebat lagi dengan mama gegara masalah ini ya," ujar Aven mengancam Zara agar tidak lagi berulang.

Zara menghela napasnya panjang. Dia tidak diberikan kesempatan untuk menolak sekalipun.

"Baiklah bang."

Jawaban Zara membuat Aven bahagia karena dia bisa menemui gadis itu sesuka hatinya. Tanpa harus merasa takut.

❤️❤️❤️

TBC

Terpopuler

Comments

Magdalena Matong

Magdalena Matong

jangan menutupnpinti hati mu Zara..utk cinta sang Aven

2025-02-23

0

Ima Kristina

Ima Kristina

Aven ada rasa untuk Zara atau sekedar merasa nyaman

2025-02-19

0

Triestya Mayliena

Triestya Mayliena

curiga ...aven ada hati sm zara/Heart/

2025-02-13

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Crazy but She's Mine
56 Episode 55
57 Episode 56
58 Episode 57
59 Episode 58
60 Episode 59
61 Crazy but She's Mine
62 curcol author
63 Episode 60
64 Episode 61
65 Episode 62
66 Episode 63
67 Episode 64
68 Episode 65
69 Episode 66
70 Episode 67
71 Episode 68
72 Episode 69
73 Episode 70
74 Episode 71
75 Episode 72
76 Episode 73
77 Episode 74
78 Episode 75
79 Episode 76
80 Episode 77
81 Episode 78
82 Episode 79
83 Episode 80
84 Episode 81
85 Episode 82
86 Episode 83
87 Episode 84
88 Milyarder Jatuh Miskin
89 Episode 85
90 Episode 86
91 Episode 87
92 Episode 88
93 Episode 89
94 Episode 90
95 Episode 91
96 Episode 92
97 Episode 93
98 Episode 94
99 Episode 95
100 Episode 96
101 Episode 97
102 Episode 98
103 Episode 99
104 Episode 100
105 Extra Part 1
106 Extra Part 2
107 Extra Part 3
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Crazy but She's Mine
56
Episode 55
57
Episode 56
58
Episode 57
59
Episode 58
60
Episode 59
61
Crazy but She's Mine
62
curcol author
63
Episode 60
64
Episode 61
65
Episode 62
66
Episode 63
67
Episode 64
68
Episode 65
69
Episode 66
70
Episode 67
71
Episode 68
72
Episode 69
73
Episode 70
74
Episode 71
75
Episode 72
76
Episode 73
77
Episode 74
78
Episode 75
79
Episode 76
80
Episode 77
81
Episode 78
82
Episode 79
83
Episode 80
84
Episode 81
85
Episode 82
86
Episode 83
87
Episode 84
88
Milyarder Jatuh Miskin
89
Episode 85
90
Episode 86
91
Episode 87
92
Episode 88
93
Episode 89
94
Episode 90
95
Episode 91
96
Episode 92
97
Episode 93
98
Episode 94
99
Episode 95
100
Episode 96
101
Episode 97
102
Episode 98
103
Episode 99
104
Episode 100
105
Extra Part 1
106
Extra Part 2
107
Extra Part 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!