-11-

-TYPO WARNING-

-Happy Reading-

Menyusul Nathan, Gio pun pergi diikuti temannya yang lain. Kini tinggallah Vano dan helena. Helena mendongak menatap Vano..

***

                                                                        -Felisya to Zeline-

- di suatu tempat-

" Persiapannya sudah siap?" tanya pemuda 3.

" udah" singkat pemuda 1.

" Kalian yakin dengan keputusan ini?" tanya pemuda 2 meyakinkan.

" Mau gimana lagi, sampai sekarang nggak ada hilal kalo lady akan balik. Kayaknya memang benar kalau lady udah meninggal." Jawab pemuda 3.

" okee, tapi kenapa harus Arvan?" tanya pemuda 2, " Lo lebih pantes gil" sambungnya menunjuk pemuda 1.

" Nggak tertarik" singkat pemuda bernama gilang. Gilang Prayuda, cowok berwajah datar dan bersifat dingin. Tidak pernah berdekatan dengan perempuan selain ibunya.

" Taulah Gue pasrah ae" ucap pemuda ketiga.

Setelah itu keadaan menjadi hening. Mereka sibuk dengan pemikiran masing-masing. Ntah apa yang pikirkan, hingga..

" Semuanya udah siap?" tanya Arvan. Arvan Dirgantara, Cowok yang sifatnya ya bisa di bilang nirmal-nirmal aja. Seseorang yang di tolong oleh lady mereka saat itu. Awalnya sifat Arvan baik,bahkan sangat baik. Tapi ntah mengapa, sifatnya berubah akhir-akhir ini. Menjadi lebih tamak. Seperti haus akan kekuasaan.

"Udah" Jawab pemuda 2 dan 3. Sedangkan Gilang hanya berdehem.

' shit, ntah kenapa gue ngerasa janggal' batin pemuda 2.

Setelah semua persiapan selesai mereka melakukan pengangkatan ketua baru. Arvan di nobatkan di kursi kebesaran seorang pemimpin. Wajahya terlihat begitu berbinar dan bahagia.

" Karena sekarang Gue udah jadi ketua, gue mau kalian panggil gue dengan sebutan king. Dan satu lagi, gue mau buat peraturan baru. Siapa yang keberatan dia bisa keluar dari "Thanatos"". Arvan berkata dengan senyuman di wajahnya.

'Thanatos', kata yang berasal dari bahasa yunani, yang artinya 'kematian'. Sesuai dengan artinya, thanatos merupakan gangster yang terkenal. Terkenal akan kekejaman dan kesadisannya. Gangster yang ditakuti oleh orang banyak. Biarpun begitu, Thanatos tidak akan mengusik jika tidak di usik. Siapaun yang berani mengusik Thanatos maka akan berakhir dengan kematian. Gangster yang sebelumnya dipimpin oleh seorang perempuan, yang mereka sebut dengan 'lady'. Tetapi sekarang sudah berganti menjadi seorang laki-laki.

                                ***

Terlihat sepasang suami istri yang sedang bersantai menikmati siaran televisi. Hingga sang istri memulai pembicaraan.

" Dad, kamu yakin kita membiarkan zeline tinggal di mansion utama?" tanya Alena dengan wajah khawatirnya.

" Tentu, mengapa tidak?" tanya Zein. " Dan lagi kalau kita meninggalkan zeline di mansion ini sendiri, itu lebih membuatku khawatir." Sambung zein.

" Ta-tapi bagaimana jika dia lebih menderita ketika disana? Daddy taukan mereka semua membenci Zeline? Aku takut Dia kenapa-napa" Ujar Alena sendu. Dia ingat bagaimana mereka memperlakukan putrinya.

Zein memegang tangan istrinya itu guna meyakinkan alena. "Dengarkan aku, Zeline kita sudah berubah alena. Dia bukan gadis lemah lagi. Aku percaya dia akan baik- baik saja. Dan satu hal yang harus kamu tau, Tidak semuanya membenci putri kita." Zein menatap serius pada istrinya.

" Apa maksudmu dad? Bukankah mereka semua membenci putri ku?" tanya alena bingung.

" Putri ku juga sayang." Balas zein. Setelah itu zein mendekatkan mulutnya ke telinga Alena dan berkata, " Mansion ini tidak aman sayang".

Mendengar perkataan suaminya, tentu saja alena terkejut, "Maksudnya?"

