...~Happy Reading~...
Penelope melongo melihat tumpukan dokumen yang berada diruangan Jake. "Ini semua harus dikerjakan oleh Luna?"
"Iya, sebelumnya saya yang mengerjakan karena Yang Mulia belum memiliki Luna tapi sekarang ini menjadi tugas anda."
Sepertinya Penelope harus memberikan apresiasi pada Jake karena sudah mengerjakan tugas-tugas yang menumpuk ini. Ini bahkan lebih banyak dari dokumen usahanya di dunia manusia.
Penelope baru mengingatnya, siapa yang mengerjakan pekerjaannya di dunia manusia ya? Apa Sophie? Tapi katanya Sophie ada di Lavender Moon Pack. Jangan-jangan pekerjaannya terbengkalai begitu saja?! Penelope harus bekerja keras saat kembali nanti.
Penelope menatap sebuah undangan yang tergeletak diatas meja. "Undangan apa ini?" Penelope mengambil undangan itu dan menatapnya.
"Itu di kirim oleh Elder Green Moon Pack. Undangan untuk menghadiri pesta dansa. Kabar jika Alpha Steve sudah memiliki Mate tersebar luas dan orang-orang penasaran dengan Mate nya. Hal seperti ini akan sering terjadi, Yang Mulia Luna pasti akan sering mendapatkan undangan kedepannya." Jelas Jake yang membuat Penelope mengangguk paham.
Bilang saja kalau mereka penasaran dengan wajah Penelope dan kemudian akan menangkap Penelope saat mengetahui jika dirinya putri dari seorang Alpha yang sudah menjadi seorang Rogue. Apalagi Steve bercerita jika mantan Mate Adam masih menginginkannya.
Ayahnya memang tampan sih, tapi terkadang wajah tampan itu membawa bencana ya.
Kira-kira kalau para fans Penelope mengetahui jika Penelope sudah menikah akan beraksi seperti apa ya? Tentunya akan menjadi hari patah hati sedunia kan?
Jake menatap Penelope yang terlihat sedang memikirkan sesuatu, namun tangannya bergerak mengerjakan dokumen dihadapannya. Penelope cepat mengerti rupanya.
...🐺🐺...
"Sudah ku duga Mate Steve adalah putri dari Adam kan?"
Pria tua itu mengangguk menjawab pertanyaan pemuda tersebut. "Keturunan seorang Adam tidak boleh dibiarkan untuk hidup."
"Apa ini tidak keterlaluan? Kakak juga tidak melakukan apapun pada kita."
Mata tajam orang-orang yang berada disana menatapnya. "Sebaiknya kau tutup mulut mu kalau kau hanya berbicara omong kosong."
"Dia sudah me- reject ku, kau pikir aku hanya diam saja?!"
"Tidak masalah walaupun terjadi perang."
"Memangnya kalau terjadi perang kalian yakin akan menang?" Pemuda itu bangkit dari duduknya. "Aku tidak mau ikut campur dan urus ini sendiri tanpa membawa-bawa aku."
"Kau pikir kami tidak tau? Kau kan yang membantu Adam melarikan diri?" Kata wanita itu dengan tajam yang sontak membuat pemuda itu menatapnya.
"Kalau iya kenapa? Kalian ingin mengurung ku? Atau membunuh ku? Lakukan saja kalau memang bisa."
BRAK. Pintu tertutup dengan keras. Pemuda itu berjalan menyusuri lorong.
Ranov Cruz, putra bungsu keluarga Cruz yang merupakan pemimpin Green Moon Pack. Saat ini Green Moon Pack di pimpin oleh putra sulung keluarga Cruz yang bernama Kevin Cruz.
Alasan tidak ada yang berani menyentuh Ranov adalah karena kemampuan Ranov setara dengan Adam, bahkan Kevin sangat iri kepada adik-adiknya.
Ranov akui jika ia membantu Adam untuk melarikan diri, itu juga karena kemauan Asam sendiri, Green Moon Pack sudah sangat kacau sekarang. Kakaknya yang bodoh itu hanya bisa mengikuti perkataan para Elder yang sesat.
"Bagaimana bisa dia mengikuti perintah orang-orang yang sudah membunuh ayah dan ibu? Konyol sekali. Si bodoh itu harus diberi pelajaran." Ranov menghela nafas, ia terdiam sambil menatap langit. "Aku harap kau baik-baik saja."
...~BERSAMBUNG~...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments