"Hahaha. Keluarga sendiri?" Vero tertawa sinis dan menggelengkan kepalanya dengan senyum remeh.
"Grayson, Tony Glover, apakah kalian berdua pernah menganggapku bagian dari kalian?" Vero bertanya remeh.
"Perusahaan Destin dalam situasi runyam apakah kalian pernah membantunya? Bahkan kalian bekerja sama dengan orang lain untuk menjatuhkan Perusahaan Destin milik Alisa. Bukankah kalian berdua Keluarga yang tidak tau diri?" Ucap Vero santai.
"Menyebut dirimu sebagai keluarga di depanku? Kalian berdua tidak layak?" Ucapnya dengan rahang yang sudah mengeras.
"Berlutut!" Vero teriak Vero geram
"Kamu, kamu anak durhaka! Jika ayahku masih hidup dan melihat betapa bejatnya sikapmu, dia pasti akan mengusirmu dari Keluarga Glover saat ini juga." Ucap Grayson sambil menatap Vero kesal
"Vero, kamu menantu yang tidak berguna. Beraninya kamu.!" Hardik Tony yang juga tidak terima dengan perlakuan Vero.
"Kamu berani meminta kami berlutut? Kamu benar-benar tidak tahu rasa hormat, anak bodoh!" Pekik Tony yang sudah dikuasai oleh amarah.
Grayson dan adiknya sangat marah dengan kata-kata Vero. Mereka menunjuk Vero dengan jari yang sudah bergetar hebat.
Keduanya benar-benar marah.
Dulu di Keluarga Glover, keduanya memiliki wibawa yang tidak biasa dan memiliki otoritas mutlak di dalam Keluarga Glover.
Sedangkan Vero, dia adalah menantu yang tidak berguna untuk Keluarga Glover. Statusnya sangat rendah, dia bahkan tidak bisa dibandingkan dengan para maid di mansion keluarga Glover. Dia bahkan tidak dianggap sebagai anggota Keluarga Glover.
Sekarang, dia berani menyuruh mereka berlutut di depan para petinggi perusahaan miliknya? Benar-benar lelucon. Itulah yang membuat Grayson dan Tony murka.
"Tuan Gibson menyuruhmu berlutut. Apakah kamu tuli?" Teriak Han dengan nada datarnya.
Grayson dan Tony langsung gemetar ketakutan.
Han menampar wajah mereka berdua tanpa banyak basa-basi, dia menendang Grayson dan Tony sebagai peringatan. Namun mereka berdua langsung tersungkur, dan darah menyembur keluar dari mulut mereka.
Pengawal yang tak jauh dari mereka ingin bergegas untuk membantu, tetapi Han langsung menerjang mereka. Mereka jelas tidak bisa menahan pukulan dan tendangannya sama sekali karena mereka bukanlah tandingan Han.
"Uh, Vero, beraninya kau memukuli kami berdua seperti ini? Aku tidak hanya akan menghancurkan reputasi mu di Kota Liberio, Aku akan memanggil dari Keluarga Lewis dan membalas mu!" Ucap Gray sambil menekan dadanya.
Sedangkan Tony masih mencoba bangkit setelah dadanya terasa sangat sesak. Tony benar-benar tidak bisa menerimanya.
Wajah mereka berdua memerah. Vero menggunakan tangan Han untuk membuat mereka berlutut. Mereka berdua merasa kehilangan muka di depan begitu banyak eksekutif perusahaan.
"Membalas perbuatan ku hahaha? Heh, lalu tunjukkan padaku apa yang bisa kamu lakukan." Vero tersenyum miring seraya berjalan mendekat dan mencengkeram dagu Grayson.
"Perusahaan Destin adalah perusahaan yang aku bangun untuk Lisa. Kalian berdua datang ke perusahaan untuk mengacau dan mengganggu kedamaian dan ketenangan di sini." Ucap Vero yang sudah merasa sangat jengah.
"Han, lumpuhkan salah satu tangan mereka dan beri mereka sesuatu yang tidak akan pernah mereka lupakan." Lanjut Vero dengan senyum datar.
Ucapan Vero membuat Grayson dan Tony langsung tertegun. Mereka merasakan inilah akhir dari segalanya, keringat dingin mulai menetes dari kening dan punggung mereka berdua.
"Baik, Tuan!" Han menjawab hormat. Dia memutar pergelangan tangannya dengan seringai kejam muncul di wajahnya.
"Tidak, Vero, kamu tidak bisa melakukan ini." Grayson memohon.
"Kami adalah paman pamanmu! Bahkan jika kamu tidak menganggap kami pamanmu, setidaknya kamu harus ingat nama Keluarga Lewis?" Ucap Grayson memohon.
Sedangkan Tony sudah sangat gelisah. Ekspresi mereka berubah drastis, dan mereka sangat sangat ketakutan dan hanya bisa pasrah dengan keadaan.
Krak!
Krak!
Krak!
Han mengabaikan ucapan Gray dan mengikuti perintah Vero. Dia berjalan mendekat dan menarik tangan kiri Grayson dan Tony, suara tulang yang membuat orang disekitar menahan nafasnya.
Setelah itu, Han mendekati Roby Glover, meraih pergelangan tangannya, dan memelintirnya tanpa banyak bicara.
Tangan ketiganya patah dan salah satu tangannya lumpuh. Mereka berteriak histeris. Wajah mereka pucat dan nafasnya tersengal-sengal.
Saat melihat semua itu, semua jajaran direksi perusahaan merasa jantungnya berdegup kencang dan tidak berani menatap ketiganya. Bahkan untuk lari keluar dari ruangan itupun tidak memiliki keberanian.
Semua orang memandang Vero takut. Mungkin inilah yang disebut Si'tampan berhati Iblis.
Mereka memang tau kalau Vero suami Alisa yang tidak berguna. Mereka sekarang merasa tertipu.
Aura domain Vero membuat mereka merasa takut dan sangat putus asa. Bagaimana jika Vero juga memberi hukuman untuk mereka karena telah bekerja untuk Grayson dan Tony.
Vero benar-benar terlalu kejam. Dia sama sekali bukan menantu yang tidak berguna yang mereka tau selama ini.
Bahkan Grayson dan Tony yang menjadi pamannya dilumpuhkan tanpa belas kasihan.
Mereka yakin, Vero menyembunyikan kekuatannya selama ini.
"Vero, kamu melakukan hal seperti itu? Keluarga kami akan mengingatnya sampai mati! Lihat saja nanti, Aku pasti akan meminta orang dari keluarga Lewis untuk menghabisi nyawa mu!" Teriak Tony yang sudah membuang rasa takutnya.
Wajah Tony terlihat sangat murka, dia mengeram dengan suara yang tidak mungkin orang lain dengar.
"Apakah kamu ingin melawanku menggunakan nama Keluarga Lewis? Apakah kamu merasa mereka memiliki kekuatan untuk melakukannya?" Vero menggelengkan kepalanya dan berkata dengan senyum remeh.
"Apakah menurutmu Keluarga Lewis adalah dewa penyelamatmu? Aku akan menunjukkan kepadamu betapa lemahnya keluarga Lewis di depanmu." Ucap Vero dengan tatapan tajam.
"Selain itu, di Perusahaan Destin, jika kamu berani menginjakkan kaki lagi disini. Kamu akan mati tanpa kuburan!" Ancam Vero serius.
Setelah Vero memberikan ancaman, Vero berjalan dengan tangan di belakang.
Ekspresi Han sangat datar, dia dengan santai berjalan mengikuti kepergian Vero.
Hanya Grayson, Tony dan anaknya yang tersisa tergeletak di pojok lantai perusahaan. Wajah mereka memerah dan dari mata mereka memancarkan kebencian saat mereka menatap kepergian Vero.
Para petinggi perusahaan juga ketakutan pada saat ini. Namun mereka tidak berani berbuat apapun.
Berita tentang Vero melumpuhkan Tony dan Grayson di Perusahaan Destin pasti akan membuat geger seluruh masyarakat kalangan atas di Kota Liberio. Pasalnya semua orang tau Grayson sudah menjadi orang dari keluarga Lewis.
★ ★ ★
Kota Liberio, Kota Timur, Perusahaan milik Keluarga Lewis.
Markas Keluarga Lewis didirikan di pusat Kota Timur. Dari kejauhan, orang bisa melihat mansion megah berdiri di atas bukit.
Vero membawa Han masuk ke mansion mewah Keluarga Lewis.
Pada saat ini, aula Rumah Keluarga Lewis secara khusus digunakan untuk menyambut tamu. Itu ramai dengan alunan musik santai. Banyak orang dengan status luar biasa di Kota Liberio datang memenuhi undangan.
Hari ini, pewaris Keluarga Lewis. Steven Lewis, mengundang seluruh masyarakat kalangan atas. Segala macam Orang penting dari semua lapisan masyarakat sedang duduk di ruang perjamuan Keluarga Lewis.
Karena, bagi Keluarga Lewis, ini adalah hari yang sangat spesial.
Itu adalah hari pertunangan antara Tuan Muda Steven. Calon tunangannya adalah Dewi Cantik Kota Liberio yang sudah terkenal akan kecantikannya, siapa lagi kalau bukan Alisa dari Keluarga Glover.
Steven akan mengumumkan momen bahagianya ini kepada publik secara langsung. Dia telah mengundang para taipan dan orang orang penting di kota Liberio tanpa terkecuali.
★★★★★
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 52 Episodes
Comments
Dahlan Batubara
whhhuuusssss... hari pertunangan? jangan2 itu hari kehancuran keluarga itu.
2023-12-20
0
Sarip Hidayat
lanjutkan..
2023-10-18
0
Silvester Susanto
cari mati si Steven
2023-07-20
0