"Kau akan tau nanti, percayakan semua padaku. Aku tidak akan membiarkan siapapun menyakiti putri kita, heem" Zein tersenyum smirk. Alena yang melihat suaminya tersenyum seperti itu sedikit takut. Pikiran zein memang tidak bisa di tebak, ntah apa yang direncanakan laki-laki itu.

" Baiklah, aku percaya pada mu" Alena memeluk suaminya. Saat tengah berpelukan, tiba-tiba saja sebuah teriakan membuat mereka terkejut.

"MOMMY ANAKMU YANG CANTIK INI UDAH PULANG!, MOMMY DIMANA?" Zeline berteriak di memasuki mansion.

" MOMMY DI RUANG KELUARGA SAYANG" Balas Alena ikut Berteriak.

Zein yang berada disebelah alena hanya mengelus dadanya sabar. ' sepertinya aku harus ke dokter THT, untuk memeriksa telingaku' batinnya miris.

"Hai mommyku tersayang" sambil mencium pipi Alena. Dan mengabaikan Zein.

" Hanya mommy?, Kamu nggak mau cium daddy?" tanya zein. Dia sedikit merasa kesal, karena zeline hanya menyapa alena.

" Ya, aaampun. Apakah Daddyku ini cemburu heem?" mendekat kearah Zein, zeline mencium pipi daddynya.

Setelahnya Zeline pun duduk di sebelah alena. " Ngobrolin apasih asik banget kayaknya?" tanya Zeline.

" Urusan orang dewasa, jangan kepo kamu masih kecil" balas zein.

Zeline menatap tak percaya dan kesal pada daddynya itu, " Ya ampun, Mata daddy rabun?. Lihatlah Putri mu yang cantik ini udah besar loh?!"

" Ya, yaaa. Terserah kamu la" Malas zein membalas ucapan Zeline.

" Dih, kemusuhan kita dad" sinis zeline.

Sedangkan Alena yang melihat itu tersenyum, " Udah-udah stop. Mending kamu ganti baju gih. Mandi terus istirahat." Ucap alena pada zeline.

" oke mommy" Zeline bangkit dari tempat duduknya kemudian menuju ke kamarnya.

Sesampainya di kamar, zeline membersihkan dirinya. Setelah merasa lebih segar Dia berbaring di kasurnya. Menatap langit-langit kamarnya dalam diam.

" Huuuh, hari yang melelahkan" gumamnya. Setelah beberapa menit berbaring, Ia bangun dan mengambil laptopnya. Jari lentiknya mulai mengutak-atik laptop tersebut. " Wow, nggak nyangka aja sih, seorang rakyat jelata menjadi penguasa?!. Benar-benar menakjubkan." Bibirnya tersenyum smirk dengan mata yang menyorot tajam.

" Well, permainan sesungguhnya akan dimulai"

Tak lama setelah itu terdengar suara ketukan pintu di luar kamarnya.

Tok..tok..

" Masuuk" saut zeline dari dalam. Kemudian masuklah seorang pelayan mengantarkan makanan dan minuman untuknya.

" Ini non" ucap pelayan itu sambil meletakkan makanan di atas meja.

Zeline mengangguk seraya mengucapkan terima kasih pada pelayan itu. Pelayan itupun pergi dari kamar zeline.

Zeline meletakkan laptopnya dan mulai memakan makanannya hingga habis. Tak terasa karena kekenyangan, Zeline tertidur setelah makan.

                                 ***

Helena menghampiri mamanya dengan wajahnya yang ditekuk.

" Anak mamah kenapa heem?" tanya sang ibu.

" Mamah tahu, aku dibuat malu sama zeline hari ini." Dengan wajah kesal helena menceritakan semua kejadian di kantin tadi.

" Berani-beraninya dia membuat anak mamah malu!"

" Tenang aja ma, Aku yang akan bales dia buat helen" sambung vano. Mendengar ucapan vano, mamah helena tersenyum.

" Untuk beberapa minggu kedepan, gadis itu akan tinggal disini" celetuk kakek datar.

"Seriously?" Ucap helena, Kakek hanya menganggukkan kepalanya pertanda benar.

" Aku nggak setuju" Ucap vano, setelah itu dia pergi meninggalkan mereka dan menuju kekamarnya.

" Aku tidak meminta persetujuan kalian, ini mansionku." Kakek menatap datar semua orang yang ada disitu kemudian pergi meninggalkan mereka.

***

Tak terasa kini siang berganti malam. Matahari berganti menjadi bulan.

" Euugh," Zeline mengerjap-ngerjapkan matanya menyesuaikan cahaya lampu.

" udah malem aja, haaah" Dia bangkit dari tempat tidurnya menuju kamar mandi. Lalu mencuci wajahnya, " Kalo udah cantik dari lahir, mau digimanain juga tetap cantik". Zeline berucap pada dirinya sendiri sambil mengagumi wajahnya.

Setelah itu Dia mengganti bajunya dan turun ke bawah.Dia menghampiri mommy dan daddynya.

" Malam mom, dad"

" Malam sayang" jawab keduanya.

" Mau kemana kamu" tanya daddynya.

" Keluar bentar, cari angin. Boleh yaa?" jawabnya.

" Oke, Hati-hati, jangan kemaleman. Kalo ada apa-apa langsung kabarin daddy. Jang-

" Iya-iyaa, daddyku tersayang. Bawel ih" potongnya.

Setelah itu Zeline pergi menaiki motornya menikmati angin malam. Menyusuri Jalanan yang sedikit sepi, tapi inilah zeline. Gadis yang lebih menyukai ketenangan dan kesunyian. Gadis yang sedikit berbeda dengan gadis lain. Gadis yang bisa menjadi kejam kapan saja, bila di usik.

Karena bingung mau pergi kemana, Zeline memutuskan berhenti di supermaket. Dia berencana membeli beberapa cemilan untuk di kamarnya, karena kebetulan stok cemilannya sudah hampir habis.

Dia berjalan menyusuri rak  cemilan satu persatu , hingga dirinya berhenti di satu tempat cemilan.

" Anjir, tinggi banget. Ini gue yang kependekan apa raknya yang ketinggian" Dia terus melompat-lompat berusaha mengambil cemilannya. Hingga tangan seorang pria mengambilnya. Ia pun berbalik dan.

'Degh'

' ini terlalu dekat' Zeline menahan napasnya karena wajah orang pria itu sangat dekat dengan wajahnya. Mata mereka sempat bertatapan beberapa menit, hingga suara pria itu menyadarkannya.

" Makanya jangan pendek" ucapnya datar sambil memberikan cemilan itu pada zeline.

Mata zeline melotot kesal mendengar ucapan pria ini, tak lupa mengambil cemilan dari tangan pria itu. Hei dirinya itu tidak pendek, Hanya saja saat ini masih dalam pertumbuhan.

" Gue gak pendek asal lo tau, Belum tinggi aja" Zeline membalas ucapan pria itu dengan kesal. " Nathan ******, sialan. Kenapa gue harus ketemu lo. Tau gini gue gak bakal keluar tadi" Bibirnya terus menggerutu menyumpahi nathan.

Yaa Lelaki itu adalah Nathan. Dia tak sengaja melihat zeline berhenti di supermarket Saat ingin pulang, dan berakhirlah ia mengikuti Zeline. Dia hanya memandang zeline dengan senyuman di wajahnya. 'Menggemaskan' batinnya.

Hilih, waktu itu aja benci. Lah sekarang malah tertarik 😒 -Author

Zeline keluar dengan wajahnya yang ditekuk. Dia begitu kesal, mengapa bertemu dengan nathan disini.

" Niatnya mau jalan-jalan, malah ketemu fira'un". Bibir mungilnya tak berhenti berceloteh, sampai akhirnya ia memakai helmnya dan mulai menyalakan motornya. Setelah itu Zeline pulang dengan suasana hati yang buruk.

.

TBC...

Terpopuler

Comments

smilegirlss

smilegirlss

hmm aneh deh, apa ini maksud Zein tdi?

2024-05-09

1

Marlyne Lia Lyne

Marlyne Lia Lyne

heran ya seline tidur sdh berganti hari dan bulan ajha.. tp ceritanya gk berubah seline gk berusaha cr kelompoknya dan cari yg chika yg sdh membunuh nya.. masih santai ajha ms gk ninggalin jejak buat kelompoknya yg sdh cr dia lama kan dlm mimpi sdh di ingatkan untuk nemuin orng orang yg sebelumnya.. ya hrsnya cari dl gank yg di tinggalkan nya ksh info klw msh hidup dan jelaskan ini dr awal gk ada gerakannya cm sekolah pulang tidur begitu sj....

2024-04-06

0

Dede Mila

Dede Mila

😂😂😂😂

2024-02-10

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!