dress merah

Sat set sat set , dalam hitungan menit para pelayan itu berhasil menanggalkan pakaian Rose.

Dan akhir memasukkan gadis nakal itu ke dalam bathtub besar yang sudah berisi air hangat, agar gadis itu menjadi lebih relax dan tenang .

Salah satu pelayan memijat kepala Rose dengan lembut dan perlahan, Rose hanya bisa pasrah di lakukan bak seorang ratu , gimana nggak pasrah kalau pijatan sangat enak.

'' Uhhhh, Mungkin emang seperti ini hidup di istana,'' gumam Rose dalam hati.

Rose yang awalnya berontak kini Perlahan mulai merasakan ketenangan dan sangat menikmati servis VVIP yang di berikan oleh para pelayan itu.

Setelah 1 jam memanjakan diri, sekarang Rose duduk di depan meja rias dengan jubah mandi yang melekat sempurna di tubuhnya.

''Apa yang kau oleskan di wajahku,'' tanya sinis Rose saat wajahnya di oleskan gel yang asing baginya.

''Ini pelembab untuk wajah Nona, agar kulit anda tidak kering, anda harus menggunakan nya 2 kali sehari setelah mencuci wajah,'' ucap pelayan itu memberikan edukasi yang sebenarnya pengetahuan basic bagi para gadis yang sudah beranjak remaja dan seharusnya Rose sudah tahu itu tapi gadis ini malah marah ke pelayan yang tak berdosa itu.

''Aku tidak mengerti,'' ucap Rose acuh

Dengan kesabaran tingkat tinggi pelayan itu melanjutkan tugasnya mempercantik gadis itu agar layak tinggal di rumah mewah ini.

Sedangkan pelayan lain sedang sibuk memasukkan dan menata pakaian serta perlengkapan wanita untuk gadis itu dengan lengkap tanpa kurang sedikit pun.

''Nona silahkan pilih dress mana yang ingin anda gunakan?'' tanya sang pelayan.

Gadis itu menoleh ke arah pelayan dengan wajah heran. ''semua baju ini punya ku?'' ucap Rose bertanya balik sambil menunjuk dirinya sendiri.

''Iya Nona, bukan hanya baju saja tapi sepatu,tas, jam tangan dan juga perhiasan ini khusus di siapkan untuk anda,'' ucap sang pelayan sambil membuka satu-persatu rak yang menampung barang - barang mahal itu.

''Wahh, luar biasa,'' hanya kata itu yang terus keluar dari mulut Rose.

Bukannya memilih pakaian dia malah sibuk mengangumi semua barang yang ada disitu karena dirumahnya dia tidak memiliki pakaian sebanyak ini bahkan kamarnya hanya sebesar kamar mandi yang tadi dia gunakan untuk membersihkan diri.

''Nona silahkan pilih yang mana?'' tanya pelayan itu lagi karena Rose hanya sibuk melihat - lihat.

''Kalian yang pilihkan , aku tidak tahu yang mana bagus untuk ku'' ucapnya menyerahkan pilihan nya kepada para pelayan.

''Saya menyarankan dress yang warna merah ini, sangat cocok dengan kulit anda yang putih bersih,'' ucapnya menunjuk dress selutut berwarna merah yang begitu cocok dengan bentuk badan Rose.

Dengan mudah Rose setuju dengan pendapat para pelayan, dia akhirnya menggunakan dress cantik itu.

''Wahh , anda sangat cantik Nona,''

ucap mereka yang tidak menyangka baju itu jauh lebih cantik setelah di gunakan oleh Rose.

Tadi gadis itu kotor dan berantakan makanya para pelayan belum melihat kecantikan Rose yang sesungguhnya, sekarang setelah bersih serta rapi barulah terlihat ternyata gadis itu sangat cantik dan elegan, terlihat bukan dari keturunan sembarangan, sangat jelas terlihat aura kuat yang di miliki oleh gadis cantik itu.

''Benarkah? terimakasih,'' ucap gadis itu tersenyum senang sampai terlihat jelas kedua lesung pipi yang sangat sempurna terbentuk di kedua pipinya dan berhasil membuat pesona gadis itu bertambah berkali-kali lipat.

Siapapun pria yang melihatnya akan jatuh dalam wajah manis itu.

''Aku sangat lapar, Apa kalian punya makanan?'' tanya Rose

''Anda harus menunggu dulu sampai jam 7 malam, sekitar 4 jam lagi karena itu waktu nya jam makan malam.''

''Kenapa harus menunggu? kalau lapar ya harusnya makan bukan.''

''Ini sudah peraturan di Mansion, Segala Kegiatan yang di lakukan di sini semuanya sudah terjadwal dengan detail dan tepat waktu, tidak ada satupun boleh melanggar.''

'' Makan aja susah, ribet banget sih hidup di istana, menyesal aku kabur dari rumah, dasar raja pelit dan kejam,'' gerutu Rose dalam hati mengeluhkan peraturan yang ada di Mansion.

''Tapi sekarang aku sungguh sangat lapar, aku belum makan dari kemarin malam,'' ucap Rose dengan wajah yang di sedih - sedih kan .

''Tenang Nona, anda bisa makan buah atau Roti terlebih dahulu untuk mengganjal perut anda yang kosong.''

'' aku mau roti saja kalau begitu, aku sudah tidak tahan lagi dengan lapar ini, kalau tidak di beri makan aku bisa pingsan,'' celoteh Rose apa adanya.

''Saya akan segera mengambilkan nya untuk anda.''

Dengan cepat pelayan itu pergi untuk mengambilkan makanan untuk tamu istimewa ini, bagaimana tidak di sebut istimewa.

Setelah 5 tahun lamanya bosnya putus cinta ini pertama kalinya dia membawa seorang gadis ke rumahnya.

Walaupun Felix tidak mengumumkan bahwa Rose adalah kekasihnya, ini sudah sebuah kemajuan dia mau membawa seorang gadis setelah 5 tahun menjomblo akibat gagal move on.

Pria 30 tahu yang terlihat sempurna itu ternyata tidak sempurna dalam percintaan.

Happy Reading 🥰🥰😘♥️

I LOVE YOU 3000 ♥️😘🥰🥰😘

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***